Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XI / II
Materi Pokok : Sistem Koordinasi
Submateri : Saraf, Hormon dan Indera
Alokasi Waktu : 6 x 45 menit

A. Kompetensi Inti
KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai),
santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar
1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur dan fungsi sel, jaringan, organ penyusun sistem dan
bioproses yang terjadi pada mahluk hidup.
2.1 Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur terhadap data dan fakta, disiplin, tanggung jawab, dan peduli dalam observasi dan
eksperimen, berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, peduli lingkungan, gotong royong,
bekerjasama, cinta damai, berpendapat secara ilmiah dan kritis, responsif dan proaktif dalam dalam setiap tindakan dan dalam
melakukan pengamatan dan percobaan di dalam kelas/laboratorium maupun di luar kelas/laboratorium.
3.10 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem koordinasi dan mengaitkannya dengan proses
koordinasi sehingga dapat menjelaskan peran saraf dan hormon dalam mekanisme koordinasi dan regulasi serta gangguan fungsi
yang mungkin terjadi pada sistem koordinasi manusia melalui studi literatur, pengamatan, percobaan, dan simulasi.
4.11 Menyajikan hasil analisis tentang kelainan pada struktur dan fungsi saraf dan hormon pada sistem koordinasi yang disebabkan
oleh senyawa psikotropika yang menyebabkan gangguan sistem koordinasi manusia dan melakukan kampanye anti narkoba
pada berbagai media.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1.1. Menyadari bahwa sistem koordinasi pada manusia merupakan salah satu ciptaan
Tuhan.
2.1.1. Mengamalkan sikap jujur dan bertanggung jawab dalam melakukan setiap
kegiatan pembelajaran.
3.10.1. Menjelaskan bagian sel saraf pada manusia.
3.10.2. Menguraikan susunan system saraf pada manusia.
3.10.3. Menjelasakan proses penghantaran impuls pada sel saraf.
3.10.4. Menjelaskan lima bagian alat indra pada manusia kaitannya dengan system
saraf.
3.10.5. Menjelaskan mekanisme alat indra dalam menerima rangsang.
3.10.6. Menjelaskan system endokrin yang terdapat di dalam tubuh manusia
kaitannya dengan system saraf.
3.10.7. Menjelaskan gangguan dan kelainan pada system saraf manusia.
4.11.1. Membuat laporan tentang kelainan pada system saraf dan fungsi saraf serta
hormone .
4.12.1. Membuat poster tentang antinarkoba baik di lingkungan sekolah maupun
masyarakat.

D. Tujuan Pembelajaran Khusus


1.1.1.1 Diberikan pesan moral, peserta didik mampu menunjukkan kekaguman dan
rasa syukur terhadap ciptaan Allah SWT.
2.1.1.1 Dalam melakukan kegiatan belajar, peserta didik mampu menunjukkan sikap
jujur dan bertanggung jawab dalam melakukan setiap kegiatan pembelajaran.
3.10.1.1 Melalui pengamatan gambar sel saraf dan kartu acak, peserta didik mampu
menyusun keterangan gambar sel saraf pada manusia.
3.10.1.2 Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu menyebutkan fungsi masing-
masing bagian sel saraf.
3.10.1.3 Melalui pengamatan gambar dan kajian baku ajar, peserta didik mampu
membedakan 3 macam neuron berdasarkan arah impuls dan fungsinya.
3.10.2.1 Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu membedakan dua bagian
system saraf pusat pada manusia.
3.10.2.2 Melalui pengamatan gambar otak, peserta didik mampu menjelaskan bagian-
bagian otak sebagai sistem saraf pusat.
3.10.2.3 Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu membedakan 2 jenis sistem
saraf tepi berdasarkan impuls saraf.
3.10.2.4 Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu menjelaskan 2 jenis system
saraf sadar.
3.10.2.5 Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu menuliskan fungsi sistem saraf
sadar.
3.10.2.6 Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu membedakan 2 macam saraf
tidak sadar.
3.10.3.1 Melalui pengamatan gambar/animasi, peserta didik mampu menjelaskan
proses penghantaran impuls pada manusia.
3.10.4.1. Melalui pengamatan gambar mata, peserta didik mampu menyusun keterangan
gambar mata.
3.10.4.2 Melalui pengamatan gambar telinga, peserta didik mampu menyusun
keterangan gambar telinga.
3.10.4.3 Melalui pengamatan gambar kulit, peserta didik mampu menyusun keterangan
gambar kulit.
3.10.4.5 Melalui pengamatan gambar hidung, peserta didik mampu menyusun
keterangan gambar hidung.
3.10.5.1 Melalui kajian bahan ajar, peserta didik mampu menjelaskan mekanisme indra
penglihatan dalam menerima rangsang.
3.10.5.2 Melalui kajian bahan ajar, peserta didik mampu menjelaskan mekanisme indra
pendengaran dalam menerima rangsang.
3.10.5.3 Melalui kajian bahan ajar, peserta didik mampu menjelaskan mekanisme indra
peraba dalam menerima rangsang.
3.10.5.4 Melalui kajian bahan ajar, peserta didik mampu menjelaskan mekanisme indra
pengecap dalam menerima rangsang.
3.10.5.5 Melalui kajian bahan ajar, peserta didik mampu menjelaskan mekanisme indra
pembau dalam menerima rangsang
3.10.6.1. Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu menjelaskan kelenjar hipofisis
yang terdapat pada tubuh manusia, kaitannya dengan sistem saraf.
3.10.6.2. Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu menjelaskan kelenjar tiroid
yang terdapat pada tubuh manusia, kaitannya dengan sistem saraf.
3.10.6.3. Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu menjelaskan kelenjar paratiroid
yang terdapat pada tubuh manusia, kaitannya dengan sistem saraf.
3.10.6.4. Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu menjelaskan kelenjar adrenal
yang terdapat pada tubuh manusia, kaitannya dengan sistem saraf.
3.10.6.5. Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu menjelaskan kelenjar pankreas
yang terdapat pada tubuh manusia, kaitannya dengan sistem saraf.
3.10.6.6. Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu menjelaskan kelenjar gonad
yang terdapat pada tubuh manusia, kaitannya dengan sistem saraf.
3.10.7.1 Melalui kajian buku ajar, peserta didik mampu menjelaskan gangguan dan
kelainan pada sistem saraf manusia.
4.11.1.1 Dengan membuat laporan tentang kelainan pada system saraf, peserta
didik terampil menyusun laporan hasil kampanye anti narkoba.

E. Model/Pendekatan/Metode Pembelajaran
1. Model : Kooperatif Learning
2. Pendekatan : Scientific Approach
3. Metode : diskusi, tanya jawab
F. Media dan Sumber Belajar
Media :LKS
Sumber Belajar : - Aryulina, Diah, dkk. 2007. Biologi SMA dan MA untuk Kelas
X. Jakarta: Esis.
- Buku Biologi yang relevan
G. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan


Alokasi
Guru Peserta didik Waktu

Awal Fase 1 (menyampaikan tujuan dan memotivasi 5 menit


peserta didik)
 Pendidik meminta ketua kelas untuk memimpin  Peserta didik berdoa dan memberi salam
temannya memberi salam dan doa.
 Pendidik mengecek kehadiran peserta didik,  Peserta didik menjawab “kabar baik” bu!
menanyakan kabar peserta didik hari ini,
mengecek kesiapan belajar, mengecek kebersihan
kelas.

 Apersepsi dan motivasi


Pendidik memberikan apersepsi kepada peserta didik  Peserta didik menjawab “Pernah dan rasa sakit saat
dengan bertanya: dicubit karena ada sistem saraf di dalam kulit.
Apakah kalian pernah merasakan dicubit?”
 “Apa yang kalian rasakan?”
 “Mengapa kalian bisa merasakan sakit
ketika dicubit?”

 Pendidik menyampaikan tujuan pembelajaran


Inti Fase 2 (menyajikan informasi awal) 75
 Pendidik menjelaskan secara garis besar tentang Peserta didik menyimak dan mencatat penjelasan guru menit
sel saraf pada manusia sebagai pengetahuan awal sebagai pengetahuan awal.
 Menjelaskan proses penghantaran impuls saraf
Fase 3 (Mengorganisir peserta didik dalam
kelompok belajar)
 Pendidik membentuk kelompok diskusi dan  Peserta didik duduk sesuai dengan anggota
mengorganisir peserta didik, tiap kelompok kelompoknya untuk mengerjakan LKS dengan teman
terdiri dari 4 sampai 5 orang. kelompoknya jika guru sudah menyuruh untuk
mengerjakannya.

Mengamati
 Pendidik menampilkan media berupa gambar sel  Peserta didik mengamati gambar sel saraf manusia
saraf manusia. dan melalui kartu acak, peserta didik mampu
menyusun keterangan gambar sel saraf dengan benar.
 Pendidik menampilkan media gambar/animasi  Peserta didik mengamati gambar/menyimak animasi
proses penghantaran impuls saraf dan terjadinya yang diputar oleh guru tentang proses penghantaran
gerak biasa dan gerak refleks. impul saraf dan terjadinya gerak biasa dan gerak
refleks.

Menanya
 Pendidik memotivasi peserta didik untuk  Peserta didik bertanya tentang fungsi bagian-bagian
membuat pertanyaan tentang fungsi bagian- sel saraf dan fungsi sel saraf sensorik, sel saraf
bagian sel saraf dan fungsi macam-macam sel penghubung, dan sel saraf motorik, serta proses
saraf pada manusia, penghantaran impuls saraf penghantaran impuls saraf dan terjadinya gerak
dan terjadinya gerak biasa dan gerak refleks. biasa dan gerak refleks.

Fase IV (membimbing kelompok belajar dalam


bekerja)
Mengumpulkan data
 Pendidik membimbing peserta didik untuk  Peserta didik menuliskan bagian-bagian otak,
mengumpulkan data melalui pengamatan gambar sumsum tulang belakang, dan saraf otonom
otak, sumsum tulang belakang, dan saraf otonom
Mengasosiasi  Peserta didik berdiskusi dan berkomunikasi dengan
 Pendidik membimbing peserta didik dalam anggota kelompoknya mengenai pertanyaan dalam
berdiskusi. LKS yaitu tentang bagian-bagian sel saraf dan
fungsinya, otak, sumsum tulang belakang, dan saraf
otonom
 Peserta didik menuliskan jawaban LKS setelah
berdiskusi dengan anggota kelompoknya.
Fase 5 (Evaluasi)
Mengkomunikasikan
 Guru membimbing peserta didik  Peserta didik dari tiap kelompok mempresentasikan
mempresentasikan hasil kerja kelompoknya jawaban LKS yang telah mereka tuliskan.
 Peserta didik dari kelompok lain diberi kesempatan
untuk bertanya ataupun menanggapi hasil kerja
kelompok.
 Pendidik memberikan evaluasi kepada peserta  Peserta didik menjawab pertanyaan yang diberikan
didik untuk dengan memberikan beberapa oleh pendidik
pertanyaan tentang sel saraf
Akhir Fase VI (Memberi penghargaan) 10
 Pendidik meminta salah satu peserta didik untuk  Peserta didik menarik kesimpulan yaitu tentang sel menit
menyimpulkan hasil pelajaran hari ini. saraf pada manusia dan fungsinya.
 Pendidik memberikan penghargaan kepada  Peserta didik yang hasil kerjanya bagus mendapat
kelompok ataupun peserta didik yang penghargaan dari guru
menunjukkan hasil diskusi yang baik dengan
pujian atau bentuk penghargaan lainnya.
 Pendidik memberikan tugas kepada peserta didik  Peserta didik mencatat tugas yang diberikan oleh
untuk membaca materi tentang saraf pusat pusat pendidik
pada manusia yang akan dipelajari pada
pertemuan berikutnya.
 Pendidik melakukan refleksi dan menutup  Peserta didik mengucapkan terimakasih dan memberi
pertemuan. salam kepada guru.

Anda mungkin juga menyukai