Anda di halaman 1dari 4

Masalah Penelitian dalam Ilmu Keperawatan Anak

Lingkup penelitian Ilmu Keperawatan Anak didasarkan pada filosofi Keperawatan


Anak yang menekankan pada masalah bio psikososial anak akibat hospitalisasi dan
peran keluarga dalam asuhan Keperawatan Anak. Lingkup masalah penelitian Ilmu
Keperawatan Anak meliputi:

Stress akibat dampak hospitalisasi pada anak.

Penerapan konsep asuhan Keperawatan Anak dengan paradigma perawatan


atraumatik.

Masalah deteksi dini tumbuh kembang (DDST) oleh petugas maupun orang tua
dalam mengkaji dan menilai tahap perkembangan pada bayi atau anak
menggunakan format DDST.

Masalah stimulasi yang sesuai tahap tumbuh kembang bayi atau anak, meliputi:

 penilaian tumbuh kembang bayi atau anak yang mengalami keterlambatan


 intervensi stimulasi untuk mencapai tahap tumbuh kembang yang optimal
 penyuluhan tentang cara stimulasi bayi atau anak kepada orang tua

Masalah pengelolaan bermain sesuai tahap tumbuh kembang anak dan jenis
penyakit pada anak yang dirawat di RS (peran petugas kesehatan atau Perawat
dan orang tua) dalam mempercepat proses penyembuhan anak, dapat meliputi:

 menentukan jenis permainan sesuai tahap tumbuh kembang anak dan jenis
penyakit
 menyusun dan membuat rencana permainan
 melaksanakan rencana permainan di setiap ruang perawatan anak
 mengevaluasi tindakan bermain yang telah dilakukan pada bayi atau anak

Masalah pelaksanaan imunisasi, meliputi:

 mengidentifikasi kebutuhan
imunisasi sesuai kebutuhan yang berlaku
 mengidentifikasi persepsi orang tua tentang imunisasi
 memantau pemberian imunisasi pada bayi dan anak
 memberi penyuluhan kepada orang tua tentang efek samping dan
penanganan bayi atau anak yang diimunisasi
 memotivasi orang tua untuk memberikan imunisasi pada anaknya

Masalah asuhan Keperawatan pada bayi atau anak dengan gangguan tumbuh
kembang, meliputi:

 melakukan pengkajian
 menentukan diagnosis Keperawatan
 membuat rencana tindakan mengevaluasi tindakan
 mampu mengkaji atau mengidentifikasi tumbuh kembang bayi atau anak
 mampu
menilai pertumbuhan bayi atau anak berdasarkan pedoman antropometri
 mampu menerapkan konsep bermain pada klien

Masalah pelaksanaan asuhan Keperawatan pada klien bayi atau anak yang dirawat
di RS dengan gangguan sistem tubuh yang sering terjadi pada
anak:

1. Gangguan sistem pernafasan, masalah penelitiannya berupa manfaat,


efektifitas tindakan dan masalah-masalah lain pada tindakan berikut
ini:

 pemberian posisi, membersihkan hidung


 memberikan O2
 resusitasi
jantung paru
 merawat anak dengan pemakaian ETT dan ventilator
 menghisap lendir
 memberikan nebulizer
 drainase postural atau fisioterapi dada
 pengambilan AGD dan elektrolit, perawatan trakeostomi
 perawatan anak dengan water sealed drainase (WSD)
2. Gangguan sistem kardiovaskuler, masalah penelitiannya berupa manfaat,
efektifitas tindakan dan masalah-masalah lain pada tindakan berikut
ini:

 pemeriksaan elektrokardiogram (EKG)


 mengukur intraventricular
pressure (IVP)
 mengukur tekanan vena sentral (CVP)
 pemasangan infus
 perawatan pra dan pascaoperasi
 disease shock

Gangguan sistem pencernaan, masalah penelitiannya berupa manfaat, efektifitas


tindakan dan masalah-masalah lain pada tindakan berikut ini: memelihara
kebersihan mulut, pemasangan NGT, melakukan bilas lambung, pemberian makan
lewat oral/NGT/parenteral, mengambil usapan rektum, mengukur lingkar abdomen

Gangguan sistem hematologi dan onkologi, masalah penelitiannya berupa manfaat,


efektifitas tindakan dan masalah-masalah lain pada tindakan berikut ini: merawat
klien untuk tindakan transfusi, pengambilan darah untuk pemeriksaan
laboratorium, mengambil darah untuk pemeriksaan gula darah, memberikan cairan
melalui vena dengan jarum bersayap, menolong klien dengan perdarahan hidung
dan gangguan sistem hematologi, menolong klien bayi dengan perdarahan tali
pusat, memberikan injeksi melalui intramuskular (IM), memberikan injeksi melalui
intravena (IV),
merawat anak yang mendapat tindakan bone marrow, penyuluhan kepada keluarga
tentang perawatan anak yang menerima tindakan kemoterapi dan radiasi,
perawatan luka

Gangguan sistem imunitas, masalah penelitiannya berupa manfaat, efektifitas


tindakan dan masalah-masalah lain pada tindakan berikut ini: melakukan uji kulit
(skin test), melakukan uji mantoux (mantoux test), tes tuberkulin

Gangguan sistem perkemihan, masalah penelitiannya berupa manfaat, efektifitas


tindakan dan masalah-masalah lain pada tindakan berikut ini: mengukur asupan
dan keluaran, pemasangan kateter, mengambil urine untuk pemeriksaan melalui
kateter, menyiapkan klien untuk tindakan pemeriksaan BNO atau IVP
Gangguan sistem endokrin dan metabolik, masalah penelitiannya berupa manfaat,
efektifitas tindakan dan masalah-masalah lain pada tindakan berikut ini: pemberian
insulin, mengambil darah untuk pemeriksaan gula darah acak atau post prandial

Gangguan sistem persarafan, masalah penelitiannya berupa manfaat, efektifitas


tindakan dan masalah-masalah lain pada tindakan berikut ini: melakukan
pemeriksaan neurologis, mengidentifikasi tanda-tanda peningkatan tekanan
intrakranial, pemberian posisi untuk mengurangi peningkatan tekanan intrakranial,
menyiapkan klien untuk tindakan lumbal fungsi, meyiapkan klien untuk tindakan
EEG atau CT Scan, merawat anak dengan trepanasi, merawat anak dalam keadaan
kejang

Gangguan sistem persepsi sensori, masalah penelitiannya berupa manfaat,


efektifitas tindakan dan masalah-masalah lain pada tindakan berikut ini: melakukan
perawatan hidung, mata dan telinga

Gangguan sistem integumen, masalah penelitiannya berupa manfaat, efektifitas


tindakan dan masalah-masalah lain pada tindakan berikut ini: melakukan
perawatan luka, merawat bayi atau anak dengan varisela, merawat bayi atau anak
dengan morbili, merawat anak dengan infeksi jamur

Masalah pelaksanaan MTBS, masalah penelitiannya berupa manfaat, efektifitas


tindakan dan masalah-masalah lain pada tindakan berikut ini: mengenal gejala
awal penyakit yang mengancam kehidupan, klasifikasi penyakit

Source:

 Nursalam. (2008). Konsep dan penerapan metodologi penelitian ilmu


keperawatan: Pedoman skripsi, tesis dan instrumen penelitian keperawatan.
Edisi 2. Jakarta: Penerbit Salemba Medika.
 Berman, Audrey, Snyder, Shirlee J., Kozier, Barbara, & Erb, Glenora.
(2008). Fundamental of nursing: Concepts, process, and practice. 8th
Edition. New Jersey: Pearson Prentice Hall.
 Wong, D. L. (1995). Nursing care of infant and children. 8th Edition. St.
Louis: Mosby Company.

Anda mungkin juga menyukai