1) Hal apa saja yang ditegaskan dalam prinsip pendidikan?(KB 1)
a) Pendidikan diselenggarakan secara demonstrasi dan berkeadilan serta tidak diskriminastif dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai kultural dan kemajemukan bangsa b) Pendidikan diselenggarakan sebagai satu kesatuan yang sistematik dengan system terbuka dan multimakna c) Pendidikan diselenggarakan sebagai suatu proses pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat d) Pendidikan diselenggarakan dengan memberi keteladanan, membangun kemauan dan kemauan dan mengembangkan kreatifitas peserta didik dalam proses pendidikan e) Pendidikan diselenggarakan dengan mengembangkan budaya membaca, menulis dan berhitung bagi segenap warga masyarakat f) Pendidikan diselenggarakan dengan memberdayaan semua komponen masyarakat melalui peran serta dalam penyelenggaraan dan pengendalian mutu layanan pendidikan (pasal 4) 2. Mengapa pendidikan nilai moral perlu dilaksanakan secara menyeluruh? (KB 1) 1. Pendidikan nilai merupakan suatu kebutuhan sosiokultural yang jelas dan mendesak bagi kelangsungan kehidupan yang berkeadaban. 2. Pewarisan nilai antar generasi dan dalam satu generasi merupakan wahana sosiopsikologis dan selalu menjadi tugas dari proses peradaban. 3. Peranan sekolah sebaagai wahana psikopedagogis dan sosiopedagogik yang berfungsi sebagai pendidik moral menjadi semakin penting, pada saat dimana hanya sebagian kecil anak yang mendapat pendidikan moral dari orang tuanya dan peranan lembaga keagamaan semakin kecil. 4. Dalam setiap masyarakat sebagai terdapat landasan etika umum, yang bersifat universal melintasi batas ruang dan waktu, sekalipun dalam masyarakat pluralistik yang mengandung banyak potensi terjadinya konflik nilai. 5. Demokrasi mempunyai kebutuhan khusus akan pendidikan moral karena inti dari demokrasi adalah pemerintahan yang berakar dari rakyat dilakukan oleh wakil pembawa amanah rakyat, dan mengusung komitmen mewujudkan keadilan dan kesejahteraan rakyat. 6. Pertanyaan yang selalu dihadapi baik individu maupun masyarakat adalah pertanyaan moral. 7. Terdapat dukungan yang mendasar dan luas bagi pendidikan nilai sekolah. 8. Komitmen yang kuat terhadap pendidikan moral sangatlah esensial untuk menarik dan membina guru-guru yang berkeadaban dan profesional. 9. Pendidikan nilai adalah pekerjaan yang dapat dan harus dilakukan sebagai suatu keniscayaan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara serta bermasyarakat global. 3. Menurut Lickona yang perlu dikembangkan dalam rangka pendidikan nilai tersebut adalah nilai karakter yang baik ( good character ) yang di dalamnya mengandung tiga dimensi nilai moral yaitu dimensi wawasan moral, dimensi wawasan nilai moral, dimensi perasaan moral dan dimensi perilaku moral Hal apa saja yang mencakup dimensi-dimensi tersebut? (KB 1) Dimensi wawasan moral mencakup : 1) Kesadaran moral (moral awareness) Wawasan nilai moral (knowing moral values) mencakup 1. kemampuan mengambil pandangan orang lain(perspective taking) 2. penalaran moral (moral reasoning) 3. mengambil keputusan (decision making) 4. pemahaman diri sendiri (seft knowledge) Dimensi perasaan moral mencakup 1. Kata hati atau nurani ( conscience) 2. Harapan diri sendiri ( seft esteem) 3. Merasakan diri orang lain (empathy) 4. Cinta kebaikan (loving the good) 5. Control diri (self control) 6. Merasakan diri sendiri ( humility) Dimensi perilaku moral mencakup 1. Kompetensi (competence) 2. Kemauan (will) 3. Kebiasaan (habit) 4. Apa tujuan umum dilaksanakannya pendidikan kewarganegaraan di tingkat SD? (KB 2) Secara umum PKn diSD bertujuan untuk mengembangkan kemampuan: 1. Berfikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan. 2. Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta anti-korupsi. 3. Berkembang secara positif dan demokrasi untuk membentuk diri berdasarkan karakterkarakter masyarakat Indoensia agar dapat hidup bersama dengan bangsa-bangsa lainnya; 4. Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam persatuan dunia secara langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. 5. Piaget membagi beberapa tahapan dalam 2 domain yaitu kesadaran mengenai aturan dan pelaksanaan aturan Jelaskan tahapan-tahapan tersebut? (KB 3) Piaget membagi beberapa tahapan dalam dua domain yakni kesadaran mengenai aturan dan pelaksanaan aturan Tahapan pada domain kesarana mengenai aturan 1. Usia 0-2 Pada usia ini aturan dirasakan sebagai hal yang tidak bersifat memaksa 2. Usia 2-8 tahun Pada usia aturan disikapi sebagai hal yang bersifat sacral dan diterima tanpa pemikiran 3. Usia 8-12 tahun Pada usia ini aturan diterima sebagai hasil kesepakatan Tahapan pada domain pelaksanaan aturan terdiri dari : 1. Usia 0-2 tahun Pada usia ini aturan dilakukan sebagai hal yang hanya bersifat motoric saja 2. Usia 2-6 tahun Pada usia ini aturan dilakukan sebagai perilaku yang lebih ber orientasi diri sendiri 3. Usia 6-10 Pada usia ini aturan diterima sebagai perwujudan dari sepakatan 4. Usia 10-12 tahun Pada usia ini aturan diterima sebagai ketentuan yang sudah dihimpun
DAFTAR PERTANYAAN PEMBELAJARAN PKN DI SD MODUL 2
1. Hal apa saja yang ditegaskan dalam prinsip pendidikan?(KB 1)
2. Mengapa pendidikan nilai moral perlu dilaksanakan secara menyeluruh? (KB 1) 3. Menurut Lickona yang perlu dikembangkan dalam rangka pendidikan nilai tersebut adalah nilai karakter yang baik ( good character ) yang di dalamnya mengandung tiga dimensi nilai moral yaitu dimensi wawasan moral, dimensi wawasan nilai moral, dimensi perasaan moral dan dimensi perilaku moral Hal apa saja yang mencakup dimensi-dimensi tersebut? (KB 1) 4. Apa tujuan umum dilaksanakannya pendidikan kewarganegaraan di tingkat SD? (KB 2) 5. Piaget membagi beberapa tahapan dalam 2 domain yaitu kesadaran mengenai aturan dan pelaksanaan aturan Jelaskan tahapan-tahapan tersebut? (KB 3)