RKJM MIN 2 CIanjur

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1. Rasional
Sekolah/Madrasah kami merupakan madrasah/sekolah potensial yaitu

sekolah yang masih relatif banyak kekurangan/kelemahan untuk memenuhi
kriteria sekolah yang sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan sebagaimana
diamanatkan dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun
2003 Pasal 35 maupun dalam PP No. 19 Tahun 2005.
Maka dari itu untuk meningkatkan kualitas dan pelayanan terhadap
masyarakat, kami merintis untuk mengembangkan madrasah/sekolah yang sesuai
dengan 8 standar sebagaimana dimaksud Undang-Undang Sistem Pendidikan
Nasional Tahun 2003 dan PP No. 19 Tahun 2005 tersebut di atas.
Langkah ini kami ambil sebagai tanggung jawab moral untuk menjawab
tantangan jaman pada era global ini. Peningkatan mutu merupakan konsekuensi
logis bagi lembaga pendidikan yang ingin tetap eksis dalam upaya membangun
kemandirian para siswa, agar mampu memcahkan masalah/persoalan hidup yang
dialaminya.
Untuk itu langkah skala prioritas yang harus diambil oleh
madrasah/sekolah potensial adalah memacu diri secara bertahap dan
berkesinambungan untuk memenuhi 8 Standar Nasional Pendidikan yaitu: 1).
Standar Isi 2). Standar Kompetensi Lulusan 3). Standar Proses 4). Standar
Pendidik dan Tenaga Kependidikan 5). Standar Sarana dan Prasarana 6). Standar
Pembiayaan 7). Standar Pengelolaan 8). Standar Penilaian Pendidikan.
Upaya meningkatkan prestasi madrasah/sekolah atau mutu sekolah baik
akademik maupun non akademik merupakan komitmen bersama warga
madrasah/sekolah dalam memenuhi tuntutan kesetaraan dengan jajaran SD/MI
lain khususnya MI Negeri yang lebih dulu telah menjadi madrasah/sekolah standar
nasional.
1
Hal ini sejalan dengan semangat manajemen berbasis sekolah yang harus
dijiwai dengan kondisi madrasah/sekolah efektif; langkah inipun selaras pula
dengan komitmen Kabid Pendidikan Madrasah Jawa Barat yang mengusung tema
Pendidikan berkualitas, terjangkau serta berkeadilan.
2. Tujuan
Secara umum, tujuan disusunnya RKJM dan RKAS/M ini adalah untuk
dijadikan arah, acuan, panduan dan rambu-rambu untuk warga madrasah/sekolah
bersama komite sekolah/madrasah sebagai mitra kerja sekolah serta pihak-pihak
yang berkepentingan dalam upaya menyelenggarakan sekolah potensial menuju
madrasah/sekolah standar nasional.
Secara khusus, tujuan disusunnya RKJM dan RKAS/M ini untuk:

1. Memberikan acuan kepada Tim Pengembang Madrash/Sekolah dalam
menyelenggarakan dan mengembangkan madrasah/sekolah potensial MTs;
2. Memberikan bahan pemahaman kepada Komite Madrasah/Sekolah, warga
madrasah/sekolah, dan masyarakat dalam upaya penyelenggaraan dan
pengembangan sekolah/madrasah potensial SD/MI.
3. Memberikan informasi dan bahan masukan kepada Dinas Pendidikan Kab
dalam hal ini Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kementrian Agama Kab
Cianjur. Dinas Pendidikan Propinsi serta pihak-pihak lain yang terkait dalam
pelaksanaan pengembangan sekolah/madrasah potensial MTs.
3. Dasar
Yang menjadi landasan hukum RKJM/RKAS/M ini adalah sebagai berikut:
1. Undang Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Undang Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. Undang Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
4. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
5. Peraturan Mendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi.
6. Peraturan Mendiknas No. 23 Tahun 2006 tentang SKL.
2
7. Peraturan Mendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan
Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
8. Peraturan Mendiknas No. 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan
Prasarana.
9. Peraturan Mendiknas No. 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian
Pendidikan.
10. Peraturan Mendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi
Akademik dan Kompetensi Guru.
11. Peraturan Mendiknas No. 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala
Sekolah/Madrasah.
4, Analisis Lingkungan Strategis
Lingkungan strategis eksternal sekolah/madrasah yang dapat mempengaruhi dan
dipandang dapat berpotensi positif untuk kemajuan madrasah/sekolah dan
penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan MI Negeri 2 Cianjur Kab Cianjur,
diantaranya :
No. Faktor Eksternal Uraian Kondisi Hasil Analisis
1. Kondisi Sosial Ekonomi - Orang tua siswa berasal dari golongan sosial
Masyarakat ekonomi yang bervariasi dari golongan ekonomi
lemah, sedang sampai ekonomi yang mampu.
- Harapan masyarakat/orang tua untuk
mendapatkan pelayanan pendidikan berkualitas.
- Komitmen orang tua/masyarakat untuk
kemajuan sekolah/madrasah.
2. Kondisi Politik dan - Kondisi politik yang cenderung stabil dan
Keamanan di sekitar kondusif.
Madrasah/Sekolah - Komitmen stakeholders dan para wakil rakyat
untuk secara bertahap merealisasikan besaran
anggaran pendidikan dalam APBD terutama
pada DIPA MIN 2 Cianjur Kab
Cianjur.
3. Faktor Globalisasi dan - Respons siswa terhadap penggunaan dan
3
IPTEK pemanfaatan IPTEK cukup tinggi.
- Tuntutan dan harapan dimilikinya teknologi
informasi (IT) dalam pengelolaan
madrasah/sekolah makin meningkat.
- Minat penggunaan internet untuk kepentingan
madrasah/sekolah dan pendidikan dirasakan
sebagai suatu kebutuhan mendesak.
4. Geografis Lingkungan - Letak sekolah berada diujung Selatan Kab dan
Sekolah/Madrasah berdekatan dengan SDN Cisereuh Kab
Cianjur.
- Lingkungan sekolah/madrasah dengan
dukungan SD/MI lainnya.
- Jalan Ke MIN 2 Cianjur Alhamdulilh
Sudah baik.
5. Faktor Demografis - Data usia sekolah untuk mensukseskan Wajib
Masyarakat Belajar Pendidikan dasar 9 Tahun.
- Meningkatnya populasi penduduk usia sekolah
yang mengikuti pendidikan di MIN
2 Cianjur Kab Cianjur ini
- Meningkatnya minat penduduk usia
sekolah/madrasah untuk melanjutkan ke
jenjang lebih tinggi.
- Semakin menurunnya angka drop out.
6. Potensi Komite - Potensi kepengurusan Komite Madrasah/
MadrasahSekolah Sekolah yang telah tertata dengan baik, dengan
komposisi pengurus yang cukup kredibel.
- Organisasi dan Tupoksi Pengurus Komite
Sekolah yang telah tertata dan teradministrasi
dengan tertib.
4
- Telah dimilikinya AD dan ART Komite
Sekolah yang representatif.
- Komitmen Pengurus Komite Sekolah untuk
memajukan sekolah/madrasah dengan
penggalian sumber daya sekolah yang diduga
mendukung kemajuan sekolah/madrasah.
7. Budaya - Masyarakat Kab Cianjur yang religius
merupakan modal bagi pengembangan
pendidikan di MI Negeri 2 Cianjur Kab
Cianjur.
- Kehidupan diantara madrasah/sekolah
berdekatan yang kondusif akan membawa
dampak positif bagi lancarnya pelaksanaan
program yang akan dilaksanakan.
C. Analisis Kondisi Lingkungan Pendidkan Saat Ini
1. Untuk mewujudkan mutu yang tinggi dan relevansi pendidikan, sekolah/madrasah

perlu penataan dan pengelolaan sumber daya yang ada melalui peningkatan
standar isi/kurikulum, standar tenaga pendidik dan kependidikan, peningkatan
standar proses, standar sarana-prasarana pendidikan, peningkatan standar
kelulusan, peningkatan standar mutu kelembagaan dan manajemen, standar
pembiayaan dan standar penilaian. Dalam upaya mewujudkan adanya relevansi
pendidik dengan perkembangan teknologi dan dunia usaha, 2 MI Negeri Cianjur
Kab Cianjur menyelenggarakan pendidikan kecakapan hidup, kecakapan spiritual,
kecakapan sosial, kecakapan akademik yang merupakan bagian integral dari
seluruh mata pelajaran muatan lokal dan pengembangan diri yaitu kerajinan
tangan dan komputer.
2. Dalam usaha mengakses pendidikan terutama dalam menuntaskan Wajar Dikdas 9
tahun dan pemerataan pendidikan sekolah/madrasah dihadapkan pada
5
kenyataan bahwa setiap tahunnya belum semua siswa lulus SD/MI dapat
tertampung sebagai siswa baru di MIN 2 Cianjur Kab Cianjur. Dikarenakan
keterbatasan atau kekurangan Gedung Ruang Belajar (rombel)
3. Untuk mewujudkan efisiensi dan efektifitas dalam pendidikan, diupayakan
pengelolaan sekolah/madrasah yang strategis dan sistematis, baik dalam
perencanaan, proses/pelaksanaan, pembiayaan, maupun hasil. Untuk itu
diperlukan pengelolaan sekolah yang mengarah pada pencapaian standar nasional
pendidikan.
4. Dalam upaya mewujudkan sekolah yang berkualitas tinggi, selain perlu dukungan
internal sekolah sebagaimana tersebut pada poin di atas, juga keterlibatan orang
tua, komite madarasah/sekolah, masyarakat dan pemerintah sebagai dukungan
eksternal, secara bersama-sama, bahu membahu, mendorong dan mendukung,
serta berpartisipasi aktif dalam mewujudkan sekolah yang kondusif, yaitu
terjalinnya hubungan dan komunikasi yang harmonis serta dinamis dalam
mensukseskan programr madrasah/sekolah, agar tercapai sesuai dengan sasaran
dan tujuan yang diharapkan oleh sekolah/madrasah.
5. Pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan di MIN 2 Cianjur Kab Cianjur
belum sepenuhnya dapat dukungan dari semua komponen yang ada. Dalam upaya
meningkatkan dan menciptakan sistem pengelolaan madrasah/sekolah yang
integratif, solid, efisien dan efektif dalam suasana hubungan kekeluargaan yang
kontinu, kooperatif, dan demokratif.
Lingkungan strategis intern sekolah yang telah dan akan mempengaruhi
dan dipandang dapat berpotensi positif untuk kemajuan sekolah dan
mempengaruhi penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan MIN 2 Cianjur
Kab Cianjur, diantaranya :
No. Faktor Intern Sekolah Uraian Kondisi Hasil Analisis

1. Kompetensi Kelulusan
- Kelulusan Siswa - Rata-rata % kelulusan siswa 3 tahun terakhir
sekira 100%
- Peserta Didik - Angka melanjutkan 85%.
6
- Minat melanjutkan 95%.
- Ratio tiap rombel rata-rata 32 per kelas
- Siswa berasal dari lingkungan terdekat sekolah,
sekira 45%
- Jarak antara tempat tinggal siswa ke
MI Negeri 2 Cianjur rata-rata sekitar 0,5
s.d. 2 km.
- Tingkat Kreativitas siswa cukup, terbukti
terhadap adanya prestasi kejuaraan yang diraih.
2. Standar Isi
- Kurikulum - Dokumen Kurikulum 2013 dan suplemennya
tersedia dan dimiliki setiap guru.
- Dokumen Kurikulum 2013 tersedia dan dimiliki
setiap guru.
- Pedoman Kurikulum – Permendiknas RI Nomor
22, 23, 24 Tahun 2006, dan Nomor 58 Tahun
2014 tersedia dan dimiliki setiap guru.
- Dokumen Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) 2006 tersedia dan dimiliki
setiap guru.
- Kalender pendidikan sekolah/madrasah tersedia
dan dimiliki setiap guru.
- Pedoman Penyusunan KKM dan Remedial
tersedia dan dimiliki setiap guru.
- Pedoman teknis penilaian berbasis kelas tersedia
dan dimiliki setiap guru.
- PBM terlaksana sesuai kalender pendidikan.
- Penilaian harian, ulangan kenaikan kelas,
ulangan tengah semester, ujian semester, ujian
akhir sekolah, ujian nasional terlaksana dengan
7
baik sesuai ketentuan.
- KKM tersusun dan tersosialisasi kepada siswa
dan orang tua siswa.
- Laporan kemajuan belajar dan pembagian rapor
terlaksana sesuai ketentuan.
- Dokumen prestasi akademik terdokumentasikan
dengan tertib.
-
3. Proses Pembelajaran
- PBM - Minat dan sikap Guru terhadap perubahan
model-model pembelajaran PAIKEM belum
responsif.
- Minat dan sikap guru terhadap perubahan
kurikulum KTSP cukup responsif.
- Kinerja Guru dalam Penyusunan Administrasi
KBM dan perangat Kurikulum Satuan
Pendidikan (KTSP) cukup baik.
- Sikap positif guru untuk memajukan sekolah

dan prestasi sekolah baik akademis maupun
non-akademis cukup baik.
- Prestasi belajar siswa dalam pembelajaran ada
peningkatan.
- Prestasi non akademis meningkat dengan di
perolehnya kejuaraan di tingkat Kab/Kab.
- Rata-rata perolehan Nilai Ujian Nasional
meningkat.
- Angka kelulusan siswa relatif stabil.
- Pencapaian ketuntasan belajar sesuai dengan
KKM yang telah ditetapkan.
8
- Siswa naik kelas meningkat, meskipun masih
terdapat siswa mengulang bersyarat.
- Minat memanfaatkan laboratorium sebagai
sumber belajar makin meningkat.
- Pemanfaatan Perpustakaan sekolah sebagai
media dan sumber belajar makin meningkat.
- Pemanfaatan mesjid DKM sebagai media
pembelajaran makin meningkat.
4. Penilaian
- Sistem Penilaian/ - Penilaian harian, ulangan kenaikan kelas,
Evaluasi Pendidikan ulangan tengah semester, ujian semester, ujian
baik sesuai ketentuan dan kalender pendidikan.
- Prestasi belajar siswa cenderung meningkat.
- Laporan kemajuan belajar/rapor siswa
terlaksana sesuai kalender pendidikan.
5. Pengelolaan
- Manajemen dan - Sekolah dengan nilai Akreditasi A (Baik)
Organisasi Sekolah dengan nilai 91.00
- Struktur organisasi madrasah/sekolah tersedia.
- Rincian Tupoksi manajemen madrasah/sekolah
tersedia.
- Struktur Tata Usaha tersedia.
- Rincian Tupoksi Tata Usaha tersedia.
- Administrasi Kepala Madrasah/Sekolah tersedia.
- Administrasi Wakil Kepala Madrasah/Sekolah
tersedia.
- Administrasi PembantKepala Madrasah/Sekolah
9
tersedia.
- Administrasi Umum/Persuratan (Buku Tamu,
Agenda Surat keluar/Masuk, Kartu Disposisi
Surat, kartu Kendali surat, dll.) tersedia dan
terlaksana dengan baik.
- Administrasi Kepegawaian (Buku Induk
Pegawai, File Pegawai, Buku Pemantauan KGB,
Buku pemantauan kenaikan Pangkat, dll.)
tersedia dan terlaksana dengan baik.
- Administrasi Kesiswaan (Buku Induk Siswa,
Buku Legger Siswa, Buku Mutasi Siswa, Buku
Klaper, Buku Laporan Kemajuan, Buku Absen
Kelas, Buku Piket dll.) tersedia dan
teradministrasi dengan baik.
- Administrasi Keuangan (Buku Kas Umum,
Buku Kas Pembantu, Buku Bank, Buku Pajak,
SPJ, Laporan) tersedia dan teradministrasi
dengan baik.
- Administrasi Perlengkapan (Buku Barang
Inventaris, Buku Barang Habis Pakai, Buku
Barang Tidak habis Pakai, Kartu Stok Barang,
Buku Pengeluaran Barang, Laporan Barang
Inventaris, dll.) tersedia dan teradministrasi
dengan baik.
- Administrasi Kurikulum telah tersedia dan
6. Tenaga Pendidikan dan
Tenaga Kependidikan
- Kepala Sekolah - Kualifikasi pendidikan Strata 1.
- .Komitmen untuk memajukan sekolah secara
10
keseluruhan tinggi.
- Akses dankredibilitas Kepala Madrasah/Sekolah
cukup tinggi.
- Aktif di berbagai organisasi profesi pendidikan.
- Guru - Jumlah guru secara kuantitas sudah memenuhi
Standar Pelayanan Minimal (SPM) sejumlah 18
orang.
- Kualifikasi guru mata pelajaran dengan strata
pendidikan S1/A4 sekitar 92.95 %.
- Guru Bimbingan Konseling, dari guru mata
pelajaran aktif melaksanakan tugas pokok dan
fungsinya.
- Kinerja Guru dalam penyusunan administrasi
PBM dan BK cukup positif. (70 %)
- Rata-rata Kehadiran guru 96 %.
- Disiplin Guru cukup.
- Tenaga TU - Jumlah Tenaga tata usaha secara kuantitatif

belum terpenuhi mendekati ketentuan dalam
SPM (10 orang) (Jml Rombel : 2 + 1), yang ada
baru 1 honorer.
- Kualifikasi pendidikan SMU Tenaga Honorer 1

0rang
- Kinerja TU cukup baik.
- Rata-rata Kehadiran TU = 97 %
- Disiplin dan loyalitas TU cukup.
- Kreativitas dan tanggung jawab TU cukup.
- Bimbingan Konseling - Ruang BK masih bergabung dengan ruang guru,
11
karena sarana yang ada belum memadai.
- Kinerja tenaga pengelola BK cukup.
- Administrasi pengelolaan BK cukup.
- Struktur organisasi dan tupoksi Pengelola
tersusun dengan baik.
- Laporan kepada pimpinan belum terprogram.
- Kualifikasi Kordinator Pengelola BK belum
memiliki kualifikasi Guru Bimbingan.
- Tenaga Laboran IPA - Belum memiliki tenaga laboran khusus.
- Tenaga Pustakawan - Kinerja tenaga pengelola perpustakaan cukup.
- Administrasi pengelolaan perpustakaan cukup
dan tertib.
- Data buku teradministrasi cukup baik.
- Data pengunjung perpustakaan dan grafik
pengunjung belum tertata dengan cukup.
- Data peminjam buku perpustakaan belum tertata
dengan baik.
- Struktur organisasi dan tupoksi pengelola belum
- Laporan kepada pimpinan belum terprogram
dan terlaksana.
- Komite Sekolah - Potensi kepengurusan Komite Madrasah/
Sekolah yang telah tertata dengan baik, dengan
komposisi pengurus yang cukup kredibel.
- Organisasi dan Tupoksi Pengurus Komite
dengan tertib.
- Belum Dimilikinya AD dan ART Komite
Sekolah yang representatif.
- Komitmen Pengurus Komite Sekolah untuk
12
memajukan sekolah dengan penggalian sumber
daya sekolah yang diduga mendukung kemajuan
sekolah.
7. Sarana Prasarana Kondisi saat ini adalah:

- Luas tanah = 2857 m2
- Luas bangunan = 1067 m2
- Jumlah Rombel = 13 RB
- Jumlah Ruang kelas = 13 kelas
- Ruang Perpustakaan = 1 lokal
- Ruang Multi media = - local
- Ruang BK = tidak ada
- Mushola
- Ruang UKS = tidak ada
- Ruang Kepala Sekolah / TU = 1 lokal
- Ruang Guru = 1 lokal
- WC Kepala Sekolah = tidak ada
- WC Guru = 1 lokal
- WC Murid = 6 lokal
- Lapangan Upacara = ada
- Lapangan Olah raga/Basket/Voly = ada
- Media Pembelajaran - Media pembelajaran IPA dan laboratorium
tidak terpenuhi.
- Media pembelajaran tematik tidak
terpenuhi.
- Media pembelajaran Matematika tidak
terpenuhi.
- Media pembelajaran olahraga 65 % terpenuhi.
- Media pembelajaran bahasa tidak terpenuhi.
- Media pembelajaran mata pelajaran lain
40 % terpenuhi.
13
- Media Bimbingan Konseling tidak terpenuhi.
- Media pembelajaran IMTAQ 20 % terpenuhi.
- Media pembelajaran kelompok seni budaya 20
% terpenuhi.
- Buku Pelajaran - Buku pelajaran pokok semua mata pelajaran
rata-ratatelahterpenuhidenganratio
perbandingan 1 buku : 25 siswa.
- Buku referensi penunjang baru terpenuhi dengan
ratio perbandingan 1 : 50
- Buku fiksi penunjang perpustakaan baru
terpenuhi dengan ratio perbandingan 1 : 50
- Buku Ensikplopedia baru terpenuhi dengan ratio
perbandingan 1 : 50
- Laboratorium - Ruang Lab. IPA belum memadai.
- Kondisi laboratorium belum representatif dan
sarana prasarana penunjang dan alat-alat masih
belum ada.
- Pemanfaatan laboratorium belum efektif.
- Penataan organisasi dan administrasi
laboratorium belum ada.
- Perpustakaan - Ruang Perpustakaan memadai.
- Sarana Ibadat - Sudah memiliki mushola sekolah sebagai sarana
ibadah dan sarana pembinaan IMTAQ siswa.
- Fasilitas ibadat (kain dan mukena) baru
terpenuhi dengan ratio perbandingan 1 : 50.
- Al-Quran baru terpenuhi, dengan ratio
perbandingan 1 : 50.
- Tempat wudhu belum cukup
- Sarana Seni dan - Sarana pengembangan bakat seni musik
Pengembangan Bakat kontemporer belum terpenuhi
Siswa - Sarana pengembangan bakat seni tradisional
14
sunda belum
D. Analisis Kondisi Pendidikan Masaterpenuhi.
Datang
Pengembanga
n bakat olahraga baru
terpenuhi 40 %.
- Sarana Kesehatan dan - Ruang UKS tersedia.
Tolilet siswa - WC siswa tersedia = 6 lokal dengan ratio
perbandingan 1 : 52 siswa.
denga
- WC Guru tersedia = 1 lokal, n ratio
perbandingan 1 : 23 guru.
8. Pembiayaan
Dana Biaya subsidi pendidikan yang bersumber

dari BOS terserap dan terlaksana sesuai RKAM.
- Biaya partisipasi masyarakat tidak ada.
- Biaya subsidi untuk guru/staf Tata Usaha

tersalurkan sesuai ketentuan.
Kondisi Pendidikan atau potret profil madrasah/sekolah yang diharapkan
terwujud di MIN 2 Cianjur dalam kurun waktu 4 tahun mendatang (2019-2023):
“terpenuhinya semua kebutuhan operasional madrasah/sekolah sesuai dengan
Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang pendidikan, menuju terwujudnya
pengelolaan dan hasil serta mutu pendidikan yang optimal”
dengan indikator kondisi sebagai berikut :
Potret sekolah ideal yang diharapkan

No. Faktor Intern Sekolah
dalam 4 tahun mendatang
1. Kompetensi Kelulusan
- Kelulusan Siswa- Rata-rata prosentase kelulusan
siswa 4 tahun kedepan mencapai 100%.
15
- Peserta Didik - Angka melanjutkan mencapai = 100%
- Minat melanjutkan mencapai = 100%
- Ratio tiap rombel rata-rata 28 per kelas
- Siswa berasal dari lingkungan terdekat sekolah,
sekira 75 %.
- Tingkat Kreativitas siswa makin tinggi.
2. Standar Isi
- Kurikulum - Dokumen Kurikulum 2013
dan suplemennya tersedia lengkap dan dimiliki
setiap guru.
- Dokumen Kurikulum tersedia lengkap dan
dimiliki setiap guru.
- Pedoman Kurikulum – Permendikbud RI Nomor
20, 21, 22, 23 Tahun 2016 tersedia lengkap dan
dimiliki setiap guru.
- Dokumen Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP) 2006 dan Kurikulum 2013 tersedia
lengkap dan dimiliki setiap guru.
- Kalender pendidikan madrasah/sekolah tersedia
- Pedoman Penyusunan KBM dan Remedial
tersedia lengkap dan dimiliki setiap guru.
- Pedoman teknis penilaian berbasis kelas tersedia
- PBM terlaksana sesuai kalender pendidikan.
- Penilaian harian, Penilaian Akhir Semester,
Penilaian Akhir Tahun, ujian Madrasah, ujian
baik sesuai ketentuan.
- KBM tersusun dan tersosialisasi kepada siswa
dan orang tua siswa.
16
- Laporan kemajuan belajar dan pembagian rapor
terlaksana sesuai ketentuan.
- Dokumen prestasi akademik terdokumentasikan
dengan tertib.
3. Proses Pembelajaran
- PBM - Minat dan sikap Guru terhadap perubahan model-
model pembelajaran PAIKEM tetap konsisten
dan makin meningkat.
Gur
- Minat dan sikap u terhadap perubahan
kurikulum KTSP tetap konsisten.
- Kinerja Guru dalam Penyusunan Administrasi
KBM dan perangat Kurikulum satuan Pendidikan
(KTSP) meningkat sesuai perubahan
pada kurikulum 2013.
- Sikap positif guru untuk memajukan sekolah dan
prestasi sekolah baik akademis maupun non-
akademis meningkat s.d. 100 %.
- Prestasi belajar Siswa dalam pembelajaran
meningkat dengan ketuntasan 100 %.
- Prestasi non akademis meningkat dengan
diperolehnya prestasi kejuaraan baru mencapai
di tingkat kecamatan.
- Rata-rata perolehan Nilai Ujian Nasional

meningkat s.d. 7,65.
- Angka kelulusan siswa 100 %.
- Pencapaian ketuntasan belajar tercapai 100 %
sesuai dengan KKM yang telah ditetapkan.
- Siswa naik kelas 100 %.
- Angka Mengulang = 0 %.
- Minat Memanfaatkan laboratorium sebagai
17
sumber belajar makin meningkat.
- Pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai media
dan sumber belajar makin meningkat.
- Pemanfaatan masjid sekolah sebagai media
pembelajaran makin intensif.
4. Penilaian
Penilaian harian, Penilaian Akhir Semester,
- Sistem Penilaian/ - Penilaian Alhir Tahun,
Evaluasi Pendidikan ujian akhir sekolah, ujian nasional
terlaksana dengan baik sesuai ketentuan dan
kalender pendidikan.
- Prestasi belajar siswa makin meningkat.
- Laporan kemajuan belajar/rapor siswa terlaksana
sesuai kalender pendidikan.
5. Pengelolaan
- Manajemen dan - Sekolah dengan mencapai nilai Akreditasi A
Organisasi Sekolah (Amat Baik).
- Struktur organisasi sekolah tersedia
- Rincian Tupoksi manajemen sekolah tersedia
- Struktur Tata Usaha tersedia
- Rincian Tupoksi Tata Usaha tersedia.
- Administrasi Kepala Sekolah tersedia
- Administrasi Wakil Kepala Sekolah tersedia
- Administrasi Pembantu Kepala Sekolah tersedia
- Administrasi Umum/Persuratan (Buku Tamu,
Agenda Surat keluar/Masuk, Kartu Disposisi
Surat, kartu Kendali surat, dll.) tersedia dan
18
makin terlaksana dengan baik.
- Administrasi Kepegawaian (Buku Induk Pegawai,
File Pegawai, Buku Pemantauan KGB, Buku
pemantauan kenaikan Pangkat, dll.) tersedia dan
makin terlaksana dengan baik.
- Administrasi Kesiswaan (Buku Induk Siswa,
Buku Legger Siswa, Buku Mutasi Siswa, Buku
Klaper, Buku Laporan Kemajuan, Buku Absen
Kelas, Buku Piket dll.) tersedia dan makin
- Administrasi Keuangan (Buku Kas Umum,Buku
Kas Pembantu, Buku Bank, Buku Pajak, SPJ,
Laporan) tersedia dan makin teradministrasi
dengan baik.
- Administrasi Perlengkapan (Buku Barang
Inventaris, Buku Barng Habis Pakai, Buku
Barang Tidak habis Pakai, Kartu Stok Barang,
Buku Pengeluaran Barang, Laporan Barang
Inventaris, dll.) tersedia Dan makin
- Administrasi Kurikulum telah tersedia dan makin
6. Tenaga Pendidik dan - Kualifikasi pendidikan minimal Strata 2.
Tenaga Kependidikan - Komitmen untuk memajukan sekolah secara
- Kepala Sekolah keseluruhan tinggi.
- Memiliki akses dan kredibilitas yang tinggi.
- Guru - Jumlah guru secara kuantitas terpenuhi sesuai
dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM).
- Kualifikasi guru mata pelajaran dengan strata
19
pendidikan S1 sekitar 99 %.
- Guru Bimbingan Konseling, dari guru dengan
kualifikasi BK belum terpenuhi sesuai dengan
SPM .
- Kinerja Guru dalam penyusunan administrasi
PBM dan BK mencapai = 100 %.
- Rata-rata Kehadiran guru mencapai = 100%.
- Disiplin Guru dan loyalitas amat tinggi.
- Tenaga TU - Jumlah Tenaga tata usaha secara kuantitatif
belum terpenuhi sesiai ketentuan dalam SPM
(1 orang honorer).
- Kualifikasi pendidikan TU minimal SMU.
- Kinerja TU makin baik.
- Rata-rata Kehadiran TU = 97 %
- Disiplin dan loyalitas TU tinggi.
- Kreativitas dan tanggung jawab TU tinggi.
- Bimbingan Konseling - Ruang BK belum memadai dan representatif
- Kinerja tenaga pengelola BK makin baik.
- Administrasi pengelolaan BK makin baik dan
tertib.
- Struktur organisasi dan tupoksi Pengelola makin
- Laporan kepada pimpinan terprogram dan makin
terlaksana rutin tepat waktu.
- Kualifikasi Kordinator Pengelola BK adalah guru
memiliki kualifikasi Guru Bimbingan.
- Tenaga Laboran - Belum memiliki tenaga laboran khusus
- Tenaga Pustakawan - Kinerja tenaga pengelola
perpustakaan makin baik dan meningkat.
20
- Administrasi pengelolaan perpustakaan makin
baik dan tertib.
- Data buku teradministrasi dengan baik
- Data pengunjung perpustakaan dan grafik
pengunjung makin tertata dengan baik.
- Data peminjam buku perpustakaan makin tertata
dengan baik.
- Struktur organisasi dan tupoksi Pengelola
- Laporan kepada pimpinan terprogram dan
terlaksana rutin tepat waktu.
- Komite Sekolah - Potensi kepengurusan Komite Sekolah yang telah
tertata dengan baik, dengan komposisi pengurus
yang cukup kredibel, memberi kontribusi positif
bagi kemajuan sekolah.
- Organisasi Dan Tupoksi Pengurus Komite
dengan tertib, mampu menjalankan tugas pokok
dan fungsinya untuk kemajuan sekolah.
- AD dan ART Komite MadrasahSekolah
- Komitmen Pengurus Komite Madrasah/Sekolah
untuk memajukan sekolah makin tinggi dengan
penggalian sumber daya sekolah yang diduga
mendukung kemajuan sekolah.
7. Sarana Prasarana Kondisi yang diharapkan adalah :
2
- Luas tanah mencapai = 2857 m
2
- Luas bangunan = 1067 m
- Jumlah Rombel = 13 RB
21
- Jumlah Ruang kelas = 13 Kelas
- Ruang Perpustakaan = 1 ruang
- Ruang Lab. IPA = 0 ruang
- Ruang BK = 0 ruang
- Mushola = 1 ruang
- Ruang UKS = 1 ruang
- Ruang Kepala Sekolah = 1 lokal
- Ruang Guru = 1 ruang
- Ruang Tata Usaha = 0 ruang
- WC Kepala Sekolah = 0 ruang
- WC Guru = 1 lokal
- WC Murid = 6 lokal
- Lapangan Upacara representatif
- Lapangan Olah raga/Basket/Voly memadai
- Ruang Multimedia = 0 ruang
- Ruang Komputer / TIK =0 ruang
- Lab. Bahasa = 0 ruang
- Media Pembelajaran- Media pembelajaran IPA dan
laboratorium belum terpenuhi.
- Media pembelajaran Agama belum terpenuhi
- Media pembelajaran Tematik belum terpenuhi
- Media pembelajaran olah raga 100% terpenuhi
- Media pembelajaran bahasa belum terpenuhi
- Media pembelajaran mata pelajaran umum belum
terpenuhi 100 %.
- Media Bimbingan Konseling belum terpenuhi
- Media pembelajaran IMTAQ 90% terpenuhi
- Media pembelajaran kelompok seni budaya 75%
terpenuhi.
22
- Buku Pelajaran - Buku Pelajaran pokok semua mata pelajaran rata-
rata terpenuhi dengan ratio perbandingan 1 buku
: 2 siswa.
- Buku referensi penunjang terpenuhi dengan ratio
- Buku Fiksi penunjang perpustakaan terpenuhi
dengan ratio perbandingan 1 : 10.
- Buku Ensikplopedia terpenuhi dengan ratio
- Perpustakaan - Ruang perpustakaan memadai,

representatif didukung oleh sarana meja memadai.
Mushola sekolah/madrasah sebagai sarana
- Sarana Ibadat - ibadat
dan sarana pembinaan IMTAQ siswa berfungsi
dengan optimal.
- Fasilitas ibadat (kain dan mukena) terpenuhi
dengan ratio perbandingan 1 : 50.
- Al-Quran baru terpenuhi 20 buah, dengan ratio
- Tempat wudhu tersedia makin representatif.
- Sarana Seni dan - Sarana pengembangan bakat seni musik
Pengembangan Bakat kontemporer baru terpenuhi 100%.
Siswa - Sarana pengembangan bakat seni tradisional
23
sunda terpenuhi 100%.
- Sarana pengembangan bakat olahraga terpenuhi
100%.
- Sarana Kesehatan dan - Ruang UKS tersedia tetapi belum mengakomodasi
Tolilet Siswa kelayakan.
- WC siswa tersedia = 6 lokal dengan ratio
perbandingan 1 : 53 siswa.
- WC Guru tersedia = 1 lokal, dengan ratio
perbandingan 1 : 23 guru.
8. Pembiayaan
- Biaya subsidi pendidikan yang bersumber dari
Dana BOS makin meningkat, terserap dan
terlaksana sesuai RAKM.
- Dengan tereallisasinya anggaran Pendidikan
Dari APBN maka dana masyarakat tidak ada.
- Biaya subsidi untuk guru/staf Tata Usaha makin
meningkat, tersalurkan sesuai ketentuan.
E. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA (KESENJANGAN KONDISI)

ANTARA KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI TERHADAP KONDISI
PENDIDIKAN MASA DATANG
Besarnya
Kondisi Pendidikan Masa
No Kondisi Pendidikan Saat Ini Tantangan
Datang
Nyata
1. Standar Kompetensi Lulusan Standar Kompetensi Lulusan Standar
Kompetensi
24
Besarnya
Datang
Nyata
Lulusan
a Bidang akademik:
- Rata-rata pencapaian KKM - Rata-rata pencapaian KKM 1,15
semua mapel 6,50 semua mapel 7,65
- Rata-rata pencapaian UN 6,92 - Rata-rata pencapaian UN 0,42
7,50
b Bidang non akademik:

- Mengikuti kejuaraan - Memperoleh juara 2 pa pi 1 tingkat
atletik(AKSIOMA) tk. Kec.
- Mengikuti lomba Futsal - Memperoleh juara 1 1 tingkat
- Mengikuti Kejuaraan Voly Memperoleh juara 2 pa pi 1 tingkat
c Kelulusan:
- Jumlah kelulusan 100 % - Jumlah kelulusan 100% -
D Melanjutkan studi:
- Jumlah lulusan yang - Jumlah lulusan yang 0%
melanjutkan studi ke jenjang melanjutkan studi ke jenjang
lebih tinggi 100% lebih tinggi 100%
2. Standar Isi Standar Isi Standar Isi
A Buku KTSP (Buku/Dokumen-1):
Tersusun Buku KTSP Tersusun 1 Buku KTSP dan 1 buah
Buku Kurikulum 2013 revisi Buku Kurikulum 2013 revisi
B Silabus:
- Tersusun silabus 12 mapel - Tersusun silabus 13 mapel 1 mapel
25
Besarnya
Datang
Nyata
c Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP):
- Tersusun RPP : 90% dari semua - Tersusun RPP : 100% dari 10%
Maple semua mapel
3. Standar Proses Standar Proses Standar Proses
A Persiapan pembelajaran:
- Kepemilikan silabus oleh guru: - Kepemilikan silabus oleh 10%
90% memiliki guru: 100% memiliki
- Kepemilikan RPP oleh guru: - Kepemilikan RPP oleh guru: 10%
90% memiliki 100% memiliki
- Kepemilikan sumber belajar/ - Kepemilikan sumber 60%
bahan ajar: 40% memiliki belajar/ bahan ajar: 100%
memiliki
- Pengembangan perangkat - Pengembangan perangkat 60%
instrumen untuk pemahaman instrumen untuk
guru terhadap karakteristik pemahaman guru terhadap
siswa: 40% karakteristik siswa: 100%
b Persyaratan Pembelajaran:
- Jumlah siswa per rombel: 28 - Jumlah siswa per rombel: 28
Anak anak
- Beban mengajar guru: 24 - Beban mengajar guru: > 26 Penambahan 2
jam/minggu jam/minggu jam/minggu
- Ratio antara jumlah siswa - Ratio antara jumlah siswa Penambahan 29
26
Besarnya
Datang
Nyata
dengan buku teks mapel 2:1 dengan buku teks mapel 1:1 buku/siswa
- Pengelolaan kelas: 50% - Pengelolaan kelas: 100% 50%
c Pelaksanaan pembelajaran:
- Cakupan pendahuluan dalam - Cakupan pendahuluan 40%
pembelajaran oleh guru di kelas: dalam pembelajaran oleh
60% guru di kelas: 100%
- Cakupan penerapan prinsip - Cakupan penerapan prinsip 60%
pembelajaran yang: eksploratif, pembelajaran yang:
elaboratif, dan konformatif: eksploratif, elaboratif, dan
40% konformatif: 100%
- Penerapan CTL: 20% - Penerapan CTL: 100% 80%
- Penerapan pembelajaran tuntas: - Penerapan pembelajaran 65%
35% tuntas: 100%
- Penerapan PAIKEM/PAKEM: - Penerapan 60%
40% PAIKEM/PAKEM: 100%
- Penerapan pembelajaran di luar - Penerapan pembelajaran di 70%
kelas/sekolah: 30% luar kelas/sekolah: 100%
- Cakupan pelaksanaan penutup - Cakupan pelaksanaan 30%
dalam pembelajaran: 70% penutup dalam
pembelajaran: 100%
d Pelaksanaan penilaian
pembelajaran:
- Pengembangan instrument - Pengembangan instrument 40%
penilaian hasil belajar: 60% penilaian hasil belajar:
100%
- Variasi model penilaian: 2 - Variasi model penilaian: 4 2 model
model Model
- Pengolahan/analisis hasil - Pengolahan/analisis hasil 1 jenis
27
Besarnya
Datang
Nyata
penilaian: 1 jenis aplikasi penilaian: 2 jenis aplikasi
- Pemanfaatan/ tindak lanjut hasil - Pemanfaatan/ tindak lanjut 1 manfaat
penilaian: 1 manfaat hasil penilaian: 2 manfaat
e Pengawasan proses
pembelajaran:
- Cakupan kegiatan pemantauan - Cakupan kegiatan 60%
pembelajaran: 40% pemantauan pembelajaran:
100%
- Cakupan kegiatan supervisi - Cakupan kegiatan supervisi 60%
pembelajaran: 40% pembelajaran: 100%
- Cakupan kegiatan evaluasi - Cakupan kegiatan evaluasi 60%
- Dokumen pelaporan hasil - Dokumen pelaporan hasil 60%
evaluasi pembelajaran: 40% evaluasi pembelajaran:
100%
- Cakupan tindak lanjut hasil - Cakupan tindak lanjut hasil 60%
100%
4. Standar Tenaga Pendidik dan Standar Tenaga Pendidik dan Standar Tenaga
Tenaga Kependidikan Tenaga Kependidikan Pendidik dan
Tenaga
Kependidikan
a Kepala Sekolah:
- Pelatihan TIK = Belum - Pelatihan TIK min. 5 kali 3 kali
- Belum pelatihan kepemimpinan - Pelatihan kepemimpinan 3 kali
min. 3 kali
- Belum pelatihan manajerial - Pelatihan manajerial sekolah 3 kali
sekolah (MBS) (MBS) min. 3 kali
28
Besarnya
Datang
Nyata
- Belum pelatihan kewirausahaa - Pelatihan kewirausahaan 3 kali
- Belum pelatihan supervisi, min. 3 kali
monitoring, dan evaluasi - Pelatihan supervisi, 3 kali
sekolah monitoring, dan evaluasi
- Pelatihan administrasi sekolah min. 3 kali
persekolahan = 1 kali - Pelatihan administrasi 2 kali
- Pelatihan KTSP/Kurtilas = 1 persekolahan min. 3 kali
Kali - Pelatihan KTSP/Kurtilas 2 kali
min. 3 kali
b Guru: (bersifat rata-rata)

- Jumlah guru keseluruhan: 12 - Jumlah guru keseluruhan: 2 orang
orang 14 orang
- Jumlah guru kelas: 13 orang - Jumlah guru kelas :13 orang 0 orang
- Jumlah guru bidang: 7 orang - Jumlah guru bidang: 7 orang 0 orang
- Pelatihan CTL: 20% - Pelatihan CTL: 100% 80%
- Pelatihan pembelajaran tuntas: - Pelatihan pembelajaran 60%
40% tuntas: 100%
- Pelatihan penilaian dan evaluasi - Pelatihan penilaian dan 60%
pembelajaran: 40% evaluasi pembelajaran:
100%
- Pelatihan B. Inggris: 20% - Pelatihan B. Inggris: 100% 80%
- Pelatihan TIK: 35% - Pelatihan TIK: 100% 65%
- Pelatihan KTSP: 75% - Pelatihan KTSP: 100% 25%
- Pelatihan penelitian pendidikan: - Pelatihan penelitian 40%
60% pendidikan: 100%
- Pelatihan kepribadian: 15% - Pelatihan kepribadian: 85%
100%
29
Besarnya
Datang
Nyata
- Pengabdian masyarakat: 10% - Pengabdian masyarakat: 90%
100%
- Pelatihan PAIKEM/PAKEM: - Pelatihan 75%
- Jumlah guru bersertifikasi - Jumlah guru bersertifikasi 40%
profesi: 60 % profesi: 100%
- Jumlah guru yang memiliki - Jumlah guru yang memiliki 75%
komputer/laptop: ada komputer/laptop: 75%
c Tenaga TU, Laboran,
Pustakawan: (bersifat rata-rata)
- Jumlah tenaga TU: 1 orang - Jumlah tenaga TU: 2 orang 1 orang
- Pelatihan B. Inggris: Belum - Pelatihan B. Inggris: 100% 90%
- Pelatihan bidangnya: belum - Pelatihan bidangnya: 100% 90%
- Pelatihan manajemen sesuai - Pelatihan manajemen sesuai 40%
bidangnya: belum bidangnya: 100%
- Jumlah laboran IPA: tidak ada - Jumlah laboran IPA: 1 1 orang
orang
- Jumlah pustakawan: tidak ada - Jumlah pustakawan: 1 orang 1 orang
5. Standar Sarana dan Prasarana Standar Sarana dan Standar Sarana
Prasarana dan Prasarana
a Sarana dan prasarana minimal:
- Ruang kepala sekolah: 66 m2 - Ruang kepala sekolah: min. Terbangunnya:
35 m2 R. Kepsek
standar
- Ruang wakil kepala sekolah: - Ruang wakil kepala sekolah: Terbangunnya
Tidak ada 9 m2 R. Wakasek
standar
30
Besarnya
Datang
Nyata
- Ruang kelas: 13 ruang - Ruang kelas: 19 ruang Terbangunnya 3
R. Kelas
- Ruang lab. IPA tidak ada - Ruang lab. IPA: 1 ruang Terbangunnya
Representative R.Lab standar
- Ruang perpustakaan ada - Ruang perpustakaan: 1 Terbangunnya
ruang (standar) R.Perpustakaan
- Ruang guru: ada - Ruang guru: 1 ruang standar
(standar) 1 R.Guru
- Ruang gudang tidak ada - Ruang gudang: 1 ruang 1 R. Gudang
(standar)
- Ruang OSIS, tidak ada - Ruang OSIS: 1 ruang 1. R.OSIS
(standar)
- Ruang PMR tidak ada , - Ruang PMR: 1 ruang 1 R.PMR
(standar)
- Ruang Pramuka, tidak ada - Ruang Pramuka: 1 ruang 1 R.Pramuka
(standar)
- Ruang PKS tidak ada - Ruang PKS: 1 ruang 1 R.PKS
(standar)
- Ruang UKS : ada - Ruang UKS: 1 ruang 1 R.UKS
(standar)
b Sarana dan prasarana lainnya:
- Ruang lab. Bahasa: tidak ada - Ruang lab. Bahasa: 1 ruang 1 R.Lab. Bahasa
(standar)
- Ruang lab. Komputer: tidak ada - Ruang lab. Komputer: 1 1 R.Lab. Komp
ruang (standar)
- Ruang multi media: ada - Ruang multi media: 1 ruang Standar
(standar)
- Ruang koperasi: tidak ada - Ruang koperasi: 1 ruang 1 R. Koperasi
31
Besarnya
Datang
Nyata
(standar)
- Ruang kantin: ada - Ruang kantin: ada (standar) 1 R. Kantin
- Ruang gudang : 1 ruang
- Ruang Gudang : tidak ada (standar) 1 R. Gudang
c Fasilitas pembelajaran dan
penilaian:
- Daya listrik 1200 & 900 watt - Daya listrik >1.500 watt Penambahan
daya 300 watt
- Komputer kepsek tidak ada - Komputer kepsek: 1 unit 1 unit
- Komputer guru: ada - Komputer guru: 7 unit 1 unit
- Komputer TU: 1 unit - Komputer TU: 2 unit 2 unit
- Komputer perpustakaan: tidak - Komputer perpustakaan: 1 1 unit
Ada Unit
- Komputer lab. IPA: tidak ada - Komputer lab. IPA: 1 unit 1 unit
- Jaringan internet tidak ada - Jaringan internet: ada 100% 100%
- Sarana olahraga: 50% - Sarana olahraga: 100% 50%
6. Standar Pengelolaan Standar Pengelolaan Standar
Pengelolaan
a Perangkat dokumen pedoman
pelaksanaan rencana kerja/
Kegiatan
- Dokumen RPS (RKAM) - Dokumen RPS (RKAM) 50%
: 50% : 100%
- Dokumen PSB: 60% - Dokumen PSB: 100% 40%
- Dokumen pedoman pembinaan - Dokumen pedoman 50%
kesiswaan: 50% pembinaan kesiswaan:
100%
- Dokumen tata tertib sekolah: - Dokumen tata tertib 50%
32
Besarnya
Datang
Nyata
50% sekolah: 100%
- Dokumen kode etik sekolah: - Dokumen kode etik sekolah: 50%
50% 100%
- Dokumen penugasan guru: 80% - Dokumen penugasan guru: 20%
100%
- Dokumen administrasi sekolah - Dokumen administrasi 50%
lainnya: 50% sekolah lainnya: 100%
-
b Struktur organisasi dan
mekanisme kerja:
- Struktur organisasi: 60% - Struktur organisasi: 100% 40%

Lengkap Lengkap
- Dokumen pembagian tugas/ - Dokumen pembagian tugas/ 40%
kewenangan/tupoksi: 60% kewenangan/tupoksi: 100%
- Dokumen mekanisme fungsi/ - Dokumen mekanisme 50%
tugas organisasi: 50% fungsi/tugas organisasi:
100%
c Supervisi, monitoring, evaluasi,
dan akreditasi sekolah:
- Tidak ada tim khusus - Ada tim khusus: 100% 100%
- Ada instrumen supervisi : 60% - Ada instrumen supervisi: 40%
100%
- Ada instrumen monitoring : - Ada instrumen monitoring: 60%
40% 100%
- Ada instrumen evaluasi : 40% - Ada instrumen evaluasi: 60%
100%
- Ada instrumen akreditasi : 40% - Ada instrumen akreditasi: 60%
33
Besarnya
Datang
Nyata
100%
- Ada pelaporan supervisi : 40% - Ada pelaporan supervisi: 60%
100%
- Ada pelaporan monitoring : - Ada pelaporan monitoring: 60%
40% 100%
- Ada pelaporan evaluasi : 40% - Ada pelaporan evaluasi: 60%
100%
- Ada pelaporan akreditasi - Ada pelaporan akreditasi: 80%
internal = 20% 100%internal
- Pendokumentasian: 40% - Pendokumentasian: 100% 60%
- Tindak lanjut: 40% - Tindak lanjut: 100% 60%
d Kemitraan dan peran serta
masyarakat:
- Dokumen keberadaan komite - Dokumen keberadaan 60%
sekolah: 40% komite sekolah: 100%
- Dokumen program kerja komite - Dokumen program kerja 60%
- Kepengurusan komite sekolah: - Kepengurusan komite 40%
60% lengkap sekolah: 100% lengkap
- Perolehan kerjasama dengan - Perolehan kerjasama dengan 3 instansi
pihak lain: 1 instansi pihak lain: 2 instansi
- Bantuan biaya pendidikan dari - Bantuan biaya pendidikan diperlukan

orangtua siswa (Infaq) : tidak
ada dari orang tua ada kenaikan
e SIM sekolah:
- Tidak terpasang PAS (Paket - Terpasang PAS (Paket 100%
Aplikasi Sekolah) Aplikasi Sekolah): 100%
34
Besarnya
Datang
Nyata
- Tidak terpasang jaringan SIM - Terpasang jaringan SIM: 100%
100%
7. Standar Keuangan dan Standar Keuangan dan Standar
Pembiayaan Pembiayaan Keuangan dan
Pembiayaan
a Sumber dana: 1 buah Sumber dana: min. 3 buah 2 sumber dana
b Pengalokasian dana: 5 SNP Pengalokasian dana: min. 8 3 SNP
SNP
c Penggunaan dana: 80% benar Penggunaan dana: 100% 20%
Benar
d Pelaporan penggunaan dana: 80% Pelaporan penggunaan dana: 20%

100%
e Dokumen pendukung pelaporan: Dokumen pendukung 20%
80% pelaporan: 100%
8. Standar Penilaian Pendidikan Standar Penilaian Standar
Pendidikan Penilaian
Pendidikan
a Frekuensi penilaian harian oleh Frekuensi Penilaian harian 60%
guru: 40% oleh guru: 100%
b Penilaian tengah semester yang Penilaian tengah semester 10%
dilakukan oleh guru: 90% yang dilakukan oleh guru:
100%
c Cakupan materi penilaian akhir Cakupan materi penilaianakhir 10%
semester yang dilakukan oleh semester yang dilakukan oleh
sekolah: 90% sekolah: 100%
d Cakupan materi penilaian akhir Cakupan materi penilaian 10%
Tahun oleh guru: 90% Akhir tahun oleh guru:
35
Besarnya
Datang
Nyata
100%
e Teknik-teknik penilaian yang Teknik-teknik penilaian yang 40%
dipergunakan guru dalam dipergunakan guru dalam
f Instrumen yang dikembangkan Instrumen yang 40%
guru untuk ulangan harian: 60% dikembangkan guru untuk
ulangan harian: 100%
g Variasi instrumen yang Variasi instrumen yang 25%
dikembangkan sekolah untuk dikembangkan sekolah untuk
penilaian akhir semester: 75% penilaian akhir semester:
100%
h Variasi instrumen yang Variasi instrumen yang 25%
penilaian akhir tahun: 75% Penilaian akhir tahun:
100%
i Mekanisme dan prosedur Mekanisme dan prosedur 25%
penilaian pendidikan oleh guru: penilaian pendidikan oleh
75% terpenuhi guru: 100% terpenuhi
j Mekanisme dan prosedur Mekanisme dan prosedur 10%
penilaian pendidikan oleh penilaian pendidikan oleh
sekolah: 90% terpenuhi sekolah: 100% terpenuhi
9. Pengembangan Budaya dan Pengembangan Budaya dan Pengembangan
Lingkungan Sekolah Lingkungan Sekolah Budaya dan
Lingkungan
Sekolah
a Pengembangan budaya bersih: Pengembangan budaya 50%
50% bersih: 100%
b Penciptaan lingkungan sehat, asri, Penciptaan lingkungan sehat, 50%
36
Besarnya
Datang
Nyata
indah, rindang, sejuk, dll asri, indah, rindang, sejuk, dll
(tamanisasi): 50% (tamanisasi): 100%
c Pemenuhan sistem sanitasi/ Pemenuhan sistem sanitasi/ 70%
drainasi: 30% drainasi: 100%
d Penciptaan budaya tata krama “in Penciptaan budaya tata krama 40%
action”: 60% “in action”: 100%
e Peningkatan kerjasama dengan Peningkatan kerjasama 3 lembaga
lembaga lain relevan: 2 lembaga dengan lembaga lain relevan:
5 lembaga
f Pengembangan lomba-lomba Pengembangan lomba-lomba 4 lomba
kebersihan, kesehatan, dll.: belum kebersihan, kesehatan, dll.:
dilaksanakan min 4 lomba
10. Pendidikan Kecakapan Hidup Pendidikan Kecakapan Hidup Pendidikan
(PKH) / Life Skill (PKH) / Life Skill Kecakapan
Hidup (PKH) /
Life Skill
a Persiapan pembelajaran:
- Identifikasi kebutuhan: 90% - Identifikasi kebutuhan: 10%
100%
- Identifikasi sumber daya: 90% - Identifikasi sumber daya: 10%
100%
- Penyusunan program: 90% - Penyusunan program: 100% 10%
- Pengorganisasian pelaksanaan - Pengorganisasian 10%
program: 90% pelaksanaan program: 100%
- Kesepakatan dengan mitra kerja: - Kesepakatan dengan mitra 3 instansi
2 instansi kerja: 5 instansi
bahan ajar: 90% belajar/ bahan ajar: 100%
37
Besarnya
Datang
Nyata
90% 100%
90% guru: 100%
b Persyaratan pembelajaran:
- Penjaringan peserta: 90% - Penjaringan peserta: 100% 10%
- Ratio antara jumlah siswa - Ratio antara jumlah siswa 2 alat
dengan jumlah alat sesuai dengan jumlah alat sesuai
dengan standar pelayanan dengan standar pelayanan
minimal: 3:1 minimal: 1:1
- Penyiapan jadwal dan metode - Penyiapan jadwal dan 10%
pembelajaran: 90% metode pembelajaran: 100%
- Penyediaan bahan, alat, dan - Penyediaan bahan, alat, dan 10%
tempat: 90% tempat: 100% 10%
- Penyampaian teori: 90% - Penyampaian teori: 100% 10%
- Pelaksanaan praktik: 90% - Pelaksanaan praktik: 100% 10%
- Pemanfaat produk: 90% - Pemanfaat produk: 100% 10%
pembelajaran:
- Evaluasi tahap I: 90% - Evaluasi tahap I: 100% 10%
- Evaluasi tahap II: 90% - Evaluasi tahap II: 100% 10%
e Pengawasan proses
pembelajaran:
- Kegiatan pemantauan - Kegiatan pemantauan 10%

- Kegiatan supervisi - Kegiatan supervise 10%
38
Besarnya
Datang
Nyata
- Kegiatan evaluasi pembelajaran: - Kegiatan evaluasi 10%
90% pembelajaran: 100%
100%
- Tindak lanjut hasil evaluasi - Tindak lanjut hasil evaluasi 10%
BAB II
VISI, MISI, DAN TUJUAN
A. Visi Madrasah
Kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan

penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi
sekolah/madrasah. Sekolah/Madrasah sebagai unit penyelenggara pendidikan
harus memerhatikan perkembangan dan tantangan masa depan. Misalnya,
perkembangan ilmu peng
etahuan dan teknologi, arus globalisasi dan informasi, serta perubahan
kesadaran masyarakat dan orang tua terhadap pendidikan sehingga memacu
sekolah/madrasah untuk merespons tantangan dan peluang.
Oleh karena itu, kami merumuskan visi sekolah MIN 2 Cianjur adalah
sebagai berikut :
“ TERWUJUDNYA MADRASAH YANG UNGGUL DAN RELIGIUS”
Kami memilih visi ini dengan berorientasi pada tujuan jangka panjang,
menengah, dan pendek. Visi MIN 2 Cianjur tersebut menjadi pedoman bagi setiap
sivitas akademika madrasah untuk mewujudkannya dalam mencapai tujuan
sekolah. Visi MIN 2 Cianjur tersebut mencerminkan profil dan cita-cita lembaga.
39
B. Indikator Visi
1. Unggul dalam kelulusan (prestasi akademik dan non akademik)
2. Unggul dalam kurikulum.
3. Unggul dalam proses pembelajaran dan pembinaan kesiswaan.
4. Unggul dalam SDM dan komunitas madrasah sebagai lingkungan.
5. Unggul dalam pengembangan fasilitas madrasah.
6. Unggul dalam pengelolaan kelembagaan, budaya madrasah, dan penanaman
karakter.
7. Unggul dalam pembiayaan.
8. Unggul dalam sistem penilaian.
C. Misi Madrasah/Sekolah
Untuk mewujudkan visi madrasah/sekolah tersebut, diperlukan suatu misi berupa

kegiatan jangka panjang dengan arah yang jelas. Misi MIN 2 Cianjur yang disusun
berdasarkan visi di atas, antara lain sebagai berikut :
1. Meningkatkan kualitas pembinaan prestasi akademik dan non akademik.
2. Menyelenggarakan revisi kurikulum.
3. Menyelenggarakan inovasi dalam proses pembelajaran dan kegiatan pengembangan
diri.
4. Meningkatkan kualitas dan kuantitas tenaga pendidik dan kependidikan serta
komunitas madrasah sebagai lingkungan.
5. Menyelenggarakan pengembangan fasilitas madrasah.
6. Melaksanakan MBS, budaya madrasah yang islami, dan penanaman karakter.
7. Meningkatkan pengelolaan dana pendidikan yang bertanggungjawab.
8. Meningkatkan sistem penilaian pendidikan yang komprehensip.Mewujudkan
fasilitas madrasah/sekolah yang relevan, mutakhir, dan berwawasan ke depan
serta bertaraf internasional.
40
D
D. Tujuan
Penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah sebagaimana yang dinyatakan
dalam Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan bertujuan membangun landasan bagi berkembangnya
potensi peserta didik agar menjadi manusia yang :
a. Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, dan
berkepribadian luhur;
b. Berilmu, cakap, kritis, kreatif, dan inovatif;
c. Sehat, mandiri, dan percaya diri; dan
d. Toleran, peka sosial, demokratis, dan bertanggung jawab.
Pendidikan adalah usaha sadar yang terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan
proses pembelajaran agar pesera didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan
negara.
Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan pengetahuan,
kepribadian, akhlak mulia serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti
pendidikan lebih lanjut. Untuk mencapai tujuan pendidikan tingkat satuan dasar dituntut
peran guru dalam proses pembelajaran agar siswa memiliki keseimbangan antara kognitif,
afektif, dan psikomotorik.
Peran guru dalam menyediakan dan memberikan pengalaman belajar yang bermakna
sangat dibutuhkan peserta didik, guru yang dapat memberikan pembelajaran dengan
berbagai cara agar peserta didik dapat memahami pembelajaran lebih lama akan
meningkatkan hasil belajar siswa.
Tujuan Madrasah/Sekolah
Berdasarkan visi dan misi madrasah/sekolah, maka tujuan yang hendak dicapai
MIN 2 Cianjur Kab Cianjur antara lain sebagai berikut :
1. Terlaksananya Tugas Pokok dan Fungsi (TUPOKSI) masing-masing komponen
Sekolah/madrasah (kepala sekolah, guru, karyawan, dan siswa).
2. Terlaksananya pengembangan kurikulum, antara lain :
41
Pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dan Kurikulum
2013 revisi.
a. Mengembangkan pemetaan KI, KD, dan indikator untuk semua mata pelajaran.
b. Mengembangkan RPP untuk semua mata pelajaran.
c. Mengembangkan sistem penilaian berbasis kompetensi.
3. Sekolah/Madrasah mencapai Standar Isi (Kurikulum).
4. Melaksanakan standar proses pembelajaran pada tahun 2019, antara lain :
a. Melaksanakan pembelajaran dengan strategi CTL;
b. Melaksanakan pendekatan belajar tuntas;
c. Melaksanakan pembelajaran inovatif.
d. Terlaksananya tata tertib dan segala ketentuan yang mengatur operasional
sekolah.
e. Memperoleh selisih Nilai Ujian Nasional atau NUN (gain score achievement)
0,5 (dari 7,5 menjadi 8,0).
f. Meraih prestasi di bidang lomba olah raga & seni tingkat kecamatan dan
kabupaten.
g. Memperoleh prestasi di bidang olimpiade sains tingkat Kecamatan.
h. Menjadikan 90% siswa memiliki kesadaran terhadap kelestarian lingkungan
hidup di sekitarnya.
i. Memiliki jiwa cinta tanah air yang diinternalisasikan lewat kegiatan UKS dan
Pramuka.
j. Memiliki jiwa toleransi antar umat beragama.
E. PROGRAM STRATEGIS
Dalam rangka mewujudkan MIN 2 Cianjur dengan kualifikasi sekolah
standar nasional maka program strategis yang dicanangkan diarahkan pada delapan
standar nasional pendidikan yang terkandung di dalam Peraturan Pemerintah
42
No. 19 Tahun 2005. Adapun program strategis yang dicanangkan adalah sebagai
berikut:
1. Pengembangan kompetensi lulusan yang cerdas dan berakhlakul karimah serta
kecakapan hidup sesuai dengan SNP.
2. Pengembangan kurikulum sekolah yang baik dan sempurna yang merupakan
penjabaran dari standar isi dan kurikulum nasional.
3. Proses pembelajaran yang kreatif, inovatif dan menyenangkan.
4. Pengembangan kompetensi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang
berprestasi dan inovatif.
5. Pengembangan sarana dan prasarana, media pembelajaran dan sumber belajar
sesuai dengan kebutuhan.
6. Terbentuknya kepercayaan masyarakat yang semakin tinggi terhadap sekolah,
sebagai wujud perubahan menjadi sekolah berstandar nasional dan
pengembangan serta implementasi pengelolaan/manajemen sekolah sesuai
dengan Standar Nasional Pendidikan.
7. Pengembangan dan penggalian sumber dana yang memadai dan memenuhi
kegiatan madrasah/sekolah yang berstandar nasional.
8. Pengembangan dan implementasi sistem penilaian beragam untuk semua
pelajaran.
9. Pengembangan dan terciptanya lingkungan sekolah yang kondusif sebagai
lingkungan komunitas pembelajaran.
10. Pengembangan dan implementasi program kecakapan hidup (life skill) baik
budidaya tanaman maupun keputrian.
F. STRATEGI PELAKSANAAN / PENCAPAIAN

1. Pemenuhan Standar Kompetensi Kelulusan
Peningkatan mutu lulusan yang terus meningkat, strateginya: menetapkan
standar kompetensi kelulusan (SKL) dan standar ketuntasan belajar (SKB) setiap
mata pelajaran, mengembangkan jam pelajaran untuk 4 mata pelajaran (Bahasa
Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, dan IPA), mengembangkan
pembelajaran model CTL atau PAKEM, melakukan koordinasi dengan orang tua
dan pihak lain yang terkait dalam mengembangkan potensi belajar siswa,
43
membentuk dan mengaktifkan KKG sekolah, melakukan try out untuk kelas VI,
dan evaluasi.
1) Peningkatan prestasi akademik dalam lomba rata-rata 3 besar tingkat Kab,
strateginya: melakukan koordinasi, menyusun jenis dan jadwal kegiatan,
membentuk kelompok belajar untuk pelajaran bahasa IPA terintegrasi dan
Matematika terintegrasi bagi siswa kelas IV dan V yang berpotensi, membentuk
dan menetapkan pembina/pendamping, melakukan kegiatan dan evaluasi.
2) Peningkatan prestasi non akademik dalam lomba rata-rata 3 besar tingkat
Kab, strateginya: melakukan koordinasi, menetapkan bidang ekstrakurikuler
yang potensial, menetapkan target, mengadakan seleksi pembina dan pelatih
yang potensial, menyusun jadwal kegiatan, melakukan kegiatan dan evaluasi.
3. Pemenuhan Standar Isi

1) Berkaitan dengan standar isi kurikulum antara lain melakukan
pengembangan kurikulum yang dinamis dan inovatif, strategi: menjalin
kerjasama dengan Komite Sekolah, kunjungan, lokakarya, dan workshop
untuk menghasilkan Kurikulum Muatan Lokal yang sesuai kondisi sekolah
dan daerah.
2) Peningkatan pembekalan keterampilan siswa melalui pengembangan
akademis maupun non akademis yang didukung oleh semua komponen
sekolah, orang tua maupun masyarakat.
3) Peningkatan administrasi kurikulum yang berstandar KTSP/Kurikulum 2013
untuk semua mata pelajaran, strategi: melakukan koordinasi dengan guru
mata pelajaran, menyiapkan blanko/instrumen, studi banding, mengadakan
workshop dan kerjasama dengan pihak lain yang terkait.
4) Pengembangan pemetaan pengelompokan materi pelajaran yang serumpun,
strategi: mengadakan musyawarah guru mata pelajaran sekolah, membentuk
KKG sekolah, pelatihan, dan menjalin kerjasama dengan sekolah lain
5) Pengembangan analisis materi, silabus, RPP (prota, promes, promig), dan
evaluasi pembelajaran yang berstandar KTSP/Kurikulum 2013, strategi :
melakukan koordinasi Kepala Sekolah, guru dan Komite Sekolah,
menyiapkan
44
instrumen/blanko yang dibutuhkan, menyusun jadwal kegiatan,
mendatangkan nara sumber, warkshop, melakukan kegiatan dalam
menganalisis materi, menetapkan SK, KD, menyusun silabus, RP (prota,
promes, promig), dan mengevaluasi proses dan hasil pengembangan.
4. Pemenuhan Standar Proses

1) Pengembangan proses pembelajaran yang efektif dan efisien untuk semua
mata pelajaran, strateginya: melakukan koordinasi, menyusun jadwal
kegiatan, menyeleksi nara sumber, workshop, studi banding, pelatihan,
menjalin kerjasama dengan komite, dan mengevaluasi.
2) Pengembangan model-model dan inovasi dalam pembelajaran untuk semua
mata pelajaran, strategi: menyusun perencanaan dan jadwal, menyeleksi
nara sumber, pelatihan/workshop, kolaborasi teman sejawat, studi banding
dan mengevaluasi.
3) Pengembangan sumber dan bahan pembelajaran yang inovatif, strategi:
mengidentifikasi sumber dan bahan pembelajaran yang inovatif,
merencanakan sumber dan bahan pembelajaran yang dibutuhkan,
melaksanakan pengadaan sumber dan bahan pembelajaran, memanfaatkan
dan mengevaluasi sumber dan bahan pembelajaran.
5. Pemenuhan Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Peningkatan pendidik dan tenaga kependidikan yang profesional dengan
strateginya sebagai berikut:
1) Menjalin kerjasama dengan komite sekolah, studi banding, KKG, pelatihan,
workshop, kolaborasi teman sejawat dan kerjasama dengan pihak terkait,
dan mengevaluasi.
2) Peningkatan tenaga pendidik dan kependidikan yang berkualifikasi, dengan
strategi: pendataan, melakukan koordinasi, mengikuti pelatihan/workshop,
melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi dan evaluasi.
3) Peningkatan tenaga pendidik dan kependidikan yang mampu
mengoperasionalkan komputer, strateginya : melakukan koordinasi,
menyusun perencanaan dan jadwal kegiatan, menyeleksi pelatih/tutor,
45
melakukan pelatihan, menjalin kerjasama dengan komite, menyiapkan
peralatan komputer, dan mengevaluasi.
4) Peningkatan guru dalam melaksanakan PTK untuk peningkatan proses
pembelajaran, strateginya: inventarisasi personal, pembuatan jadwal,
menyiapkan ATK, mengundang nara sumber, pelatihan,
mendokumentasikan hasil, dan mengevaluasi.
6. Pemenuhan Standar Sarana dan Prasarana
1) Peningkatan sarana pembelajaran yang memadai dan relevan dalam
mendukung PBM, strateginya : Pendataan kebutuhan media pembelajaran,
klasifikasi prioritas kebutuhan media pembelajaran guru (buku pelajaran
untuk siswa dan guru, alat-alat praktik, kerjasama dengan Komite,
pengadaaan dan penggunaan, evaluasi dan laporan penggunaan.
2) Prasarana pendidikan yang memadai dan relevan dalam mendukung PBM,
strateginya: Analisis kebutuhan fisik sekolah, menetapkan prioritas program
fisik (rehab/pengembangan) gedung/bangunan, menjalin kerjasama dengan
Komite atau instansi terkait secara vertikal, evaluasi dan pelaporan.
7. Pemenuhan Standar Pengelolaan
1) Peningkatan manajemen sekolah yang akuntabel, transparan dan partisipatif,
strateginya: mengembangkan dan memantapkan konsep MBS terhadap
warga sekolah, mengembangkan kinerja pendidik dan tenaga kependidikan
sesuai tupoksi, mengikuti kegiatan peningkatan mutu (pelatihan, seminar,
kursus, studi lanjut) sesuai dengan kebutuhan, menertibkan pengelolaan
administrasi sekolah (antara lain: ketenagaan, kurikulum, kesiswaan, sarana
prasarana, keuangan, humas), mengembangkan pola monev dalam
pengembangan kelembagaan.
2) Peningkatan sekolah yang kondusif, strateginya: menyusun program
kegiatan yang melibatkan komponen sekolah dalam mewujudkan sekolah
yang kondusif, menetapkan program prioritas, mengembangkan budaya
disiplin, tertib dan santun oleh warga sekolah, menjalin sikap kooperatif dan
kolaboratif antar warga sekolah dengan orang tua, sekolah dengan
masyarakat sekitar, sekolah dengan komite sekolah, dan evaluasi.
46
8. Pemenuhan Standar Keuangan dan Pembiayaan Pendidikan
1) Peningkatan pengembangan pembiayaan pendidikan yang memadai, wajar
dan adil, strategi: meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pembiayaan
sekolah, menjalin kerjasama dengan orang tua melalui Komite Sekolah,
menjalin kerjasama dengan pihak terkait dalam peningkatan pembiayaan
(pemberian beasiswa), dan evaluasi.
2) Peningkatan kerjasama dengan penyandang dana (pihak luar) dalam
meningkatkan pengembangan pembiayaan pendidikan, strategi: menjalin
kerjasama dengan pihak swasta atau pihak yang peduli pendidikan.
3) Pengembangan usaha-usaha sekolah melalui unit produksi (Kopsis),
strateginya : memperkenalkan/mensosialisasikan keberadaan koperasi
sekolah, tersusunnya anggaran dasar dan anggaran rumah tangga KOPSIS,
menyiapkan macam kebutuhan yang diperlukan warga sekolah, penjadwalan
tenaga KOPSIS, pelatihan tenaga KOPSIS dan evaluasi.
a. Pemenuhan Standar Penilaian Pendidikan
1) Pengembangan sistem penilaian beragam untuk semua mata
pelajaran dan semua jenjang kelas, strateginya: melakukan
identifikasi kemampuan guru dalam melakukan penilaian,
melakukan analisis kecenderungan guru dalam melakukan penilaian,
membentuk kelompok guru sesuai dengan kelompok bidang studi
dalam penilaian, melakukan workshop/pelatihan, melakukan
evaluasi proses dan hasil penilaian dalam pembelajaran, dan
menindaklanjuti hasil kegiatan penilaian.
2) Peningkatan sistem penilaian (PAN/PAP) oleh guru, dan sekolah
dalam pembelajaran atau akhir kegiatan pembelajaran, strateginya:
melakukan koordinasi (guru, kurikulum, orang tua dan pihak terkait)
dalam menetapkan kreteria penilaian, menetapkan aspek-aspek
penialian (kognitif, afektif dan psikomotorik) untuk semua mata
pelajaran, menetapkan aspek-aspek pendukung dalam penilaian,
mengadakan koordinasi dengan tim KKG untuk menentukan
47
standar penilaian, dan mengembangkan model-model penilaian
sesuai dengan kemahiran guru.
3) Pengembangan instrumen penilaian yang berstandar SNP,
strateginya : menyusun jadwal kegiatan, mendatangkan nara
sumber, workshop, studi banding, menyusun dan melaksanakan
perangkat penilaian, serta mengevaluasi proses/ hasil.
b. Pengembangan Budaya dan Lingkungan Sekolah
1) Pengembangan budaya bersih dan penciptaan lingkungan sehat, asri, indah, rindang
dan sejuk, strateginya: memberikan pengarahan dalam setiap kesempatan khususnya
kepada seluruh peserta didik tentang arti pentingnya lingkungan sekolah yang sehat,
membuat peraturan tentang kebersihan, membuat daftar regu kerja di setiap kelas,
bekerja sama dengan organisasi masyarakat yang berkaitan dengan lingkungan hidup,
misalnya: menerima bantuan sejumlah pohon untuk ditanam di lingkungan
madrasah/sekolah.
2) Peningkatan pengamalan budaya tata krama semua komponen yang ada di sekolah,
strateginya: pembuatan tata krama dan tata tertib kehidupan sosial sekolah bagi siswa
serta kode etik siswa, juga peraturan tata tertib dan kode etik bagi pendidik dan tenaga
kependidikan, mensosialisasikan kepada seluruh peserta didik tentang aturan etika dan
moral yang harus ditaati dan dipatuhi, setiap kelas dipasang daftar tata terib siswa
← c. Pengembangan Pendidikan Kecakapan Hidup (PKH) / Life Skill
1) Penyempurnaan program kerja, strateginya: menyempurnaan
program kerja yang sudah ada dengan cara pihak sekolah
musyawarah dengan guru keterampilan dan unsur komite. Untuk
mengidentifikasi jenis keterampilan yang dikembangkan.
2) Pemanfaat sumber daya yang ada, strateginya: memanfaat sumber
daya yang dimiliki sekolah dan potensi lingkungan yang dapat
diakses untuk mengembangkan program.
3) Peningkatan kerjasama dengan instansi/mitra kerja lain, strateginya:
meningkatkan kerjasama dengan mitra kerja yang lebih banyak lagi
dalam upaya meningkatkan hasil produksi.
48
4) Pengembangan usaha-usaha sekolah melalui program PKH,
strateginya: lebih ditingkatkannya sosialisasi mengenai hasil
produksi dari kegiatan PKH.
G. HASIL YANG DIHARAPKAN
← Pemenuhan Standar Kelulusan
← Terwujudnya peningkatan mutu lulusan dan ketuntasan pembelajaran menjadi
100%.
← Terwujudnya prestasi akademik dalam lomba rata-rata 3 besar tingkat Kab.
← Terwujudnya prestasi non akademik dalam lomba rata-rata 3 besar tingkat
Kab.
← Pemenuhan Standar Isi

← Terealisasinya perangkat kurikulum yang dinamis dan inovatif.
← Terwujudnya administrasi kurikulum yang berstandar KBK untuk semua
mata pelajaran.
← Terwujudnya pemetaan pengelompokan materi pelajaran yang serumpun.
← Terwujudnya silabus, RP (prota, promes, promig), RPP dan evaluasi
pembelajaran yang berstandar.
← Terwujudnya instrumen penilaian yang berstandar.
← Pemenuhan Standar Proses
← Terealisasinya proses pembelajaran utamanya CTL yang efektif dan efisien
untuk semua mapel.
← Terealisasinya model-model pembelajaran yang variatif dan inovatif dalam
meningkatkan prestasi belajar siswa.
2. Pemenuhan Standar Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan
← Terwujudnya tenaga pendidik dan kependidikan yang profesional.
← Terwujudnya tenaga pendidik dan kependidikan yang berkualifikasi.
← Terwujudnya monev dari Kepala Sekolah terhadap kinerja pendidik dan
tenaga kependidikan.
← Terwujudnya peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan
sesuai SNP.
49
e. Terealisasinya tenaga pendidik dalam melaksanakan PTK untuk peningkatan
proses pembelajaran.
a. Terwujudnya sarana pembelajaran yang memadai dan relevan dalam
mendukung PBM.
b. Terwujudnya prasarana pendidikan yang memadai dalam mendukung PBM.
a. Terdapat dokumen rencana pengembangan sekolah tiap tahun baik jangka
pendek maupun panjang.
b. Terdapat dokumen pengembangan pendayagunaan SDM sekolah.
c. Terdapatnya struktur dan keorganisasian sekolah sesuai dengan kebutuhan
sekolah sesuai dengan tupoksi dan pedoman-pedoman kerjanya.
d. Terwujudnya manajemen sekolah yang akuntabel, transparan dan partisipatif.
e. Terwujudnya sekolah yang kondusif dalam mendukung peningkatan mutu
pendidikan.
7. Pemenuhan Standar Keuangan dan Pembiayaan
a. Terealisasinya pengembangan pembiayaan pendidikan yang memadai, wajar
dan adil.
b. Terwujudnya kerjasama dengan penyandang dana (pihak luar) dalam
meningkatkan pengembangan pembiayaan pendidikan.
c. Terwujudnya usaha-usaha sekolah melalui unit produksi (Kopsis).
9. Pemenuhan Standar Penilaian
a. Terdapatnya perangkat penilaian berbagai ragam untuk semua mata pelajaran
dan semua jenjang kelas.
b. Terselenggaranya berbagai model evaluasi (ulangan harian, ulangan kenaikan
kelas, ulangan semester, dsb.)
c. Terdapat dokumen pengembangan bank soal.
10. Pengembangan Budaya dan Lingkungan Sekolah
a. Terealisasinya lingkungan sekolah yang sehat, bersih, asri, rindang, sejuk, dll.
b. Terealisasinya sistem drainasi sekolah yang baik.
11. Pengembangan Pendidikan Kecakapan Hidup (PKH) / Life Skill
50
a. Tercapainya program PKH yang sempurna, dimana teridentifikasinya sumber
daya yang dimiliki sekolah dan potensi lingkungan yang dapat diakses untuk
lebih mengembangkan program PKH.
b. Terealisasinya kerjasama dengan mitra kerja dalam melaksanakan program
PKH.
c. Terwujudnya program PKH yang realistis dan dapat dilaksanakan.
d. Terwujudnya pemahaman dan dukungan warga sekolah terhadap program
PKH.
e. Tercapainya pemahaman dan komitmen siswa terhadap tahapan program
PKH.
f. Terpenuhinya alat, bahan dan tempat praktek yang diperlukan.
g. Tercapainya target yang direncanakan dalam mensosialisasikan program PKH
kepada pihak di luar sekolah.
Indikator Keberhasilan Sekolah:

Tahun Tahun Tahun Tahun
No. Program
I II III IV
1. Peningkatan Standar Kelulusan
a. Peningkatan mutu lulusan dan
ketuntasan pembelajaran.
b. Peningkatan prestasi akademik
c. Peningkatan prestasi non akademik
2. Pemenuhan Standar Isi
a. Pengembangan perangkat kurikulum
yang dinamis dan inovatif.
b. Pengembangan administrasi kurikulum
yang berstandar KBK untuk semua mata
pelajaran.
c. Pemetaan pengelompokan materi
pelajaran yang serumpun.
d. Pengembangan silabus, RP (prota,
51
No. Program
I II III IV
promes, promig) dan evaluasi
pembelajaran yang berstandar KBK.
e. Pengembangan instrumen penilaian
yang berstandar.
3. Pemenuhan Standar Proses
a. Pengembangan proses pembelajaran
utamanya CTL yang efektif dan efisien
untuk semua mapel.
b. Pengembangan model-model
pembelajaran yang variatif dan inovatif
dalam meningkatkan prestasi belajar
siswa.
4. Pemenuhan Standar Tenaga Pendidik dan

Tenaga Kependidikan
a. Peningkatan tenaga pendidik dan
kependidikan yang profesional.
b. Peningkatan tenaga pendidik dan
kependidikan yang berkualifikasi.
c. Peningkatan monev dari Kepala Sekolah
terhadap kinerja pendidik dan tenaga
kependidikan.
d. Peningkatan kompetensi tenaga
pendidik dan kependidikan sesuai SNP.
e. Peningkatan tenaga pendidik dalam
melaksanakan PTK untuk peningkatan
proses pembelajaran.
52
No. Program
I II III IV
a. Pemenuhan sarana pembelajaran yang
memadai dan relevan dalam mendukung
PBM.
b. Pemenuhan prasarana pendidikan yang
memadai dalam mendukung PBM.
a. Pemenuhan dokumen rencana
pengembangan sekolah tiap tahun baik
jangka pendek maupun panjang.
b. Pemenuhan dokumen pengembangan
pendayagunaan SDM sekolah.
c. Pemenuhan struktur dan keorganisasian
sekolah sesuai dengan kebutuhan
sekolah sesuai dengan tupoksi dan
pedoman-pedoman kerjanya.
d. Peningkatan manajemen sekolah yang
akuntabel, transparan dan partisipatif.
e. Peningkatan sekolah yang kondusif
dalam mendukung peningkatan mutu
pendidikan.
7. Pemenuhan Standar Keuangan dan
Pembiayaan
a. Peningkatan pembiayaan pendidikan
yang memadai, wajar dan adil.
b. Peningkatan kerjasama dengan
penyandang dana (pihak luar) dalam
meningkatkan pengembangan
pembiayaan pendidikan.
53
No. Program
I II III IV
c. Peningkatan usaha-usaha sekolah
melalui unit produksi (Kopsis).
8. Pemenuhan Standar Penilaian
a. Pemenuhan perangkat penilaian
berbagai ragam untuk semua mata
pelajaran dan semua jenjang kelas.
b. Pemenuhan berbagai model evaluasi
(PH. PAS, PAT, ujian)
c. Pemenuhan dokumen pengembangan

bank soal.
9. Pengembangan Budaya dan Lingkungan
Sekolah
a. Peningkatan lingkungan sekolah yang
sehat, bersih, asri, rindang, sejuk, dll.
b. Peningkatan sistem drainasi sekolah
yang baik.
10. Pengembangan Pendidikan Kecakapan
Hidup (PKH) / Life Skill
H.SUPERVISI, MONITORING DAN EVALUASI
1. Memujudkan monitoring dan evaluasi peningkatan mutu lulusan.

2. Mewujudkan monitoring dan evaluasi proses dan hasil prestasi akademik dan
non akademik.
3. Mewujudkan monitoring dan evaluasi administrasi kurikulum yang berstandar
KTSP/Kurikulum 2013.
4. Mewujudkan monitoring dan evaluasi pemetaan materi pelajaran yang serumpun
untuk semua kelas.
5. Mewujudkan monitoring dan evaluasi penyusunan silabus, RP (prota, promes,
promig) dan RPP.
6. Mewujudkan monitoring dan evaluasi pelaksanakan PTK dalam proses
pembelajaran.
54
7. Mewujudkan monitoring dan evaluasi pengembangan model-model dan inovasi
dalam pembelajaran.
8. Mewujudkan monitoring dan evaluasi pengembangan instrumen penilaian.
9. Mewujudkan monitoring dan evaluasi sistem penilaian yang beragam dan
mencakup berkesinambungan.
10. Mewujudkan monitoring dan evaluasi peningkatan tenaga pendidik dan
kependidikan.
11. Mewujudkan monitoring dan evaluasi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan
dalam aspek profesionalime.
12. Mewujudkan monitoring dan evaluasi terhadap kinerja pendidik dan tenaga
kependidikan.
13. Mewujudkan monitoring dan evaluasi sarana pembelajaran yang memadai dan
relevan.
14. Mewujudkan monitoring dan evaluasi prasarana pendidikan yang memadai dan
relevan.
15. Memujudkan monitoring dan evaluasi pengelolaan sekolah dan pencapaian
sekolah yang kondusif.
16. Mewujudkan monitoring dan evaluasi proses pembelajaran yang efektif dan
efisien.
17. Mewujudkan monitoring dan evaluasi pembiayaan pendidikan yang memadai,
wajar dan adil.
18. Mewujudkan monitoring dan evaluasi pengembangan pembiayaan pendidikan
melalui pihak luar/lain yang peduli pendidikan.
19. Mewujudkan monitoring dan evaluasi usaha sekolah dalam pengembangan
20. Mewujudkan monitoring dan evaluasi penilaian yang mengacu pada kreteria
PAP oleh guru dan sekolah.
21. Mewujudkan monitoring dan evaluasi peningkatan lingkungan sekolah yang
sehat, bersih, asri, indah, rindang, sejuk.
22. Mewujudkan monitoring dan evaluasi pengembangan program keterampilan
kecakapan hidup (PHK) / life skill.
55
BAB III
PROGRAM KERJA TAHUNAN
A. Analisis Lingkungan Operasional Madrasah
Pesatnya perkembangan ilmu dan teknologi masa kini dan semakin

kondusifnya kondisi ekonomi dan keamanan perlu di sikapi bersama warga
sekolah terutama MIN 2 Cianjur. Hal ini tentu saja mengacu pada upaya
membekali pengetahuan, keterampilan, keimanan dan ketaqwaan, nilai-nilai sosial
dan moral, berbudaya dan berkepribadian Indonesia untuk memperkokoh rasa
kebangsaan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dalam rangka mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yaitu
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat, cerdas, beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggung jawab, perlu persiapan dan penataan yang
strategis melalui pendidikan. Berkaitan dengan hal ini pemerintah telah
melakukan upaya melalui ditetapkannya UU SPN No. 20 Tahun 2003 yang di
dalamnya termuat adanya dukungan anggaran sebesar 20% dari APBN untuk
pendidikan.
MIN 2 Cianjur Kab Cianjur berupaya melaksanakan kebijakan pendidikan
bedasarkan Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional dan menyelenggarakan pendidikan dengan mengacu kepada PP No. 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
Hal itu dimasudkan untuk meningkatkan mutu serta relevansi dan
efesiensi pengelolaan pendidikan dalam rangka menghadapi tantangan sesuai
dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global sehingga perlu
dilakukan peningkatan dan strategi yang terencana, terarah dan
berkesinambungan.
56
B. Analisis Pendidikan Madrasah Saat Ini
MIN 2 Cianjur yang berada di Jalan 2 Cianjur Jl. O. Miharja KM. 05

Sindangbarang-Cidaun Kecamatan Sindangbarang Kabupaten Cianjur, lokasi
yang nyaman bagi pelaksana pendidikan dan berada di tengah perkampungan,
masyarakatnya cukup antusias dan dukungannya cukup berarti dalam upaya
membantu pelaksanaan pendidikan.
Pembentukan keterampilan peserta didik dalam bidang pengetahuan mata
pelajaran maupun kecakapan hidup akan sangat ditentukan oleh sarana prasarana
yang tersedia. MIN 2 Cianjur memiliki ruangan belajar sebanyak 13 lokal. Ruang
OSIS sebagi sarana pembentukan peserta didik dalam berorganisasi belum ada.
Ruang PMR belum ada, sebagi sarana pembentukan peserta didik dalam mengenal
kesehatan sejak dini. Ruang pembina pramuka belum ada, kamar yang
memungkinkan Pembina Pramuka dapar bekerja dengan optimal sehingga
pembentukan karakter siswa terhadap kesadaran berbangsa dan bernegara
diharapkan dapat tercapai. Ruang Osis, Ruang PMR dan Ruang Pembina Pramuka
masih menggunakan ruangan yang ada, belum ada ruangan yang khusus.
Laboratorium komputer ada tetapi ruangannya digunakan untk ruang
belajar. Ruang Laboratorium IPA tidak ada hanya alat pembelajarannya belum
maksimal.Ruang Perpustakaan sudah ada, buku-buku perpustakaan cukup baik
untuk dimanfaatkan siswa. Kamar kecil siswa 6 lokal, kamar kecil guru 1 lokal,
mushola sebagai sarana ibadah sudah ada , ruang guru 1 lokal belum memenuhi
untuk memungkinkan guru bekerja dengan nyaman sehingga pelayanan
pendidikan terhadap peserta didik masih belum optimal. Ruang kepala sekolah
dan TU 1 lokal yang cukup strategis untuk memantau pelaksanaan pembelajaran
hanya belum memadai sehingga pelayanan baik terhadap guru maupun peserta
didik untuk kelancaran pembelajaran belum terlaksana dengan Optimal.
57
MIN 2 Cianjur sebagai tempat pelayan pendidikan terhadap masyarakat
khususnya peserta didik, sangat memungkinkan pencetakan lulusan yang bermutu
dalam bidang pengetahuan dan kecakapan hidup(knowledge and life skill) karena
memiliki pengajar 99% S1 berbagai disiplin ilmu, 1% D2, juga kondisi
lingkungan sekitar sekolah/madrasah yang cukup luas mendukung terhadap
pelaksanaan pendidikan.
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi berdampak pada pelaksanaan
pendidikan di sekolah/madrasah. Dampak positif kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi menuntut layanan pendidikan yang berkualitas. MIN 2 Cianjur pun
tidak ketinggalan harus berupaya memberikan layanan pendidikan yang
berkualitas. Hal ini tentu berimplikasi pada naiknya sektor pembiayaan
pendidikan di sekolah/madrasah.
Berbagai faktor yang dapat mempengaruhi dalam rangka mencapai keberhasilan
MIN 2 Cianjur adalah sebagai berikut:
1. Kepala Sekolah/Madrasah
Kepala sekolah/Headmaster merupakan seorang manajer yang dituntut mampu di
bidang manajerialnya. Sebagai seorang manajer kepala sekolah mengelola suatu
lembaga pendidikan/sekolah yang dilandasi oleh kepribadian yang memiliki
dedikasi tinggi, memiliki pandangan kedepan untuk lebih maju serta mampu
mengelola sekolah/madrasah dengan profesional. Dalam menjalankan roda
organisasinya sesuai dengan TUPOKSI sebagai kepala madrasah.
2. Guru
Profesionalisme guru sangat berpengaruh terhadap keberhasilan proses belajar
mengajar pada Madrasah/sekolah manapun di Alam Jagad ini, untuk itu bahwa
Kepala Sekolah/Madrasah sebagai educator,manager,supervisor, leader dan
motivator mampu memberi berusaha melaksanakan aktivitas merencanakan,
melaksanakan, dan mengadakan evaluasi proses belajar mengajar dengan
keseriusad an. Selain itu, guru meningkatkan pengetahuan dan wawasannya
melalui seminar, pelatihan/workshop, serta berinovasi dalam proses belajar
mengajar.
58
3. Tenaga Tata Usaha
Salah satu unsur yang mendukung kelancaran proses pendidikan di MIN 2
Cianjur ini adalah tenaga tata usaha. Peran mereka harus mengelola administrasi
diantaranya: Adm.siswa, Adm.keuangan, Adm. Barang Milik Negara (BMN)
Adm. Kenaikan Pangkat Pegawai(KNP) Adm. SKP Adm.Surat menyurat serta
Adm.Kearsipan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
4. Tenaga Perpustakaan
Idealnya sekolah setingkat SD/MI mempunyai tenaga pustakawan untuk
mengelola perpustakaan secara profesional. Di Madrasah/Sekolah kami
Perpustakan Madrasah( School Library) dikelola oleh tenaga perpustakaan dari
guru dan tenaga tata usaha. Untuk mendukung tugas-tugasnya di perpustakaan
perlu adanya pelatihan pengelolaan perpustakaan. Meskipun Kualifikasi
pendidikannya bukan lulusan Pustakawan, akan tetapi petugas perpustakaan
belum mendapat pelatihan/penataran tentang keperpustakaan. Pengelolaan
Perpustakaan MIN 2 Cianjur dapat berjalan sebagaimana mestinya.
5. Fasilitas Sarana dan Prasarana
Untuk meningkatkan kualitas pendidikan, MIN 2 Cianjur berusaha menyediakan
sarpras yang memenuhi syarat meskipun belum cukup memadai. Hal tersebut
sarana dan prasarana yang sudah kami miliki diantaranya: Class Room 13 kelas,
Headmaster office room (1) Teachers Room (1) Library Room (1) Footshall and
football Field (1) Laboratorium room of Natural science
(1)WaterClose/ToiletTeacher(1)Etc.
Media Pembelajaran
Adapun Media pembelajaran yang sudah kami miliki Infocus empat(4) buah
Televisi dua (2) Globe, Peta Indonesia (2) Peta Dunia (2) dan 2 perangkat
komputer, Laptop 4 buah dsb
6. Buku
Buku dalam proses belajar mengajar merupakan salah satu media dan sumber
belajar yang sangat signifikan menentukan hasil belajar. Sebagai salah satu media
dan sumber belajar, maka sekolah harus memiliki buku yang memadai yang sesuai
dengan kebutuhan untuk proses pembelajaran. Untuk KTSP, sementara ini dengan
biaya dari BOS, buku yang sudah dimiliki untuk dipinjamkan kepada setiap siswa
59
adalah buku teks mata pelajaran Kurikulum 2013. Untuk mata pelajaran muatan
lokal pesantren diatur oleh lembaga pesantren itu sendiri. LKS yang disusun oleh
KKG MIN 2 Cianjur menjadi salah satu media dan sumber belajar yang signifikan
untuk menutupi kekurangan tersebut.
7. Peserta Didik
Siswa MIN 2 Cianjur berasal dari lingkungan sosial yang berbeda-beda. Bakat
minat, prestasi, dan kemampuan mereka tentu berbeda. Hal ini berpengaruh
terhadap upaya melakukan pendekatan khusus dalam meningkatkan prestasi
akademik dan non akademik.
8. Kurikulum
MIN 2 Cianjur pada saat ini menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(Kurikulum 2013 revisi), Dalam pelaksanaanya masih banyak mengalami
kendala, terutama bagi guru, mulai dari pemahaman kurikulum, pemetaan,
penyusunan perencanaan pembelajaran, melaksanakan proses belajar mengajar,
dan penilaian. Oleh karena itu, guru harus dibekali kemampuan yang diperlukan
melalui pelatihan, workshop, seminar, KKG sekolah, studi banding ke sekolah
lain, dan sebagainya.
9. Sumber Dana dan Pembiayaan
Sumber dana dan pembiayaan MIN 2 Cianjur adalah dari pemerintah pusat
melalui DIPA Kemenag dalam bentuk Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
Untuk pelaksanaan kegiatan pendidikan di rasa masih belum cukup. Untuk itu
diperlukan sumber pembiayaan yang lain untuk mendukung terselengaranya
pendidikan yang memadai.
10. Manajemen Sekolah/Madrasah
Pengelolaan sekolah/madrasah kami berdasar pada kurikulum yang diberlakukan
oleh pemerintah dan sesuai dengan perkembangan jaman atau disesuaikan dengan
kondisi masa kini. Disamping itu diterapkan pula sistem pendidikan student
centries, artinya menggali serta menyalurkan potensi peserta didik karena
beranggapan bahwa siswa seusia SD/MI. Sudah memiliki wawasan yang cukup
berpotensi memang berbeda dengan masa silam dengan gaya model pembelajaran
Teacher Centries seolah olah segalanya berpusat pada guru.
60
Alhamdulillah para guru MIN 2 Cianjur dalam melaksanakan tugasnya sudah
profesional
11. Komite Sekolah
Hubungan komite madrasah/sekolah dengan MIN 2 Cianjur terjalin hubungan
kerjasama yang harmonis serta dukungan yang kuat untuk kemajuan madrasah
kami ini.. Komite Madrasah/Sekolah berperan sesuai tupoksinya sebagai Relation
Agen, Human Relation Agen, and bertindak as Stakeholder.
12. Kelulusan
Lulusan MIN 2 Cianjur empat tahun kebelakang mencapai target 100%
kelulusannya. menunjukkan hal yang memuaskan.
Sistem Penilaian pada saat ini masih banyak kendala, hal ini terjadi karena sistem
yang baru dengan KTSP 2013 revisi.
C. ANALISIS PENDIDIKAN MADRASAH 1 TAHUN KEDEPAN

(YANG DIHARAPKAN)
Setelah diberlakukannya UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
dan diterbitkannya Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005, maka penyelenggaraan
pendidikan di MIN 2 Cianjur diarahkan pada program pemenuhan/ pencapaian 8
Standar Nasional Pendidikan, yaitu sebagai berikut:
1. Standar Kelulusan Pendidikan
2. Standar Isi (Kurikulum)
3. Standar Proses Pendidikan
4. Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan
5. Standar Tenaga Pendidik dan Kependidikan
6. Standar Pengelolaan Pendidikan
7. Standar Pembiayaan/Pendanaan Pendidikan
8. Standar Penilaian Pendidikan
9. Pengembangan Budaya dan Lingkungan Sekolah
10. Keterampilan Kecakapan Hidup / Life Skill.
61
Adapun analisis kegiatan pendidikan dalam rangka penyelenggaraan pendidikan di
MIN 2 Cianjur untuk satu tahun mendatang antara lain sebagai berikut:
1. Peningkatan prestasi sebesar 0,25 untuk nilai rata-rata 2 pelajaran yang
diujinasionalkan (Matematika, Bahasa Indonesia dan IPA) dari nilai rata-rata
saat ini sebesar 5,25 dalam rangka pengembangan standar kelulusan.
2. Pengembangan kejuaraan lomba-lomba bidang non akademis.
3. Pengembangan kurikulum satuan pendidikan sesuai dengan SNP.
4. Pengembangan dan penyusunan sumber belajar dan bahan pembelajaran yang
sesuai dengan pembelajaran kontekstual (CTL).
5. Pengembangan dan inovasi bahan pembelajaran.
6. Peningkatan atau pengembangan kompetensi pendidik dari aspek profesionalitas.
7. Peningkatan atau pengembangan kompetensi pendidik dari aspek kepribadian.
8. Peningkatan atau pengembangan sarana pendidikan di sekolah.
9. Pengembangan dan pembuatan rencana pengembangan sekolah (RKJM/RKAM)
tiap tahun.
10. Pemberdayaan partisipasi masyarakat melalui pemberdayaan komite sekolah.
11. Implementasi model penilaian/evaluasi pembelajaran.
12. Penciptaan usaha-usaha di sekolah sebagai income generating activities.
13. Pengembangan lingkungan sekolah yang sehat, bersih, indah, asri, rindang,
sejuk.
14. Pengembangan program kecakapan hidup (life skill) baik TPL, Otomotif
maupun KKP secara efektif.
62
D. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA SATU (1) TAHUN
Kondisi Pendidikan Masa Besarnya
No Kondisi Pendidikan Saat Ini
Datang (1 Tahun) Tantangan Nyata
1. Standar Kompetensi Lulusan Standar Kompetensi Lulusan Standar
Kompetensi
Lulusan
A Bidang akademik:
- Rata-rata pencapaian KKM - Rata-rata pencapaian KKM 0,25
semua mapel 6,50 semua mapel 6,75
- Rata-rata pencapaian NUN 6,92 - Rata-rata pencapaian NUN 0,07
7,1
B Bidang non akademik:
- Mengikuti kejuaraan atletik pa pi
Tk.Kecamatan - Memperoleh juara 2 ← tingkat
-Mengikuti lomba Futsal tk.
Kecamatan -Juara 1 1 Tingkat
- Mengikuti lomba Volly Ball pa pi - Memperoleh juara ke 1 1 tingkat

Tk. Kecamatan
- Lomba kaligrafi pa pi tk.

Kecamatan Memperoleh juara ke 1 1 tingkat
C Kelulusan:
- Jumlah kelulusan 100 % - Jumlah kelulusan 100% Bertahan
D Melanjutkan studi:
- Jumlah lulusan yang - Jumlah lulusan yang 10%
melanjutkan studi ke jenjang melanjutkan studi ke jenjang
lebih tinggi 50% lebih tinggi 60%
2. Standar Isi Standar Isi Standar Isi
A Buku KTSP 2013
Sudah tersusun Buku 1 KTSP Tersusun Buku 1 KTSP lebih 1 buah
sempurna
63
B Silabus:
- Tersusun silabus Kurikulum - Tersusun silabus tiap mapel Tiap mapel
2013 lebih sempurna
c Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP):
- Tersusun RPP : 90% dari semua - Tersusun RPP : 100% dari 10%
Maple semua mapel
3. Standar Proses Standar Proses Standar Proses
A Persiapan pembelajaran:
90% memiliki guru: 100% memiliki
90% memiliki 100% memiliki
- Kepemilikan sumber belajar/ - Kepemilikan sumber
bahan ajar: 40% memiliki belajar/ bahan ajar: 60% 20%
memiliki
- Pengembangan perangkat - Pengembangan perangkat
instrumen untuk pemahaman instrumen untuk 20%
guru terhadap karakteristik pemahaman guru terhadap
siswa: 40% karakteristik siswa: 60%
B Persyaratan Pembelajaran:
- Jumlah siswa per rombel: 26 - Jumlah siswa per rombel: 28 Ada peningkatan
anak anak
- Beban mengajar guru: 24 - Beban mengajar guru: > 24
jam/minggu jam/minggu
- Ratio antara jumlah siswa - Ratio antara jumlah siswa
dengan buku teks mapel 2:1 dengan buku teks mapel
1:1
- Pengelolaan kelas: 50% - Pengelolaan kelas: 60% 10%
64
- Cakupan pendahuluan dalam - Cakupan pendahuluan 10%
pembelajaran oleh guru di kelas: dalam pembelajaran oleh
60% guru di kelas: 70%
- Cakupan penerapan prinsip - Cakupan penerapan prinsip 20%
pembelajaran yang: eksploratif, pembelajaran yang:
elaboratif, dan konformatif: eksploratif, elaboratif, dan
40% konformatif: 60%
- Penerapan CTL: 20% - Penerapan CTL: 40% 20%
- Penerapan pembelajaran tuntas: - Penerapan pembelajaran 15%
35% tuntas: 50%
- Penerapan PAIKEM/PAKEM: - Penerapan 20%
- Penerapan pembelajaran di luar - Penerapan pembelajaran di 20%
kelas/sekolah: 30% luar kelas/sekolah: 50%
- Cakupan pelaksanaan penutup - Cakupan pelaksanaan 10%
dalam pembelajaran: 70% penutup dalam
pembelajaran: 80%
D Pelaksanaan penilaian
pembelajaran:
- Pengembangan instrumen - Pengembangan instrumen 10%
penilaian hasil belajar: 60% penilaian hasil belajar: 70%
- Variasi model penilaian: 2 - Variasi model penilaian: 3 1 model
model model
- Pengolahan/analisis hasil - Pengolahan/analisis hasil 1 jenis
penilaian: 1 jenis manual penilaian: 2 jenis manual
- Pemanfaatan/ tindak lanjut hasil - Pemanfaatan/ tindak lanjut 1 manfaat
penilaian: 1 manfaat hasil penilaian: 2 manfaat
65
E Pengawasan proses
pembelajaran:
- Cakupan kegiatan pemantauan - Cakupan kegiatan 20%
pembelajaran: 40% pemantauan pembelajaran:
60%
- Cakupan kegiatan supervisi - Cakupan kegiatan supervisi 20%
- Cakupan kegiatan evaluasi - Cakupan kegiatan evaluasi 20%
evaluasi pembelajaran: 40% evaluasi pembelajaran: 60%
- Cakupan tindak lanjut hasil - Cakupan tindak lanjut hasil 20%
evaluasi pembelajaran: 40% evaluasi pembelajaran: 60%
4. Standar Tenaga Pendidik dan Standar Tenaga Pendidik dan Standar Tenaga
Tenaga Kependidikan Tenaga Kependidikan Pendidik dan
Tenaga
Kependidikan
A Kepala Sekolah:
- Belum pelatihan kepemimpinan - Pelatihan kepemimpinan 1 kali

min. 1 kali
- Belum pelatihan - Pelatihan manajerial sekolah 1 kali
(MBS) min. 1 kali
- Belum pelatihan supervisi, - Pelatihan kewirausahaan 1 kali
monitoring, dan evaluasi min.1 kali
sekolah - Pelatihan supervisi, 1 kali
- Pelatihan administrasi monitoring, dan evaluasi
persekolahan = 1 kali sekolah min. 1 kali
- Pelatihan KTSP = 1 kali - Pelatihan administrasi 1 kali
66
persekolahan min. 2 kali
- Pelatihan KTSP min. 2 kali 1 kali
B Guru: (bersifat rata-rata)
- Jumlah guru keseluruhan: 12 - Jumlah guru keseluruhan: 2 orang
orang 14 orang
- Jumlah guru IPA: 1 orang - Jumlah guru IPA: 1 orang 0 orang
- Pelatihan CTL: 20% - Pelatihan CTL: 40% 20%
- Pelatihan pembelajaran tuntas: - Pelatihan pembelajaran 15%
40% tuntas: 55%
- Pelatihan penilaian dan evaluasi - Pelatihan penilaian dan 15%
pembelajaran: 40% evaluasi pembelajaran: 55%
- Pelatihan B. Inggris: 20% - Pelatihan B. Inggris: 40% 20%
- Pelatihan KTSP: 75% - Pelatihan KTSP: 85% 10%
- Pelatihan penelitian pendidikan: - Pelatihan penelitian 10%
60% pendidikan: 70%
- Pelatihan kepribadian: 15% - Pelatihan kepribadian: 35% 20%
- Pengabdian masyarakat: 10% - Pengabdian masyarakat: 12%
22%
- Pelatihan PAIKEM/PAKEM: - Pelatihan 25%
- Jumlah guru bersertifikasi - Jumlah guru bersertifikasi 15%
profesi: 30% profesi: 45%
- Jumlah guru yang memiliki - Jumlah guru yang memiliki 15%
komputer/laptop: tidak ada komputer/laptop: 40%
c Tenaga TU, Laboran,
Pustakawan: (bersifat rata-rata)
- Jumlah tenaga TU: 2 orang - Jumlah tenaga TU: 2 orang 2 orang
67
- Pelatihan B. Inggris: belum - Pelatihan B. Inggris: 35% 20%
- Pelatihan bidangnya: belum - Pelatihan bidangnya: 35% 20%
- Pelatihan manajemen sesuai - Pelatihan manajemen sesuai 10%
bidangnya: 60% bidangnya: 70%
- laboran IPA: ada - Jumlah laboran IPA: 1 1 orang
orang
- pustakawan: ada - Jumlah pustakawan: 1 orang 1 orang
5. Standar Sarana dan Prasarana Standar Sarana dan Standar Sarana
Prasarana dan Prasarana
a Sarana dan prasarana minimal:
- Ruang kepala sekolah: 16 m2- Ruang kepala sekolah: min. Terbangunnya: R.
35 m2 Kepsek standar
- Ruang wakil kepala sekolah:- Ruang wakil kepala sekolah: Terbangunnya R.
belum ada 9 m2 Wakasek
- Ruang kelas: 7 ruang - Ruang kelas: 11 ruang Usulan 4 RKB
- Ruang lab. IPA (ada ) - Ruang lab. IPA: 1 ruang lab standar
representatif
- Ruang perpustakaan: ada - Ruang perpustakaan: 1 Usulan 1 R.Perpus
ruang (standar) Standar
- Ruang guru: ada - Ruang guru: 1 ruang Usulan1 R. guru
(standar) Standar
- Ruang gudang ( belum ada ) - Ruang gudang: 1 ruang Usulan 1
(standar) R.gudang
- Ruang OSIS, - Ruang OSIS: 1 ruang Usulan 1 R.OSIS
(standar)
- PMR, Pramuka, UKS (
- Ruang PMR: 1 ruang Usulan 1 R.PMR
belum ada )
(standar)
- Ruang Pramuka: 1 ruang Usulan 1
(standar) R.Pramuka
68
- Ruang PKS: 1 ruang Usulan 1 R.PKS
(standar)
- Ruang UKS: 1 ruang Usulan 1 R.UKS
(standar)
b Sarana dan prasarana lainnya:
- Ruang lab. Bahasa: tidak ada - Ruang lab. Bahasa: 1 ruang Usulan 1 R.Lab.
(standar) Bahasa
- Ruang lab. Komputer: tidak ada - Ruang lab. Komputer: 1 Usulan
ruang (standar) 1 R.Lab. Komp
- Ruang multi media: tidak ada - Ruang multi media: 1 ruang Usulan 1 Ruang
(standar) (standar) Standar
- Ruang koperasi: tidak ada - Ruang koperasi: 1 ruang Usulan1 R.
(standar) Koperasi
- Ruang kantin: ada - Ruang kantin: ada (standar) Usulan 1 R.

Kantin standar
- Ruang Gudang : tidak ada - Ruang gudang : 1 ruang Usulan 1 R.
(standar) Gudang
c Fasilitas pembelajaran dan
penilaian:
- Daya listrik 2200 watt - Daya listrik >3000 watt Penambahan daya
- Komputer kepsek tidak ada - Komputer kepsek: 1 unit …. Watt
- Komputer guru: tidak ada - Komputer guru: 2 unit 1 unit
- Komputer TU: 2 unit - Komputer TU: 3 unit 1 unit
- Komputer perpustakaan: tidak - Komputer perpustakaan: 1 1 unit
ada unit
- Komputer lab. IPA: tidak ada - Komputer lab. IPA: 1 unit 1 unit
- Jaringan internet tidak ada - Jaringan internet: ada 80% 1 unit
69
- Sarana olahraga: 50% - Sarana olahraga: 65% 10%
6. Standar Pengelolaan Standar Pengelolaan Standar
Pengelolaan
a Perangkat dokumen pedoman
pelaksanaan rencana kerja/
kegiatan
- Dokumen RKJM/RKAM: 50% - Dokumen RKJM/RKAM: 50%
100%
- Dokumen PSB: 60% - Dokumen PSB: 80% 20%
- Dokumen pedoman 25%

- Dokumen pedoman pembinaan
pembinaan kesiswaan: 75%
kesiswaan: 50%
- Dokumen tata tertib 20%
- Dokumen tata tertib sekolah:
sekolah: 70%
50%
- Dokumen kode etik sekolah: 20%
- Dokumen kode etik sekolah:
70%
50%
- Dokumen penugasan guru: 5%
- Dokumen penugasan guru: 80%
85%
- Dokumen administrasi 15%
- Dokumen administrasi sekolah
sekolah lainnya: 65%
lainnya: 50%
b Struktur organisasi dan
mekanisme kerja:
- Struktur organisasi: 60% - Struktur organisasi: 80% 20%
Lengkap lengkap
- Dokumen pembagian tugas/ - Dokumen pembagian tugas/ 10%
kewenangan/tupoksi: 60% kewenangan/tupoksi: 70%
- Dokumen mekanisme fungsi/ - Dokumen mekanisme 15%
tugas organisasi: 50% fungsi/tugas organisasi:
65%
70
c Supervisi, monitoring, evaluasi,
dan akreditasi sekolah:
- Tidak ada tim khusus - Ada tim khusus: 25% 25%
- Ada instrumen supervisi : 60% - Ada instrumen supervisi: 10%
70%
- Ada instrumen monitoring : - Ada instrumen monitoring: 20%
40% 60%
- Ada instrumen evaluasi : 40% - Ada instrumen evaluasi: 20%
60%
- Ada instrumen akreditasi : 40% - Ada instrumen akreditasi: 20%
60%
- Ada pelaporan supervisi : 40% - Ada pelaporan supervisi: 20%
60%
- Ada pelaporan monitoring : - Ada pelaporan monitoring: 20%
40% 60%
- Ada pelaporan evaluasi : 40% - Ada pelaporan evaluasi: 20%
60%
- Ada pelaporan akreditasi - Ada pelaporan akreditasi: 20%
internal = 20% 40%internal
- Pendokumentasian: 40% - Pendokumentasian: 60% 20%
- Tindak lanjut: 40% - Tindak lanjut: 60% 20%
d Kemitraan dan peran serta
masyarakat:
- Dokumen keberadaan komite - Dokumen keberadaan 40%
- Dokumen program kerja komite - Dokumen program kerja 40%
sekolah 20% komite sekolah: 60%
- Kepengurusan komite sekolah: - Kepengurusan komite 20%
80% lengkap sekolah: 100% lengkap
71
- Perolehan kerjasama dengan - Perolehan kerjasama dengan 1 instansi
pihak lain: 1 instansi pihak lain: 2 instansi
- Bantuan biaya pendidikan dari - Bantuan biaya pendidikan Diperlukan
orangtua siswa (Infaq) ada dari orang tua ditingkatkan
e SIM sekolah:
- Tidak terpasang PAS (Paket - Terpasang PAS (Paket 25%
Aplikasi Sekolah) Aplikasi Sekolah): 25%
- Tidak terpasang jaringan SIM - Terpasang jaringan SIM: 25%
25%
7. Standar Keuangan dan Standar Keuangan dan Standar Keuangan
Pembiayaan Pembiayaan dan Pembiayaan
a Sumber dana: 2 buah Sumber dana: min. 3 buah 1 sumber dana
b Pengalokasian dana: 5 SNP Pengalokasian dana: min. 8 3 SNP

SNP
c Penggunaan dana: 80% benar Penggunaan dana: 100% 20%
benar
d Pelaporan penggunaan dana: 80% Pelaporan penggunaan dana: 20%
100%
e Dokumen pendukung pelaporan: Dokumen pendukung 20%
80% pelaporan: 100%
8. Standar Penilaian Pendidikan Standar Penilaian Standar Penilaian
Pendidikan Pendidikan
a Frekuensi ulangan harian oleh Frekuensi ulangan harian 20%
guru: 40% oleh guru: 60%
b Ulangan tengah semester yang Ulangan tengah semester 2%
dilakukan oleh guru: 90% yang dilakukan oleh guru:
92%
c Cakupan materi ulangan akhir Cakupan materi ulangan akhir 2%
72
semester yang dilakukan oleh semester yang dilakukan oleh
sekolah: 90% sekolah: 92%
d Cakupan materi ulangan kenaikan Cakupan materi ulangan 2%
kelas oleh guru: 90% kenaikan kelas oleh guru:
92%
e Teknik-teknik penilaian yang Teknik-teknik penilaian yang 10%
dipergunakan guru dalam dipergunakan guru dalam
f Instrumen yang dikembangkan Instrumen yang 10%
guru untuk ulangan harian: 60% dikembangkan guru untuk
ulangan harian: 70%
g Variasi instrumen yang Variasi instrumen yang 5%
ulangan akhir semester: 75% ulangan akhir semester: 80%
h Variasi instrumen yang Variasi instrumen yang 5%
ulangan kenaikan kelas: 75% ulangan kenaikan kelas: 80%
i Mekanisme dan prosedur Mekanisme dan prosedur 5%
penilaian pendidikan oleh guru: penilaian pendidikan oleh
75% terpenuhi guru: 80% terpenuhi
j Mekanisme dan prosedur Mekanisme dan prosedur 2%
penilaian pendidikan oleh penilaian pendidikan oleh
sekolah: 90% terpenuhi sekolah: 92% terpenuhi
9. Pengembangan Budaya dan Pengembangan Budaya dan Pengembangan
Lingkungan Sekolah Lingkungan Sekolah Budaya dan
Lingkungan
Sekolah
a Pengembangan budaya bersih: Pengembangan budaya 15%
50% bersih: 65%
73
b Penciptaan lingkungan sehat, asri, Penciptaan lingkungan sehat, 10%
indah, rindang, sejuk, dll asri, indah, rindang, sejuk, dll
(tamanisasi): 50% (tamanisasi): 65%
c Pemenuhan sistem sanitasi/ Pemenuhan sistem sanitasi/ 20%
drainasi: 30% drainasi: 50%
d Penciptaan budaya tata krama “in Penciptaan budaya tata krama 10%
action”: 60% “in action”: 70%
e Peningkatan kerjasama dengan Peningkatan kerjasama 1 lembaga
lembaga lain relevan: 2 lembaga dengan lembaga lain relevan:
3 lembaga
f Pengembangan lomba-lomba Pengembangan lomba-lomba 1 lomba
kebersihan, kesehatan, dll.: belum kebersihan, kesehatan, dll.:
Dilaksanakan min 1 lomba
10. Pendidikan Kecakapan Hidup Pendidikan Kecakapan Hidup Pendidikan
(PKH) / Life Skill (PKH) / Life Skill Kecakapan Hidup
(PKH) / Life Skill
a Persiapan pembelajaran:
- Identifikasi kebutuhan: 90% - Identifikasi kebutuhan: 10%
100%
- Identifikasi sumber daya: 90% - Identifikasi sumber daya: 10%
100%
- Penyusunan program: 90% - Penyusunan program: 100% 10%
- Pengorganisasian pelaksanaan - Pengorganisasian 10%
program: 90% pelaksanaan program: 100%
- Kesepakatan dengan mitra kerja: - Kesepakatan dengan mitra 1 instansi
2 instansi kerja: 3 instansi
bahan ajar: 90% belajar/ bahan ajar: 100%
74
90% 100%
90% guru: 100%
b Persyaratan pembelajaran:
- Penjaringan peserta: 90% - Penjaringan peserta: 100% 10%
- Ratio antara jumlah siswa - Ratio antara jumlah siswa 1 alat
dengan jumlah alat sesuai dengan jumlah alat sesuai
dengan standar pelayanan dengan standar pelayanan
minimal: 3:1 minimal: 2:1
- Penyiapan jadwal dan metode - Penyiapan jadwal dan 10%
pembelajaran: 90% metode pembelajaran: 100%
- Penyediaan bahan, alat, dan - Penyediaan bahan, alat, dan 10%
tempat: 90% tempat: 100%
- Penyampaian teori: 90% - Penyampaian teori: 100% 10%
- Pelaksanaan praktik: 90% - Pelaksanaan praktik: 100% 10%
- Pemanfaat produk: 90% - Pemanfaat produk: 100% 10%
pembelajaran:
- Evaluasi tahap I: 90% - Evaluasi tahap I: 100% 10%
- Evaluasi tahap II: 90% - Evaluasi tahap II: 100% 10%
e Pengawasan proses
pembelajaran:
- Kegiatan pemantauan - Kegiatan pemantauan 10%
- Kegiatan supervise - Kegiatan supervise 10%
75
- Kegiatan evaluasi pembelajaran: - Kegiatan evaluasi 10%
90% pembelajaran: 100%
100%
- Tindak lanjut hasil evaluasi - Tindak lanjut hasil evaluasi 10%
E.TUJUAN SITUASIONAL/SASARAN
1. Peningkatan dan pengembangan bidang akademik, langkah-langkah yang

dilakukan pelajaran tambahan terutama mata pelajaran yang di UN kan dan
dipersiapkan juga para siswa yang diikutsertakan pada kegiatan KSM dan
Calistung Tkt. Kab maupun Tkt.Provinsi.
2. Pengembangan kejuaraan lomba-lomba bidang non akademis.
3. Pengembangan kurikulum satuan pendidikan sesuai dengan SNP.
4. Pengembangan dan penyusunan sumber belajar dan bahan pembelajaran yang
sesuai dengan pembelajaran kontekstual (CTL).
5. Pengembangan dan inovasi bahan pembelajaran.
6. Peningkatan atau pengembangan kompetensi pendidik dari aspek profesionalitas.
7. Peningkatan atau pengembangan kompetensi pendidik dari aspek kepribadian.
8. Peningkatan atau pengembangan sarana pendidikan di sekolah.
9. Pengembangan dan pembuatan rencana pengembangan Madrasah (RPM) tiap
tahun.
10. Pemberdayaan partisipasi masyarakat melalui pemberdayaan komite sekolah.
11. Implementasi model penilaian/evaluasi pembelajaran.
12. Pengembangan lingkungan sekolah yang sehat, bersih, indah, asri, rindang,
sejuk.
76
13. Pengembangan program kecakapan hidup (life skill) baik budidaya tanaman
maupun perikanan.
F. IDENTIFIKASI KEGIATAN MADRASAH UNTUK MENCAPAI
SETIAP SASARAN.
Sasaran ke-1: Peningkatan nilai rata-rata tiga pelajaran yang diujinasionalkan

(Bahasa Indonesia, Matematika, IPA) dari nilai
rata-rata saat ini sebesar 74.54
lebih meningkat dari tahun kemarin dalam rangka
pengembangan standar kelulusan
Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut:
1. Internal:
a. Kepala sekolah/madrasah
b. Guru
c. BK
d. Siswa
e. Sarana
f. Dana
g. Wakasek Bid. Kurikulum
h. Wakasek Bid. Kesiswaan
2. Eksternal:
a. Lingkungan
b. Orang tua/Wali
c. Komite Sekolah
Sasaran ke-2: Pengembangan kejuaraan lomba-lomba bidang non akademis.

1. Internal:
a. Kepala Sekolah
b. Guru/Pembimbing
c. BK
d. Siswa
e. Sarana
f. Dana
g. Wakasek Bid. Kurikulum
h. Wakasek Bid. Kesiswaan
2. Eksternal:
77
a. Lingkungan
b. Orang tua/Wali
c. Komite Sekolah
Sasaran ke-3: Pengembangan kurikulum satuan pendidikan sesuai dengan SNP.

1. Internal:
a. Kepala Sekolah
b. Guru
c. Nara Sumber
d. Dana
e. ATK
f. Sarana
2. Eksternal:
a. Komite Sekolah
b. Dinas Pendidikan
Sasaran ke-4: Pengembangan dan penyusunan sumber belajar dan bahan

pembelajaran yang sesuai dengan pembelajaran kontekstual
(CTL).

1. Internal:
a. Kepala Sekolah
b. Guru
c. Nara Sumber
d. Tenaga Administrasi
e. Dana
f. ATK
g. Sarana
2. Eksternal:
a. Lingkungan
78
b. Komite Sekolah
c. Dinas Pendidikan
Sasaran ke-5: Pengembangan dan inovasi bahan pembelajaran.

1. Internal:
a. Kepala Sekolah
b. Guru
c. Nara Sumber
e. Dana
f. ATK
g. Sarana
2. Eksternal:
a. Lingkungan
b. Komite Sekolah
c. Dinas Pendidikan
Sasaran ke-6: Peningkatan atau pengembangan kompetensi pendidik dari aspek

profesionalitas.

1. Internal:
a. Kepala Sekolah
b. Guru
c. Nara Sumber
e. Dana
f. ATK
g. Sarana
2. Eksternal:
a. Lingkungan
79
b. Komite Sekolah
c. Dinas Pendidikan

kepribadian.
1. Internal:
a. Kepala Sekolah
b. Guru
c. Nara Sumber
d. Wakasek Bid. Kesiswaan
e. Wakasek Bid. Sarana dan Prasarana
f. Ketenagaan
g. Tenaga Administrasi
h. ATK
2. Eksternal:
a. Lingkungan
b. Komite Sekolah
c. Dinas Pendidikan
Sasaran ke-8: Peningkatan atau pengembangan sarana pendidikan di sekolah.

1. Internal:
a. Kepala Sekolah
b. Wakasek Bid. Sarana Prasarana
c. Guru
d. Siswa
e. Dana
2. Eksternal:
a. Lingkungan
b. Komite Sekolah
c. Transportasi
80
Sasaran ke-9: Pengembangan dan pembuatan rencana pengembangan sekolah
(RPS) tiap tahun.
1. Internal:
a. Kepala Sekolah
b. Guru
c. Komite Sekolah
e. Dana
f. ATK
g. Sarana
2. Eksternal:
a. Lingkungan
b. Dinas Pendidikan
Sasaran ke-10: Pemberdayaan partisipasi masyarakat melalaui pemberdayaan

komite sekolah.

1. Internal:
a. Kepala Sekolah
b. Wakasek Bid. Humas
c. Ketenagaan
d. Dana
e. Administrasi/ATK
f. Sarana
2. Eksternal:
a. Komite Sekolah
b. Sponsor
81
Sasaran ke-11: Implementasi model penilaian/evaluasi pembelajaran.

1. Internal:
a. Kepala Sekolah
b. Guru
c. Komite Sekolah
d. Sarana
e. Wakasek Bid. Kurikulum
f. Buku Referensi
g. ATK
2. Eksternal:
a. Buku Penunjang
b. Dana
Sasaran ke-12: Pengembangan lingkungan sekolah yang sehat, bersih, indah, asri,
rindang, sejuk.

1. Internal:
a. Kepala Sekolah
b. Wakasek Bid. Sarana Prasarana
c. Guru
d. Siswa
e. Dana
2. Eksternal:
a. Lingkungan
b. Komite Sekolah
82
Sasaran ke-13: Pengembangan program kecakapan hidup (life skill) baik
budidaya tanaman maupun perikanan.
1. Internal:
a. Kepala Sekolah/Madrasah
b. Wakasek Bid. Kesiswaan
c. Wakasek Bid. Humas
d. Wakasek Bid. Sarana Prasarana
e. Guru
f. Siswa
g. Dana
2. Eksternal:
a. Lingkungan
b. Komite Sekolah/Madrasah
83
G. ANALISIS SWOT
Sasaran ke-1:Peningkatan nilai rata-rata empat pelajaran yang diujinasionalkan

(bahasa Inggris, bahasa Indonesia, Matematika, IPA) dari nilai
rata-rata saat ini sebesar 5,25 dan nilai rata-rata UAMBN lebih
meningkat dari tahun kemarin.dalam rangka pengembangan
standar kelulusan.
Tingkat
Kriteria
Komponen/ Kesiapan
No Kesiapan Kondisi Nyata
Fungsi dan Faktor Faktor
(Kondisi Ideal)
Siap Tidak
1. Internal :
a. Kepala Sekolah 100% mendukung 100% mendukung V
b. Guru
- Kualifikasi 100% S-1 88% S-1 V
- Mengajar sesuai 100% 100% V
dengan bidangnya
- Disiplin waktu 100% tepat waktu 90% tepat waktu V
- Penggunaan 100% bervariasi, 85% bervariasi, V
Metode konstektual Konstektual
Pembelajaran
- Evaluasi 100% sesuai 95% sesuai V
prosedur Prosedur
c. BK 1 Guru BK 1 Guru BK V
d. Siswa
- Motivasi 100% bermotivasi 60% bermotivasi V
- Kehadiran siswa 100% hadir 90% hadir V
e. Sarana 100% tersedia 90% tersedia V
f. Dana 100% tersedia 100% tersedia V
84
Tingkat
Kriteria
Komponen/ Kesiapan
No Kesiapan Kondisi Nyata
Fungsi dan Faktor Faktor
(Kondisi Ideal)
Siap Tidak
g. KTSP (Kurikulum
2013) 100% Lengkap 100% lengkap V
semua mata semua mata
pelajaran Pelajaran
2. Eksternal
a. Lingkungan 100% mendukung 100% mendukung V
b. Dukungan orang 100% mendukung 60% mendukung V
tua/wali
c. Komite sekolah 100% mendukung 100% mendukung V
Sasaran ke-2: Pengembangan kejuaraan lomba-lomba bidang non akademis.
Kriteria Tingkat
Komponen/
No Kesiapan Kondisi Nyata Kesiapan Faktor
Fungsi dan Faktor
(Kondisi Ideal) Siap Tidak
1. Internal :
b. Guru
- Kualifikasi 100% 88% V
berpengalaman berpengalaman
Metode konstektual konstektual
Pembelajaran
- Evaluasi 100% sesuai 95% sesuai V
prosedur prosedur
85
Komponen/ Kriteria Tingkat
No Kondisi Nyata
Fungsi dan Faktor Kesiapan Kesiapan Faktor
c. BK 1 Guru BK 1 Guru BK V
d. Siswa
- Motivasi 100% bermotivasi 75% bermotivasi V
- Kehadiran 100% hadir 85% hadir V
Siswa
e. Sarana 100% tersedia 90% tersedia V
g. Kurikulum 100% ada 80% ada V
KTSP/
KBK
2. Eksternal
b. Dukungan orang 100% mendukung 80% mendukung V
tua/wali
c. Komite sekolah 100% mendukung 100% mendukung V
Sasaran ke-3: Pengembangan kurikulum satuan pendidikan sesuai dengan SNP.
Tingkat
Komponen/ Kriteria Kesiapan
No Kondisi Nyata Kesiapan Faktor
Fungsi dan Faktor (Kondisi Ideal)
Siap Tidak
1. Internal :
b. Guru
dengan
bidangnya
86
Tingkat
Siap Tidak
c. Ketersediaan 100% 75% V
Kurikulum
Sekolah
d. Nara Sumber 100% tersedia 100% tersedia V
e. Tenaga 100% mendukung 100% mendukung V
Administrasi
g. ATK 100% tersedia 100% tersedia V
h. Sarana 100% mendukung 100% mendukung V
2. Eksternal
b. Komite Sekolah 100% mendukung 100% mendukung V
c. Dinas pendidikan 100% mendukung 100% mendukung V
Sasaran ke-4: Pengembangan dan penyusunan sumber belajar dan bahan

pembelajaran yang sesuai dengan pembelajaran kontekstual
(CTL).
Tingkat
Siap Tidak
1. Internal :
b. Guru
dengan bidangnya
87
Tingkat
Siap Tidak
Metode Pembe- konstektual konstektual
lajaran Konteks-
tual/CTL
- Pengembangan 100% melakukan 40% melakukan V
sumber dan bahan pengembangan pengembangan
Pembelajaran berbagai sum berbagai sum
Kontekstual/CTL Ber dan bahan Ber dan bahan
pembelajaran CTL pembelajaran CTL
- Evaluasi 100% sesuai 95% sesuai prosedur V
prosedur
c. Nara Sumber 100% tersedia 100% tersedia V
d. Tenaga Administrasi 100% mendukung 100% mendukung V
e. Dana 100% tersedia 100% tersedia V
f. ATK 100% tersedia 100% tersedia V
g. Sarana 100% mendukung 100% mendukung V
2. Eksternal
a. Lingkungan 100 % mendukung 100 % mendukung V
b. Komite Sekolah 100 % mendukung 100 % mendukung V
c. Dinas pendidikan 100 % mendukung 100 % mendukung V
88
Sasaran ke-5: Pengembangan dan inovasi bahan pembelajaran.
Tingkat
Siap Tidak
1. Internal :
b. Ketenagaan 100% mendukung 100% mendukung V
c. Dana 100% tersedia 100% tersedia V
2. Eksternal
c. Transportasi 100% tersedia 100% tersedia V

profesionalitas.
Kriteria Tingkat
Komponen/
Fungsi dan Faktor
1. Internal :
b. Guru
- Mengajar 100% 95% V
sesuai dengan
bidangnya
- Pengembang- 100% terealisasi 40% terealisasi V
an sumber dan
hahan
pembelajaran
89
Kriteria Tingkat
Komponen/
Fungsi dan Faktor
Metode konstektual konstektual
Pembelajaran
- Evaluasi 100% sesuai 95% sesuai prosedur V
prosedur
d. Tenaga 100% mendukung 100% mendukung V
Administrasi
g. Sarana 100% mendukung 100% mendukung V
2. Eksternal

kepribadian.
Tingkat
Siap Tidak
1. Internal :
a. KepalaMadrasah 100% mendukung 100% mendukung V
b. Guru
- Agama 100% 100% Islam V
Berketuhanan yang
Maha Esa
90
Tingkat
Siap Tidak
- Mengajar 100% 95% V
sesuai dengan
bidangnya
- Mengajar dan 100% mengajar 90% mengajar dan V
mengaitkan dan dikaiatkan dikaitkan dengan
dengan dengan budi budi pekerti
kepribadian pekerti
d. Tenaga 100% mendukung 100% mendukung V
Administrasi
g. Sarpra 100% mendukung 100% mendukung V
h. ketenagaan 100% mendukung 100% mendukung V
2. Eksternal
91
Sasaran ke-8: Peningkatan atau pengembangan sarana pendidikan di sekolah.
Tingkat Kesiapan
No Kondisi Nyata Faktor
Siap Tidak
1. Internal :
a. Kepala Madrasah 100% mendukung 100% mendukung V
b. Ketenagaan 100% mendukung 100% mendukung V
c. Dana 100% tersedia 100% tersedia V
d. Sarana Pengem- 100% Terdapat sarana TI 60% Tersedia V
bangan TI saranaTI
2. Eksternal
c. Transportasi 100% tersedia 100% tersedia V
Sasaran ke-9: Pengembangan dan pembuatan rencana kerja jangka menengah

dan rencana kegiatan dan anggran sekolah (RKJM-RKAM)
Tingkat Kesiapan
Siap Tidak
1. Internal :
b. Guru 100% berpartisipasi 100% berpartisipasi V
c. Tenaga 100% mendukung 100% mendukung V
Administrasi
d. Dana 100% tersedia 100% tersedia V
e. ATK 100% tersedia 100% tersedia V
f. Sarana 100% mendukung 100% mendukung V
92
Tingkat Kesiapan
Siap Tidak
2. Eksternal
Sasaran ke-10: Pemberdayaan partisipasi masyarakat melalui pemberdayaan

komite sekolah.
Tingkat
Siap Tidak
1. Internal :
b. Urusan Humas 100% mendukung 100% mendukung V
c. Ketenagaan 100% mendukung 100% mendukung V
d. Dana 100% mendukung 100% mendukung V
e. Administrasi/ATK 100% mendukung 100% mendukung V
f. Sarpras 100% mendukung 100% mendukung V
2. Eksternal
a. Orang tua/wali 100% mendukung 50 % mendukung V
b. Sponsor / perusahaan 100% mendukung <5% mendukung V
c. Komite Madrasah 100% mendukung 100% mendukung V
93
Sasaran ke-11: Implementasi model penilaian/evaluasi pembelajaran.
Tingkat Kesiapan
Siap Tidak
1. Internal :
a. Kepala Sekolah 100% mendukung 100% V
mendukung
b. Guru
- Mengajar sesuai 100% 100 % V
dengan bidangnya
- Penggunaan Metode 100% bervariasi, 95% V
Pembelajaran konstektual bervariasi,
konstektual
- Evaluasi 100 % sesuai 95% sesuai V
prosedur prosedur
c. Sarana 100% mendukung 85 % V
mendukung
d. Dana 100% tersedia 100% tersedia V
e. Kurikulum 100% lengkap 100% lengkap V
f. Buku referensi 100% tersedia 100% tersedia V
2. Eksternal
a. Buku penunjang 100% mendukung 100% V
mendukung
b. Komite 100% mendukung 100% V
Sekolah/Madrasah mendukung
94
Sasaran ke-12: Pengembangan lingkungan madrasah/sekolah yang sehat, bersih,
indah, asri, rindang, sejuk.
Tingkat Kesiapan
Siap Tidak
1. Internal :
a. Kepala Madrasah/Sekolah 100% mendukung 100% mendukung V
b. Wakasek Bid. Sarpras 100% mendukung 100% mendukung V
c. Guru 100% mendukung 100% mendukung V
d. Siswa 100% mendukung 100% mendukung V
e. Dana 100% mendukung 100% mendukung V
2. Eksternal
Sasaran ke-13: Pengembangan program kecakapan hidup (life skill) baik

keterampilan pembuatan sandal spon
Tingkat Kesiapan
Siap Tidak
1. Internal :
a. Kepala Madrasah/ Sekolah 100% mendukung 100% mendukung V
b. Wakasek bid. Kesiswaan 100% mendukung 100% mendukung V
c. Wakasek bid. Humas 100% mendukung 100% mendukung V
d. Wakasek bid. Sarpras 100% mendukung 100% mendukung V
e. Guru 100% mendukung 100% mendukung V
f. Siswa 100% mendukung 100% mendukung V
g. Dana 100% mendukung 100% mendukung V
95
Tingkat Kesiapan
Siap Tidak
2. Eksternal
b. Komite Madrasah/Sekolah 100% mendukung 100% mendukung V
H. ALTERNATIF LANGKAH-LANGKAH PEMECAHAN PERSOALAN
Komponen/Faktor Persoalan pada

Alternatif Pemecahan Persoalan
yang tidak siap komponen/faktor
Motivasi Motivasi belajar siswa kurang - Madrasah/Sekolah memberikan
motivasi belajar kepada siswa
secara umum
- Memberdayakan BK untuk
memberikan solusi alternatif
dan memanggil khusus siswa
yang motivasi belajarnya sangat
rendah
- Guru memberikan motivasi
belajar siswa
Orang tua/wali murid Kepedulian orang tua terhadap Memberi pengarahan kepada orang
anak kurang tua/wali murid untuk memotivasi
anaknya
Dukungan Orang Dukungan orang tua/Wali Memberi pengarahan kepada orang
tua/wali murid murid kurang tua/wali murid untuk memotivasi
anaknya
Ketersediaan kurikulum Silabus dan RPP semua mata Mengadakan workshop
sekolah/madrasah pelajaran belum seluruhnya menyusun silabus dan RPP
siap
96
Komponen/Faktor Persoalan pada
Alternatif Pemecahan Persoalan
yang tidak siap komponen/factor
Penggunaan Belum semua guru - Mengadakan workshop
metode/strategi melaksanakan pembelajaran - Mengirimkan guru dalam
pembelajaran secara kontekstual/CTL KKG/seminar
kontekstual pembelajaran modern
- Mengaktifkan KKG di
Sekolah/Madrasah
Sarana pengembangan Kurangnya sarana Pengadaan/pembelian laptop,
TI pengembangan TI (laptop, komputer, printer
komputer, printer)
Pengembangan sumber Pengembangan sumber dan Mengadakan workshop
dan bahan pembelajaran bahan pembelajaran yang pengembangan dan penyusunan
sesuai dengan CTL masih sumber dan materi pembelajaran
Kurang yang sesuai dengan pembelajaran
kontekstual
Peningkatan bahan dan Bahan dan media pembelajaran Melakukan pengadaan bahan dan
media pembelajaran yang menunjang CTL kurang media pembelajaran yang selaras
dengan CTL
Partisipasi orang Tingkat ekonomi Orang Iuran rutin dari orang tua murid
tua/wali berkaitan tua/wali murid rata-rata rendah tidak terlalu tinggi
dengan pembiayaan
Sponsor/Perusahaan Minimnya perusahaan/ sponsor Mencari sponsor dari daerah lain
di sekitar sekolah/madrasah
97
I. RENCANA PROGRAM KERJA DAN RENCANA KEGIATAN
Sasaran 1 : Peningkatan nilai rata-rata tiga pelajaran yang diujinasionalkan

(Bahasa Indonesia, Matematika, IPA) dari nilai rata-rata saat ini
sebesar 5,25 dalam rangka pengembangan standar kelulusan.
Program 1 : Melaksanakan bimbingan 3 mata pelajaran (Bahasa Indonesia,
Matematika, IPA) dan PAI (Qurdis, Fiqih, Akidah akhlak, SKI dan
Bahasa Arab).
Kegiatan :
1. Penyusunan bahan bimbingan belajar 3 mata pelajaran yaitu Bahasa Indonesia,
Matematika, IPA, dan PAI
2. Melaksanakan bimbingan belajar 3 mata pelajaran (Bahasa Indonesia,
Matematika, IPA, dan PAI
3. Melaksanakan Tryout 3 mata pelajaran (Bahasa Indonesia, Matematika IPA) dan
PAI.
Sasaran 2 : Pengembangan kejuaraan lomba-lomba bidang non akademis melalui
bimbingan olah raga dan seni.
Program 1 : Melaksanakan bimbingan olah raga dan seni dalam peningkatan
prestasi non akademis.
Kegiatan :
1. Menentukan siswa dan guru pembimbing lomba.
2. Penyusunan bahan bimbingan lomba.
3. Melaksanakan bimbingan lomba olah raga dan seni.
Program 2 : Melaksanakan bimbingan dalam peningkatan prestasi non akademis.

Kegiatan :
1. Menentukan siswa dan guru pembimbing Eskul pramuka.
2. Pengadaan bahan untuk kegiatan Eskul pramuka.
3. Melaksanakan bimbingan Eskul Pramuka.
Sasaran 3 : Pengembangan Kurikulum satuan pendidikan sesuai dengan SNP.
98
Program 1 : Penguasaan dan penyusunan pemetaan, silabus, dan RPP untuk
semua mata pelajaran.
Kegiatan:
1. Pembentukan panitia workshop.
2. Mengadakan rapat koordinasi tentang kegiatan workshop penyusunan pemetaan,
silabus dan RPP.
3. Menentukan dan mencari nara sumber.
4. Pelaksanaan workshop penyusunan pemetaan, silabus dan RPP.
5. Menyusun pemetaan dan silabus untuk semua mata pelajaran.
6. Menyusun RPP untuk semua mata pelajaran
Sasaran 4 : Pengembangan dan Penyusunan sumber belajar dan bahan
pembelajaran yang diselaraskan dengan pembelajaran kontekstual
(CTL).
Program 1 : Melaksanakan workshop Pengembangan dan Penyusunan sumber
belajar dan bahan pembelajaran yang diselaraskan dengan
pembelajaran kontekstual (CTL).
Kegiatan :
1. Pembentukan kepanitiaan workshop.
2. Melakukan rapat koordinasi pelaksanaan workshop.
3. Menentukan dan mencari nara sumber.
4. Melaksanakan workshop Pengembangan dan Penyusunan sumber belajar dan
bahan pembelajaran yang diselaraskan dengan pembelajaran kontekstual (CTL).
5. Pendokumentasian hasil workshop.
Sasaran 5 : Pengembangan dan peningkatan inovasi bahan pembelajaran.

Program 1 : Pengadaan peningkatan bahan-bahan pembelajaran.
Kegiatan :
1. Melaksanakan pembelian alat-alat olahraga.
2. Melaksanakan pembelian buku untuk dan yang mendukung pembelajaran
99
Sasaran 6 : Peningkatan atau pengembangan sarana pendidikan di MIN 2
Cianjur.
Program 1 : Pengadaan 1 unit laptop, 1 unit printer dan infocus
Kegiatan:
1. Melaksanakan pembelian 1 unit laptop.
2. Melaksanakan pembelian 1 unit printer.
3. Melaksanakan pembelian 1 unit infocus
Sasaran 7 : Peningkatan atau pengembangan kompetensi pendidik dari aspek

profesionalitas.
Program 1 : Meningkatkan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan dalam
berbahasa Inggris melalui bimbingan Bahasa Inggris.
Kegiatan:
1. Menentukan tenaga pendidikan yang akan mengikuti bimbingan bahasa Inggris.
2. Membuat modul/bahan bimbingan.
3. Menggandakan bahan bimbingan.
4. Melaksanakan bimbingan/latihan berbahasa Inggris.
5. Dokumentasi/pelaporan hasil.
Sasaran 8 : Peningkatan atau pengembangan kompetensi pendidik dari aspek
kepribadian.
Program 1 : Membangun pribadi dan karakter warga madrasah/sekolah yang
mulia melalui kajian religius Islami.
Kegiatan:
1. Pembentukan panitia kajian religius Islami.
2. Menentukan narasumber kajian religius Islami.
3. Melaksanakan kajian religius Islami untuk membangun pribadi dan karakter
warga sekolah.
4. Dokumentasi hasil.
100
Sasaran 9 : Penyusunan Rencana Kerja Jangka Menengah Kegiatan dan
Anggaran Madrasah (RKJM/RKAM) tahun 2019/2020
Program : Menyusun RKJM tahun 2019/2020.
Kegiatan:
1. Pembentukan tim penyusun RKJM
2. Pembagian tugas penyusunan RKJM.
3. Penyusunan RKJM.
4. Sosialisasi hasil penyusunan RKJM dan sekaligus penyempurnaan penyusunan
RKJM tahun 2019/2020.
5. Dokumentasi RKJM.
Sasaran 10 : Penggalangan partisipasi masyarakat melalui pemberdayaan komite
sekolah.
Program : Menggalang partisipasi masyarakat melalui pemberdayaan komite
madrasah/sekolah.
Kegiatan:
1. Rapat koordinasi struktur komite madrasah/ sekolah.
2. Sosialisasi hasil rapat kooordinasi struktur komite madrasah/sekolah dan warga
madrasah/sekolah kepada seluruh anggota komite dalam rapat pleno.
3. Pendokumetasian hasil sosialisasi.
4. Tindak lanjut hasil pleno komite pada MIN 2 Cianjur.
Sasaran 11 : Implementasi model penilaian/evaluasi pembelajaran.
Program : Melaksanakan model evaluasi/penilaian (PAS, PAT)
sesuai pedoman BSNP.
Kegiatan:
1. Pembentukan panitia PAS dan PAT.
2 Penyusunan naskah soal ulanganPAS dan PAT
3. Menggandakan naskah soal PAS dan PAT
4. Melaksanakan korensi hasil ulangan.
5. Dokumentasi hasil.
101
J. RENCANA MONITORING DAN EVALUASI (MONEV)
1. Tujuan
Monitoring terhadap rencana strategis baik program jangka pendek
maupun program jangka panjang, rutin dilaksanakan oleh Kepala Madrasah/
Kepala Sekolah, Komite Sekolah dan dibantu oleh Pembantu Kepala sekolah
yang diberi tugas terhadap kinerja tenaga pendidik sekolah dan tenaga
kependidikan secara berkala dan berkesinambungan secara klinis baik internal
maupun eksternal.
Evaluasi selain dilaksanakan terhadap program strategis baik jangka
pendek maupun jangka panjang yang telah dilaksanakan untuk melihat
keberhasilan/hambatan program sebagai bahan dan pertimbangan bagi program
selanjutnya.
2. Sasaran
1) Mengoptimalkan pemanfaatan sumber dana dan sumber daya manusia.
2) Peningkatan mutu pendidikan.
3) Peningkatan tertib administrasi.
4) Peningkatan profesionalisme.
3. Tim Monev
Monitoring dan evaluasi dilakukan oleh Kepala Sekolah/Kepala Madrasah
selaku supervisor.
4. Instrumen
Menyiapkan format-format yang diperlukan berkaitan dengan monev terhadap
kinerja tenaga pendidik sekolah dan tenaga kependidikan.
5. Program
1) Mewujudkan monitoring dan evaluasi peningkatan mutu lulusan.
2) Mewujudkan monitoring dan evaluasi proses dan hasil prestasi akademik
dan non akademik.
3) Mewujudkan monitoring dan evaluasi administrasi kurikulum yang
berstandar nasional/kurikulum 2013
4) Mewujudkan monitoring dan evaluasi pemetaan materi pelajaran
102
5) Mewujudkan monitoring dan evaluasi penyusunan silabus, RPP (prota,
promes, promig).
6) Mewujudkan monitoring dan evaluasi pelaksanakan PTK dalam proses
pembelajaran.
7) Mewujudkan monitoring dan evaluasi pengembangan model-model dan
inovasi dalam pembelajaran.
8) Mewujudkan monitoring dan evaluasi pengembangan instrumen penilaian.
9) Mewujudkan monitoring dan evaluasi sistem penilaian yang beragam dan
mencakup berkesinambungan.
10) Mewujudkan monitoring dan evaluasi peningkatan tenaga pendidik dan
kependidikan.
11) Mewujudkan monitoring dan evaluasi tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan dalam aspek profesionalime.
12) Mewujudkan monitoring dan evaluasi terhadap kinerja pendidik dan tenaga
kependidikan.
13) Mewujudkan monitoring dan evaluasi sarana pembelajaran yang memadai
dan relevan.
14) Mewujudkan monitoring dan evaluasi prasarana pendidikan yang memadai
dan relevan.
15) Memujudkan monitoring dan evaluasi pengelolaan sekolah dan pencapaian
sekolah yang kondusif.
16) Mewujudkan monitoring dan evaluasi proses pembelajaran yang efektif dan
efisien.
17) Mewujudkan monitoring dan evaluasi pembiayaan pendidikan yang
memadai, wajar dan adil.
18) Mewujudkan monitoring dan evaluasi pengembangan pembiayaan
pendidikan melalui pihak luar/lain yang peduli pendidikan.
19) Mewujudkan monitoring dan evaluasi usaha sekolah dalam pengembangan
20) Mewujudkan monitoring dan evaluasi penilaian yang mengacu pada kreteria
penilaian madrasah.
103
21) Mewujudkan monitoring dan evaluasi peningkatan lingkungan sekolah yang
sehat, bersih, asri, indah, rindang, sejuk.
Mewujudkan monitoring dan evaluasi pengembangan program
keterampilan kecakapan hidup (PKH) /life skill.
K.PENANGGUNG JAWAB
1. Penanggung jawab : Titin Fatimah
2. Wakil Penanggung jawab : Wawan Setia Muda
3. Sekretaris : Tatang Suhandi
4. Bendahara : Juhana
5. Penanggung jawab Standar :
a. Standar Kompetensi Kelulusan : Ajis Muslim, Juhana
b. Standar Isi : Tatang Suhandi, Oyok Rokiyah
c. Standar Proses : Wawan Setia Muda, Dono, Asep
d. Standar Penilaian : Niftah, Nopilasari, Lesti
e. Standar Pengelolaan : Nasrudin, Rina Mayasarii Saputri, Nia
f. Standar Pendidik dan Tenaga
Kependidikan : Maskur Hapid, M. Dahlan, Paridi
g. Standar Sarana Prasarana : Ade Jamaludin, Undang, Cahya
h. Standar Pembiayaan : Eki Erliana, Nia, Hoer
Tugas Pokok dan Fungsi :

1. Penanggung Jawab : 1. Bertanggung jawan seluruh kegiatan pengembangan
madrasah/sekolah.
2. Melaksanakan monitoring dan evaluasi.
3. Melaksanakan koordinasi dengan dinas instansi
terkait.
4. Melaporkan pelaksanaan program dan pencapaian
hasil pengembangan sekolah/madrasah kepada
Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kabupaten
104
3. Melaksanakan monitoring dan evaluasi bersama Kepala
Madrasah/Sekolah sesuai dengan bidang dan tanggung
jawab.
4. Melaksanakan pengawasan umum pengelolaan
sekolah/madrasah.
5. Menyampaikan laporan pelaksanaan tugas pada
Penanggung jawab.
3. Sekretaris : 1. Melaksanakan administrasi umum pelaksanaan
program pengembangan madrasah/sekolah.
2. Mengiventaris dan memeriksa seluruh administrasi.
3. Menyiapkan dan menyusun laporan.
4. Menyerahkan hasil laporan kepada penanggung
jawab.
4. Bendahara : 1. Merencanakan dan mengatur anggaran belanja program
pengembangan sekolah.
2. Mengadministrasi pengelolaan ruangan.
3. Membuat administrasi laporan penggunaan anggaran
belanja program pengembangan sekolah/madrasah.
4. Menyerahkan laporan penggunaan anggaran pada
penanggung jawab.
5. Penanggung jawab
Sasaran : 1. Menyusun perencanaan program pengembangan
sekolah sesuai sasaran yang menjadi tanggung
jawab.
2. Koordinasi dengan ketua, sekretaris dan bendahara.
3. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan tanggung
jawabnya.
4. Mengadministrasikan kegiatan yang telah
dilaksanakan.
5. Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan.
6. Menyerahkan laporan pelaksanaan kegiatan kepada
penanggung jawab.
105
L.PROGRAM KERJA MIN 2 CIANJUR TSAHUN 2017-2021
NO PROGRAM TAHUN
2017 2018 2019 2020 2021
I STANDAR ISI
1.
Menyusun KTSP
2. Menyusun program pengembangan silabus
3. Menyusun program pengembangan diri
4. Menentukan KKM Madrasah
5. Membuat kalender pendidikan
6. Menyusun program ekstrakurikuler
7.
Menyusun jadwal pelajaran
8. Menyusun program pengajaran
9.
Menyusun silabus
10.
Pengembangan diri
11.
Latihan Pramuka
12.
Latihan olah raga
13.
Latihan kesenian
14.
Kegiatan keagamaan
15.
Latihan UKS
16.
Menyusun program remedial dan pengayaan
17. Menyusun program pelajaran tambahan
18.
Kegiatan sosial
19. Program terstruktur dan tidak terstruktur
II
STANDAR PROSES
1. Menyusun program pemantauan Pembelajaran
1.
Pelaksanaan pemantauan
2. Tindak lanjut hasil pemantauan
3. Menyusun program supervisi
4.
Pelaksanaan supervisi
5. Tindak lanjut supervisi laporan hasil
pengawaasan
6. Penggunaan buku sumber/penunjang
III STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
1. Penyusunan KKM kelompok mata pelajaran
2.
Pentas seni/budaya
3. Latihan teater, seni musik, tari
4. Latihan keterampilan karya seni
5.
Menyusun tata tertib
6. Sosialisasi peraturan madrasah
7. Peringatan hari besar agama
8. Peringatan hari besar nasional
9. Pembiasaan hidup bersih, sehat dan bugar
10.
Lomba hasil karya siswa
11. Penyediaan mading, bording
12. Penyediaan bulletin karya siswa
13.
Lomba menyimak, calistung
14. Penyusunan kliping, portofolio
15. Penyusunan program pembiasaan
16. Pelaksanaan kegiatan bernuansa Islami
IV STANDAR TENDIK DAN KEPENDIK
1. Rapat dinas Kepala Madrasah
2. Rapat dengan komite madrasah
3.
Rapat Pembinaan Tendik
4. Rapat dengan orang tua siswa
5.
Rapat KKM
6.
Rapat KKG
7.
Penataran / pelatihan
8.
Study lanjut
9.
Melaksanakan PKG
10.
Promosi / Mutasi
11.
Menyusun SKP
12.
PPDB
13. Penjaringan jenjang madrasah
14. Menggalang kerjasama dengan pihak lain
15. Peningkatan layanan khusus
V STANDAR SARANA DAN PRASARANA
1. Pengadaan dan pemeliharaan lahan
2. Pengadaan dan pemeliharaan lingkungan
madrasah
3. Pengadaan dan pemeliharaan ruang kelas
4. Pengadaan dan pemeliharaan laboratorium
5. Pengadaan dan pemeliharaan ruang Kamad
6. Pengadaan dan pemeliharaan ruang UKS
7. Pengadaan dan pemeliharaan ruang guru
8. Pengadaan dan pemeliharaan mushola
9. Pengadaan dan pemeliharaan Jamban
10. Pengadaan dan pemeliharaan gudang
11. Pengadaan dan pemeliharaan tempat OR
VI STANDAR PENGELOLAAN
1.
Menentukan visi dan misi
2. Menyusun EDS
3.
Menyusun RKJM
4. Menyusun RPM
5. Menyusun RKAM
6. Menyusun RKT
7.
Struktur organisasi sekolah
8. Menyusun LAKIP
9.
Kegiatan almamater/alumni
10. Program pemeliharaan sarana dan prasarana
11. Pelaporan hasil evaluasi dan program kerja
satu tahun
12. Pengelolaan sistem informasi
VII
STANDAR PEMBIAYAAN
1. Pengelolaan inventaris keuangan
2.
Penyusunan RKA-M
3. Mengelola keuangan gaji personal
4.
Mengelola keuangan SBPP
5.
Mengelola keuangan BKM
6.
Mengelola keuangan BOS
7. Mengelola keuangan tabungan siswa
8. Mengelola dan melaporkan SPJ
VIII
STANDAR PENILAIAN
1. Menyusun rencana penilaian
2. Mensosialisasikan program penilaian
3. Melaksanakan PTS
4. Pelaksanaan penilaian uji kompetensi
5.
Pelaksanakan PAS
6.
Pelaksanaan penilaian PAT
7. Pelaksanaan penilaian UM
8.
Pelaporan hasil penilaian
9.
Rapat penentuan penilaian
10.
Pengolahan ijazah
11.
Menyusun kisi-kisi soal
12.
Analisis hasil evaluasi
13.
Remedial dan pengayaan
14.
Pengelolaan ARD
15.
Penyusunan buku raport
BAB IV
RENCANA ANGGARAN MADRASAH
A. Alokasi Program
Pendanaan tiap program diambil dari DIPA MIN Saganten
1. Program Strategis
Sebagaimana dijelaskan pada bagian terdahulu bahwa pogram strategis dalam pengembangan
madrasah yang harus bias dicapai dalam kurun waktu 4 tahun adalah :
1. Peningkatan Standar Kompetensi lulusan.
2. Peningkatan Standar Isi
3. Peningkatan Standar Proses
4. Peningkatan Stándar Tenaga Pendidik dan Kependidikan.
5. Peningkatan Standar Sarana Prasarana sesuai dengan Standar Pelayanan Minimum
(SPM).
6. Peningkatan Standar Pengelolaan
7. Peningkatan Standar Pembiayaan.
8. Peningkatan Standar Penilaian
2. Rasio Prioritas Program
Untuk memudahkan pengelokasian anggaran perlu membuat skala prioritas sesuai dengan
kebutuhan dan manfaat untuk ketercapaian tujuan pengembangan madrasah. Adapun yang
dijadikan acuan untuk menentukan prioritas ini didasari oleh EDS, sehingga bobotnya sebagai
berikut :
No. Program Strategis Pembobotan
1. Peningkatan standar isi 2

2. Peningkatan Standar proses 3
3. Peningkatan standar kompetensi lulusan 4
4. Peningkatan standar tenaga pendidik dan kependidikan 8
5. Peningkatan standar sarana prasarana 7
6. Peningkatan standar pengelolaan 1
7. Peningkatan standar pembiayaan 6
8. Peningkatan standar penilaian 5
110
F
1
B. RKAM TAHUN 2019
PENERIMAAN PENGELUARAN/BELANJA
No. No. No. No.
URAIAN JUMLAH URAIAN JUMLAH
Urut Kode Urut Kode
I 1 SISA TAHUN LALU Rp - I 1 PROGRAM SEKOLAH/MADRASAH
Jumlah I Rp - 1.1 Pengembangan Kompetensi Lulusan Rp 28.000.000
II 2 PENDAPATAN RUTIN 1.2 Pengembangan Standar Isi Rp 10.000.000
2.1 Gaji PNS 1.3 Pengembangan Standar Proses Rp 24.640.000
2.2 Gaji Pegawai Tidak Tetap 1.4 Pengembangan Pendidik dan Tenaga Rp 50.000.000
2.3 Belanja Barang dan Jasa Kependidikan
2.4 Belanja Pemeliharaan. 1.5 Pengembangan Sarana dan Prasarana Sekolah Rp 41.920.000
2.5 Belanja Lain-lain 1.6 Pengembangan Standar Pengelolaan Rp 12.000.000
Jumlah II Rp - 1.7 Pengembangan Standar Pembiayaan Rp 31.920.000
BANTUAN OPERASIONAL
III 3 SEKOLAH (BOS) 1.8 Pengembangan dan implementasi sistem penilaian Rp 34.320.000
3.1 BOS Pusat ( 291 x 800.000) Rp 232.800.000,
3.2 BOS Provinsi - Jumlah I Rp
3.3 BOS Kab - II 2 BELANJA LAINNYA
Jumlah III Rp 2.1 Belanja Rp -
IV 4 BANTUAN 2.2 Belanja Rp -
4.1 Dana Dekonsentrasi Jumlah II Rp -
4.2 Dana Tugas Pembantuan
4.3 Dana Alokasi Khusus
4.4 lain-lain
Jumlah IV Rp -
V 5 PENDAPATAN ASLI SEKOLAH
5.1
Jumlah V Rp -
Jumlah Penerimaan Rp 232.800.000 Jumlah Pengeluaran Rp 232.800.000
C. URAIAN RKAM 2019
Penggunaan Dana per Sumber Dana
No.
Uraian Kegiatan Jumlah Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Bantuan Pendapatan
Kode Rutin
Pusat Propinsi Kab/Kab Lain Asli Sekolah
1 2 3 4
I Penerimaan
223.800.000 223.800.000
1 Penggunaan Dana - - - -
Program Sekolah
1 Pengembangan Kompetensi Lulusan 28.000.000
1.1 Penyusunan Kompetensi Ketuntasan Minimal 8.000.000
1.2 Penyusunan Kriteria Kenaikan Kelas 8.000.000
1.3 Pelaksanaan Try Out UN 12.000.000
2 Pengembangan Standar Isi 10.000.000
2.1 Penyusunan Pembagian Tugas Guru dan Jadwal Pelajaran 1.300.000
2.2 Penyusunan Program Tahunan 700.000
2.3 Penyusunan Program Semester 500.000
2.4 Penyusunan Silabus 4.000.000
2.5 Penyusunan dan Pengembangan Kurikulum 2.000.000
2.6 Pengadaan Buku Kurikulum 2013 1.500.000
3 Pengembangan Standar Proses 24.640.000
3.1 Kegiatan Pengelolaan Kegiatan Belajar Mengajar 1.000.000
3.1.1 Pengadaan Sarana Penunjang KBM (ATK) 3.000.000
3.1.2 Pengadaan Alat Pembelajaran 3.000.000
3.2 Program Kesiswaan 1.000.000
3.2.1 Penyusunan Program Kesiswaan 1.000.000
3.2.2 Kegiatan Perlombaan Siswa 6.000.000
107
3.2.3
3.3 Program Ekstrakurikuler 640.000
3.3.1 Penyusunan Program Ekskul 1.000.000
3.3.2 Pelaksanaan Ekskul Kepramukaan 6.000.000
3.4 Kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2.000.000
4 Pengembangan Pendidik dan Tenaga Kependidikan 50.000.000
4.1 Pembinaan Guru di Gugus
4.1.1 Kegiatan KKG 1.000.000
4.1.2 Workshop Pembinaan Guru di Tingkat Sekolah 1.000.000
4.1.3 Kegiatan Peningkatan Kinerja dan profesionalisme Kepala 1.000.000
Sekolah
4.2 Pembinaan Tenaga Kependidikan
4.2.1 Pembinaan Tenaga Ketatausahaan 1.000.000
4.2.2 Pembinaan Tenaga Perpustakaan 1.000.000
4.3 Honorer
4.3.1 Honorarium Guru Honorer (5x750.000x12) 45.000.000
5 Pengembangan Sarana dan Prasarana Sekolah 41.920.000 - 1.750.000

108
-
5.1 Pemeliharaan dan Perbaikan Gedung 10.280.000-
5.2 Pengadaan dan Perawatan Meubelair 20.640.000-
5.3 Belanja Buku 10.640.000-
12.00007.21211
6 Pengembangan Standar Pengelolaan 212212100.000 - 12.000.000 -
6.1 Kegiatan Pengembangan Manajemen Sekolah -
6.1.1 Penyusunan Visi dan Misi 1.000.000-
6.1.2 Penyusunan Profil Sekolah 1.000.000-
6.2 Kegiatan Pengelolaan Perkantoran -
6.2.1 Penyusunan Program Ketatausahaan 1.000.000-
6.2.2 Pengadaan sarana Pendukung Perkantoran 1.000.000-
6.2.3 Pengelolaan Administrasi BOS 2.000.000
6.3 Kegiatan Supervisi, Monitoring dan Evaluasi -
6.3.1 Penyusunan Program Supervisi, Monitoring dan Evaluasi 1.500.000-
6.3.2 Supervisi Akademik 1.000.000-
6.4 Kegiatan Hubungan Masyarakat -
6.4.1 Pengembangan Sistem Informasi Manajemen 1.000.000-
6.4.2 Penyusunan Leaflet 500.000
-
7 Pengembangan Standar Pembiayaan 31.920.000
7.1 Perjalanan Dinas Biasa 10.640.000-
7.2 Perjalanan Dinas dalam kota 21.280.000-
109
8 Pengembangan dan Implementasi Sistem Penilaian 34.320.000
8.1 Penyusunan Kisi-kisi 400.000
8.1.1 Penilaian Harian 400.000
8.1.2 Penilaian Tengah Semester 400.000
8.1.3 Penilaian Akhir Semester (PAS) 400.000
8.1.4 Penilaian Akhir Tahun (PAT) 400.000
8.2 Penyusunan Soal -
8.2.1 Penilaian Harian 400.000
8.2.2 Penilaian Tengah Semester 400.000
8.2.3 Penilaian Akhir Semester (PAS) 400.000
8.2.4 Penilaian Akhir Tahun (PAT) 400.000
8.3 Pelaksanaan Penilaian -
8.3.1 Penilaian Harian 6.656.000-
8.3.2 Penilaian Tengah Semester 1.196.000-
8.3.3 Penilaian Akhir Semester 5.600.000-
8.3.4 Penilaian Akhir Tahun 5.600.000-
8.3.5 Ujian Sekolah 5.148.000
8.3.6 Ujian Nasional -
8.4 Tindak Lanjut Penilaian -
8.4.1 Analisis 400.000
8.4.2 Remedial 400.000
8.4.3 Pengayaan 400.000
8.5 Penilaian Lainnya -
8.5.1 Portofolio 400.000
8.5.2 Proyek 500.000
110
8.5.3 Penugasan 500.000
8.6 Inovasi Model Penilaian 500.000
8.6.1 Workshop 500.000
8.6.2 IHT 500.000
8.6.3 Pelatihan 420.000
-
Sub Total Penggunaan Dana - - -
2 Penggunaan Dana Lainnya -

2.1 Belanja Pegawai -
2.2 Belanja Barang/Jasa -
2.3 Belanja Modal -
Sub Total Penggunaan Dana Lainnya - - - - - -
II Total Penggunaan Dana (II=1+2) 232.800.000 - - -
SISA DANA = I – II - - - - - -
Komite Madrasah/Sekolah Mengetahui Cianjur, Januari 2019

Kepala MIN 2 Cianjur Bendahara
Dedi Titin Fatimah Juhana

NIP. - NIP. 197105021997032001 NIP. -
111
675.725 176.989 28.652 22.050 903.416
M. LAMPIRAN
1. Profil sekolah/madrasah tahun pelajaran 2019/2020;
2. Nomor rekening sekolah/madrasah;
3. Foto copy sertifikat tanah;
4. Fotocopy Akte pendirian yayasan;
5. Fotocopy surat keputusan pengangkatan Kepala Sekolah/Izin Memimpin;
6. Gambar layout sekolah;
7. Gambar rencana pembangunan ruang kelas baru (RKB) tahun 2019;
8. Master plan madrasah/sekolah;
9. SK dan susunan kepengurusan komite madrasah/sekolah;
10. Foto-foto profil sekolah/madrasah yang dipandang perlu;
11. Kalender pendidikan/akademik;
12. Jadwal penyusunan kurikulum tingkat satuan pendidikan untuk tahun pelajaran
berikutnya;
13. Mata pelajaran yang ditawarkan pada tahun pelajaran 2019/2020;
14. SK. Pembagian Tugas Mengajar Tahun Pelajaran 2019/2020;
15. Buku teks pelajaran yang dipakai;
16. SK. Tim pengembang RKJM/RKAM Tahun Pelajaran 2019/2020;
114
BAB V
PENUTUP
Demikian RKJM ini kami buat dengan harapan rencana tersebut diatas
dapat terimplementasikan ke dalam rencana pengembangan sekolah dan menjadi
acuan bagi Penyelenggara Pendidikan MIN 2 Cianjur sebagai bahan
pertimbangan dalam upaya memenuhi delapan Standar Nasional Pendidikan
yang berdampak pada peningkatan prestasi peserta didik.
Besar harapan kami, semoga RKJM MIN 2 Cianjur ini memenuhi syarat
sehingga rencana kami mengembangkan kurikulum ini dapat terlaksana dengan
baik. Kami juga sangat mengharapkan dukungan dari berbagai pihak, khususnya
guru, karyawan, peserta didik, Orang tua, dan masyarakat.
Atas bantuan berbagai pihak yang sudah diberikan, kami ucapkan terima
kasih. Semoga penyusunan RKJM ini menjadi sarana bagi MIN 2 Cianjur untuk
ikut serta mencerdaskan anak bangsa.
Cianjur, 02 Januari 2017

Kepala MIN 2 Cianjur
Titin Fatimah
NIP: 197105021997032001
136

RKJM MIN 2 CIanjur

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RKJM MIN 2 CIanjur

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAB I

Sekolah/Madrasah kami merupakan madrasah/sekolah potensial yaitu

Secara khusus, tujuan disusunnya RKJM dan RKAS/M ini untuk:

C. Analisis Kondisi Lingkungan Pendidkan Saat Ini

1. Untuk mewujudkan mutu yang tinggi dan relevansi pendidikan, sekolah/madrasah

No. Faktor Intern Sekolah Uraian Kondisi Hasil Analisis

- Sikap positif guru untuk memajukan sekolah

- Tenaga TU - Jumlah Tenaga tata usaha secara kuantitatif

- Kualifikasi pendidikan SMU Tenaga Honorer 1

7. Sarana Prasarana Kondisi saat ini adalah:

Dana Biaya subsidi pendidikan yang bersumber

- Biaya subsidi untuk guru/staf Tata Usaha

Potret sekolah ideal yang diharapkan

- Rata-rata perolehan Nilai Ujian Nasional

- Perpustakaan - Ruang perpustakaan memadai,

E. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA (KESENJANGAN KONDISI)

b Bidang non akademik:

- Mengikuti Kejuaraan Voly Memperoleh juara 2 pa pi 1 tingkat

3. Standar Proses Standar Proses Standar Proses

b Guru: (bersifat rata-rata)

- Struktur organisasi: 60% - Struktur organisasi: 100% 40%

- Bantuan biaya pendidikan dari - Bantuan biaya pendidikan diperlukan

d Pelaporan penggunaan dana: 80% Pelaporan penggunaan dana: 20%

- Kegiatan pemantauan - Kegiatan pemantauan 10%

VISI, MISI, DAN TUJUAN

Kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan

Untuk mewujudkan visi madrasah/sekolah tersebut, diperlukan suatu misi berupa

F. STRATEGI PELAKSANAAN / PENCAPAIAN

3. Pemenuhan Standar Isi

4. Pemenuhan Standar Proses

5. Pemenuhan Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan

← Pemenuhan Standar Isi

Indikator Keberhasilan Sekolah:

4. Pemenuhan Standar Tenaga Pendidik dan

c. Pemenuhan dokumen pengembangan

H.SUPERVISI, MONITORING DAN EVALUASI

1. Memujudkan monitoring dan evaluasi peningkatan mutu lulusan.

A. Analisis Lingkungan Operasional Madrasah

Pesatnya perkembangan ilmu dan teknologi masa kini dan semakin

MIN 2 Cianjur yang berada di Jalan 2 Cianjur Jl. O. Miharja KM. 05

C. ANALISIS PENDIDIKAN MADRASAH 1 TAHUN KEDEPAN

- Mengikuti lomba Volly Ball pa pi - Memperoleh juara ke 1 1 tingkat

- Lomba kaligrafi pa pi tk.

- Belum pelatihan kepemimpinan - Pelatihan kepemimpinan 1 kali

- Ruang kantin: ada - Ruang kantin: ada (standar) Usulan 1 R.

- Dokumen pedoman 25%

b Pengalokasian dana: 5 SNP Pengalokasian dana: min. 8 3 SNP

1. Peningkatan dan pengembangan bidang akademik, langkah-langkah yang

Sasaran ke-1: Peningkatan nilai rata-rata tiga pelajaran yang diujinasionalkan

Sasaran ke-2: Pengembangan kejuaraan lomba-lomba bidang non akademis.

Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut:

Sasaran ke-3: Pengembangan kurikulum satuan pendidikan sesuai dengan SNP.

Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut:

Sasaran ke-4: Pengembangan dan penyusunan sumber belajar dan bahan

Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut:

Sasaran ke-5: Pengembangan dan inovasi bahan pembelajaran.

Sasaran ke-6: Peningkatan atau pengembangan kompetensi pendidik dari aspek

Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut:

Sasaran ke-7: Peningkatan atau pengembangan kompetensi pendidik dari aspek

Sasaran ke-8: Peningkatan atau pengembangan sarana pendidikan di sekolah.

Sasaran ke-10: Pemberdayaan partisipasi masyarakat melalaui pemberdayaan

Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut:

Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut:

Komponen yang diperlukan untuk melaksanakan sasaran tersebut: