Kehumasan
Desy Selviana
desyselviana@yahoo.com
Hp. 0852 4339 5246
Buku Pegangan : Teknik Hubungan Masyarakat, I Gusti Ngurah PutraI Gusti Ngurah Putra,
Universitas Terbuka 2014.
Grunig & Hunt (1984: 6) melihat melihat humas sebagai kegiatan pengelolaan
komunikasi antara sebuah organisasi dan berbagai publiknya.
Baskin, Aronoff & Lattimore (1997: 5) menekankan tugas praktisi humas untuk
berkomunikasi dengan berbagai publik agar membangun hubungan yang
positif antara organisasi dan berbagai publik. Pada dasarnya, public relations
mengimplikasikan usaha untuk membangun hubungan yang harmonis antara
organisasi dan publik-publiknya (relations with publics).
KATA KUNCI
- Deliberate. Kegiatan humas pada dasarnya adalah kegiatan yang disengaja.
- Planned. Kegiatan humas adalah kegiatan yang terorganisir rapi atau terencana.
- Performance. Humas yang efektif harus didasarkan pada kebijakan dan
penampilan yang sessungguhnya.
- Public Interest. Alasan mendasar dari suatu kegiatan humas adalah untuk
memenuhi kepentingan publik, tidak semata-mata untuk membantu organisasi
meningkatkan keuntungan sebesar-besarnya. Secara ideal kegiatan humas
harus dapat menyeimbangkan keuntungan antara perusahaan dan publik.
- Two Way Communication. Pertukaran informasi.
- Management Function.
Skematis, humas dalam organisasi dapat digambarkan seperti skema berikut
Konsep Teknik Humas
Para praktisi humas secara garis besar menjalankan dua peranan penting, yakni
sebagai manajer komunikasi yang mengelola setiap kegiatan komunikasi dalam
kehumasan perusahaan dan sebagai teknisi komunikasi yang mengimplementasikan
berbagai kegiatan komunikasi yang sudah direncanakan oleh manajer humas. Dalam
praktik, seorang manajer humas masih menjalankan kegiatan-kegiatan teknik
humas, seperti menulis, menyunting, dan sebagainya.