Anda di halaman 1dari 11

HUBUNGAN TIMBAL BALIK ANTAR PENDUDUK DENGAN

KESELARASAN LINGKUNGAN
Makalah ini dibuat dan diajukan untuk memenuhi tugas kelompok pada mata
Kuliah “Ekologi”
Dosen Pengampu :
Dra. Tjipto Rini, M.Kes.

Disusun oleh :
Difa Dliyaulhaq (P21335120011)
Ega Arfanza (P21335120012)
Galuh Pramuditha (P21335120016)
Lina Shabrina (P21335120021)
Shifa Ajahra (P21335120037)

PROGRAM STUDI DIV


SANITASI LINGKUNGAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA 2
JAKARTA
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberi kesehatan,
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan baik. Adapun judul makalah ini adalah
HUBUNGAN TIMBAL BALIK ANTAR PENDUDUK DENGAN KESELARASAN
LINGKUNGAN. Penulis berharap makalah ini dapat memberikan informasi mengenai hubungan
timbal balik antar penduduk dengan keselarasan lingkungan. Makalah ini disusun untuk memenuhi
salah satu tugas kelompok mata kuliah Ekologi semester satu pada jurusan Kesehatan Lingkungan
yang diberikan oleh dosen mata kuliah Ekologi Ibu Dra. Tjipto Rini, M.Kes. Penulis menyadari
akan keterbatasan pengetahuan dan kemampuan serta wawasan yang penulis miliki, oleh karena
itu penulis mengharapkan saran dan kritikan yang bersifat membangun demi kesempurnaan tugas
ini. Akhir kata penulis ucapkan terimakasih kepada semua yang telah membantu penulis dalam
penyelesaian tugas ini, semoga tugas ini dapat bermanfaat bagi rekan-rekan mahasiswa program
studi Sarjana Terapan Kesehatan Lingkungan.

Jakarta, 25 Oktober 2020


Penulis

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................................i
DAFTAR ISI ............................................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................................... 1
C. Tujuan Penulisan ............................................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Penduduk dan Lingkungan ............................................................................. 3
B. Peran Penduduk dalam Lingkungan ................................................................................. 4
C. Hubungan Timbal Balik Antara Penduduk
dengan Keselarasan Lingkungan ...................................................................................... 5
D. Cara Mencegah Berbagai Dampak Negatif dari
Pengaruh Penduduk Terhadap Lingkungan ...................................................................... 5
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ..................................................................................................................... 7
B. Saran ............................................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................. 8

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penduduk adalah semua manusia yang berdomisili di suatu wilayah geografis selama kurun waktu
yang lama tetapi bertujuan untuk menetap. Membahas tentang manusia berarti membahas tentang
kehidupan sosialdan budayanya, tentang tatanan nilai-nilai, peradaban, kebudayaan, lingkungan,
sumber alam, dan segala aspek yang menyangkut manusia dan lingkungannya secara menyeluruh.
Manusia hidup pasti mempunyai hubungan dengan lingkungan hidupnya, lebih dari itu, manusia
telah berusaha pula mengubah lingkungan hidupnya demi kebutuhan dan kesejahteraan. Dari
sinilah lahir peradapan – istilah Toynbee- sebagai akibat dari kemampuan manusia mengatasi
lingkungan. Lingkungan hidup tidak bisa di pisahkan dari ekosistem atau sistem ekologi.

Lingkungan amat penting bagi kehidupan manusia. Segala yang ada pada lingkungan dapat
dimanfaatankan oleh manusia untuk mencukupi kebutuhan hidup manusia, karena lingkungan
memiliki daya dukung, yaitu kemampuan lingkungan untuk mendukung perikehidupan manusia
dan makhluk hidup lainnya. Lingkungan memiliki hubungan dengan manusia. lingkungan
mempengaruhi sikap dan perilaku manusia, demikian pula kehidupan manusia akan
mempengaruhi lingkungan tempat hidupnya. Faktor lingkungan (tanah,iklim,topografi,sumber
daya alam) dapat menjadi pra kondisi bagi sifat dan perilaku manusia. Lingkungan menjadi salah
satu variabel yang mempengaruhi kehidupan manusia. Manusia pun dapat mempengaruhi
lingkungan demi kemajuan dan kesejahteraan hidupnya.

Perhatian dan pengaruh manusia terhadap ligkungan makin meningkat pada zaman teknologi
maju. Masa ini manusia mengubah lingkungan hidup alami menjadi lingkungan hidup binaan.
Eksplotasi sumber daya alam makin meningkat untuk memenuhin bahan dasar industri. Sebaliknya
hasil industri berupa asap dan limbah mulai menurunkan kualitas lingkungan hidup.

B. Rumusan Masalah

Dari uraian latar belakang diatas dapat diurakain rumusan masalah, diantaranya :

1. Apa pengertian penduduk dan lingkungan?

1
2. Bagaimana peran penduduk dalam lingkungan?
3. Bagaimana hubungan timbal balik antara penduduk dengan keselarasan lingkungan?
4. Bagaimana cara menanggulangi berbagai dampak negatif dari pengaruh penduduk
terhadap lingkungan ?

C. Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah :

1. Mengetahui pengertian penduduk dan lingkungan hidup.


2. Memahami peran penduduk dalam lingkungan.
3. Memahami hubungan timbal balik antara penduduk dengan keselarasan lingkungan.
4. Memahami cara mencegah dampak negatif dari pengaruh penduduk terhadap lingkungan..

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Penduduk dan Lingkungan

Penduduk merupakan salah satu objek kajian yang dipelajari dalam ilmu geografi. Cabang ilmu
geografi yang mempelajari tentang penduduk adalah geografi manusia, sedangkan ilmu yang
mempelajari tentang kependudukan disebut demografi. Atau secara singkat penduduk adalah
semua manusia yang berdomisili di suatu wilayah geografis selama kurun waktu yang lama tetapi
bertujuan untuk menetap. Penduduk mempunyai peranan penting dalam pembangunan suatu
daerah. Semakin banyak jumlah penduduk maka dapat dikatakan bahwa semakin banyak pula
potensi-potensi yang dapat dikembangkan ataupun yang dapat digunakan untuk pembangunan
wilayah. Karena sumberdaya manusia merupakan komponen pembangunan yang penting
disamping sumberdaya alam dan teknologi (Mantra, 2003). Akan tetapi, pada kenyataannya bahwa
pertambahan penduduk kerap kali lebih banyak membawa permasalahan daripada membawa
solusi terhadap pembangunan.

Banyak wilayah-wilayah di Indonesia yang mempunyai jumlah penduduk tinggi terkadang


mempunyai banyak permasalahan sosial yang timbul akibat efek dari pertumbuhan penduduk.
Terlebih lagi didaerah perkotaan yang identik dengan banyanknya penduduk dan disertai dengan
terbatasnya lahan yang tersedia, menimbulkan banyak sekali permasalahan sosial maupun masalah
lingkungan.

Lingkungan adalah tempat dimana suatu makhluk hidup itu tumbuh dimana meliputi unsur unsur
penting seperti tanah, air, dan udara. Lingkungan sendiri memiliki arti penting dalam kehidupan
setiap makhluk hidup, misalnya lingkungan hutan dimana setiap tumbuhan dan hewan bisa hidup
dengan bebas untuk mencari makan.

Selain itu, ada pula lingkungan perkotaan dimana unsur bangunan sangat kental di dalamnya,
dalam hal ini sikap manusia mengenai lingkungan dan dampak dari kegiatan manusia sangat tidak
terurus dan terpikirkan, saat lingkungan rusak dan ekosistem hancur maka keseimbangan antara
kehidupan dan dengan kehidupan lainnya akan berubah, hal ini memberikan dampak negatif bagi
setiap makhluk hidup yang ada di sekitarnya.

3
B. Peran Penduduk Dalam Lingkungan

Penduduk merupakan manusia yang menetap dalam suatu wilayah atau tempat. Manusia
merupakan komponen biotik lingkungan yang memiliki kemampuan berfikir dan penalaran yang
tinggi. Disamping itu manusia memiliki budaya, pranata sosial dan pengetahuan serta teknologi
yang makin berkembang. Peranan manusia dalam lingkungan ada yang bersifat positif dan ada
yang bersifat negatif. Peranan manusia yang bersifat negatif adalah peranan yang merugikan
lingkungan. Kerugian ini secara langsung atau pun tidak langsung timbul akibat kegiatan manusia
dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, peranan manusia yang bersifat positif adalah peranan yang
berakibat menguntungkan lingkungan karena dapat menjaga dan melestarikan daya dukung
lingkungan.

1. Peranan Manusia yang bersifat negatif terhadap lingkungan antara lain sebagai berikut:

 Eksploitasi yang melampaui batas sehingga persediaan Sumber Daya Alam makin menciut
(depletion)
 Punah atau merosotnya jumlah keanekaan jenis biota
 Berubahnya ekosistem alami yang mantap dan seimbang menjadi ekosistem binaan yang
tidak mantap karena terus menerus memerlukan subsidi energi
 Berubahnya profil permukaan bumi yang dapat mengganggu kestabilan tanah hingga
menimbulkan longsor
 Masuknya energi bahan atau senyawa tertentu ke dalam lingkungan yang menimbulkan
pencemaran air, udara, dan tanah. hal ini berakibat menurunnya kualitas lingkungan hidup.
Pencemaran dapat menimbulkan dampak negatif pada lingkungan dan terhadap manusia
itu sendiri.

2. Peranan Manusia yang menguntungkan lingkungan antara lain:

 Melakukan eksploitasi Sumber Daya Alam secara tepat dan bijaksana terutama SDA yang
tidak dapat diperbaharui;
 Mengadakan penghijauan dan reboisasi untuk menjaga kelestarian keaneka jenis flora serta
untuk mencegah terjadinya erosi dan banjir;
 Melakukan proses daur ulang serta pengolahan limbah agar kadar bahan pencemar yang
terbuang ke dalam lingkungan tidak melampaui nilai ambang batasnya;

4
 Melakukan sistem pertanian secara tumpang sari atau multi kultur untuk menjaga
kesuburan tanah. Untuk tanah pertanian yang miring dibuat sengkedan guna mencegah
derasnya erosi serta terhanyutnya lapisan tanah yang mengandung humus;
 Membuat peraturan, organisasi atau undang-undang untuk melindungi lingkungan dan
keanekaan jenis makhluk hidup.

C. Hubungan Timbal Balik Antara Penduduk dengan Keselarasan Lingkungan

Terdapat hubungan mutualisme antara manusia dengan lingkungan :

Peradaban penduduk berkembang -> Lingkungan Rusak -> Manusia merugi

Manusia sebagaimana makhluk lainnya memiliki keterkaitan dan ketergantungan terhadap


lingkungannya. Manusia tidak akan pernah bisa hidup tanpa adanya dukungan dari lingkungannya.
Relasi manusia dan lingkungan merupakan hubungan yang saling timbal balik karena manusia
hidup di alam lingkungan hidup dan alam sebagai lingkungan hidup juga membutuhkan manusia
untuk pelestariannya. Jadi, manusia butuh alam untuk kehidupannya dan alam juga membutuhkan
manusia untuk pelestariannya. Hubungan antara manusia dengan lingkungannya akan selalu
mempengaruhi satu sama lain, dimana pengaruh tesebut membuat manusia dapat mengatur
keseimbangan antara kebutuhan hidupnya.

D. Cara Mencegah Berbagai Dampak Negatif dari Pengaruh Penduduk Terhadap


Lingkungan

Langkah-langkah pencegahannya yaitu diantaranya :

1. Menciptakan peraturan standar yang mengatur segala seluk-beluk persyaratan


pendirian pabrik atau industri.
2. Adanya perencanaan lokasi industri yang tepat
3. Memilih proses industri yang minim polusi dilihat dari bahan baku, reaksi kimia,
penggunaan air, asap, penyimpanan bahan baku dan barang jadi, serta transportasi dan
penyuluhan buangan.
4. Pengelolaan sumber air secara berebcana disertai pengamatan terhadap segala aspek
yang berhubungan dengan pengolahan air tersebut.

5
5. Pembuatan sistem pengelolaan air limbah secara kolektif dari seluruh industri yang
berada dilokasi tertentu.
6. Penanaman pohon secara merata dan berencana diseluruh kota.
7. Peraturan dan penataan dan penggunaan tanah dasar rencana induk pembangunan kota
sesuai dengan peruntukannya secara seimbang.
8. Perbaikan lingkungan sosial ekonomi msyarakat hingga mencapai tarf hidup yang
memenuhi pendidikan komunikasi dan kebutuhan sehari-hari.

6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Manusia mempunyai pengaruh penting dalam kelangsungan ekosistem serta habitat manusia itu
sendiri, tindakan-tindakan yang diambil atau kebijakan-kebijakan tentang hubungan dengan
lingkungan akan berpengaruh bagi lingkungan dan manusia itu sendiri.

Sehingga dapat disimpulkan bahwakita sebagai mahluk hidup harus dapat menjaga dan merawat
lingkungan karena sudah kita ketahui banyak bahaya yang dapat terjadi apabila kita tidak merawat
lingkungan.

Kemampuan kita untuk menyadari hal tersebut akan menentukan bagaimana hubungan kita
sebagai manusia dan lingkungan kita. Hal ini memerlukan pembiasaan diri yang dapat membuat
kita menyadari hubungan manusia dengan lingkungan. Manusia memiliki tugas untuk menjaga
lingkungan demi menjaga kelansungan hidup manusia itu sendiri dimasa akan datang.

B. Saran

Manusia sangat berhungungan dengan lingkungan, oleh karena itu manusia harus mampu menjaga
dan melestarikan lingkungannya, selain itu manusia harus mampu menjaga eksistensinya dalam
sosialisasi dengan manusia lain di lingkungannya, manusia juga memiliki problema dalam
kehidupannya sehingga manusia dituntut untuk mampu menangani problema tersebut.

Kemampuan kita untuk menyadari hal tersebut akan menentukan bagaimana hubungan kita
sebagai manusia dan lingkungan kita. Hal ini memerlukan pembiasaan diri yang dapat membuat
kita menyadari hubungan manusia dengan lingkungan.

7
DAFTAR PUSTAKA

http://ulilamrin.blogspot.com/2016/02/makalah-hubungan-manusia-dengan.html (diakses pada


25 Oktober 2020)

https://dalduksulbar.com/wp/hubungan-timbal-balik-antara-masalah-kependudukan-dengan-
lingkungan-hidup/ (diakses pada 25 Oktober 2020)

https://rimbakita.com/lingkungan/ (diakses pada 25 Oktober 2020)

http://eprints.ums.ac.id/47220/3/BAB%20I.pdf (diakses pada 25 Oktober 2020)

https://cecepnasuha.wordpress.com/2017/10/09/faktor-penyebab-persebaran-penduduk/amp/
(diakses pada 25 Oktober 2020)

Anda mungkin juga menyukai