Desy Selviana
desyselviana@yahoo.com
Hp. 0852 4339 5246
Tinjauan Mata Kuliah
Masalah KAB timbul apabila masing-masing pelaku yang terlibat dalam KAB tidak
mau tahu atau tidak saling memahami perbedaan nilai, kepercayaan, agama dan
gaya hidup dari pihak lainnya.
Contoh stereotip:
Orang gemuk biasanya malas dan rakus.
Orang arab teoris.
Polisi selalu bisa disogok dengan uang.
KEJUTAN BUDAYA
Kejutan budaya atau gegar budaya (CULTURE SHOCK) mengacu pada reaksi
psikologis yang dialami seseorang karena berada di tengah-tengah kultur
yang sangat berbeda dengan kulturnya sendiri.Kebanyakan orang
mengalaminya bila memasuki kultur yang baru dan berbeda. Namun
demikian, keadaan ini tidak menyenangkan dan menimbulkan frustrasi.
Sebagian dari kejutan ini timbul karena perasaan terasing, menonjol, dan
berbeda dari yang lain.
TAHAPAN CULTURE SHOCK
(a) honeymoon phase fase ini muncul pada diri seseorang yang baru
datang di lingkungan dan budaya baru. Adanya rasa senang, optimisme, serta
eforia tertentu dalam menghadapi budaya baru tersebut.
(b) culture shock phase fase ini memperlihatkan perasaan kecewa dan
tidak nyaman. Ini adalah periode kritis dalam gegar budaya. Individu akan
merasa bingung dan heran dengan lingkungan sekitarnya. Rasa frustasi ini
akan menyebabkan individu mudah tersinggung, memiliki rasa bermusuhan,
tidak sabar, gampang marah. Pada puncaknya, individu dapat menolak dan
membenci semua yang berkait dengan budaya barunya itu.
(c) recovery phase pada tahapan atau fase ketiga ini individu mulai
mengerti dengan beberapa hal dari lingkungannya. Di sini individu akan
berusaha menyesuaikan dan memodifikasi budayanya ke dalam budaya yang
baru. Individu mulai dapat memahami dirinya sendiri dan stress yang sering
dialami mulai berkurang.
(d) adjustment phase pada fase terakhir, individu sudah dapat
mengerti elemen kunci dari budaya barunya (seperti nilai-nilai, kebiasaan-
kebiasaan, kepercayaan, pola komunikasi dan lain-lain), dan dapat diterima
dalam lingkungannya. Kemampuan untuk hidup dalam dua budaya ini akan
menimbulkan perasaan puas dan senang.
HAMBATAN-HAMBATAN KOMUNIKASI ANTARBUDAYA
Mengenali beberapa penghambat yang lazim dapat membantu kita menghindari
atau setidak-tidaknya menanggulangi akibatnya
1. Mengabaikan perbedaan antara individu dan kelompok yang secara kultural
berbeda
2. Mengabaikan perbedaan antara kelompok kultural yang berbeda
3. Mengabaikan perbedaab dalam makna (arti)
4. Melanggar adat kebiasaan kultural
5. Menilai perbedaan secara negative
6. Kesadaran dan ketidaksadaran
BERBAGAI TEKNIK DAN KIAT
TERCAPAINYA KAB
Komunikasi yang efektif, menurut Stewart L. Tubbs Sylvia Moss (1983: 13-18),
terjadi bila "stimulus yang berasal dan dibuat dari sumber atau pengirim
berhubungan dengan cara yang sama dengan stimulus yang diterima dan
direspons oleh penerima."