Anatomi extremitas
Kelas: PKO-1E
Nim: 6221121052
UNIMED 2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan pada Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat dan
hidayahnya saya dapat menyelesaikan tugas Critcal Book Report ini tepat waktu. Saya berharap
tugas Critical Book Report ini dapat berguna dan menambah ilmu serta wawasan bagi pembaca.
Saya juga sebagai penulis menyadari sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini masih banyak
kesalahan yang tidak diharapkan. Untuk itu saya sebagai penulis menerima kritik, saran dan
usulan untuk memperbaiki setiap tugas untuk kedepannya.
Semoga tugas laporan ini dapat dipahami dan menmbah ilmu bagi siapapun yang
membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi penulis dan
pembaca. Demikian laporan yang saya buat, apabila ada kesalahan dalam kata-kata yang
kurang berkenan saya minta maaf dan saya menerima saran dan kritik untuk membangun tugas
ini di masa depan.
Mufti abdillah
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
B. Tujuan
C. Manfaat
BAB II
BAB III
PEMBAHASAN
BAB IV
PENDAHULUAN
-Buku utama
ISBN : 978-602-9328-34-9
Urutan Cetakan : 5
-Buku kedua
ISBN : 979-498-209-1
Urutan Cetakan : 1
Tubuh manusia terdiri atas 75 triliun sel-sel , 25 triliun di antara nya sel darah merah(eritrosit)
dan terdapat 100 miliar sel system saraf. Ukuran sel bervariasi mulai dari 5 (sel jaringan
penghubung tunggal) dan 150 (ovum). Setiap sel adalah suatu system lengkap (self-contained)
yang melaksanakan berbagai fungsi yaitu membentuk dan menggunakan energy,melakukan
respirasi, reproduksi, dan ekskresi.Jumlah panjang jaringan pembuluh darah nya sampai
100.000 kilometer dan lebih dari500 macam proses kimiawi terjadi di dalam hati. Tubuh
manusia jauh lebih rumit dan lebihmenakjubkan daripada computer. Prestasi olahragawan
sering kali memperlihatkan tenaga tubuhyang bersifat melar. Sedangkan ketangguhan nya
menunjukan stamina nya. Fungsi tubuh yangtidak tampak, lebih mengesankan lagi. Tanda
disadari tubuh ternyata mengatur suhu badan,tekanan darah, penegak dan penggerak,
transportasi, pernapasan, pencernaan, dan tugas-tugaslain yang tidak terbilang banyak nya.
Pusat pengatur tubuh yakni otak, memiliki kemampuanmerekan dan menyimpan lebih banyak
informasi dibandingkan dengan computer atau pesawatapa pun.
BAB II
RINGKASAN BUKU
Satuan dasar kehidupan tubuh adalah sel dan setiap organ merupakan kesatuandari berbagai
sel yang berbeda-beda dihubungkan satu sama lain oleh stuktur penunjang.Setiap sel secara
khusus melakukan fungsi khusus. Misalnya sel darahmerah (eritrosit)dalam darah mengangkut
oksigen dari paru-paru ke semua jaringan tubuh. Semua jenissel mempunyai karakteristik yang
sama meskipun berbeda dalam fungsi maupun bentuknya. Misalnya di dalam seluruh sel
oksigen bereaksi dengan hasil pemecahan zat-zat makanan untuk menghasilkan energy yang
dibutuhkan untuk kelangsungan fungsimaupunhidup sel.
b. Formasi sendi-sendi
c. Pelekatan otot-otot
e. Penyokong dan penyebaran berat badan serta daya tahan untuk menghadapi pengaruh
tekanan dan pengaruh meknis
f. Proteksi
g. Hemopoesis
h. Fungsi imunologis
i. Penyimpan kalsium
d. Sekresi mucus
Respirasi atau pernafasan merupakan pertukaran oksigen (O) dankarbondioksida (CO2) antara
sel-sel tubuh serta lingkungan. Semua sel mengambiloksigen yang akan di gunakan dalam
bereaksi dengan senyawa-senyawa sederhanadalam mitokondria sel untuk menghasilkan
senyawa-senyawa kaya energy, air dankarbondioksida. Pernapasan di bagi menjadi 2 macam
yaitu:
Naras anterior adalah saluran-saluran dalam hidung . Saluran-saluran itu bermuara ke dalam
bagian yang dikenal sebagai rongga hidung (vestibulum).Vestibulum ini di lapisi dengan
epithelium bergaris yang bersambung dengan kulit. Lapisan nares anterior memuat sejumlah
kelenjar sebesar yang di tutupi oleh buluhkasar. Kelenjar aritubermuarra ke dalam rongga
hidung.Pernapasan eksternal adalah pertukaran gas oksigen dan karbondioksida. Pada
pernapasan melalui paru-paru pernapasan eksternal, oksigen di dapatkan melalui hidungdan
mulut, pada waktu bernapas oksigen masuk melalui trakea dan pipa bronchial kealveoli dan
berhubungan erat dengan darah kapiler pulmonalis. Hanya satu lapisanmembrane, yaitu
membrane alvoli-kapiler, memisahkan oksigen dan darah oksigenmenembus membrane ini dan
di pungut oleh hemoglobin sel darah merah di bawa ke jantung.Pernapasan internal yaitu
pernapasan yang telah di jernihkan hemoglobinyadengan oksigen, mengitari seluruh tubuh dan
akhirnya mencapai kapiler, dimana darahmengalir sangat lambat. Sel jaringan memungut
oksigen dari hemoglobin untukmemungkinkan sel melakukan oksidasi pernapasan, sebagai
gantinya hasil dari oksigenyaitu karbondioksida.Sistem reproduksi adalah suatu rangkaian dan
interaksi organ dan zat dalamorganism yang dipergunakan untuk berkembang biak. Sistem
reproduksi pada suatuorganism berbeda antara jantan dan betina. Sisem reproduksi pada
wanita berpusat diovarium. Alat reproduksi pada pria sepasang testis yang terbungkus dalam
kantongskrotum, testis berfungsi sebagai penghasil sperma dan hormone teosteron,
sepasangepididimis saluran panjang berkelok-kelok terdapat di dalam skrotum. Pada
wanitaovarium berfungsi menghasilkan ovum dan hormone jika sel telur pada ovarium
telahmasak, akan di lepas dari ovarium, pelepasan telur dari ovarium disebut ovulasi.
Cingulum membri inferiosis atau cinglum extremitas inferior atau pelvic girdledibentuk oleh
sepasang os coxae, yang di ventral saling berhubungan selalui symphysysoseum pubis,
sementara di bagian dorsal tidak berhubungan langsung. Tempat di dorsaltersebut diisi oleh os
sacrum, yang berhubungan dengan os coxae melalui articulationsacroiliaca. Bangunan bersama
yang di bentuk oleh cingulum membri inferioris dan ossacrum disebut pelvis.Perbedaan pelvis
laki-laki dan wanita yaitu pelvis wanita sangat berbeda dengan pelvis laki-laki. Semua pelvis
wanita kurang massif dan gambaran musculusnya kurangtegas. Os ilium lebih berkembang ke
lateral dan spina iliaca anterior lebih lebar jaraknyashingga menyebabkan penambahan rongga
panggul ke lateral. Apertura pelvis minorissuperior lebih lebar di banding laki-laki, lebih
mendekati bulat dan kemiringan nya lebih besar. Cavitas lebih luas dan secrum lebih pendek,
lebar dan kurang melengkung.Os femur sebagai os longum, merupakan tulang terpanjang dan
terkuat diskelotan, berbentuk silindris. Femur berhubungan dengan pelvis melalui
articulationcoxae, yang merupakan articulation globoida. Seperti os longum pada umumnya,
osfemur terbagi ke dalam corpus dan dua extremitas.
LIGAMENTUM-LIGAMENTUM
E. Ligamentum sacrotuberosum terbentang dari pinggir belakang os. Coxae, os.Sacrum, dan os.
Coccygis ke tuber ischiadicum.
A. Diarthrosis diperkuat oleh lig Capituli fibulae anterius & posterius (serabut darimedial atas ke
lateral bawah)
c. sendi di sebelah distal, diperkuat lig. Tibiofibulare anterior & posterior (arahserabut dari
medial atas ke lateral bawah)
Articulatio talocruralis yaitu, Sendi antara tulang tungkai bawah dengan talus (tulang
pergelangan kaki) Gerakan dorsofleksi – plantofleksi kaki sedangkan Articulatiotalotarsalis yaitu
Gerakan supinasi (inversio), pronasi (eversio)Muscle of the Thigh (lateral view)
1. M.gluteus maximus o: l glutea sup, dataran dorsal sacrum, lig sacrotuberosum i :tuberositas
glutea, fasciae latae f: dorsofl, exorot, abd paha
2.M. tensor fascia latae
4.M.biceps femoris o: tuber ischiadicum (capt longum) l aspera lab laterale (capt breve)
5.Caput fibulae
6.dorsofl, add exorot paha (capt longum) fleks, exorot tungkai bawah
a.Poroneus longgus
b.Gastronemeus: (caput laterale) o: condylus med femoris (capt mediale)Condylus lat femoris
(capt laterale) i : + tendo m soleus membentuk tendocalcaneus tuber calcanei
c.Flex plantar kaki, supinasi, flex tungkai bwh, exor tungkai bwh (capt med),endorts tungkai
bwh (capt lat)
e.Soleus o: cap fibulae & corp fibulae bag prox, l poplitea tibiae, arcus tendineusantara origo di
tibia & fibula i dengan tendo calcaneus ke tuber calcanei
BAB III
KRITIK
-Kelebihan
Pada buku utama terdapat banyak materi tentang Anatomi tubuh yang lengkap,Buku ini juga
keluaran tahun yang baru, Buku ini membuat pembaca tertarik untukmembaca nya karena
cover buku ini menarik dan bagus. Buku ini juga memiliki pengertian serta penjelasan yang
lengkap tentang anatomi tubuh.
-Kekurangan
Buku anatomi dan fisiologi tidak memiliki banyak kekurangan hanya paa ukurangambar dalam
buku terlalu kecil dan sangat sedikit.
-Kelebihan
-Kekurangan
Pada buku kedua banyak menggunakan bahasa kedokteran atau bahasa inggris sehingga sulit
pagi pembaca untuk mengerti apa yang ditulis
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dilihat dari sudut kegunaan, bagian paling penting dari anatomi khusus adalahyang
mempelajari tentang manusia dengan berbagai macam pendekatan yang berbeda.Dari sudut
medis, anatomi terdiri dari berbagai pengetahuan tentang bentuk, letak,ukuran, dan hubungan
berbagai struktur dari tubuh manusia sehat sehingga seringdisebut sebagai anatomi deskriptif
atau topografis. Kerumitan tubuh manusiamenyebabkan hanya ada sedikit ahli anatomi
manusia profesional yang benar-benarmenguasai bidang ilmu ini; sebagian besar memiliki
spesialisasi di bagian tertentuseperti otak atau bagian dalam.
Anatomi topografi harus dipelajari dengan pembedahan dan pemeriksaan berulang kali pada
tubuh manusia yang telah meninggal(kadaver ) Anatomi bukan sekadar ilmu biasa, namun
harus benar-benar mempunyai keakuratan yang tinggi karenadapat digunakan dalam situasi
yang darurat. Patologi anatomi adalah ilmu mengenai organ yang memiliki kelainan dan dalam
keadaan sakit. Ilmu ini diterapkan untuk berbagai tujuan seperti bedah dan ginekologi.
B. Saran
untuk kedepan nya kedua buku ini bisa lebih di percantik dalam artian mengubahcover
membuat gambar dan memberi warna yang menarik pada buku ini karena akanlebih banyak
pembaca yang tertarik karna buku ini terlihat bagus. Dalam penulisan danisi buku ini sudah
sangat lengkap karna banyak materi Anatomi di dalam nya yangmemang di pelajari oleh
mahasiswa mulai dari mengetahui system tubuh.
DAFTAR PUSTAKA
Becker, FB.,Wilson, JW., Gehweiler, JA., 1971. The Anatomicalm Basis ofMedical Pracitice. The
Williams & Wilkins Company Baltimore, USA.
Sobota,1989. Atlas Anatomi Manusia. Bagian I dan II. Edisi 19. Penerbit BukuKedokteran EGC.
Evelyn C.Pearce. 2008. Anatomi dan fisiologi untuk para medis. Jakarta: PTGramedia.
Fukuda,Y.T. 2011.
Kisner, Corolyn and Lynn Aleen Colby. 2007. Therapeutic Exercise Foundationand Techinquens.
5th ed philadelphia:F.A Davis Copny Kuntono, Heru P. 2005 Propioceptive Neuromuscular
facilitatio