Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

ILMU PENGETAHUAN ALAM


STRUKTUR DAN FUNGSI ORGAN TUBUH MANUSIA

DISUSUN OLEH:

1. Ajeng Ratnasari (2019201002)


2. Risa Liana (2019201050)
3. Warsini (2019201058)

DOSEN PENGAMPU : SRI LETARI, M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
MUHAMMADIYAH OKU TIMUR
2020/2021

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala Rahmat, sehingga kami dapat
menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang mungkin sangat
sederhana.

Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun
pedoman dan juga berguna untuk menambah pengetahuan bagi para pembaca.

Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki sangat
kurang. Oleh karena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-
masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.

2
DAFTAR ISI

Kata pengantar .................................................................................................................. 2

Daftar Isi ............................................................................................................................ 3

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................ 4

1.1 Latar Belakang .............................................................................................................. 4

1.2 Perumusan Masalah……………………………………………………………….…...4

1.3 Tujuan Penulisan ........................................................................................................... 4

BAB II PEMBAHASAN ................................................................................................ 5

A. Hubungan fisiologi dengan ilmu biology lainnya.. ....................................................... 5

B. organisasi tubuh manusia………………….……………………………..……………..5

BAB III PENUTUP ........................................................................................................ 10

A. Kesimpulan .................................................................................................................... 14

Daftar Pustaka .............................................................................................................. 15

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1LatarBelakangMasalah

Organ tubuh adalah seluruh anggota tubuh manusia, baik organ tubuh manusia bagian
luar maupun organ tubuh dalam manusia. Organ Tubuh manusia bagian dalam itu antara lain:
Adrenalin; Appendiks; Duodenum; Esofagus; Ginjal; Hati; Jantung; Kandung empedu; Kandung
kemih;Kulit;Kuncipaha;Limpa;Mata;Otak;Ovarium;Pankreas;Paratiroid;Paruparu;Lambung;Pitui
tari;Prostat;Rahim;Thymus;Tiroid;Usus;Vena;Zakar.

Dari keseluruhan organ Dalam manusian. Tubuh mahkluk hidup terdiri atas satuan-satuan
biologis yang mencakup satuan fisik ,kimiawi, dan biologis .Sel-selmem bentuk jaringan,
jaringan membentuk organ, dan organ-organ yang bekerja bersama- sama membentuk sistem.
Keterkaitan, keharmonisan, dan keterpaduan fungsi komponen-komponen nilai yang merupakan
keunikan sifat mahkluk hidup yang disebut manusia.

1.2 RumusanMasalah

a. Apa hubungan fisiologi dengan ilmu-ilmu biologi lainnya?


b. Bagaimana organisasi tubuh manusia?
c. Apa integrasi fungsi?
d. Apa saja system tubuh manusia?

1.3 TujuanPenulisan

a. Agar kita dapat memahami arti dari fisiologi.


b. Agar kita dapat memahami organ tubuh manusia.
c. Agar kita dapat memahami integrasi fungsi dalam tubuh manusia.
d. Agar kita dapat mengetahui system tubuh manusia

4
BABII

PEMBAHASAN

A. Hubungan Fisiologi dengan Ilmu-Ilmu Biologi Lainnya

Untuk bagaimana mengetahui tubuh manusia bekerja,setidak-tidaknya kita harus mengetahui


struktur tubuh manusia mulai dari tingkat molekul sampai dengan keseluruhan organisasinya.
Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari fungsi keseluruhan dan bagian-bagian dari suatu
organism.Tentu saja hal ini tidak mungkin dilakukan tanpa mengetahui yaitu ilmuyang
mempelajari struktur organism-organisme tersebut. Kemajuan dalam ilmu-ilmu tentang makhluk
hidup dan fisologi sudah banyak dicapai. Sumbangan yang besar artinya terutama dari ilmu
fisika, kimia dan biologi sendiri. Disamping sumbangan dari anatomi dapat kita sebutkan
misalnya dari dari biokimia(ilmuyang mempelajari unsure kimia makhluk hidup), genetika (ilmu
yang mempelajari tentang pertentangan keturunan), immulogi (ilmu yang mempelajari tentang
pertahanantubuh), farmakologi(ilmuyangmempelajaritentangobat-obatan),danpatologi(ilmuyang
mempelajari penyakit).

B. OrganisasiTubuhManusia

Tubuh mahkluk hidup terdiri atas satuan-satuan biologis yang mencakup satuan fisik
,kimiawi, dan biologis. Sel-sel membentuk jaringan ,jaringan membentuk organ,dan organ-organ
yang bekerja bersama-sama membentuk sistem.Keterkaitan, keharmonisan,dan keterpaduan
fungsi komponen-kompone nnilai yang merupakan keunikan sifa tmahkluk hidup yang disebut
manusia. Sel merupakan satuan yang terkecil dari tubuh manusia. Ia merupakan unitstruktual dan
fungsionaldarisetiapmahklukhidup.Iamempunyaikemampuanuntukmenciptakan keterpaduan
antar bagian-bagian kedalam sturkturnya Jaringan merupakan kumpulan yang mempunyai
fungsit ertentu. Pada jaringan ini sel-sel mempunyai pembagian kerja dalam pembagian tugas.
Pada table berikut kita dapat melihat keempa tmacam jaringan pokok dan lokasinya.

A.Jaringan

1. Epiteel
Permukaan tubuh didalam dan diluar tubuh misalnya pada membrane emukosa
permukaan mulut dan hidung sebelah dalam, lapisanluar .Kelenjar (kelenjarludah
,kelenjar hormone).
2. Penghubung
Mengika tsatuan-satuans eluruh biologis diseluruh tubuh (misalnyapengikathormone).
3. Otot
Penghubung pengikat antar tulang dengan tulang. Dinding tubuh. Dinding organ
tubuh.(misalnya padajanutng,alat pencernaan).

5
4. Syaraf Otak,tulangbelakang,syaraf
Organ tubuh adalah bagian-bagian yang terdiri atadjaringan-jaringan, dan setiap
organ.Mempunyai fungsi tertentu. Jantung ,misalnya melekat pada tempat nya karena
ada jaringan jaringa pengikat yang membentukk antong ataumembrane.

Jaringan merupakan satu-satunya organ yang mengalirkan darah keseluruh tubuh.Organ-


organ yang berperan dalam peredaran darah ini merupakan bagian darisistem yang dinamakan
sistemsirkulasi. Organ-organ ini mencakup jantung dan pembuluh darah.Cairan yang keluar dari
system sirkulasi kembali kejantung melalui system limpa, pembuluh darah simpul limpa.
Didalam tubuh manusia terdapat sepuluh macam system sirkulasi,sistemlimpa,penyaringdan
mengalirkan kembali cairan yang mengalir dalam peredaran darah dan jaringan yang
menghasilkan sel-sel yang dianggap oleh beberapa ahli sebagai system tersendiri dan dinamakan
system pertahanan, system pernapasan mengubah oksigen menjadi karbondioksida. Sistem otot
menghasilkan gerakan. Sistem ekskresi mengurai sisa-sisa bahan melalui kulit, saluran
kencing,selaput-selaput tibuh, termasuk yang terdapat pada paru-paru dan sistem pewarnaan.
Sistemen dokrin menghasilkan hormone yang membantu mengatur kimiawi dan fungsi
tubuh.Sistem pencernaan mengubah makanan menjadi molekul-molekuls ehingga dapat diserap
tubuh. Sistem reproduksi merupakan sumber sel-sel yangm enciptakan kehidupan manusia.
Table dua memuat kesepuluh system pada tubuh manusia.

B.Sistem Organ

1. Endokrin Hipofisa,kelenjarpineal,tiroid,paratiroid,timus,pancreas,adrenal,gonad.
2. Syaraf Otakdantulangbelakang
3. Tulang Tulang
4. Pernapasan Paru-paru
5. Sirkulasi Jantung,pembuluhdarah
6. Limpa Timus,pembuluhlimpa
7. Otot Otot
8. Pencernaan Perut,usus,hati,kelenjarludah,pancreas
9. Ekskresi Kulit,kelenjarkeringat,paru-paru,buahpinggang,empedu,organpencernaan
10. Reproduksi Testes,kandungtelur,uterus.

2.3 Integrasi Fungsi

Homeostasis dan pengaturan biologis tubuh manusia dapat diuraikan menurut sifat fisikdan
kimiawi. Namun perlu diingat bahwa sekumpulan bahankimia yang terdapat dalam tubuh
manusia tidak cukup untuk enggambarkan cirri manusia itu. Bahan-bahan kimia tersebut harus
disusun atau dibentuk secara tepat dan halus.Unsure,molekul-molekul,jaringan-jaringan, organ-
organ,dansistemyangberagamdankompleksituharusterintegrasisedemikianrupa sehinggabenar-
benar menghasilkan cirikhas yangm enggunakan itu.Ada sejuta biliun komponen yang bekerja
secara terpisah namun terkordinasi secara tepat satu sama lain. Agar kehidupan berlangsung sel-

6
sel pemberi kehidupan itu harus mampu member reaksi-reaksi terhadap lingkungan yang terus
menerus berubah. Perubahan ini terjadi baik secara internal maupun eksternal. Homeostasis
adalah kumpulan sel dan tubuh menjaga agar lingkungan secara internal tetap.

2.4 Sistem Tubuh Manusia

a. Sistem Kardio vaskular

Sistem peredaran darah manusia, pembuluh nadi(arteri) berwarna merah dan pembuluh balik
(vena) berwarna biru. Sistem Peredaran Darah atau Sistem Kardiovaskular adalah suatu system
organ yang berfungsi memindahkan zat kedan darisel. Sistem ini juga menolong stabilisasi suhu
dan pH tubuh (bagiandarihomeostasis). Ada dua jenis system peredaran darah: system peredaran
darah terbuka, dan system peredaran darah tertutup. System peredaran darah, yang merupakan
juga bagian dari kinerja jantung dan jaringan pembuluh darah (sistemkardiovaskuler) dibentuk.
Sistem ini menjamin kelangsungan hidup organisme, didukung oleh metabolism setiap sel dalam
tubuh dan mempertahankan sifat kimia dan fisiologis cairan tubuh.

1.Pertama,

Darah mengangkut oksigen dari paru-paru kesel dan karbondioksida dalam arah yang
berlawanan (lihatrespirasi).

2.Kedua,

Yang diangkut dari nutrisi yang berasal pencernaan seperti lemak, gula dan protein dari
saluran pencernaan dalam jaringan masing-masing untuk mengonsumsi, sesuai dengan
kebutuhan mereka, diproses atau disimpan. Metabolit yang dihasilkan atau produk limbah
(seperti urea atau asamurat) yang kemudian diangkut kejaringan lain atau organ-organe
kskresi (ginjaldanususbesar). Juga mendistribusikan darah seperti hormon, sel-sel kekebalan
tubuh dan bagian-bagian dari sistem pembekuan dalam tubuh.

b.Sistem Pencernaan (DigestiveSystem)

Sistem Pencernaan (DigestiveSystem) adalah system organ dalam hewan multi sel yang
menerima makanan, mencernanya menjadi energy dan nutrien,serta mengeluarkan sisa proses
tersebut melalui dubur. Sistem pencernaan antara satu hewan dengan yang lainnya bias sangat
jauh berbeda. Secaraspesifik, system pencernaan berfungsi untuk mengambil makanan,
memecahnya menjadi molekul nutrisi yang lebih kecil, menyerap molekul tersebut kedalam
alirah darah, kemudian membersihkan tubuh dari sisa pencernaan. Organ yangt ermasuk dalam
system pencernaan terbagi menjadi dua kelompok:

1.Saluran pencernaan

Saluran pencernaan merupakan saluran yang kontinyu berupata bung yang dikelilingi otot.
Saluran pencernaan mencerna makanan, memecahny amenjadi bagian yang lebih kecil dan
7
menyerap bagian tersebut menuju pembuluh darah. Organ-organyang termasuk didalamnya
adalah:mulut,faring,esofagus,lambung,usushalus serta usus besar. Dari usus besar makanan akan
dibuang keluar tubuh melalui anus.

2.Organ pencernaan tambahan(aksesoris)

Organ pencernaan tambahan ini berfungsi untuk membantu saluran pencernaan dalam
melakukan kerjanya. Gigi dan lidah terdapat dalam rongga mulut, kantung empedu serta kelenjar
pencernaan akan dihubungkan kepada saluran pencernaan melalui sebuah saluran. Kelenjar
pencernaan tambahan akan memproduksi secret yang berkontribusi dalam pemecahan bahan
makanan.Gigi,lidah,kantung empedu,beberapa kelenjar pencernaan seperti kelenjar ludah, hati
dan pankreas.

c.Sistem Endokrin

Sistem Endokrin adalah system control kelenjar tanpa saluran (ductless) yang menghasilkan
hormone yang tersirkulasi ditubuh melalui aliran darah untuk memengaruhi organ-organ lain.
Hormon bertindak sebagai "pembawapesan" dan dibawa oleh aliran darah keberbagai sel dalam
tubuh, yang selanjutnya akan menerjemahkan "pesan" tersebut menjadi suatu tindakan. Sistem
endokrin tidak memasukkan kelenjareksokrins eperti kelenjarludah, kelenjarkeringat, dan
kelenjar-kelenjar lain dalam saluran gastroinstestin.

Cabang kedokteran yang mempelajari kelainan pada kelenjar endokrin disebut endokrinologi,
suatu cabang ilmu kedokteran yang cakupannya lebih luas dibandingkan dengan penyakit dalam.
Jaringan sekretoris

Jaringan sekretoris disebut juga kelenjar internal karena senyawa yang dihasilkant idak
keluar darit ubuh.Jaringan sekretoris dibagi menjadi selkelenjar ,saluran kelenjar,& saluran
getah. Sel kelenja rmengandung bermacams enyawa hasilmetabolisme.Saluran kelanjar adalah
sel berdinding tipis dengan protoplasma yang kental mengelilingi suatu ruas berisi senyawa yang
dihasilkan oleh sel-sel tersebut .Saluran getah terdiri atas sel-sel atau sederet sel yang mengalami
fusi,berisigetah,dan membentuksuatu system jaringan yang menembus jaringan jaringan lain.

d. Sistem Kekebalan

Sistem kekebalan (bahasaInggris:immunesystem) adalah system pertahanan manusia sebagai


perlindungan terhadap infeksi dari makromolekulasing atau serangan organisme,
termasukvirus,bakteri,protozoa dan parasit. Sistem kekebalan juga berperan dalam perlawanan
terhadap protein tubuh dan molekul lain seperti yang terjadi pada autoimunitas, dan melawan sel
yang teraberasi menjadi tumor.

Kemampuan system kekebalan untuk membedakan komponen sel tubuh dari komponen
patogen asingaka nmenopang amanat yang diemban nya gunamerespon infeksi patogenbaik yang
berkembang biak didalam sel tubuh( intraselular) seperti misalnya virus, maupun yang

8
berkembangbiak diluar seltubuh (ekstraselular)- sebelum berkembang menjadi penyakit.
Meskipun demikian, system kekebalan mempunyai sisi yang kurang menguntungkan. Pada
proses peradangan, penderita dapat merasa tidak nyaman oleh karena efek samping yang dapat
ditimbulkan sifattoksik senyawa organic yang dikeluarkans epanjang proses perlawanan
berlangsung.

Barikadeawal pertahanan terhadap organism asing adalah jaringan terluar dari tubuh yaitu
kulit,yang memiliki banyak sel termasuk makrofaga dan neutrofil yang siap melumat organisme
lain pada saat terjadi penetrasi pada permukaan kuli, dengan tidak dilengkapi oleha ntibodi.
Barikade yan gkedua adalah kekebalan tiruan.

Walaupun system pada kedua barikade mempunyai fungsi yang sama, terdapat beberapa
perbedaan yang mencolok, antaralain:

1.Sistem Kekebalan Tiruan tidak dapat terpicuse cepat system kekebalan turunan

2.Sistem kekebalan tiruanhan amerespon imunogen tertentu,sedangkan system yang lain

Merespon nyaris seluruh antigen.

3.Sistem kekebalan tiruan menunjukkan kemampuan untuk "mengingat" imunogen penyebab

Infeksi dan reaksi yang lebih cepat saat terpapar lagi dengan infeksi yang sama. Sistem

Kekebalan turunan tidak menunjukkan bakati mmunologicalmemory.

Semua sel yang terlibat dalam system kekebalan berasal dari sumsumtulang. Selpunca
progenitormieloid berkembang menjadi, kepingdarah, neutrofil, monosit. Sementara selpunca
yang lain progenitorlimfoid merupakan prekursordariselT, selNK, selB. Sistem kekebalan
dipengaruhi oleh modulasi beberapa hormone neuroendokrin.

1. Sistem Rangka

Pembagian anatomi tubuh manusia yang pertama yaitu sistem rangka. Rangka manusia
tersusun dari 206 tulang yang dihubungkan tendon, ligamen, dan tulang rawan. Berikut
keterangan tulang-tulang yang menyusun kerangka manusia:

- 8 buah tulang di kepala

- 25 buah tulang di kerangka dada

9
- 14 buah tulang di wajah

- 26 buah tulang di belakang dan pinggul

- 6 buah tulang di telinga dalam

- 64 buah tulang di lengan

- 1 buah tulang di lidah

- 62 buah tulang di kaki

Fungsi dari sistem rangka yaitu untuk bergerak, tempat melekatnya otot, melindungi organ-
organ dalam, menopang dan memberikan bentuk tubuh.

2. Sistem Otot

Sistem anatomi tubuh manusia dan fungsi selanjutnya yaitu otot. Di dalam sistem otot
manusia terdiri atas 600 otot. Fungsi dari otot yaitu membantu pergerakan tubuh, aliran darah,
dan menjalankan fungsi tubuh lainnya. Otot ini juga berada pada anatomi tubuh manusia bagian
belakang.

Berikut 3 jenis otot pada tubuh manusia:

1. Otot rangka yang terhubung dengan tulang


2. Otot polos yang ditemukan di dalam organ pencernaan
3. Otot jantung yang ditemukan di jantung

3. Sistem Peredaran Darah

Sistem peredaran darah memiliki 3 fungsi, yaitu:

1. Mengedarkan darah ke seluruh tubuh


2. Melindungi tubuh melalui sel darah putih untuk melawan kuman yang telah masuk ke
dalam tubuh
3. Mempertahankan homeostasis (keseimbangan kondisi tubuh) pada beberapa kondisi
internal

10
4. Sistem Pencernaan

Sistem pencernaan melibatkan organ-organ yang disebut sebagai saluran pencernaan. Saluran
pencernaan dimulai dari organ yang ada di mulut hingga usus besar. Akhir dari sistem
pencernaan yaitu menghasilkan urin dan feses yang dibuang melalui anus. Fungsi dari sistem
pencernaan adalah untuk memproses makanan menjadi zat-zat gizi yang dibutuhkan tubuh.

5. Sistem Endokrin

Sistem endokrin terdiri dari beberapa kelenjar yang mengeluarkan hormon ke dalam darah.
Kelenjar tersebut yaitu hipotalamus, kelenjar pituitari, kelenjar pineal, kelenjar tiroid, kelenjar
paratiroid, kelenjar adrenal, pankreas, dan kelenjar kelamin (gonad). Kelenjar tersebut akan
bekerja sesuai dengan rangsangan yang diterima dari sistem saraf pusat dan reseptor kimiawi di
dalam darah dan hormon yang diproduksi oleh kelenjar lain.

6. Sistem Saraf

Sistem anatomi manusia selanjutnya yaitu sistem saraf. Sistem saraf memiliki fungsi untuk
mengumpulkan, mengirimkan, dan memproses informasi dalam otak dan saraf. Sistem saraf
manusia terdiri dari saraf pusat dan saraf tepi. Saraf pusat terdiri atas otak dan sumsum tulang
belakang, sedangkan saraf tepi terdiri dari saraf otonom dan somatis.

7. Sistem Pernapasan

Sistem pernapasan berfungsi untuk menyediakan oksigen ke seluruh tubuh, mengeluarkan


karbon dioksida serta produk limbah lainnya yang dapat mematikan jika dibiarkan menumpuk.
Terdapat 3 bagian dari sistem pernapasan utama yaitu:

- Saluran napas, fungsinya membawa udara melewati hidung menuju paru-paru. Saluran
napas terdiri dari hidung, mulut, faring, laring, trakea, bronkus, dan bronkiolus.

- Paru-paru, fungsinya untuk pertukaran oksigen ke dalam tubuh dan karbon dioksida keluar
tubuh.

- Otot respirasi, termasuk diafragma dan otot interkostal yang bekerja sama memompa,
mendorong udara masuk dan keluar dari paru-paru saat bernapas.

8. Sistem Kekebalan Tubuh

11
Sistem kekebalan tubuh berfungsi untuk pertahanan tubuh terhadap bakteri, virus, dan
patogen lainnya yang berbahaya. Getah bening, limpa, sumsum tulang, limfosit (termasuk sel B
dan sel T), timus, dan leukosit termasuk dalam sistem kekebalan tubuh.

9. Sistem Limfatik

Sistem limfatik merupakan sistem yang berperan pula terhadap pertahanan tubuh. Sistem
limfatik terdiri dari kelenjar getah bening, saluran getah bening, dan pembuluh getah bening.
Tugas utamanya yaitu membuat dan menyalurkan getah bening yang dapat membantu tubuh
melawan infeksi. Selain itu sistem limfatik juga membantu menghilangkan cairan getah bening
dari jaringan tubuh dan mengembalikannya ke darah.

10. Sistem Ekskresi

Sistem ekskresi berfungsi untuk mengeluarkan zat sisa yang tidak dibutuhkan lagi oleh
manusia. Organ-organ ekskresi terdiri dari ginjal, hati, kulit, dan paru-paru. Organ hati berfungsi
mengeluarkan empedu, kulit berfungsi mengeluarkan keringat, dan paru-paru mengeluarkan uap
air dan karbon dioksida.

11. Sistem Urinaria

Sistem urinaria atau perkemihan juga termasuk dari sistem ekskresi. Tetapi sistem urinaria
terdiri dari ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra. Ginjal berfungsi menyaring darah untuk
membuang limbah dan menghasilkan urine. Ureter, kandung kemih, dan uretra bersama-sama
membantuk saluran kemih yang berfungsi mengalirkan urine dari ginjal, menyimpannya, dan
kemudian melepaskannya saat buang air kecil. Selain menyaring dan menghilangkan limbah dari
tubuh, sistem urinaria juga dapat mempertahankan homeostasis air, ion, pH, tekanan darah,
kalsium, dan sel darah merah.

12. Sistem Reproduksi

Sistem reproduksi manusia terdiri dari dua jenis, yaitu sistem reproduksi wanita dan pria.
Kedua jenis tersebut sama-sama berfungsi untuk menghasilkan keturunan. Sistem reproduksi
wanita terdiri dari ovarium, saluran telur, rahim, vagina, vulva, kelenjar susu, dan payudara.

12
Sedangkan reproduksi laki-laki mencakup skrotum, testis, saluran sperma, kelenjar seks, dan
penis.

13. Sistem Indra

Anatomi tubuh manusia yang terakhir yaitu sistem indra yang berfungsi sebagai penerima
rangsangan yang berasal dari lingkungan sekitarnya. Terdapat 5 sistem indra yang disebut panca
indra dengan tugasnya masing-masing, yaitu:

1. Indra penglihatan dengan menggunakan mata


2. Indra pendengaran dengan menggunakan telinga
3. Indra penciuman malalui hidung
4. Indra peraba yang dapat dirasakan melalui kulit
5. Indra pengecap menggunakan lidah

13
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari fungsi keseluruhan dan bagian-bagian dari suatu
organism.Tentu saja hal ini tidak mungkin dilakukan tanpa mengetahui yaitu ilmuyang
mempelajari struktur organism-organisme tersebut.

Tubuh mahkluk hidup terdiri atas satuan-satuan biologis yang mencakup satuan fisik
,kimiawi, dan biologis. Sel-sel membentuk jaringan ,jaringan membentuk organ,dan organ-organ
yang bekerja bersama-sama membentuk sistem.Keterkaitan, keharmonisan,dan keterpaduan

14
DAFTAR PUSTAKA

https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-4599336/13-sistem-anatomi-tubuh-manusia-dan-
fungsinya

https://id.scribd.com/doc/54839719/Makalah-Anatomi-Fisiologi-Manusia

15

Anda mungkin juga menyukai