II. ASSESMENT
a. Identitas px
Nama : An. MFD
No. Register : 406510
Umur : 11 Tahun
Ruang/ Kelas : Darul Ma’wa I / V. 12
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Kedung Kendo RT 03 RW 01 Candi Sidoarjo
Status : Pelajar
Pendidikan : SD
Tanggal MRS : 09 Juli 2017
Diagnosa Medis : Thypoid Fever
b. Data Subyektif
1. Riwayat penyakit
RPS: Px panas tinggi, mual, muntah, diare, nyeri tekan daerah perut, dan lidah
kotor
RPD: Tidak ada
RPK: Tidak ada
2. riwayat gizi
Recall
FFQ
Frekuensi
Bahan Makanan Keterangan
≥ 1x/hr 1-3x/mgg <1x/mgg Tdk pernah
1. KH
Nasi √ √ 3x/ hari
Kentang √ 3x/ minggu
Roti 3x/ minggu
2. LH
Ayam √ 3x/ minggu
Telur √ 2x/ minggu
Ikan Lele, √ 2x/ minggu
pindang
tongkol √ 2x/ minggu
Udang
3. LN
Tempe √ 2x/ hari
Tahu √ 1x/ hari
4. Sayuran
• Wortel √ 3x/ minggu
• Sawi putih √ 3x/ minggu
• Sawi hijau √ 3x/ minggu
5. Buah
• Melon √ 2x/ minggu
• Semangka √ 2x/ minggu
• Apel √ 2x/ minggu
6. Minuman
• Susu √ 3x/ minggu
• Teh √ 3x/ minggu
Frekuensi
Bahan Makanan Keterangan
≥ 1x/hr 1-3x/mgg <1x/mgg Tdk pernah
7. Lain-lain
• Minyak √ 3x/ hari
• Gula √ 1x/hari
• Kecap √ 2x/minggu
c. Data obyektif
1. Antropometri
2. Biokim
3. Fisik/klinis
Pemeriksaa
Hasil Nilai Normal Evaluasi
n
K/U Cukup Cukup Normal
Diatas
Suhu 37,9oC 36-37,5 oC
Normal
Nadi 85 x/menit 60-100 x/menit Normal
RR 20 x/menit 20-30 x/menit Normal
(NI-2.1) Kekurangan asupan makanan dan minuman oral disebabkan mual, muntah,
diare ditandai dengan adanya penurunan berat badan dalam waktu ± 1
minggu
(NI-5.4) Penurunan kebutuhan serat disebabkan oleh gangguan saluran cerna
ditandai dengan diare
(NB-1.1) kurangnya pengetahuan terkait makanan dan zat gizi disebabkan kurangnya
informasi ditandai dengan jajan sembarangan diluar rumah
(NB-3.1) Asupan makanan yang tidak aman terkait kurangnya pengetahuan menganai
gizi dan makanan ditandai dengan suka mengonsumsi jajanan diluar rumah
seperti sosis, tempura, mie biting, pentol, dll
IV. Intervensi
1. Perhitungan
TEE = [88,5–(61,9xU) + PA (26,7XBB+903XTB)]+25kkal
= [88,5–(61,9x11) + 1,26 (26,7x33+903x1,35)]+25kkal
= 88,5 – 680,9 +2646,2 + 25 kkal
= 2078,8 kkal
2. Tujuan
Memenuhi nutrisi pada penderita demam thypoid dan mencegah kekambuhan
3. Prinsip
Cukup energi
Cukup protein
Lemak sedang
Cukup KH
Rendah serat
Rendah sisa
Tinggi cairan
4. Syarat
Energi yang dibrikan cukup sesuai dengan umur yaitu 2286,7 kkal
Protein yang diberikan cukup yaitu 15% dari total energi atau sebesar 85,7 gram
Lemak yang diberikan sedang yaitu 25% dari total energi atau sebesar 63,5 gram
KH yang diberikan cukup yaitu 60% dari total energi atau sebesar 343 gram
Menghindari produk susu, daging berserat kasar sesuai dengan kemampuan
perorangan
Menghindari makanan bergas, berserat tinggi, berlemak tinggi, terlalu asam, dan
berbumbu tajam
Makanan diberikan dalam bentuk makanan lunak
Makanan disajikan pada suhu tidak terlalu panas atau dingin.
Sebaiknya lemak dikurangi terutama sumber bahan makanan yang mengandung
lemak pro-inflamasi
Dapat dilihat pada diagram diatas bahwa asupan terendah yatu pada hari pertama sebesar
2069 kkal dimana memiliki selisih 216,7 kkal dari kebutuhan kalori dan selisih 165
kalori dari total penyajian. Namun bila diprosentasekan asupan energi hari pertama yaitu
sebesar 90,5%.
Dapat dilihat pada diagram diatas bahwa asupan protein terendah yatu pada hari ketiga
sebesa 83 kalori dimana memiliki selisih 2,7 gram dari kebutuhan protein dan 3,4 gram
dari total penyajian. Namun bila diprosentasekan asupan protein pada hari ketiga yaitu
sebesar 96,8%.
Dapat dilihat pada diagram diatas bahwa asupan lemak yang paling redah yaitu pada hari
pertama atau sebesar 63,6 gram. Pada penyajiannya lemak diberikan diatas perhitungan
kebutuhan lemak namun prosentase selisihnya tidak lebih dari 10% dari total kebutuhan
lemak, seperti pada hari kedua dimana penyajian lemak yang paling tinggi memiliki
prosentase selisih 8,9%.
Dapat dilihat pada diagram diatas bahwa asupan karbohidrat terendah yatu pada hari
pertama sebesar 288 gram dimana memiliki selisih 54,6 gram dari kebutuhan kalori dan
selisih 34,3 gram kalori dari total penyajian. Namun bila diprosentasekan asupan energi
hari pertama yaitu sebesar 84,1%. Pada hari kedua prosentase karbohidrat memliki
selisih paling sedikit antara penyajian dengan asupan yaitu 1,1 gram.