MANAJEMEN PEMELIHARAAN AYAM LAYER DI SURYA

FARM KECAMATAN JATIAGUNG KABUPATEN LAMPUNG

SELATAN

(Proposal Praktikum Umum II)

Disusun oleh:
Rizky Raka Bimanta
185110002

PROGRAM STUDI PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN

UNIVERSITAS TULANG BAWANG LAMPUNG
2023
 BAB I
PENDAHULUAN

LatarBelakang

1.1 Latar Belakang

Ayam petelur merupakan ayam yang dipelihara khusus untuk diambil telurnya. Ayam asli
Indonesia secara umum berasal dari ayam hutan dan itik liar, yang ditangkap dan dipelihara untuk
diambil telurnya. Ayam ras merupakan hasil rekayasa genetik (persilangan/hasil pemuliaan) yang
telah didomestikasikan sebagai ayam petelur maupun ayam pedaging. Kondisi ini dilakukan
berdasarkan karakter-karakter (sifat-sifat dominan) dari ayam-ayam yang sudah ada di dunia
termasuk Indonesia. Perbaikan-perbaikan genetik terus diupayakan agar mencapai performance yang
optimal, sehingga dapat memproduksi telur dalam jumlah yang banyak. Ayam petelur yang baik akan
dapat berproduksi dengan optimal pada umur 24-26 minggu. Pemeliharaan ayam petelur
membutuhkan penanganan khusus dan sangat penting untuk diperhatikan. Karena dengan
pemeliharaan ayam petelur yang baik akan menghasilkan pertumbuhan ayam yang baik. Fase grower
pada ayam petelur, terbagi kedalam kelompok umur 6-10 minggu atau disebut fase awal grower
dimana terjadi pertumbuhan anatomi dan sistem hormonal pada fase ini.Anak ayam yang telah
mencapai fase grower berarti telah melewati masa starter yang kritis. Tata laksana untuk anak ayam
fase tersebut pada prinsipnya masih sama dengan fase starter. Tetapi karena mereka umurnya telah
meningkat, maka tentu saja relative lebih tahan terhadap lingkungan ataupun infeksi penyakit.
Keberhasilan pemeliharaan ayam petelur pada tahap bereproduksi dipengaruhi oleh priode grower.

Produktivitas ayam petelur selain dipengarauhi oleh faktor genetic juga dipengaruhi oleh

faktor lingkungan. Bobot badan ayam yang dicapai pada periode grower akan mempengaruhi

penampilan saat produksi, terutama pada bobot telur dan awal berproduksi. (Fadilah dan fatkhuroji,

2013) Banyak hal-hal yang harus diperhitungkan untuk peningkatan populasi ayam petelur

diantaranya adalah pakan. Dalam pemeliharaan ayam petelur fase grower, konsumsi ransum
merupakan hal penting yg harus diperhatikan karena merupakan kebutuhan pokok akan berpengaruh

terhadap pertambahan bobot badan. Dalam pemeliharan ayam petelur faktor pakan menjadi faktor

utama karena pertumbuhan ayam sangat dipengaruhi oleh kesempurnaan pemberian pakan dan juga

perubahan kondisi lingkungan seperti cuaca dan iklim merupakan masalah dalam pengembangan

usaha peternakan unggas didaerah gorontalo, di musim kemarau suhu mencapai 33-34ºC dari iklim

normal- dibawah normal, dimana iklim normal memiliki curah ujan rata-rata 85-115% dan iklim

dibawah normal memiliki curah ujan rata-rata kurang dari 85% dimana cuaca dan iklim

mempengaruhi pertumbuhan dan produksi ayam petelur. Pulau sulawesi secara umum suhu

lingkungan 23-34ºC khususnya daerah gorontalo suhu lingkungan 26- 33ºC. Tingginya suhu

lingkungan pada siang hari dapat menyebabkan terjadinya Heat stres, heat sres yang biasa menyerang

ayam biasanya disebabkan oleh kondisi suhu udara lingkungan melibihi suhu normal (>28ºC)

sehingga ayam tidak mampuh menyeimbangkan antara produksi dan pembuangan panas tubuhnya.

Yang mengakibatkan produktivitas menjadi lambat (Tamzil,2014).

Kurangnya informasi atau penelitian yang ada di provinsi gorontalo masih kurangnya informasi

mengenai produktifitas ayam petelur strain isa brown maka dari itu saya tertarik mengambil judul

mengenai kemampuan produktivitas ayam petelur fase grower dipelihara secara intensif.
1.2.Tujuan
1.2.1 .Tujuan
Tujuan dari pelaksanaan praktik di Surya Farm Peternakan ayam Layer adalah untuk
meningkatkan dan mengembangkan pengetahuan serta keterampilan sesuai dengan ilmu yang dimiliki di
bidang manajemen pemeliharaan ayam Layer.

1.2.2. Sasaran
Sasaran yang ingin dicapai dalam praktikum adalah terlaksananya proses sasaran yang ingin
dicapai dalam praktik adalah terlaksananya proses pembelajaran secara tepat guna dan berhasil guna
sesuai perkembangan teknologi di bidang perternakan.

1.2.3 Tempat dan Waktu pelaksanaan Pratik Umum

Praktik Umum dilaksanakan di Peternakan Ayam Layer di Surya farm Kecamatan Jati
Agung ,Kabupaten Lampung Selatan.

1.2.4. Metode Pelaksanaan Kegiatan Praktik Umum

Metode pelaksanaan Praktik Umum dilakukan dengan beberapa cara yaitu observasi, wawancara
dan dokumentasi.Observasi yaitu dengan cara pengamatan dan ikut serta dalam kegiatan kandang,
wawancara yaitu bertanya kepada pembimbing lapangan berdasarkan kuisioner dan dokumentasi berupa
foto serta catatan yang berhubungan dengan kegiataan Praktik Umum.
BAB ii
RENCANA KEGIATAN

2.1. Letak dan Kondisi Lokasi Peternakan

Peternakan ayam layer beralamat di Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan. Lokasi
pertenakan dapat ditempuh kurang dari 1 jam dari kota Bandar Lampung.

2.2. Sejarah Umum Peternakan

Peternakan ayam layer di Surya Farm didirikan pada tahun 2020 ,Awal berdirinya dimulai dari ayam
100 ekor berkembang dengan seiringnya waktu dan sekarang sudah mencapai populasi 2200
ekor ,Peternakan ayam layer ini pribadi yang semua modal menggunakan biaya sendiri dan dijalankan
bersama adik kandung nya yang mengurus ayam dan kandang.
2.3. Ruang Lingkup Usaha Peternakan
Ruang lingkup usaha peternakan ayam layer di Surya farm adalah manajemen pemeliharaan ayam
layer yang menghasilkan telur dan didistribusikan ke pasar lokal dan luar

BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1. Manajemen Pemliharaan

Ayam layer dipertenakan Surya Farm memiliki populasi 1900 ekor,untuk perpindahan ayam faye
grower ke layer yaitu pada saat ayam berumur 12 minggu.Ayam layer dipertenakan Surya Farm mulai
bertelelur ketika berumur 19 minggu dan mencapai puncak produksi pada umur 22 minggu hal ini sesuai
dengan pendapat Malik (2003) yang menyatakan ayam petelur umur 19 minggu sudah mulai
berproduksi, ini berarti selama 19 minggu investasi terus ditanamkan tanpa pemasukan. Umur 12 minggu
sampai dengan 19 minggu ayam berganti bulu menjadi coklat tua
 Dalam sehari biasaya ayam petelur akan menghasilkan sebanyak satu butir telur, tetapi jika dalam
satu minggu rata-rata seekor ayam menghasilkan 5-6 butir telur. Jadi biasanya ada jeda untuk ayam
beristhirahat satu hari sebelum betelur kembali. Tetapi jika total dalam setahun setiap ayam sesuai dengan
pendapat Susilorini Sawatri dan Muharlien (2009) Ayam petelur adalah ayam yang sangat efisien untuk
menghasilkan telur dengan jumlah telur sekitar 250- 300 butir per ekor per tahun.

Dalam 1 hari produksi telur yang dihasilkan dari populasi 1900 ekor dipeternakan Surya Farm
mencapai 2010 butir telur . Untuk kondisi telur yang dihasilkan sendiri memang sangat bervariasi sekali
ukuran dan kualitasnya, karena memang banyak faktor yang mempengaruhinya.
Tetapi untuk jumlah telur yang,baik selama proses pengambilan,ataupun sampai proses pengiriman,
diusahakan agar tidak sampai satu persen dari jumlah keseluruhan, karena hal seperti ini akan mengurangi
keuntungan dalam jumlah yang sangat banyak sekali. Masal yang biasanya terjadi dalam produksi telur
dikandang adalah telur retak. Kulit cangkang telur tipis sehingga mudah sekali untuk pecah.Tetapi
biasanya juga kesalahan kita saat pengambilan telur ayam yang kurang hati-hati dan menyebabkan telur
pecah.
Faktor yang menentukan saat mulai bertelur adalah kedewasaan kelamin dari ayam . Cepat dan lambat
kedewasaan kelamin dipengaruhi oleh penambahan cahaya pada malam hari , kuliatas ransum dan
kuantitas ransum. Menurut Rasyaf (1995), masa ayam bertekur di hitung sejak ayam mencapai hen-day
5%. Hen-day adalah suatu ukuran efiensi teknis produksi telur yang membandingkan produksi hari itu
dengan jumlah ayam yang hidup pada hari tersebut.
3.1.1.Bibit
Pemeliharaan ayam di peternakan Surya Farm pada saat ini menggunakan strain ISA brown dari PT
malondo strain ini merupakan jenis ayam dwiguna yaitu sebagai penghasil telur serta daging (ayam afkir)
alasan memilih bibit ini dakeranakan peternak di daerah desa nya menggunakan bibit dari strain
tersebut ,ciri-ciri dari strain ini yaitu memiliki bobot badan yang seragam ,tidak terdapat cacat tubuh.
Hal ini sesuai dengan pendapat Zulfikar (2009). Bibit ayam petelur yang baik mempunyai bobot
badan yang seragam , tidak terdapat cacat pada tubuh, keadaan bulu halus,kering dan mengkilap,anak
ayam berasal dari induk yang sehat , anak ayam mempunyai nafsu makan yang baik serta ukuran badan
normal dan ukuran berat badan anatara 35-40 gram.
Pemilihan bibit yang akan dipelihara di peternakan Surya Farm dilakukan dengan sangat hati-hati
dan teliti,karena bibit sangat berpengaruh terhadap keberhasilan kedepan .Hal-hal yang perlu diperhatikan
dalam pemilihan bibit yakni,mata cerah ,kloaka bersih ,lincah dan buku bersih jika anak ayam (DOC)
tidak memenuhi persyaratan-persyaratan tersebut maka dilakukan culling atau dipisahkan dari DOC yang
memenuhi persyaratan.
Hal ini sesuai dengan pendapat Johari (2005) yang menyatakan bahwa,dalam memilih bibit ayam
petelur harus dilihat dari segi ekonomis serta kemampuan berproduksi tinggi dan cukup menguntungkan.
Usaha yang dilakukan Surya Farm terhadap anak ayam (DOC) yang baru datang adalah memberi air
minum yang dicampur dengan air gula dengan tujuan memberikan energi untuk anak ayam yang
tercekam (stress) akibat perjalanan dari pembibitan ke peternakan. Hal ini sesuai dengan pendapat Rasyaf
(1994),air gula akan memberikan tambahan tenaga siap pakai untuk anak ayam yang tercekam ( stress )
akibat perjalanan dari pembibitan kepeternakan.
3.1.2.Manajemen Perkandangan
Kandang merupakan tempat tinggal untuk ayam yang harus memberikan rasa aman dan nyaman
sehingga ayam tidak mudah mengalami stress . Di peternakan Surya Farm ini menggunakan kandang
battery yang terbuat dari besi hal ini sesuai dengan pendapat Wiharto (2000),kelebihan dari model ini
adalah kotoran ayam dapat langsung jatuh ke kolong kandang sehingga memudahkan dalam
pembersihannya,
Prayitno (2004), menyatakan bahwa penggunaan kandang model batteray ini mempunyai kelebihan
jika dibandingkan dengan model kandang lainnya diantaranya , tingkat produksi tiap ekor dan kesehatan
tiao ekor dapat terkontrol memudahkan pengontrolan pakan,kanibalisme dapat terhindar dan penyakit
tidak mudah menular.
Tipe kandang battery yang digunakan dengan tipe tripledeck yang diletakan saling berhadapan .
Kandang bagi ayam petelur berfungsi untuk melindungi ayam dari gangguan pengaruh iklim seperti
hujan,panas matahari dan juga angin untuk meningkatkan produksi ayam dengan memberi rasa nyaman
bagi ayam yang dipelihara (Suprijatna,2008).
Tipe kandang yang digunakan pada peternakan ini adalah gable, Tipe atap ini membuat sirkulasi
udara dalam kandang berjalan baik sehingga kesehatan pernapasan ayam lebih terjaga . Atap yang
digunakan di peternakan Surya Farm adalah seng
Bangunan kandang membujur dari timur ke barat . Hal ini dilakukan untuk mengurangi masuknya
cahaya matahari langsung kekandang tetapi cahaya matahari dapat secara konstan menyinari kandang,
Maka jarak antar kandang 2,5 meter. Hal ini tidak sesuai dengan pendapat Suprijatna dkk (2008). Jarak
antar kandang sebaiknya 6-8 meter untuk memudahkan sirkulasi udara dan mencegah penularan penyakit
antar kandang,

DAFTAR PUSTAKA

Rasyaf, M. 2007. BeternakAyam Broiler. Jakarta: PenebarSwaday

Nalbandov, A.V. 1990. FisiologiReproduksipadaMamaliadanUnggas. Edisi 3. Jakarta: Universitas

Indonesia.

Abun. 2006. Protein danAsam Amino PadaUnggas. Bahan ajar nutrisiunggasmonogastrik.

JurusannutrisidanmakananternakFakultaspeternakanUniversitasPadjadjaranJatinangor.
Diaksespadatanggal 14 Maret 2011. Anggorodi, R. 1985. IlmuMakananTernakUnggas. Jakarta:
Universitas Indonesia Press.
Kuisioner

1. LokasiPraktik

2. SejarahberdirinyaPeternakan

3. TemperaturLingkungan

4. LokasiPenempatanKandang

5. TipeKandang

AtapKandang

LantaiKandang

DindingKandang

6. PemberianPakan
Waktupemberianpakan

Jumlahpemberianpakan

Pemberian air minum

Pemberian Vitamin

7. PersiapanAyam Broiler dating

8. Penangananayamsakit

9. Pembersihankandang

PenangananLimbah

10.Vaksinasi

11.Jarakantarkandang

12.Jarakkandangdenganpemukiman

13.Jenispakan yang diberikan

14.Jumlah populasi ayam