Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

METODOLOGI PENELITIAN
( Metode Penelitian Pendidikan Kualitatif)

DOSEN PENGAMPU
Dr. NURHASTUTI, S.Pd., M.Pd

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK - 5

1. Asima Dameria Sianipar (21003260)


2. Eni Sitorus (21003271)
3 Ranny Astari (21003314)
3 Syahputra Nasution (21003330)

PENDIDIKAN LUAR BIASA


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2021
KATA PENGANTAR

Segala Puji hanya bagi Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Berkat
Rahmat serta Karunia-Nya yang telah memberikan kemampuan dan waktu kepada kami
untuk menyelesaikan penulisan tugas makalah ini dalam kurun waktu yang cukup
sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan makalah yang berjudul “ Metode
Penelitian Pendidikan Kualitatif ” ini dengan sebaik-baiknya.
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah
Metodologi Penelitian dan yang lebih pentingnya yakni untuk menambah ilmu
pengetahuan kepada kami sebagai mahasiswa tentang permasalahan penelitian
pendidikan.
Rasa terima kasih juga kami ucapkan kepada dosen pengampu yang selalu
memberikan dukungan serta bimbingannya sehingga tugas ini dapat disusun dengan baik.
Semoga tugas yang telah kami susun ini turut memperkaya khazanah ilmu serta bisa
menambah pengetahuan dan pengalaman kami khususnya dan para pembaca umumnya.

Batubara, Maret 2022

Kelompok 5

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................... i


DAFTAR ISI .................................................................................................ii
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang .........................................................................................1
B. Rumusan Masalah ....................................................................................1
C. Tujuan.......................................................................................................2

BAB II Pembahsan
A. Pengertian Penelitian Kualitatif ................................................................3
B. Pandangan Dasar Penelitian Kualitatif ......................................................3
C. Karakteristik Penelitian Kualitatif..............................................................8
D. Penggunaan Metode penelitian kualitatif..................................................14

BAB III Penutup


A. Kesimpulan..............................................................................................20
B. Saran ........................................................................................................20

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………….. 22

ii
BAB I
PENDAHULUA
N

A. Latar Belakang
Terdapat dua metode penelitian yang digunakan para peneliti dalam lingkup ilmu
sosial, yaitu metode kuantitatif dan metode kualitatif. Di antara dua metode penelitian
tersebut, metode kuantitatif merupakan metode yang lebih banyak digunakan,
dibandingkan dengan metode kualitatif. Dengan kata lain, metode penelitian
kuantitatif lebih populer dibandingkan dengan metode penelitian kualitatif.
Namun demikian, Chua (1986) menyatakan bahwa metode kuantitatif yang
menekankan pada hipotesis-deduktif memiliki keterbatasan dalam menjangkau
permasalahan yang diteliti. Dengan keterbatasan tersebut, diperlukan adanya metode
alternatif yang bisa menjawab pertanyaan-pernyataan yang tidak bisa dijawab dengan
metode penelitian kuantitatif. Metode tersebut adalah metode kualitatif.
Seiring dengan perkembangan jaman, khususnya dalam bidang akuntansi dan
manajemen, mulai banyak peneliti yang menggunakan metode kualitatif dan hasil
penelitiannya telah diterbitkan pada jurnal akuntansi dan manajemen yang bereputasi
baik (Basri, 2014). Hal ini menunjukkan bahwa metode kualitatif mulai mendapatkan
perhatian dari para peneliti

B. Rumusan Maslah
1. Pengertian Penelitian Kualitatif
2. Pandangan Dasar Penelitian Kualitatif
3. Karakteristik Penelitian Kualitatif
4. Penggunaan Metode penelitian kualitatif

C. Tujuan
1. Untuk dapat memahami Pengertian Penelitian Kualitatif
2. Untuk dapat memahami Pandangan Dasar Penelitian Kualitatif
3. Untuk dapat memahami Karakteristik Penelitian Kualitatif
4. Untuk dapat memahami Penggunaan Metode penelitian kualitatif

4
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Penelitian Kualitatif


Berdasarkan Modul Rancangan Penelitian (2019) yang diterbitkan Ristekdikti,
penelitian kualitatif bisa dipahami sebagai prosedur riset yang memanfaatkan data
deskriptif, berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan pelaku yang
dapat diamati.
Ali dan Yusof (2011) mendefinisikan penelitian kualitatif sebagai:
“Any investigation which does not make use of statistical procedures is called
“qualitative” nowdays, as if this were a quality label in itself.
Definisi dari Ali dan Yusof tersebut, menekankan pada ketidakhadiran
penggunaan alat-alat statistik dalam penelitian kualitatif. Hal ini tentunya untuk
mempermudah dalam membedakan penggunaan metode kualitatif dengan
penggunaan metode kuantitatif. Karena metode kuantitatif bergantung pada
penggunaan perhitungan dan prosedur analisis statistika.
Sementara itu, metode kualitatif lebih menekankan pada pengamatan fenomena
dan lebih meneliti ke subtansi makna dari fenomena tersebut. Analisis dan
ketajaman penelitian kualitatif sangat terpengaruh pada kekuatan kata dan kalimat
yang digunakan. Oleh karena itu, Basri (2014) menyimpulkan bahwa fokus dari
penelitian kualitatif adalah pada prosesnya dan pemaknaan hasilnya. Perhatian
penelitian kualitatif lebih tertuju pada elemen manusia, objek, dan institusi, serta
hubungan atau interaksi di antara elemen-elemen tersebut, dalam upaya memahami
suatu peristiwa, perilaku, atau fenomena (Mohamed, Abdul Majid & Ahmad, 2010).

B. Pandangan Dasar Penelitian Kualitatif

Sale, et al. (2002) menyatakan bahwa penggunaan metode dipengaruhi oleh dan
mewakili paradigma yang merefleksikan sudut pandang atas realitas. Lebih lanjut,
Kasinath (2013) mengemukakan ada tiga alasan untuk menggunakan metode kualitatif,
yaitu (a) pandangan peneliti terhadap fenomena di dunia (a researcher’s view of the
world), (b) jenis pertanyaan penelitian (nature of the research question), dan (c) alasan
praktis berhubungan dengan sifat metode kualitatif (practical reasons associated with the
nature of qualitative methods).
5
Sementara itu, menurut McCusker, K., & Gunaydin, S. (2015), pemilihan penggunaan
metode kualitatif dalam hal tujuan penelitiannya adalah untuk memahami bagaimana
suatu komunitas atau individu-individu dalam menerima isu tertentu. Dalam hal ini,
sangat penting bagi peneliti yang menggunakan metode kualitatif untuk memastikan
kualitas dari proses penelitian, sebab peneliti tersebut akan menginterpretasi data yang
telah dikumpulkannya.

Metode kualitatif membantu ketersediaan diskripsi yang kaya atas fenomena. Kualitatif
mendorong pemahaman atas substansi dari suatu peristiwa. Dengan demikian, penelitian
kualitatif tidak hanya untuk memenuhi keinginan peneliti untuk mendapatkan
gambaran/penjelasan, tetapi juga membantu untuk mendapatkan penjelasan yang lebih
dalam (Sofaer, 1999). Dengan demikian, dalam penelitian kualitatif, peneliti perlu
membekali dirinya dengan pengetahuan yang memadai terkait permasalahan yang akan
ditelitinya.

C. Karakteristik Penelitian Kualitatif

1) Berpegang pada pandangan bahwa realitas sosial itu bersifat maknawi, yaitu tak
terlepas dari sudut pandang, frame, definisi dan atau makna yang terdapat pada
diri manusia yang memandangnya.
2) Mengacu pada pemikiran teoretis yang menempatkan manusia sebagai aktor,
setidak-tidaknya sebagai agen (bukan sekedar role player) sebagaimana yang
ditawarkan oleh sejumlah aliran teori seperti fenomenologi, etnometodologi,
interaksionisme simbolik, serta teori budaya ideasionalisme.
3) Tertuju untuk memahami makna yang tersembunyi di balik suatu tindakan,
“perilaku”, atau hasil karya yang dijadikan fokus penelitian.
4) Penelitian dilakukan pada latar yang sifatnya alamiah (natural setting), bukan
pada situasi buatan.
5) Dalam pelaksanaan penelitian, instrumen utamanya adalah peneliti itu sendiri
karena dialah yang harus secara jeli dan cerdas menentukan arah “penyelidikan
dan penyidikan” (sesuai dengan perkembangan data yang diperoleh) di dalam
proses pengumpulan dan analisa data.
6) Kegiatan pengumpulan data dan analisis data berlangsung serempak (simultan),
serta prosesnya tidak berlangsung linear sebagaimana studi verikatif

6
konvensional, melainkan lebih berbentuk siklus dan interaktif antara kegiatan
koleksi data, reduksi data, pemaparan data dan penarikan kesimpulan.
7) Teknik observasi dan wawancara mendalam bersifat sangat utama dalam proses
pengumpulan data di lapangan. Observasi diperlukan untuk memahami pattern of
life yang dijadikan fokus penelitian, sedangkan wawancara mendalam diperlukan
untuk menyingkap dunia makna yang tersembunyi sebagai pattern for life.
8) Data hasil observasi dan wawancara (termasuk data yang diperoleh dengan
teknik-teknik lain) dijadikan dasar dari konseptualisasi dan kategorisasi, baik
dalam rangka penyusunan deskripsi maupun pengembangan teori (theory
building) sehingga setiap konsep, kategori, deskripsi dan teori yang dihasilkan
benar-benar berdasarkan data.
9) Untuk mencapai tujuan understanding of understanding, sangat mempedulikan
dan bahkan mengutamakan perspektif emik ketimbang perspektif etik.
10) Lebih mempedulikan segi kedalaman ketimbang segi keluasan cakupan dari suatu
penelitian.
11) Generalisasinya lebih bersifat tranferabilitas ketimbang statiskal ala penelitian
kuantitatif konvensional.
12) Mengacu pada konsep dan teknik theoretical sampling ketimbang pada konsep
dan teknik statistical sampling ala penelitian kuantitatif konvensional.
13) Berpegang pada patokan kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas dan
konfirmabilitas guna menghasilkan temuan penelitian yang bisa
dipertanggungjawabkan kebenarannya.

D. Penggunaan Metode Penelitian Kualitatif

Metode penelitian kualitatif dapat digunakan jika:

1) Masalah penelitian belum jelas, masih remang-remang atau mungkin malah masih
gelap. Sebab dengan metode kualitatif, peneliti langsung masuk ke objek
penelitian dan dapat melakukan eksplorasi secara mendalam;
2) Ingin memahami makna dibalik data yang tampak. Karena gejala sosial sering
tidak bisa dipahami berdasarkan apa yang diucapkan dan dilakukan orang;

7
3) Ingin memahami interaksi sosial. Karena interaksi sosial yang kompleks hanya
dapat diurai kalau peneliti melakukan penelitian dengan metode kualitatif dengan
cara berperan serta, wawancara mendalam terhadap interaksi sosial;
4) Ingin memahami perasaan orang. Karena perasaan orang sulit dimengerti kalau
tidak ikut serta merasakan apa yang dirasakan orang tersebut;
5) Ingin mengembangkan teori. Pengembangan teori yang dimaksud dibangun
berdasarkan situasi, kondisi dan teori yang diperoleh di lapangan;
6) Ingin memastikan kebenaran data. Karena data sosial sulit dipastikan
kebenarannya jika belum menemukan apa yang dimaksud. Ibarat mau mencari
siapa yang menjadi provokator, maka sebelum provokator yang dimaksud
ditemukan, penelitian belum dinyatakan selesai;
7) Ingin meneliti sejarah perkembangan. Misalnya ingin melacak kehidupan
seseorang tokoh, sejarah lembaga atau masyarakat, dan lain-lain.

8
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Metode kualitatif merupakan metode yang fokus pada pengamatan yang


mendalam. Oleh karenanya, penggunaan metode kualitatif dalam penelitian dapat
menghasilkan kajian atas suatu fenomena yang lebih komprehensif. Penelitian kualitatif
yang memperhatikan humanisme atau individu manusia dan perilaku manusia merupakan
jawaban atas kesadaran bahwa semua akibat dari perbuatan manusia terpengaruh pada
aspek-aspek internal individu. Aspek internal tersebut seperti kepercayaan, pandangan
politik, dan latar belakang sosial dari individu yang bersangkutan.

B. Saran

Kami dari kelompok 5 Mata Kuliah Metodologi Penelitian menyadari bahwa makalah
ini masih jauh dari kata sempurna, masih banyak sekali kekurangan dan kekeliruan
didalam penulisan makalah ini, baik dari segi tanda baca, tata bahasa maupun isi. Oleh
karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca untuk
perbaikan atau kesempurnaan makalah ini kedepannya.

9
DAFTAR PUSTAKA

http://digilib.uinsgd.ac.id/32855/

file:///C:/Users/AsusCore/Downloads/metode-penelitian-kualitatif.pdf

https://tirto.id/mengenal-penelitian-kualitatif-pengertian-dan-metode-analisis-f9vh

https://www.djkn.kemenkeu.go.id/artikel/baca/12773/Memahami-Metode-Penelitian-
Kualitatif.html

https://alfiyah90.wordpress.com/2011/08/27/penggunaan-metode-penelitian-kuantitatif-
dan-kualitatif/

10

Anda mungkin juga menyukai