Perawat sekolah merupakan salah satu dari beberapa orang yang ditempatkan untuk
memberikan arahan terhadap program kesehatan sekolah terkoordinasi. Perawat dapat
berperan sebagai manajer, konsultan, pendidik, pelaksana maupun peneliti di bidang
keperawatan dengan area khusus sekolah. Perawat dapat melaksanakan skrining
kesehatan, memberikan pelayanan dasar untuk luka dan keluhan minor dengan
memberikan pengobatan sederhana, memantau status imunisasi siswa dan
keluarganya dan aktif juga dalam mengidentifikasikan anak-anak yang mempunyai
masalah kesehatan. Perawat perlu memahami peraturan yang ada menyangkut anak
usia sekolah seperti memberikan libur kepada siswa karena adanya penyakit menular,
kutu, kudis, dan parasit lain. Dalam melaksanakan perannya sebagai konsultan
terutama untuk para guru, perawat dapat memberikan informasi tentang pentingnya
memberikan pengajaran kesehatan di kelas, pengembangan kurikulum yang terkait
dengan kesehatan, serta cara-cara penanganan kesehatan yang bersifat khusus dan
kecacatan (Sumijatun, 2005).
The National Association of School Nurses (NASN) menyatakan ada tiga peran
perawat komunitas di sekolah yaitu:
Ø Mengindentifikasi siswa, keluarga, dan guru dari resiko gangguan kesehatan (case
finding), mengembangkan dan implementasi intervensi yang sesuai dengan kebutuhan
kesehatan dan menyusun kebijakan dan program yang sesuai untuk memecahkan
permasalahan baik yang aktual maupun potensial.
c. Manajemen kasus pada siswa dan keluarga dengan kebutuhan kesehatan yang
khusus
d. Supervisi dan evaluasi pada tenaga kesehatan yang lain dan mendukung
personal
Peran perawat dalam promosi kesehatan pada individu atau keluarga pada dasarnya
bertujuan untuk meningkatkan kemampuan, kemauan, dan pengetahuan individu atau
keluarga dalam upaya peningkatkan derajat kesehatan.
Perawat sebagai salah satu tenaga kesehatan sangat erat kaitannya dengan lingkungan
sarana kesehatanan semisal rumah sakit, puskesmas dan posyandu.
Di tempat umum peran perawat tidak kalah penting dalam upaya promosi kesehatan
karena disana masyarakat sering berkumpul, bercengkrama bahkan melakukan
aktivitas. Beberapa contoh tempat umum antara lain Pasar, Halte Bus, Terminal,
Stasiun, dan Merokok di tempat umum sebagai contoh sangat dilarang karena dapat
menyebabkan polusi udara. Peran perawat untuk mensosialisasikan peraturan tentang
pelarangan kegiatan merokok di tempat umum merupakan salah satu upaya dalam
promosi kesehatan.