Anda di halaman 1dari 3

Nama : Wulan Dartika Sari

NIM : 855748478
Kelas : 4C
Pokjar Sidomulyo
Tugas 3 Keterampilan Berbahasa Indonesia

1 . Apakah yang dimaksud dengan narasi ekspositoris dan narasi sugestif ? Jelaskan!

Jawab:

• Narasi ekspositoris adalah narasi yang mengisahkan serangkaian peristiwa yang benar- banar
nyata dan terjadi (fakta). Dalam narasi ekspositoris, logika merupakan hal yang penting. Sasaran
utamanya adalah rasio. Isinya menyampaikan informasi untuk memperluas pengetahuan
pembaca. Contoh narasi ekspositoris adalah biografi, autobiografi, dan riwayat perjalanan.
•Narasi sugestif adalah narasi yang mengisahkan suatu hasil rekaan, khayalan, atau imajinasi
pengarang dan bersifat fiktif. Narasi sugestif selalu melibatkan daya khayal atau imajinasi karena
sasaran yang ingin dicapai adalah kesan terhadap peristiwa itu. Contoh narasi sugestif adalah
cerpen, novel dongeng dsb.

2. Hal-hal apakah yang harus dimiliki oleh seorang pembicara yang baik?

Jawab :
Adapun hal-hal yang harus dimiliki oleh seorang pembicara yang baik, yaitu:
1. Mempunyai rasa percaya diri
2. Mampu menyusun materi pembicaraan
3. Dapat bersikap dan berperilaku secara profesional
4. Mampu membuka sesi yang menarik perhatian
5. Mampu membina atau menjaga hubungan baik dengan yang diajak bicara dan yang
menyimak pembicaraan
6. Dapat menyusun presentasi yang efektif dan efisien
7. Dapat menyusun percakapan dengan baik
8. Mampu menggunakan media komunikasi secara optimal
9. Dapat membangun atmosfer yang kreatif sepanjang sesi perbincangan
10. Mampu menutup presentasi dengan baik

3. Sebutkan 3 hal yang harus anda lakukan ketika mendengarkan menyimak suatu rekaman!

Jawab :
Hal yang harus dilakukan ketika kita mendengarkan menyimak suartu rekaman, yaitu:
1) Mengikuti petunjuk-petunjuk yang terdapat dalam pembicaraan suatu rekaman.
2) Mampu memperoleh pemahaman dan pengertian apa yang disampaikan oleh pembicara
dalam suatu rekaman.
3) Memahami ide-ide pembicara dan mencatat hal-hal yang penting terhadap apa yang sudah
disampaikan oleh pembicara.

4. Sebutkan 5 cara memilih tema yang mudah!

Jawab :
1). Berdasarkan pengalaman. Pilihlah tema dalam peristiwa yang sudah dialami
2) Berdasarkan kehidupan nyata. Pilihlah tema yang bisa langsung dipraktekkan dan dapat
memberikan hasil nyata dalam waktu singkat.
3) Berdasarkan keterampilan, Pilihlah tema yang dapat kuasai.
4) Berdasarkan minat. Pilihlah tema sesuai minat, dengan begitu tidak merasa terbeban oleh
apa yang ditulis.
5) Berdasarkan imajinasi. Cara yang paling mudah yaitu dengan berimajinasi, Cerita akan mudah
dikembangkan karena tidak berdasarkan kenyataan melainkan hasil karangan sendiri.

5. Jelaskan hubungan antara menyimak dan berbicara !


Jawab:
Hubungan menyimak dan berbicara adalah dua kegiatan berbeda namun erat dan tidak
terpisahkan. Kegiatan menyimak pasti dilakukan terlebih dahulu daripada kegiatan berbicara.
Kegiatan berbicara dan menyimak saling melengkapi dan berpadu menjadi komunikasi lisan,
seperti dalam bercakap-cakap, diskusi, bertelepon, tanya-jawab dan interview.

Anda mungkin juga menyukai