KELAS : 4B AKPMM
MAPEL: KETERAMPILAN BERBAHASA INDONESIA SD
DISKUSI 3
Soal:
JAWABAN:
❖ Gestur Tubuh
Saat berbicara dengan seseorang, kamu perlu memperhatikan gestur
tubuh lawan bicara. Gestur tubuh bisa menunjukan pemikiran dan
perasaan dari lawan bicara. Jika terdapat gestur yang kurang nyaman,
lebih baik kamu skip dari hal yang sedang kamu bahas.Kamu juga perlu
memperhatikan gestur tubuhmu sendiri saat sedang berbicara pada
seseorang. Tataplah mata lawan bicara sebagai tanda bahwa kamu
tertarik dengan komunikasi yang terjadi. Tunjukan senyuman, dan
berekspresilah secara tepat.
❖ Menyisipkan Humor
Supaya perbincangan menjadi cair, kamu bisa juga menyisipkan
humor. Tidak perlu humor yang terlalu berat atau lelucon yang terlalu
konyol.Gurauan sederhana bisa membuat perbincangan menjadi
lebih menyenangkan jika kamu mengeluarkannya dengan
tepat.Sekarang di sosial media ada banyak sekali meme dan lelucon
yang disebarluaskan. Kamu bisa menambah perbendaharaan
humormu dari situ.
❖ Jangan Terlalu Self Center
Coba deh perhatikan caramu berbicara! Seberapa sering sering kamu
menggunakan kata “kalo aku” atau terminologi sejenis? Jika kamu
cukup sering melakukannya, lebih baik kamu kurangi.Hal tersebut
menunjukan bahwa kamu ingin jadi dominan dan jadi pusat
pembicaraan. Padahal seharusnya komunikasi terjadi secara
seimbang dengan masing-masing lawan bicara bisa sama-sama
memberi tanggapan terhadap cerita yang disampaikan.
❖ Mengendalikan Emosi
Dalam suatu forum diskusi, perdebatan seringkali terjadi. Jika kamu
ada pada moment semacam itu jangan sampai terbawa emosi. Kamu
harus bisa mengendalikan emosimu.Jika sudah terbawa emosi
biasanya pembahasan bisa melebar ke masalah-masalah yang tidak
relevan. Kamu harus bisa tetap tenang, pikiran tetap harus dalam
keadaan jernih. Dengan demikian kamu bisa memberi respon secara
tepat.
❖ Berbesar Hati
Kebesaran hati saat berkomunikasi sangatlah penting. Kamu harus
sadar bahwa tidak semua orang bisa cocok dengan prespektifmu dan
kamu tidak bisa memaksakan itu.Dengan kebesaran hati saat terjadi
perbedaan perspektif, kondisi agree to disagree bisa tercapai sehingga
hubungan tetap terjalin baik meski ada perbedaan
pendapat.Sederhananya, kamu harus siap berkompromi saat sedang
berkomunikasi dengan seseorang.
❖ Mengutamakan Etika
Setiap lawan bicara memiliki ketentuan etika komunikasi yang
berbeda. Etikamu berkomunikasi dengan teman kuliah dan dosen
tentu saja berbeda.