Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN TUGAS PROYEK PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

PENGARUH LINGKUNGAN HIJAU PADA MASYARAKAT

DISUSUN OLEH :

EVA ANGELIQUE (E1D022076)

DOSEN PENGAMPU : Ir. EKO SAPRIYONO,Mp

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS BENGKULU

TAHUN 2023
ABSTRAK

Lingkungan hijau adalah kombinasi dari segala jenis tanaman dan tumbuhan yang
menciptakan suasana yang bersih dan indah untuk dipandang. Dalam masyarakat lingkungan
hijau sangatlah diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Akan tetapi saat ini lingkungan hijau
semakin berkurang, hal ini disebabkan karena kecerobohan manusia. Kecerobohan manusia
menyebabkan suhu bumi semakin panas, sehingga menyebabkan menipisnya lapisan ozon. Ini
lah yang seharusnya membuat kita sadar, bahwa lingkungan hijau sangat penting bagi kehidupan
manusia. Dan kita sebagai generasi muda harus melestarikan lingkungan untuk keberlanjutan
hidup. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis lingkungan hijau pada masyarakat.
Penelitian yang dilakukan dengan cara wawancara secara langsung atau pendekatan kualitatif.
Dari wawancara disimpulkan bahwa lingkungan hijau sangatlah penting bagi masyarakat. Akan
tetapi belum ada upaya yang diberikan masyarakat dan pemerintah.

i
KATA PENGANTAR

Salam sejahterah puji syukur kepada Allah SWT atas nikmat yang telah diberikan kepada
saya untuk dapat menyelesaikan tugas proyek pendidikan kewarganegaraan.

Makalah ini disusun agar pembaca dan pendengar dapat memahani pengaruh lingkungan
hijau pada kehidupan masyarakat, yang saya sajikan dari berbagai sumber dan dari hasil
wawancara. Makalah ini dapat hadir seperti sekarang ini tak lepas dari bantuan banyak pihak.
Banyak rintangan yang saya hadapi dalam membuat makalah ini. Namun dengan penuh
kesabaran terutama pertolongan dari Allah SWT akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca dan
pendengar.

Saya menyadari makalah ini jauh dari kata sempurna, oleh karena itu saya mengharapkan
kritikan dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak untuk menyempurnakan makalah
ini agar makalah ini dapat bermanfaat bagi kitab semua.

ii
DAFTAR ISI

ABSTRAK……………………………………………………………………………...i

KATA PENGANTAR………………………………………………………………….ii

DAFTAR ISI…………………………………………………………………………...iii

BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………...1

A. LATAR BELAKANG…………………………………………………………..1
B. RUMUSAN MASALAH………………………………………………………..1
C. TUJUAN PENELITIAN………………………………………………………...1
D. MANFAAT PENELITIAN…………………………………………........….......1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA………………………………………………………...3

A. PENGERTIAN LINGKUNGAN………………………………….…………….3
B. UNDANG-UNDANG YANG BERKAITAN TENTANG LINGKUNGAN…...4

BAB III METODE PENELITIAN……………………………….……………………...5

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN…………………………………….………..…6

A. PELAKSANAAN PENELITIAN…………………………………………….….6
B. HASIL……………………………………………………………………………6
C. PEMBAHASAN....………………………………………………………………7

BAB V……………………………………………………………………………………8

A. KESIMPULAN……………………………………………………….……….….8
B. SARAN…………………................................................…………...............…....8

LAMPIRAN…………………………...…………………………………………….……9

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………....……10

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Lingkungan adalah semua yang ada di sekitar makhluk hidup dan mempengaruhi
perkembangan kehidupan. Pengaruh tersebut baik secara langsung atau tidak langsung.
Lingkungan adalah sebuah kombinasi di antara kondisi fisik,dan sebuah media tempat
makhluk hidup tinggal. (Menurut KBBI) lingkungan hijau adalah daerah atau wilayah
yang merupakan lingkungan kerja pemerintah. (Menurut kamus ekologi) Lingkungan
adalah keseluruhan bagian yang berhubungan antara satu sama lain, dan berkaitan dengan
makhluk hidup dan tidak hidup. (Menurut Darsono 1995) Lingkungan adalah semua
benda dan kondisi, termasuk manusia serta kegiatannya. Dimana semua itu berada dalam
suatu ruang tempat manusia itu tinggal. Dan semua unsur berpengaruh terhadap
kelangsungan dan kesejahteraan seluruh makhluk hidup.
Lingkungan hijau sangatlah penting dalam kehidupan manusia, karena lingkungan
hijau membuat kehidupan menjadi terasa nyaman, damai, dan tentram. Dan juga
lingkungan hijau memberikan suasana yang indah dan bersih. Akan tetapi pada
kenyataannya, dizaman sekarang lingkungan hijau mulai berkurang. Berkurangnya
lingkungan hijau disebabkan oleh kecerobohan manusia itu sendiri. Kecerobohan yang
manusia itu lakukan menyebabkan kerusakan alam yang menyebabkan suhu bumi naik
dan menipisnya lapisan ozon.
Berdasarkan permasalahan yang terjadi saat ini akan tentang berkurangnya
lingkungan hijau, maka penulis melakukan wawancara untuk mengadakan penelitian
yang berjudul “Pengaruh Lingkungan Hijau Pada Masyarakat”.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang, penulis akan membahas permasalahan dalam penelitian ini
yang dirumuskan sebagai berikut :
1. Bagaimana pengaruh lingkungan hidup bagi masyarakat?
2. Bagaimana usaha pemerintah dan masyarakat dalam mengupayakan
lingkungan hijau?
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitan ini, sebagai berikut :
a. Untuk mengetahui pendapat masyarakat tentang pentingnya lingkungan
hijau dalam kehidupan masyarakat.
b. Untuk mengetahui adakah upaya yang dilakukan pemerintah dan
masyarakat untuk lingkungan hijau.
D. Manfaat Penelitian
Dengan penelitian ini ada beberapa manfaat yang bias diambil, sebagai berikut :

1
a. Bagi Peneliti
Untuk menambah wawasan tentang pengaruh lingkungan hijau bagi
masyarakat.
b. Bagi masyarakat
Sebagai tolak ukur untuk memberikan pembinaan tentang pengaruh
lingkungan hijau bagi kehidupan masyarakat.

2
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Lingkungan
Kehidupan manusia dan makhuk hidup di bumi ini tidak bias terpisahkan
dari lingkungan. Manusia memerlukan makhluk hidup untuk memenuhi kebituhan
hidupnya. Maka manusia dan makhluk hidup lainnya memiliki keterikatan antara
satu sama lain.
Ruang yang ditempati suatu makhluk hidup bersama dengan benda tak
hidup di dalamnya disebut lingkungan hidup makhluk hidup tersebut. Lingkungan
adalah seluruh faktor luar yang memengaruhi suatu organisme; faktor-faktor ini
dapat berupa organisme hidup (biotic factor) atau variabel-variabel yang tidak
hidup (abiotic factor). Dari hal inilah kemudian terdapat dua komponen utama
lingkungan, yaitu:
a) Biotik : makhluk hidup (organisme)
b) Abiotik : bahan kimia, energy, dan lain sebagainya

Pengertian lingkungan menurut beberapa parah ahli, yaitu :

1) Menurut J. McNAughton dan Larry L. Wolf


Lingkungan adalah semua faktor eksternal, yang berarti faktor
yang bersifat fisik atau biologis dan memiliki pengaruh langsung
kepada kehidupan. Faktor yang dimaksud adalah baik yang
bersifat fisika atau bersifat biologis.
2) Menurut Otto Soemarwoto
Lingkungan adalah semua hal yang ada pada seluruh organisme
atau makhluk hidup, dan memiliki pengaruh yang besar pula pada
kehidupan makhluk hidup itu sendiri.
3) Menurut Darsono (1995)
Lingkungan adalah semua benda dan kondisi. Serta manusia dan
kegiatannya. Itu semua berada di dalam suatu ruang di tempat
manusia itu tinggal. Unsur-unsur tersebut berpengaruh pada
kelangsungan dan kesejahteraan hidup manusia, dan seluruh
makhluk lain yang hidup.

3
Manfaat-manfaat lingkungan, yaitu ; sebagai tempat tinggal, sebagai
tempat beraktivitas, dan sebagai tempat mencari makan. Lingkungan memiliki
dua jenis lingkungan, yaitu alami dan buatan. Lingkungan alami adalah
lingkungan yang lingkungan yang terbentuk akibat adanya proses alam secara
dinamis, atau tidak ada bantuan dari manusia. Lingkungan buatan adalah
lingkungan yang terbentuk akibat adanya bantuan dari manusia dan jumlahnya
tidak terbatas.

B. Undang-Undang yang berkaitan tentang lingkungan


Undang-undang yang mengatur trntang perlindungan lingkungan adalah
UU No.32 Tahun 2009, tentang Perlindungan dan Pengolahan Lingkungan Hidup.
Pencemaran dan rusaknya lingkungan hidup menjadi ancaman besar bagi
kelestarian lingkungan hidup. Maka dalam Pasal 87 Undang-Undang Nomor 32
Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup,
menyatakan bahwa :
1) Setiap penanggung jawab usaha atau kegiatan yang melakukan
perbuatan
melanggar hukum berupa pencemaran atau perusakan lingkungan
hidup yang menimbulkan kerugian pada orang lain atau lingkungan
hidup wajib membayar ganti rugi dan melakukan tindakan tertentu.
2) Setiap orang yang melakukan pemindah tanganan, pengubahan sifat
dan
bentuk usaha, atau kegiatan dari suatu badan usaha yang melanggar
hukum tidak melepaskan tanggung jawab hukum dan kewajiban badan
usaha tersebut.
3) Pengadilan dapat menetapkan pembayaran uang paksa terhadap setiap
hari
keterlambatan atas pelaksanaan putusan pengadilan.
4) Besarnya uang paksa diputuskan berdasarkan peraturan
perundangundangan.

Oleh karena jika ada yang melanggar maka, patut untuk menerima
hukumannya sesuai dengan undang-undang yang sudah ditentukan.

4
BAB III

METODE PENELITIAN

Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, yaitu penelitian yang


melakukan pengambilan data dari lapangan langsung.

Sedangkan pendekatan yang digunakan dalam penelitian, adalah


pendekatan kualitatif dan interview. Menurut Saryono (2010) pendekatan
kualitatif adalah untuk menyelidiki, menemukan, menjelaskan, dan menjelaskan
kualitas atau keistimewaan dampak ocial yang tidak dapat dijelaskan, diukur,
atau dijelaskan dengan pendekatan. Menurut Niamul Huda pendekatan interview
adalah metode penyumpulan data dengan tanya jawab secara lisan dan sepihak
yang dikerjakan secara sistematis dan berlandaskan pada tujuan penelitian.
Wawancara yang penulis gunakan adalah wawancara bebas terpimpin, yang mana
pewawancara menyajikan pertanyaan dan akan dijawab oleh narasumber.

Dan pertanyaan interview yang penulis gunakan untuk penelitian pengaruh


lingkungan hijau bagi masyarakat, sebagai berikut :

1. Bagaimana pendapat anda tentang pengaruh lingkungan hijau bagi


masyarakat?
2. Bagaimana pendapat anda tentang usaha pemerintah dan
masyarakat dalam mengupayakan lingkungan hijau?

5
BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini peneliti akan mngerangkan data dan hasil penelitiannya tentang
permasalahan yang telah dirumuskan pada Bab I. Hasil dari penelitian ini diperoleh
dengan teknik wawancara secara langsung kepada informan sebagai bentuk pencarian
dan dokumentasilangsung di lapangan. Penelitian ini berfokus pada pandangan
masyarakat tentang pengaruh lingkungan hijau bagi masyarakat. Pendekatan ini bertujuan
untuk memperoleh pemahaman dan menggambarkan realitas yang kompleks. Penelitian
dengan pendekatan kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data-
data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan berdasarkan orang atau perilaku yang
diamati (Nasution, 2003: 3)

A. Pelaksanaan Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada :
 Hari dan tanggal : Sabtu, 25 Maret 2023
 Tempat : Tanjung Terdana, Pondok Kubang, Bengkulu
Tengah
 Biodata informan
o Nama : Yurike Betris Rachellia Maylani
o TTG : Bengkulu, 06 Mei 2002
o Alamat : Tanjung Terdana, Pondok Kubang, Bengkulu
Tengah
o Status : Mahasiswi
B. Hasil
Penelitian ini dilaksanakan pada hari sabtu, 25 maret 2023 di desa tanjung
terdana, pondok kubang. Peneliti mewawancarai seorang informan bernama
Rachel. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi desa tersebut memiliki
lingkungan yang cukup bias dibilang lingkungan hijau, karena desa tersebut
masih memiliki banyak kawasan hutan liar. Akan tetapi ada beberapa lahan
dipinggir jalan yang dibuka untuk dibangun perumahan.
Dari hasil observasi dan pengamatan lahan yang dibuka tersebut
mengakibatkan lingkuna hijau mulai berkurang. Dan dari pembukaan lahan
tersebut ada beberapa dampak yang merugikan sekitar, seperti tanah menjadi
longsor dan turun ke jalan, menggangu pengendara.
Menurut informan lingkungan hijau sangat penting untuk keberlanjutan
ekosistem lingkungan. Dan untuk upaya tersendiri sudah ada.

6
C. Pembahasan
1. Pengaruh lingkungan hijau bagi masyarakat
Seperti yang kita ketahui, lingkungan hujau itu sangatlah penting
bagi masyarakat karena dengan adanya lingkungan hijau akan membuat
suatu ekosistem baru untuk, makhluk lain seperti, hewan, tumbuhan, serta
manusia berpengaruh baik. Karena itu semua menciptakan sinergi yang
bagus.
Dan lingkungan hijau juga dapat mengurangi efek global warming
yang dapat kita rasakan sekarang, seperti perubahan cuaca yang ekstrim,
dan juga suhu udara yang semakin panasa. Sehingga lingkungan hijau
sangat penting dan berperan besar disetiap daerah.
Padanyatanya untuk menciptakan lingkungan hijau tidak harus
dengan melakukan konservasi besar-besran cukup mulai dari lingkungan
rumah tangga, dengan cara menanan pohon di halaman rumah dan
menjaga kebersihan lingkungan disekitar rumah.
2. Usaha pemerintah dan masyarakat dalam pengupayaan lingkungan hijau
Untuk sekarang ini belum ada tindakan usaha tegas yang dilakukan
oleh pemerintah dan masyarakat, karena hingga saat ini masih maraknya
kasus penebangan pohon liar. Sehingga hingga saat ini tidak adanya rasa
upaya yang dilakuakn oleh pemerintah dan masyarakat. Yang kita rasakan
saat ini hanyalah dampaknya, seperti tanah longsor, dan banjir.
Kenyataannya bancana itu dapat ditanggulangi jika adanya
lingkungan hijau yang memandahi. Dan adanya ketegasan dari pemerintah
dan masyarakat itu sendiri.

7
BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan
Lingkungan hijau adalah daerah yang sangat penting, karena lingkungan hijau
adalah kombinasi dari berbagai makhluk hidup yang saling ketergantungan satu sama lain.
Namun masih banyak sekali manusia yang melakukan kesalahan sehingga merusak
lingkungan hijau itu senidri. Sehingga dengan rusaknya lingkungan hijau tersebut dapat
memeberikan dampak buruk bagi manusia. Akan tetapi pemerintah dan masyarakat
sekitar tidak memiliki ketegasan akan hukuman bagi manusia yang tidak melindungi
lingkungan hijau tersebut. Sehingga makin lama kita makin kekurangan lingkungan hijau.
B. Saran
Makalah ini tidak sempurna, kiranya makalah ini dapat menjadi tambahan ilmu
pengetahuan kita tentang pengaruh lingkungan hijau bagi masyarakat.

8
LAMPIRAN

9
DAFTAR PUSTAKA

Gramedia.com

Kompasiana.com

Wikipedia.org

Dlh.semarangkota.go.id

Lindungihutan.com

Peraturan.bpk.go.id

blogspot.com

eprints.umm.ac.id

10

Anda mungkin juga menyukai