Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH OBYEK WISATA PURA BESAKIH

DI KARANGASEM

Dibuat Oleh:

Nama :

Nama Kelompok :

Nomor Urut :

LEMBAGA PENDIDIKAN DAN MANAJEMEN INFORMATIKA


ALFA PRIMA KARANGASEM
2020/2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-nya sehingga
makalah yang berjudul “OBJEK WISATA PURA BESAKIH” dapat tersusun hingga selesai,
dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan bagi para pembaca.
Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi
lebih baik lagi. Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, kami yakin
masih banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan
saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................i

DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii

DAFTAR GAMBAR................................................................................................................iii

BAB I PEDAHULUAN.............................................................................................................1

1.1 LATAR BELAKANG.................................................................................................1

1.2 RUMUSAN MASALAH............................................................................................1

1.3 TUJUAN......................................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................2

2.1 Lokasi dan Sejarah Pura Besakih................................................................................2

2.2 Hal yang menarik dari objek wisata besakih...............................................................3

BAB III PENUTUP....................................................................................................................7

3.1 Kesimpulan..................................................................................................................7

3.2 Saran............................................................................................................................7

ii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Areal Pura Besakih...............................................................................................................2
Gambar 2 Areal Pura Penataran Agung.................................................................................................4
Gambar 3 Diagram Kunjungan Wisatawan tahun 2017-2019................................................................6

iii
BAB I
PEDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Pulau Bali sebagai Destinasi Pariwisata Nasional maupun Internasional telah
terkenal sejak lama. Pulau Bali yang mendapat julukan Pulau Dewata merupakan ikon
utama pariwisata di Indonesia. Tidak hanya didalam negeri, wisatawan dunia juga
menempatkan Bali sebagai salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi. Bali masih
kental dengan adat istiadat Hindu, salah satu daya tarik wisatawan untuk berkunjung.
Sebagai daerah tujuan wisata, kekayaan dan keindahan alam serta keunikan seni
budayanya menjadi daya tarik utama. Bali memiliki objek wisata yang sangat beragam
baik wisata alam, wisata budaya. Banyak tempat – tempat indah dan menarik untuk
dikunjungi salah satunya adalah Obyek Wisata Besakih atau Pura Besakih.

1.2 RUMUSAN MASALAH


Dari latar belakang di atas dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:
A. Dimana dan bagaimana sejarah Pura Besakih ?
B. Apa keunggulan Objek Wisata Pura Besakih?

1.3 TUJUAN
A. Untuk dapat megetahui lokasi serta Sejarah Pura Besakih
B. Mengetahui keunggulan Objek Wisata Pura Besakih

1
BAB II
PEMBAHASAN

Gambar 1 Areal Pura Besakih

2.1 Lokasi dan Sejarah Pura Besakih


Pura Besakih terletak di Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten
Karangasem sebelah barat daya Gunung Agung sekitar 44 km dari Amlapura dan 62 km
dari Denpasar. Pura Besakih merupakan salah satu objek wisata yang memiliki keunikan
tersendiri dibandingan tempat wisata lainnya. Pura Besakih menjadi terkenal karena
kompleks candi yang didirikan, sehingga dikenal sebagai Pura Utama di Bali. Besakih
yang menawarkan atmosfer religius dibangun berdasarkan empat arah mata angin.

Pura ini pada awalnya dibangun di suatu desa suci yang disebut Huludung
Basukih, yang kini dikenal sebagai Desa Besakih. Nama Besakih diambil dari kata
“Basuki” atau dalam naskah kuno ditulis sebagai Basukir atau Basukih. Kata Basuki
sendiri diambil dari bahasa Sanskerta “wasuki” yang berarti “penyelamat”. Sementara,
dalam mitologi Samudramanthana disebutkan bahwa Basuki adalah nama naga yang
melingkari Gunung Mandara. Cerita kuno menyebutkan bahwa Pura Besakih dibangun
oleh Rsi Markandya dan pengikutnya sekitar abad ke-11. Pada waktu itu, Rsi Markandya
ingin pergi ke Gunung Agung untuk membangun peristirahatan. Namun, proses
pembangunannya bermasalah karena meninggal para pengikutnya akibat suatu penyakit.
Untuk menyelamatkan para pengikutnya maka, Rsi Markandya membuat sebuah tempat

2
pemujaan terhadap Tuhan sebagai penyelamat. Tempat pemujaan tersebut disebut
“Sanggar Basuki”.

Di komplek Pura Besakih kerap diadakan berbagai macam Upacara Agama


Hindu yang mencapai puncaknya pada perayaan tiap seratus tahun Pura Besakih yang
disebut Eka Dasa Rudra. Selain dapat menikmati peninggalan sejarah, arsitektur khas,
serta perayaan ritual keagamaan di pura ini, wisatawan juga dapat melengkapi kunjungan
wisata dengan mendaki Gunung Agung.

2.2 Hal yang menarik dari objek wisata besakih


Objek wisata Pura Besakih memiliki banyak Keunggulan:
1. Keindahan Alam
Lokasi Obyek wisata besakih berada di Lereng Gunung Agung dengan panorama
alam yang indah baik pagi maupun sore hari. Udara yang sejuk serta jauh dari
kebisingan kota sangat cocok untuk menghilangkan kejenuhan. Untuk mencapai pura,
wisatawan harus berjalan di sebuah jalan setapak sekitar 200 meter. Di kedua sisi jalan,
wisatawan akan menikmati pemandangan yang indah, dan merasakan angin menerpa
kulit dan rambut dalam perjalanan disekitar pura. Jika tidak, wisatawan dapat memilih
untuk menyewa sepeda motor yang ditawarkan oleh penduduk setempat.

2. Kebudayaan
Hal yang tidak kalah menarik dari Objek wisata besakih, yaitu dari sisi
kebudayaannya. Kehidupan masyarakat Bali sangat erat dengan Agama Hindunya. Pura
Besakih merupakan pura terbesar dan terpenting di Bali. Pura Besakih terdiri dari 1
Pura Pusat yaitu Pura Penataran Agung Besakih dan 18 Pura Pendamping yaitu 1 Pura
Basukian dan 17 Pura lainnya. Semua Umat Hindu terutama yang ada di Bali,
mempunyai sebuah pura penyungsungan (tempat persembahyangan) disebut Pura
Pedharman sesuai dengan wangsa mereka, terbagi menjadi beberapa kompleks pada
areal ini, dan Pura Pedharman tersebut merupakan warisan leluhur secara turun
temurun. Pura Penataran Agung adalah Pura terbesar kawasan kompleks Pura Besakih,
candi-candi atau pelinggihnya lebih banyak, upacaranya juga paling banyak di
Penataran Agung ini. Selain itu, Pura Penataran Agung adalah pura yang terbesar,
terbanyak bangunan-bangunan pelinggihnya, terbanyak jenis upakaranya dan

3
merupakan pusat dari semua pura yang ada di kompleks Pura Besakih. Di Pura
Penataran Agung terdapat 3 arca atau candi utama simbol stana dari sifat Tuhan Tri
Murti, yaitu Dewa Brahma, Dewa Wisnu dan Dewa Siwa yang merupakan perlambang
Dewa Pencipta, Dewa Pemelihara dan Dewa Pelebur/Reinkarnasi. Jika umat Hindu
yang bersembahyang ke Pura Besakih, maka Pura Penataran Agung ini menjadi tujuan
persembahyangan utama. Termasuk juga wisatawan yang melakukan tour ke tempat
wisata ini, Pura Penataran Agung adalah tujuan wajib.

Gambar 2 Areal Pura Penataran Agung


Penataran Agung ini ada 3 candi utama dan merupakan intisari dan seluruh
bangunan suci (palinggih) yang ada pada kompleks Pura Agung Besakih. Padmasana
Tiga adalah simbol dari stana tuhan sesuai dengan sifat Tri Murti yaitu Dewa Brahma
sebagai Pencipta, Wisnu sebagai Pemelihara dan Siwa sebagai Pelebur. Pura Besakih
berasal dari zaman sangat tua, karena banyaknya peninggalan –peninggalan zaman
megalitikum, seperti menhir, tahta batu, struktur teras pyramid yang ditemukan di
kawasan Pura Besakih, keberadaannya dijaga lestari sampai sekarang ini.

Berkunjung ke Pura Besakih, bagi penekun kegiatan rohani, akan mendapatkan


dan merasakan nuansa spiritual dan magis yang begitu kentalnya, selain hamparan
pemandangan alam dari ketinggian, terlihat begitu indah. Apalagi jika sampai pada
areal Pura Gelap yang menempati posisi paling atas kompleks pura ini. Dari Pura
Gelap ini anda bisa menyaksikan keindahan alam di kawasan Pura Besakih.

3. Sarana dan Prasarana Pendukung

4
Besakih sebagai destinasi wisata memiliki sarana dan prasarana pendukung yang
baik. Disekitar kawasan wisata besakih banyak terdapat toko souvenir, wisatawan dapat
membeli beberapa souvenir khas Bali untuk anggota keluarga sebagai oleh – oleh. Bali
terkenal dengan kerajinan tangannya yang unik, lukisan, patung dan ukiran. Ada juga
banyak pedagang kaki lima yang menjual pernak-pernik dan kerajinan pura. Ada
banyak warung pinggir jalan di sepanjang jalan setapak sebelum wisatawan mencapai
pintu gerbang pura. Warung-warung tersebut menyediakan berbagai masakan khas Bali
dan masakan nusantara dengan harga yang terjangkau. Bagi wisatawan yang memiliki
dana lebih dapat menikmati fasilitas Hotel dan Restorant, banyak terdapat Hotel
berbagai kelas atas, Hotel-hotel berbintang berfasilitas standar Internasional, Restorant
& Bar di kawasan Kintamani yang lokasinya tidak terlalu jauh dari Besakih.

4. Penghubung/Tranportasi
Lokasi Pura Besakih ini sangat mudah ditemukan, karena kebanyaan orang tahu
lokasi pura ini sebagai salah satu tujuan wisata terbaik di Bali. Banyak sarana
transportasi yang dapat dipilih untuk menuju Obyek Wisata Pura Besakih baik sarana
transportasi umum maupun pribadi.

5. Pengelolaan yang Profesional


Bagi wisatawan yang berkunjung akan diterima di parkir bawah, wisatawan yang
perlu pemandu akan di dampingi oleh Guide lokal selama berwisata, sedangkan
pengunjung yang bermasud bersembahyang di persilahkan masuk. Harga tiket masuk
ke areal Obyek Wisata Pura Besakih sangat terjangkau. Pengunjung yang ingin
memasuki Pura di kenai biaya masuk sebesar Rp. 15.000 per orang. Apabila
pengunjung mengendarai mobil pribadi, maka ada biaya tambahan sebesar Rp. 5.000
untuk biaya parkir. Khusus untuk warga Hindu yang ingin bersembahyang cukup
membayar biaya parkir Rp.5.000, -

5
Gambar 3 Diagram Kunjungan Wisatawan tahun 2017-2019

6
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Obyek Wisata Pura Besakih Terletak di Desa Besakih, Kecamatan Rendang,
Kabupaten Karangasem. Obyek Wisata Besakih menyediakan wisata alam dengan
keindahan alam dan kesejukan udaranya. Disisi budaya, Besakih merupakan peradaban
Hindu di Bali dengan ditemukannya prasasti. Di Besakih banyak terdapat peninggalan
zaman megalitikum, seperti menhir, tahta batu, struktur teras pyramid yang ditemukan
di kompleks Pura Besakih, ini menunjukkan bahwa Besakih sebagai tempat yang
disucikan. Selain itu juga dapat mengetahui keunggulan Obyek Wisata yang dikelola.
Sarana dan prasarana yang membuat wisatawan merasa puas saat berkunjung ke
Besakih.

3.2 Saran
Sebagai masyarakat Bali harus bisa menjaga kelangsungan dan kelestarian
budaya yang dibuat dan diwarisi oleh leluhur kita. Untuk itu kita harus ikut menjaga Pura
Besakih agar tidak rusak. Menjaga kesucian pura sangatlah perlu karena Pura Besakih
merupakan tempat suci umat hindu. Perlu adanya dibuatkannya aturan-aturan yang lebih
ketat di bidang pariwisata demi menjaga kesucian pura, tidak hanya Pura Besakih namun
semua pura yang di jadikan sebagai Obyek Wisata di Bali.

7
8

Anda mungkin juga menyukai