Anda di halaman 1dari 3

Langkah Cerdas Agar Selamat dari Siksa Neraka

By: Ustad Khalid Basalamah

Surah ke-51 Az-Zariyat, ayat 10-11 :


“Terkutuklah orang-orang yang banyak berdusta,

(yaitu) orang-orang yang terbenam dalam kebodohan dan kelalaian.”

— Berdusta adalah dosa besar, larangan yang diikuti ancaman.

— Allah tidak akan memberikan petunjuk bagi orang-orang yang berdusta.

Allah berfirman,
“Sesungguhnya Allah tidak akan memberikan petunjuk bagi orang yang melampaui batas dan
berdusta.”

— Jika benar kita jujur aman, jika kita salah kita jujur perbaiki, konsekuensinya diselesaikan
maka urusan selesai.

Nabi Muhammad SAW mengatakan,

Induk dosa besar :


1) Syirik kepada Allah;
2) Durhaka kepada orang tua, jangan
hardik mereka dan merendahlah kamu
pada keduanya;
3) Dusta / bohong.

Dalam perjalanan israj dan miraj Nabi dan malaikat melihat seorang laki-laki yang terbaring
terlentang dan laki-laki yang lain berdiri diarah wajahnya (diatas kepalanya), memegang
sebuah besi yang tajam merobek mulut, hidung, mata orang yang tidur itu sampai robek ke
tengkuknya sebagai azab dari seorang pendusta.

Lalu siapa yang sengaja mencari aib-aib seseorang, maka Allah akan membongkar aibnya dari
rumah sendiri.
Tanda-tanda orang munafik :
1. Dia bicara, dia berdusta.
2. Dia berjanji, dia pungkiri.
3. Dia diberikan amanah, dia berkhianat
termasuk kata-kata yang dititipkan.
4. Dia bertikai/berbeda/berselisih
pendapat, dia curang.

— Orang-orang yang jujur yang baik akan masuk dalam surga, kata Nabi kalian wajib, bukan
pilihan untuk jujur.

— Komitmen, menjaga kejujuran sampai dia tidak pernah berbohong lagi karena sudah
menjadi kebiasaannya. Ucapkanlah kebenaran walau itu pahit.

“Jujur adalah keberkahan”

— Orang yang jujur akan mendapatkan pahala selama hidup dan balasan diakhirat.

— Wajib meninggalkan kebohongan karena akan membawa pada kemaksiatan.

— Pentingnya menjaga lisan dari bohong, berkata kasar, menghina tapi puncaknya adalah
berbohong.

Setiap orang mau berbicara maka harus dipikirkan terlebih dahulu, jika membawa
kemaslahatan untuk dirinya maka boleh dibicarakan tapi jika ragu maka lebih baik diam.

Kata Nabi, jika kita bisa menjaga 2 hal :

1. Lisan, kuasai lidahmu, jaga lisanmu karena menjadi penilaian orang dan Allah.
2. Kemaluan.

Maka kesucian adalah jalan keselamatan dan surga jaminannya.

— Salah satu langkah cerdas kita selamat dari api neraka adalah menjauhi dusta.

— Orang yang jujur itu merupakan perintah agama.


Pada hadis Nabi Muhammad SAW mengatakan, bukan termasuk orang yg bohong jika :

1. Orang yang membantu menengahi orang yang bertikai.


2. Puji-pujian bercandanya suami-istri karena untuk membahagiakan rumah tangganya tapi
tidak boleh terlalu sering. Harus royal pujian pada pasangan halal.

Anda mungkin juga menyukai