Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

LAPORAN PENELITIAN DAN LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Diajukan Sebagai
Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia

Oleh:
Moh. Fadel Husain (231422027)
Siti Magfirah Laya (231422057)
Windiani Kadir (231422037)
Joy Lasabuda (231422036)
Riski Djuriati (231422059)

Dosen Pengampuh:

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH
FAKULTAS ILMU SOSIAL
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan kesehatan jasmani dan rohani sehingga kita masih tetap bisa
menikmati indahnya alam cipataan-Nya. Sholawat dan salam tetaplah kita
curahkan kepada baginda Habibillah Muhammad Saw yang telah menunjukkan
kepada kita jalan yang lurus berupa ajaran agama yang sempunya dengan bahasa
yang sangat indah.

Penulis disini akhirnya dapat merasa sangat bersyukur karena telah


menyelesaikan makalah yang kami beri judul laporan penelitian dan laporan
pelaksanaan kegiatan sebagai tugas mata kuliah Bahasa Indonesia. Dalam
makalah ini kami mencoba untuk menjelaskan tentang laporan penelitian dan
laporan pelaksanaan kegiatan yang kami mulai dari sumber bahasa Indonesia,
proses pemberian nama bahasa Indonesia, pertistiwa peristiwa penting yang
berkaian dengan bahasa Indonesia serta mengapa bahasa melayu yang dipilih
sebagai sumber bahasa Indonesia.

Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu hingga terselesaikannya makalah ini. Dan penulis memahami jika
makalah ini tentu jauh dari kesempurnaan maka kritik dan saran sangat kami
butuhkan guna memperbaiki karya- karya kami dilain waktu.

Gorontalo, Febuari2023

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .………………………………………………………...i

DAFTAR ISI ………………………………………………………………...…ii

BAB I : PEMBAHASAN ….…………………………..………………………..1

A.Laporan Hasil Penelitian Kuantitatif ………………………………………..…1

B.Laporan Hasil Penelitian Kualitatif ……………………………………………2

C.Laporan Tugas Akhir …………………………………………....….…………3

D.Laporan Kegiatan ……………………………………….…………………..…4

BAB II : PENUTUP ……………………………………………………….……5

Kesimpulan ……..…………………..……………………………..………..…6

DAFTAR PUSTAKA ……..……………………………………………...…..…7

ii
BAB I
PEMBAHASAN
A. JENIS LAPORAN PENELITIAN

1. Laporan Hasil Penelitian Kuantitatif

1).Pengertian Laporan Hasil Penelitian Kuantitatif

Penelitian kuantitatif merupakan suatu penelitian yang analisisnya secara


umum memakai analisis statistik. Penelitian kuantitatif dikembangkan oleh
penganut positivisme yang dipelopori oleh Auguste Conte. Aliran ini berpendapat
bahwa untuk memacu perkembangan ilmu-ilmu sosial, maka metode-metode IPA
harus diadopsi ke dalam riset-riset ilmu sosial. .Karenanya dalam penelitian
kuantitatif pengukuran terhadap gejala yang diamati menjadi penting, sehingga
pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan daftar pertanyaan berstruktur
(angket) yang disusun berdasarkan pengukuran terhadap variabel yang diteliti
yang kemudian menghasilkan data kuantitatif. Berbeda dengan penelitian
kualitatif yang menekankan pada studi kasus, penelitian kuantitatif bermuara pada
survey.

2) Karakteristik Penelitian Kuantitatif

a. Menggunakan pola berpikir deduktif (rasional – empiris atau top-down), yang


berusaha memahami suatu fenomena dengan cara menggunakan konsep-konsep
yang umum untuk menjelaskan fenomena-fenomena yang bersifat khusus.

b. Logika yang dipakai adalah logika positivistik dan menghundari hal-hal yang
bersifat subjektif.

c. Proses penelitian mengikuti prosedur yang telah direncanakan.

d. Tujuan dari penelitian kuantitatif adalah untuk menyususun ilmu nomotetik


yaitu ilmu yang berupaya membuat hokum-hukum dari generalisasinya.
e. Subjek yang diteliti, data yang dikumpulkan, dan sumber data yang dibutuhkan, serta
alat pengumpul data yang dipakai sesuai dengan apa yang telah direncanakan
sebelumnya.

f. Pengumpulan data dilakukan melalui pengukuran dengan mengguna-kan alat yang


objektif dan baku

g. Melibatkan penghitungan angka atau kuantifikasi data.

h. Peneliti menempatkan diri secara terpisah dengan objek penelitian, dalam arti dirinya
tidak terlibat secara emosional dengan subjek penelitian.

i. Analisis data dilakukan setelah semua data terkumpul.

j. Dalam analisis data, peneliti dituntut memahami teknik-teknik statistik.

k. Hasil penelitian berupa generalisasi dan prediksi, lepas dari konteks waktu dan
situasi.

3). Prosedur Penelitian Kuantitatif

Penelitian kuantitatif ini dalam pelaksanaannya adalah berdasarkan prosedur yang telah
direncanakan sebelumnya adapun prosedur penelitian kuantitatif terdiri dari tahapan-
tahapan atau langkah-langkah kegiatan sebagai berikut:

-Identifikasi permasalahan

-Studi literatur.

-Pengembangan kerangka konsep

-Identifikasi dan definisi variabel, hipotesis, dan pertanyaan penelitian.

-Pengembangan disain penelitian.

-Teknik sampling.

-Pengumpulan dan kuantifikasi data.


-Analisis data.

-Interpretasi dan komunikasi hasil penelitian.

4.) Tipe-Tipe Penelitian Kuantitatif

Dalam melakukan penelitian, peneliti dapat menggunakan metoda dan rancangan


(design) tertentu dengan mempertimbangkan tujuan penelitian dan sifat masalah
yang dihadapi. Berdasarkan sifat-sifat permasalahannya, penelitian kuantitatif
adalah dapat dibedakan menjadi beberapa tipe sebagai berikut:

-Jenis-Jenis kuantitatif

-Penelitian deskriptif

-Penelitian korelasional

-Penelitian kausal komparatif

-Penelitian tindakan

-Penelitian perkembangan

-Penelitian eksperimen.

2. Laporan Hasil Penelitian Kualitatif

1). Pengertian Kualitatif

Penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang menghasilkan penemuan


penemuan yang tidak dapat dicapai dengan menggunakan prosedur-prosedur
statistik atau dengan cara kuantifikasi lainnya. Straus dan Corbin (2008) merinci
bahwa penelitian kualitatif dapat digunakan untuk meneliti kehidupan masyarakat,
sejarah, tingkah laku, fungsionalisasi organisasi, gerakan sosial, atau hubungan
kekerabatan.
Creswell (1998) mendefinisikan pendekatan kualitatif sebagai suatu proses penelitian
dan pemahaman yang berdasarkan pada metodologi yang menyelidiki suatu
fenomena sosial dan masalah manusia. Pada pendekatan ini, peneliti membuat suatu
gambaran kompleks, meneliti kata-kata, laporan terinci dari pandangan responden,
dan melakukan studi pada situasi yang alami. Bogdan dan Taylor (Moleong, 2007)
mengemukakan bahwa metodologi kualitatif merupakan prosedur penelitian yang
menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis maupun lisan dari orang-orang
dan perilaku yang diamati. Penelitian kualitatif dilakukan pada kondisi alamiah dan
bersifat penemuan. Dalam penelitian kualitatif, peneliti adalah instrumen kunci. Oleh
karena itu, peneliti harus memiliki bekal teori dan wawasan yang luas jadi bisa
bertanya, menganalisis, dan mengkonstruksi obyek yang diteliti menjadi lebih jelas.
Penelitian ini lebih menekankan pada makna dan terikat nilai.

Penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan


analisis dengan pendekatan induktif. Proses dan makna lebih ditonjolkan dalam
penelitian kualitatif, misalnya, ketika seseorang menangis, secara langsung
kebanyakan orang akan mengatakan bahwa ia sedih. Memang kebanyakan orang
menangis karena sedih, namun pendekatan kualitatif masih mempertanyakan
mengapa menangis?, boleh jadi seseorang menangis karena terlalu bahagia, karena
baru mendapat hadiah atau baru mendapat kabar mendapat nilai A.Berdasarkan
pengertian diatas pendekatan kualitatif merupakan suatu penerapan pendekatan
alamiah pada pengkajian suatu masalah yang berkaitan dengan individu, fenomenal,
simbol-simbol, dokumen-dokumen, dan gejala-gejala sosial.Oleh karena itu
penelitian kualitatif merupakan penelitian yang menekankan pada pemahaman
mengenai masalah-masalah dalam kehidupan sosial berdasarkan kondisi realitas atau
natural setting yang holistis, kompleks, dan rinci. Penelitian yang menggunakan
pendekatan induksi yang mempunyai tujuan penyusunan konstruksi teori atau
hipotesis melalui pengungkapan fakta merupakan penelitian yang menggunakan
paradigma kualitatif. Karena penelitian kualitatif sangat mudah karena menimbulkan
paradigma seperti itu di masyarakat.
2). Ciri Atau Karakteristik Penelitian Kualitatif

Berdasarkan pengertian di atas, penelitian dengan pendekatan kualitatif


memiliki ciri-ciri atau karakteristik yang berbeda dengan pendekatan lainnya,
seperti berikut ini:

-Sumber Data Dari Lingkungan Alam

-Deksriptif Analitik

-Fokus Ke Proses

-Sifatnya Induktif

-Mengutamakan Makna

3).Jenis-Jenis penelitian kualitatif

-Dasar (Basic)

-Fenomenologi

-Verifikasi

-Deksripsi

-Eksplorasi

-Etnografi

-Studi Kasus

-Terapan

-Metode Historis

-Naratif
3. Laporan Tugas Akhir

Tugas Akhir (TA) merupakan salah satu bentuk karya tulis ilmiah yang
dibuat oleh mahasiswa pada tahap akhir dari masa studinya. Tugas Akhir dibuat
berdasarkan hasil penelitian, kajian terhadap permasalahan yang diperoleh dari
pelaksanaan PKL (Praktik Kerja Lapangan), atau permasalahan riil lainnya.

4. Laporan Kegiatan

1. Pengertian Laporan Kegiatan

Laporan kegiatan adalah sejumlah informasi yang diberikan kepada atasan


dengan tujuan sebagai pertanggung jawaban atas pelaksanaan suatu kegiatan.
Pembuatan laporan kegiatan biasanya dilakukan ketika sebuah acara atau kegiatan
telah selesai dilaksanakan.

2). Bukti Fungsi Laporan Hasil Kegiatan

-Bukti pertanggung jawaban dari pelaksanaan sebuah kegiatan

-Sebagai bahan evaluasi untuk pelaksanaan kegiatan selanjutnya

-Sebagai dasar pengambilan keputusan atau kebijakan tertentu.

3). Jenis Laporan Kegiatan

Secara umum laporan kegiatan dapat dibagi menjadi dua jenis yaitu:

-Laporan kegiatan secara tidak tertulis, laporan jenis ini biasanya dilakukan dengan
cara memberikan informasi secara langsung. Dan dilakukan secara tatap muka
dengan atasan.

-Laporan kegiatan secara tertulis, laporan jenis ini biasanya dibuat dengan bentuk
dokumen dan memuat berbagai jenis informasi terkait kegiatan yang telah
dilaksanakan. Sebagai pelengkap, dalam laporan kegiatan biasanya juga disertai
dengan dokumentasi kegiatan

Anda mungkin juga menyukai