Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan YME atas selesainya penyusunan Modul Ajar
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) SMP Negeri 2 Kledung. Modul ajar ini disusun
dalam rangka sebagai panduan fasilitator P5 dengan tema “Gaya Hidup Berkelanjutan” dan
topik “Sekolahku Bebas Sampah” di lingkungan SMP Negeri 2 Kledung.
P5 ini merupakan kegiatan kokurikuler berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya
pencapaian kompetensi dan karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila yang disusun
berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan. Penyusunan modul ajar ini mengacu pada buku
“Panduan Pengembangan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila” yang dikeluarkan oleh
Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan yang bernaung di bawah Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
Proyek ini diharapkan untuk bisa menjembatani dan memfasilitasi peserta didik untuk bisa
meraih—meskipun tidak langsung semua dalam satu proyek—enam dimensi Profil Pelajar
Pancasila yakni: 1) Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia; 2) Mandiri; 3)
Bergotong Royong; 4) Berkebhinekaan Global; 5) Bernalar Kritis; dan 6) Kreatif. Enam dimensi
ini perlu dilihat secara utuh sebagai satu kesatuan agar setiap individu dapat menjadi pelajar
sepanjang hayat yang berkompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai nilai Pancasila.
Akhir kata, kami mengucapkan selamat dan terima kasih kepada penanggung jawab, tim
penyusun, tim kontributor, dan desainer tata letak yang telah bekerja dengan sepenuh hari untuk
menghasilkan modul ajar sebagai panduan pelaksanaan P5 di SMP Negeri 2 Kledung.
Tim Penyusun
MODUL AJAR P5 GHB SEKOLAHKU BEBAS SAMPAH SMP NEGERI 2 KLEDUNG .............................i
KATA PENGANTAR ........................................................................................................................................................ ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................................................................................... iii
P5 SMP NEGERI 2 KLEDUNG TA 2022/2023 ................................................................................................... 1
A. Pendahuluan ........................................................................................................................................................ 1
B. Tujuan, Alur, dan Target Pencapaian Proyek ......................................................................................... 1
C. Alur Pencapaian Proyek “Sekolahku Bebas Sampah” ......................................................................... 2
D. Garis Waktu Pelaksanaan Alur Pencapaian Proyek............................................................................. 2
E. Dimensi, Elemen, dan Sub-elemen Profil Pelajar Pancasila ............................................................. 3
F. Perkembangan Sub-elemen Antarfase ...................................................................................................... 5
G. Relevansi Proyek bagi Sekolah ..................................................................................................................... 6
H. Cara Penggunaan Modul Ajar Proyek Ini ................................................................................................. 6
I. Teknis Pembagian Kelompok........................................................................................................................ 6
J. Pembagian Pendamping.................................................................................................................................. 6
K. Pelaksanaan Asesmen ...................................................................................................................................... 7
GAYA HIDUP BERKELANJUTAN: SEKOLAHKU BEBAS SAMPAH ............................................................ 8
Kegiatan 1 Tahap Pengenalan: Isu Sampah ................................................................................................. 9
Kegiatan 2 Tahap Pengenalan: Macam Sampah ...................................................................................... 10
Kegiatan 3 Tahap Pengenalan: Direct Survey ........................................................................................... 11
Kegiatan 4 Tahap Pengenalan: Group Discussion .................................................................................... 12
Kegiatan 5 Tahap Kontekstualisasi: Field Observation ....................................................................... 13
Kegiatan 6 Tahap Kontekstualisasi: Perencanaan dalam Lingkup Sekolah (Kompos) ........... 14
Kegiatan 7 Tahap Kontekstualisasi: Perencanaan dalam Lingkup Sekolah (Karya
Anorganik) .............................................................................................................................................................. 15
Kegiatan 8 Tahap Kontekstualisasi: Refleksi & Asesmen Formatif................................................. 16
Kegiatan 9—10 Tahap Aksi: Sekolahku Bebas Sampah Organik ..................................................... 17
Kegiatan 11—12 Tahap Aksi: Kampanye Aksi ........................................................................................ 18
Kegiatan 13 Tahap Aksi: Pembuatan Karya Anorganik ....................................................................... 19
Kegiatan 14 Tahap Aksi: Refleksi Aksi & Perencanaan Pameran .................................................... 20
Kegiatan 15 Tahap Aksi: Persiapan Pameran .......................................................................................... 21
Kegiatan 16 Tahap RTL: Pameran Aksi “Sekolahku Bebas Sampah” ............................................. 22
Kegiatan 17 Tahap RTL: Refleksi Pameran ............................................................................................... 24
Kegiatan 18 Tahap RTL: Evaluasi Akhir & Menyusun Keberlanjutan Aksi.................................. 25
ASESMEN .......................................................................................................................................................................... 26
A. Asesmen Diagnostik ....................................................................................................................................... 26
B. Asesmen Formatif ........................................................................................................................................... 27
C. Asesmen Sumatif ............................................................................................................................................. 30
PENGAYAAN DAN PERBAIKAN............................................................................................................................. 32
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................................................................... 33
A. Pendahuluan
Kepedulian akan lingkungan perlu ditanamkan sejak dini. Lingkungan yang bersih dan
asri akan membuat hidup lebih nyaman dan sehat. Kenyamanan dan kesehatan ini akan
menopang kita untuk menjadi manusia yang berjiwa sempurna dengan adanya semangat
untuk selalu menjadi pribadi yang baik di setiap kesempatan.
Banyak sekali sampah yang ada di sekitar kita—yang mana kita pun sebenarnya bingung
dalam pengelolaan sampah-sampah yang ada. Pemerintah melalui Undang-undang RI
Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah telah menjelaskan bahwa rakyat
perlu diberikan pelayanan dalam pengelolaan sampah yang baik dan berwawasan
lingkungan sehingga nantinya tidak menimpulkan dampak negative terhadap kesehatan
masyarakat dan lingkungan.
Oleh karena itu, satuan pendidikan perlu mengambil posisi untuk bisa ikut serta dan aktif
dalam meningkatkan kesadaran dan memberikan pemahaman serta memberlakukan
praktik baik dalam pengelolaan sampah di lingkungan sekolah—utamanya dengan
peserta didik.
“Sekolahku Bebas Sampah” menjadi salah satu proyek yang dipilih oleh SMPN 2 Kledung
sebagai pembelajaran berbasis proyek. Sebagai sekolah adiwiyata, SMPN 2 Kledung
dikelilingi banyak pohon sehingga ketika daun-daun berguguran dan menjadi sampah di
lingkungan sekolah, daun-daun tersebut bisa dimanfaatkan untuk pembelajaran
kontekstual terkait dengan pemanfaatan sampah, khususnya yang organik.
Tahap Pengenalan: Mengenali dan membangun kesadaran murid terhadap isu sampah
1 2 3 4
29 Agustus 2022 30 Agustus 2022 31 Agustus 2022 1 September 2022
Asesmen Eksplorasi isu Pembicara: Diskusi kelompok,
Diagnostik dan macam-macam eksplorasi pembuatan laporan
pengenalan terkait sampah pengolahan sampah hasil wawancara,
dengan isu sampah serta wawancara presentasi hasil
wawancara,
rencana pembuatan
kesepakatan kelas
Tahap Kontekstualisasi: Mengontekstualisasikan masalah di lingkungan terdekat
5 6 7
2 September 2022 3 September 2022 5 September 2022
Observasi dan Pengorganisasian Asesmen Formatif
pengumpulan data data dan
mengenai sampah penyusunan Refleksi tahap
yang ada di langkah-langkah kontekstualisasi
lingkungan sekolah proyek serta
serta design penyajian data &
thinking pemecahan langkah proyek
masalah tersebut
Tahap Aksi: Bersama-sama mewujudkan pelajaran yang didapatkan melalui aksi nyata
8, 9 10, 11, 12 13 14 15
6—7 September 8—10 September 12 September 2022 13 September 2022 14 September 2022
2022 2022
Sekolahku Bebas Kampanye Aksi: Pembuatan Karya Asesmen Mempersiapkan
Sampah Organik Anorganik Formatif: Pameran Hasil
Pembuatan poster Refleksi Aksi Aksi
Mulai melakukan mengenai Membawa bahan
aksi dari pengolahan sampah dan alat karya Refleksi Mempersiapkan
pengumpulan organik menjadi anorganik dan
efektivitas aksi pameran dan
sampah, pupuk kompos dan
PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA SMP NEGERI 2 KLEDUNG 2
pencacahan, proses menjaga proses pembuatan yang telah visual yang akan
fermentasi kebersihan. karya anorganik dilakukan dan digunakan serta
hubungannya menyiapkan
Perencanaan dengan tujuan presentasi untuk
Pembuatan mengurangi pameran hasil
Karya sampah organik aksi
Anorganik dan anorganik.
Target Pencapaian di
Dimensi Elemen Sub-elemen akhir Fase D Aktivitas
(SMP, 12—15 tahun)
3 Bergotong 1 Kolaborasi 1 Kerja Sama Menyelaraskan tindakan
Royong (SE.3.1.1) sendiri dengan tindakan
orang lain untuk
melaksanakan kegiatan
dan mencapai tujuan
kelompok di lingkungan
sekitar, memberi semangat
kepada orang lain untuk
bekerja efektif, serta
mencapai tujuan bersama.
4 Mandiri 1 Pemahaman 2 Mengembangkan Memonitor kemajuan
diri dan refleksi diri belajar yang dicapai serta
situasi yang (SE.4.1.2) memprediksi tantangan
dihadapi pribadi dan akademik
yang akan muncul
berlandaskan pada
pengalamannya untuk
mempertimbangkan
Pentingnya peserta didik untuk bisa menjadi pribadi yang memiliki kesadaran tinggi
akan kebersihan lingkungan menjadi satu hal yang penting. Memberikan kesadaran dan
mengembangkan sikap peduli peserta didik SMP pada usia 13—15 tahun akan
lingkungan merupakan bagian dari kewajiban sekolah dalam menyiapkan pengetahuan,
sikap, dan keterampilan yang dibutuhkan untuk bekal kehidupan siswa di dunia nyata.
Nantinya, peserta didik setelah menyelesaikan masa pendidikannya di SMP yang mana
telah ditempa agar menjadi pribadi yang beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan
berakhlak mulia serta mampu untuk bergotong royong bisa menjadi agen perubahan
yang mampu memberikan solusi atas masalah sampah yang ada di lingkungan
terdekatnya.
Rangkaian kegiatan P5 dengan tema ini, secara tidak langsung, melibatkan beberapa
disiplin ilmu. Pengenalan etika dan akhlak kepada alama melalui pembelajaran PAI&BO,
pembuatan proposal dan laporan serta poster yang berkaitan erat dengan pembelajaran
bahasa dan prakarya, & pemanfaatan sampah organik untuk diolah menjadi pupuk
kompos melalui pembelajaran IPA, mampu menumbuhkan sikap untuk mampu menjaga
lingkungan alam sekitar dan bekerja sama.
Pelaksanaan proyek ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang
terlibat baik peserta didik, pendidik, orang tua, sekolah, masyarakat sekitar, pemerintah
daerah, dan pihak lainnya.
Perangkat ini dirancang untuk membantu pendidik SMP (Fase D) yang berada di sekolah
penggerak, khususnya SMP Negeri 2 Kledung, untuk melaksanakan kegiatan ko-
kurikuler yang mengusung tema “Gaya Hidup Berkelanjutan”. Di dalam modul ajar
dengan topik “Sekolahku Bebas Sampah Organik” ini terdapat 18 kegiatan yang saling
berkaitan.
Tim penyusun menyarankan agar proyek ini dilakukan mulai kelas tujuh agar peserta
didik tergugah dan tersadar sejak awal terkait dengan permasalahan sampah. Mereka
akan diajak untuk sadar dan berpikir kritis serta melakukan aksi nyata dalam
pengelolaan sampah organik yang ada di lingkungan sekitar terdekat, yakni sekolah.
Waktu yang direkomendasikan untuk pelaksanaan proyek ini adalah tiga minggu
dengan total kurang lebih 120 JP. Pada dasarnya, materi ataupun rancangan aktivitas
juga bisa disesuaikan agar proyek ini bisa berjalan efektif dan efisien sesuai dengan
kebutuhan peserta didik dan kondisi sekolah serta kondisi daerah tempat tinggal
sekolah berdiri.
J. Pembagian Pendamping
1. Minggu Pertama
1.
2. Pendamping mempersiapkan video mengenai isu sampah dari tautan berikut. Laptop
a. https://www.youtube.com/watch?v=cT17BrcBSBs (Sampah dan Manusia | Speaker Kecil
Memperbaiki Pengelolaan Sampah di Indonesia: diakses pada 19 Agustus 2022)
b. https://www.youtube.com/watch?v=G3xuh-iuyKo (Video Eksplanasi Fenomena
Sampah: diakses pada 19 Agustus 2022)
c. https://www.youtube.com/watch?v=Oqg1Z8scL-0 (Habis Makan, Terbit Gunung
Sampah: diakses pada 19 Agustus 2022)
Pengenalan: Pelaksanaan
1. Pendamping membuka dan meminta peserta didik berdoa bersama dipimpin ketua kelas. 10
Isu Sampah 2. Pendamping membagi lembar asesmen diagnostik dan peserta didik diminta untuk 70
mengisi lembar tersebut. Lembar asesmen
secara umum 3. Pendamping berdiskusi singkat dengan peserta didik mengenai apa yang mereka ketahui 10
dan mengenai GBH khususnya yang berkaitan dengan sampah.
4. Pendamping menampilkan video secara berurutan. Tiap satu video diikuti slide yang @ 55
Asesmen Diagnostik berisi pertanyaan mengenai konten tentang sampah yang ada di video tersebut. (Akan ada
3 video dan 3 slides—terlampir)
Tugas
1. Peserta didik diminta untuk membuat rangkuman berdasarkan video yang telah Buku tulis milik
ditampilkan berdasarkan pertanyaan-pertanyaan yang telah disediakan oleh pendamping. peserta didik
Waktu: 7 JP/280 menit 2. Peserta didik mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut dengan teman kelompok. pribadi
- Asesmen Diagnostik 3. Peserta didik diminta untuk menunjukkan hasil rangkumannya kepada pendamping untuk
- Video selanjutnya diberikan tanda bahwa telah merangkum.
- Diskusi 4. Penutup 10
- Merangkum 280
Kegiatan 1 Tahap Pengenalan: Isu Sampah
Peran Guru:
Fasilitator
2.
2. Pendamping mempersiapkan video mengenai isu sampah dari tautan berikut. Laptop
a. https://www.youtube.com/watch?v=Rf7dEbOhDqU (5 Menit Video Tutorial – Teknik Speaker Kecil
Presentasi yang Baik dan Benar (Episode 2): diakses pada 19 Agustus 2022)
b. https://www.youtube.com/watch?v=YB1z_9c6tr8 (Organic Waste and Inorganic Waste, What’s
the Difference: diakses pada 19 Agustus 2022)
c. https://www.youtube.com/watch?v=ODh-9y5SU18 (Mengenal Jenis-jenis Sampah: diakses
pada 19 Agustus 2022)
Pengenalan: d. https://www.youtube.com/watch?v=4oPhLOHOPNI (Sosialisasi Pemilahan Sampah
berdasarkan Jenisnya: diakses pada 19 Agustus 2022)
Macam e. https://www.youtube.com/watch?v=CGd3lgxReFE (Video Animasi Cara Pengelolaan Sampah,
“Sampahku Tanggung Jawabku”: diakses pada 19 Agustus 2022)
Pelaksanaan
Sampah 1. Pendamping membuka dan meminta peserta didik berdoa bersama dipimpin ketua kelas. 25
2. Pendamping memberikan pertanyaan pemantik kepada peserta didik mengenai tata cara melakukan 35
presentasi dan selanjutnya peserta didik diajak menonton video tutorial teknik presentasi. Peserta
didik (perwakilan) dengan bimbingan pendamping diajak untuk mempraktikkan cara presentasi.
3. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi pada pertemuan sebelumnya.
Materi baru mengenai macam sampah 90
Waktu: 8 JP/320 menit
4. Pendamping menampilkan 4 video dan 4 slides mengenai macam sampah dan selanjutnya peserta
- Tata Cara Presentasi
didik membuat rangkuman berdasarkan pertanyaan yang ada di slides. 170
- Presentasi Materi
Tugas
Sebelumnya 1. Peserta didik berdiskusi dan diminta untuk membuat rangkuman video yang telah ditampilkan Buku tulis milik
- Video berdasarkan pertanyaan-pertanyaan yang telah disediakan oleh pendamping. peserta didik
- Diskusi Kegiatan 2 Tahap 2. Peserta didik diminta untuk menunjukkan hasil rangkumannya kepada pendamping untuk pribadi
Pengenalan: Macam
- Merangkum selanjutnya diberikan tanda bahwa telah merangkum.
Sampah
3. Penutup 10
Peran Guru: 320
Fasilitator
3.
Pelaksanaan Bis
1. Peserta didik bersiap untuk berangkat ke TPA Kelurahan Kledung. Asumsi akan 45 Speaker dan
memakan waktu 1 jam. mic
Ketika semua sudah sampai di TPA
2. Peserta didik dikumpulkan dan dibariskan untuk selanjutnya secara klasikal menerima 30
pengarahan dari pendamping mengenai agenda di TPA.
Pengenalan: 3. Peserta didik dibentuk kelompok yang berisi delapan anak sehingga akan ada 20 15
kelompok.
Direct 4. Study tour di TPA dipimpin oleh petugas TPA dilanjutkan tanya jawab/wawancara.
5. Peserta didik mengambil data tambahan yang diperlukan.
75
45
Survey 6. Peserta didik mewawancarai penduduk sekitar (opsional dan jika memungkinkan)
7. Peserta didik dan pendamping berfoto bersama.
35
10
8. Peserta didik dan pendamping pulang ke sekolah. 45
Tugas
1. Peserta didik memperhatikan penjelasan petugas TPA dan mengumpulkan data yang 10 Buku tulis milik
diperlukan. peserta didik
Waktu: 8 JP/320 menit 2. Penutup pribadi
- Pembentukan kelompok 320
- Kunjungan TPA Sampah
- Pengambilan Data
- Wawancara Narasumber
Kegiatan 3 Tahap Pengenalan: Direct Survey
Peran Guru:
Fasilitator
4. Laptop
1. Peserta didik duduk bersama kelompoknya masing-masing.
2. Peserta didik berdiskusi mengenai hasil study tour di TPA dan menuliskan laporan hasil 180 Speaker
wawancara.
3. Peserta didik diberikan materi tata cara presentasi. 60
4. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya. 60
5. Setelah selesai, peserta membuat kesepakatan bersama mengenai perlakuan (treatment) 40
Pengenalan: apa saja yang harus dilakukan terhadap sampah.
Group
Discussion Penutup
1. Peserta didik menyimpulkan apa yang sudah dipelajari hari ini. Buku tulis milik
2. Penutup 10 peserta didik
pribadi
320
Peran Guru:
Fasilitator
Pelaksanaan Bis
5.
1. Peserta didik duduk berkelompok sesuai kelompok masing-masing. Speaker dan
2. Peserta didik diberikan arahan mengenai teknis pelaksanaan observasi dan pengumpulan 20 mic
data terkait sampah apa saja yang ada di lingkungan sekolah.
3. Peserta didik membuat format tabel untuk pengumpulan data. 15
4. Peserta didik dimiinta untuk mengobservasi dan mengumpulkan data secara individu. 45
5. Setelah selesai, peserta didik berkumpul kembali dalam kelompok dan mendiskusikan 15
Kontekstualisasi: serta bertukar informasi terkait dengan hasil observasi dan menulis laporan di buku
masing-masing.
Field 6. Dalam penulisan laporan, peserta didik menuliskan perlakuan (treatment) apa untuk 45
sampah yang mereka temukan (design thinking).
Observation 7. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya. 20
Penutup
1. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini. 10 Buku tulis milik
2. Penutup peserta didik
pribadi
160
Waktu: 4 JP/160 menit
- Observasi Lapangan
Kegiatan 5 Tahap Kontekstualisasi: Field Observation
- Pengumpulan Data
- Design Thinking
Peran Guru:
Fasilitator
6.
1. Pendamping menyiapkan sarana dan prasarana untuk kegiatan. 10
Pelaksanaan
1. Peserta didik duduk menonton video mengenai pembuatan kompos. 60
2. Peserta didik diajak untuk berdiskusi dalam rangka memeriksa pemahaman mereka terkait 30
dengan pembuatan kompos.
Kontekstualisasi: 3. Peserta didik diminta untuk menuliskan langkah-langkah pembuatan kompos setelah 60
menonton video.
Perencanaan 4. Peserta didik diberikan pengetahuan mengenai proposal. 30
Penutup
dalam 1. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini. Buku tulis milik
2. Penutup 10 peserta didik
Lingkup pribadi
200
Sekolah
(Kompos) Kegiatan 6 Tahap Kontekstualisasi: Perencanaan dalam Lingkup Sekolah (Kompos)
Peran Guru:
Fasilitator
PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA SMP NEGERI 2 KLEDUNG 14
Alokasi
Kegiatan Senin, 5 September 2022 Keterangan
(menit)
7.
Persiapan
1. Pendamping menyiapkan sarana dan prasarana untuk kegiatan. 10
Pelaksanaan
Melanjutkan agenda kegiatan pertemuan sebelumnya
1. Peserta didik diminta untuk membuat proposal pelaksanaan proyek pembuatan kompos. 100
Kontekstualisasi: 2. Peserta didik diminta untuk mempresentasikan hasil penyusunan proposal. 60
3. Peserta didik lain memberikan tanggapan. 30
Perencanaan Agenda baru
4. Peserta didik menonton video mengenai contoh pembuatan karya anorganik dari botol 50
dalam bekas.
5. Peserta didik merencanakan karya anorganik yang akan mereka buat. 60
Lingkup Penutupan
1. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini. Buku tulis milik
Sekolah 2. Penutup 10 peserta didik
pribadi
(Karya 320
Anorganik)
Kegiatan 7 Tahap Kontekstualisasi: Perencanaan dalam Lingkup Sekolah (Karya Anorganik)
Peran Guru:
Fasilitator PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA SMP NEGERI 2 KLEDUNG 15
Alokasi
Kegiatan Selasa, 6 September 2022 Keterangan
(menit)
Persiapan
1. Pendamping menyiapkan sarana dan prasarana untuk kegiatan. 10
8.
Pelaksanaan
1. Peserta didik melakukan refleksi bersama mengenai apa saja yang masih perlu diperbaiki 45
selama tahap kontekstualisasi sebelum masuk ke tahap aksi.
2. Peserta didik mengerjakan asesmen formatif. 75
3. Peserta didik menyiapkan peralatan-peralatan yang dibutuhkan untuk tahap aksi. Jika 180
persiapan di yang bisa dilaksanakan di sekolah sudah selesai, peserta didik diminta untuk
Kontekstualisasi: menyiapkan peralatan-peralatan yang bisa dipersiapkan dari rumah.
Penutupan
Refleksi & 3. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini. Buku tulis milik
4. Penutup 10 peserta didik
Asesmen pribadi
320
Formatif
Kegiatan 8 Tahap Kontekstualisasi: Refleksi & Asesmen Formatif
Peran Guru:
Fasilitator
9—10. Pelaksanaan
1. Peserta didik mengumpulkan sampah di lingkungan sekolah.
2. Peserta didik mencacah sampah.
3. Peserta didik melakukan tahap proses fermentasi.
150
350
100
Sabit/Pisau
Besar
Papan Alas
Pencacahan
Aksi: Lembaran
Sekolahku Alas Bagor
Ember
Bebas Fermentasi
EM4
Pupuk
Sampah Kandang
Air
Organik Baju Olahraga
Penutupan
1. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini. Buku tulis milik
2. Penutup 20 peserta didik
Waktu: 16 JP/640 menit pribadi
- Pengumpulan Sampah 640
- Pencacahan
- Proses Fermentasi
Kegiatan 9—10 Tahap Aksi: Sekolahku Bebas Sampah Organik
Peran Guru:
Fasilitator
11—12. 2. Peserta didik mengunduh aplikasi yang mereka perlukan sesuai preferensi.
3. Peserta didik mulai membuat rancangan desain poster di aplikasi ponsel masing-masing.
4. Peserta didik membuat poster di aplikasi.
45
25
190
Ponsel
ATK
Aksi: Penutupan
1. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini. Buku tulis milik
Kampanye 2. Penutup 20 peserta didik
pribadi
Aksi 360
Peran Guru:
Fasilitator
13.
Pelaksanaan Kain Perca
1. Peserta didik sudah menyiapkan semua alat dan bahan untuk pembuatan karya anorganik. 300 Botol Bekas
2. Peserta didik membuat karya anorganik secara mandiri. Lem
Cat
Kuat
Pernak-pernik
Aksi: Lain
Pembuatan Penutupan
1. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini. Buku tulis milik
2. Penutup 10 peserta didik
Karya pribadi
320
Anorganik
Kegiatan 13 Tahap Aksi: Pembuatan Karya Anorganik
Peran Guru:
Fasilitator
14. Pelaksanaan
1. Peserta didik melaksanakan refleksi tahap aksi, apakah ada yang sudah bagus dan yang
perlu diperbaiki.
2. Peserta didik secara berkelompok mencari referensi tata cara pelaksanaan pameran karya.
3. Peserta didik membagi pengetahuan referensinya terkait dengan pelaksanaan pameran.
4. Fasilitator membantu mengarahkan format dan teknis pelaksanaan pameran.
45
100
60
Ponsel
ATK
Aksi:
5. Peserta didik menulis format dan teknis pelaksanaan pameran. 40
Refleksi Aksi 6. Peserta didik mempersiapkan peralatan dan bahan untuk kegiatan pameran. Jika
diperlukan, bisa dilanjutkan di rumah.
55
& 7. Peserta didik melalui fasilitator mencetak desain poster. Poster yang dicetak dipilih
berdasarkan 2 desain terbaik tiap-tiap kelompok,
Perencanaan Penutupan
1. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini. Buku tulis milik
2. Penutup 10 peserta didik
Pameran pribadi
320
Peran Guru:
Fasilitator
Pelaksanaan Meja
1. Peserta didik mempersiapkan pameran bersama-sama. 300 Kursi
15.
2. Peserta didik menata karya anorganik dan desain poster cetak mereka untuk dipamerkan. Dekorasi
Poster yang dicetak dipilih berdasarkan 2 desain terbaik tiap-tiap kelompok.
Penutupan
1. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini. Buku tulis milik
2. Penutup 10 peserta didik
pribadi
Aksi: 320
Pameran
Peran Guru:
Fasilitator
16.
Persiapan
1. Pendamping menyiapkan sarana dan prasarana untuk kegiatan. 10
Pelaksanaan Meja
1. Peserta didik melaksanakan kegiatan pameran. 300 Kursi
Dekorasi
ATK
Refleksi dan Tindak
Ponsel
Lanjut:
Penutupan
Pameran 1. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini.
2. Penutup 10
Buku tulis milik
peserta didik
Aksi 320
pribadi
“Sekolahku
Kegiatan 16 Tahap RTL: Pameran Aksi “Sekolahku Bebas Sampah”
Bebas
Sampah”
Peran Guru:
Fasilitator
PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA SMP NEGERI 2 KLEDUNG 22
Teknis Pelaksanaan Pameran
1. Peserta didik melakukan apresiasi karya secara individu.
2. Tiap kelas akan dijaga 3 peserta didik yang terdiri dari ketua kelas, sekretaris, dan
bendahara untuk menjaga stan pameran kelas masing-masing.
3. Peserta didik yang tidak menjaga stan berkeliling ke semua stand pameran semua kelas
kecuali stan kelas miliknya.
4. Peserta didik sudah membuat tabel apresiasi karya yang terdiri dari karya poster dan karya
anorganik.
5. Tabel apresiasi karya terdiri dari:
a. Nama pembuat karya dan asal kelas;
b. Deskripsi pendek dari sisi kelebihan dan kekurangan;
c. Kesan dan pesan apresiator untuk karya yang diapresiasi.
Pelaksanaan
17.
1. Peserta didik melaksanakan refleksi pameran, apakah ada yang sudah bagus dan yang 140
perlu diperbaiki.
Penutupan
1. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini. Buku tulis milik
2. Penutup 10 peserta didik
pribadi
Refleksi dan Tindak
160
Lanjut:
Refleksi Kegiatan 17 Tahap RTL: Refleksi Pameran
Pameran
Peran Guru:
Fasilitator
18.
1. Pendamping menyiapkan sarana dan prasarana untuk kegiatan. 10
Pelaksanaan
1. Evaluasi kegiatan secara keseluruhan proyek. 180
2. Penggalian kritik dan saran dari peserta dan fasilitator untuk perbaikan proyek di masa
mendatang.
3. Tindak lanjut fermentasi kompos—terkait dengan pengemasan dan pemberian label
Refleksi dan Tindak produk kompos. Kapan dan bagaimana pupuk kompos akan dibongkar dan dikemas.
Lanjut:
Penutupan
Evaluasi Akhir 1. Peserta didik menyimpulkan hasil belajar hari ini. Buku tulis milik
2. Penutup 10 peserta didik
& Menyusun pribadi
160
Keberlanjutan
Aksi Kegiatan 18 Tahap RTL: Evaluasi Akhir & Menyusun Keberlanjutan Aksi
Peran Guru:
Fasilitator
A. Asesmen Diagnostik
Asesmen diagnostik dilaksanakan sebelum proyek dimulai. Asesmen ini digunakan untuk
mengukur pengetahuan awal murid terkait dengan permasalahan sampah. Asesmen ini
bersifat kognitif. Berikut ada instrument asesmen diagnostic.
Menampilkan video yang berisi materi tentang sampah dan meminta peserta
tentang sampah dimaksud dengan sehari-hari manusia dan/atau
Tidak tahu. 5
Sebutkan contoh Sampah organik, EM4, Gula, 10
bahan-bahan Air
yang diperlukan
untuk membuat
pupuk kompos. Tidak menjawab/tidak tahu. 5
Tahukah kamu Sampah daun dicacah, 10
cara membuat dicampur pupuk kandang,
pupuk kompos? dicampur em4, difermentasi.
Jika iya, jelaskan
secara sederhana Tidak. 5
saja.
Total Nilai 100
B. Asesmen Formatif
Asesmen ini bersifat untuk melihat perkembangan selama pelaksanaan proyek. Instrumen
asesmen formatif adalah sebagai berikut:
1. Wawancara
Ketepatan Ulasan
Nama Peserta Sistematika Nilai
No Penggunaan Hasil Kesimpulan Jumlah
Didik Laporan Akhir
5W1H Wawancara
2. Observasi Lapangan
3. Pembuatan Proposal
Kejelasan
Nama Peserta Isi/ Penggunaan Nilai
No Sistematika Langkah Jumlah
Didik Konten Bahasa Akhir
Kerja
4. Pembuatan Kompos
C. Asesmen Sumatif
Asesmen ini bertujuan untuk melihat hasil akhir pelaksanaan proyek. Instrumen asesmen
sumatif adalah sebagai berikut:
1. Kreasi Poster
No Nama Peserta Didik Isi/Teks Desain Gambar Isi Pesan Jumlah Nilai Akhir
2. Kreasi Anorganik
No Nama Peserta Didik Desain Kerapian Keunikan Manfaat Jumlah Nilai Akhir
A. Pengayaan
Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang telah melampaui kriteria ketercapaian
tujuan pembelajaran (KKTP). Kepadanya, diberikan kesempatan untuk menjadi tutor
sesama (peer-tutoring) untuk peserta didik lain yang belum mencapai KKTP.
B. Perbaikan
Perbaikan diberikan kepada peserta didik yang belum berhasil melampaui kriteria
ketercapaian tujuan pembelajaran (KKTP) berupa pembelajaran ulang dan/atau asesmen
ulang.
Satria, Rizky., dkk. 2022. Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Jakarta: Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan.
Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan. 2022. Surat Keputusan Kepala Badan
Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Nomor 009/H/KR/2022 tentang Dimensi,
Elemen, dan Sub-elemen Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka. Jakarta: Badan
Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan.