Anda di halaman 1dari 12

PROBLEMA PENDIDIKAN DASAR

Dosen Pengampu :
Rahmah Kumullah, S. Pd, M. Pd
Disusun oleh :
KELOMPOK V
A. Nasywa Fairuz Zahirah (921862060059)
Ruhmiati (921821060013)
A. Suci Islamia (921862060010)
Nur Ariska Syam (921862060024)
Tenri Abeng (921862060003)
Nur Asma M. (921862060028)
Mufliha Syam (921862060029)
Muh. Aqsa Azziqra (921862060044)

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


STKIP ANDI MATAPPA PANGKEP
2022
i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT. karena atas rahmat dan nikmat yang
telah dilimpahkan. Tak lupa pula shalawat dan salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada
junjungan kita Nabi Muhammad SAW. yang telah membawa kita semua dari era kegelapan
menuju era yang terang benderang hingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang
berjudul Problema Pendidikan Dasar ini dengan khidmat.

Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah permainan tradisional dan juga
untuk menambah wawasan bagi kami dan para pembaca. Kami menyadari bahwa penyusunan
makalah ini belum mencapai kesempurnaan, sehingga kritik dan saran yang bersifat membangun
sangat kami harapkan dari berbagai pihak demi kesempurnaan makalah ini. Akhirnya kami
berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Pangkep, 14 Maret 2022

Kelompok 5

ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR …………….…………………………………….………………………....ii

DAFTAR ISI ………………..….………………………………………………………………….iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang……………………….……………………………………………………..1
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………………….….....1
C. Tujuan……………………………………………………………………………………....2

BAB II PEMBAHASAN

A. Problema Pendidikan…………………………………………………………………….....3
B. Problematika Pendidikan di Indonesia……………………………………………………..3
C. Masalah Pendidikan di Sekolah Dasar……………………………………………………..4
D. Penyebab Munculnya Problema Pendidikan……………………………………………….5
E. Solusi Problematika Pendidikan di SD……………………………………………………..5
F. Prosedur Penanganan Problema Pendidikan………………………………………………..6
G. Bentuk-bentuk Penanganan Problema Pendidikan…………………………………………6

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan…………………………………………………………………………………8
B. Saran……………………………………………………………………...............................8

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………………9

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berbagai problematika dalam dunia pendidikan di sekolah dasar sepertinya tidak pernah habis
dibicarakan. Masalah-masalah yang akhir-akhir ini mencuat yaitu mutu pendidikan, perubahan
kurikulum, sarana dan prasarana pendidikan, sistem evaluasi, sertifikasi guru, dan masalah-masalah
lainnya yang menjadi proses belajar mengajar. Persoalan alam pembelajaran merupakan suatu dinamika
kehidupan guru dan murid di sekolah. Masalah itu tidak akan pernah habis untuk dikupas dan tidak
pernah tuntas dibahas. Maka dari itu, guru hendaknya dengan seprofesional mungkin, begitu juga dengan
murid-murid, setiap tahun berganti murid, masalah yang dihadapi guru akan berbeda pula. Salah satu
masalah yang juga menarik untuk segera ditangani secara mendalam salah satunya adalah permasalahan
pembelajaran di kelas.

Problema-problema pendidikan dari masa ke masa menjadi perhatian para ahli. Pendidikan
merupakan usaha manusia meningkatkan kesejahteraan lahir batin suatu bangsa dan masyarakat. Karena
pendidikan sangat mempengaruhi kemajuan suatu bangsa. Berfikir secara bijaksana sangat dibutuhkan
dalam menyelesaikan problema-problema yang ada.

Indonesia mempunyai cita-cita yang jelas dalam hal pendidikan. Untuk mewujudkan cita-cita
tersebut dibutuhkan kerjasama lapisan masyarakat. Guru adalah salah satu lapisan masyarakat yang
mempengaruhi pendidikan anak. Terutama guru sekolah dasar yang menjadi peletak dasar-dasar
kecerdasan anak. Pendidikan adalah salah satu hal yang penting kita perhatikan, pentingnya pendidikan
sangat terlihat jelas. Pendidikan mempunyai tugas menyiapkan sumber daya manusia untu pembangunan.
Derap langkah pembangunan selalu diupayakan seirama dengan tuntutan zaman. Perkembangan zaman
selalu memunculkan persoalan-persoalan baru yang tidak pernah terfikirkan sebelumnya.

B. Rumusan Masalah
1. Apa itu problema pendidikan ?
2. Jelaskan masalah pokok pendidikan di Indonesia
3. Jelaskan masalah pendidikan di dalam Sekolah Dasar
4. Jelaskan penyebab munculnya problema dalam pendidikan dasar
5. Apa solusi terhadap problematikan pendidikan di SD ?
6. Bagaimana prosedur penanganan masalah pendidikan ?
7. Jelaskan bentuk-bentuk penanganan masalah pendidikan

1
C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian problema pendidikan
2. Mengetahui masalah pendidikan di Indonesia
3. Mengetahui masalah pendidikan di Sekolah Dasar
4. Memahami penyebab munculnya problema pendidikan dasar
5. Mengetahui solusi problematika pendidikan di SD
6. Mengetahui prosedur penanganan masalah pendidikan
7. Mengetahui bentuk-bentuk penanganan masalah pendidikan

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Problema Pendidikan

Pendidikan merupakan aspek dasar kehidupan manusia. Pendidikan adalah usaha sadar dan
sistematis untuk mencapai taraf hidup atau kemajuan yang lebih baik. Menurut Ki Hajar Dewantara,
pendidikan yaitu tuntutan dalam hidup tumbuhnya anak-anak yang bermaksud menuntun segala kekuatan
kodrati pada anak-anak itu supaya mereka sebagai manusia dan anggota masyarakat mampu menggapai
keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya. Sedangkan problema sendiri adalah suatu kendala atau
persoalan yang harus dipecahkan dengan kata lain, problematika atau masalah merupakan kesenjangan
antara kenyataan dengan suatu yang diharapkan dengan baik, agar tercapai hasil yang maksimal.

Dapat kita simpulkan bahwa problematika pendidikan adalah segala sesuatu yang merupakan
masalah pelaksanaan kegiatan pendidikan. Berbicara mengenai pendidikan yang merupakan aspek dasar
kehidupan manusia, seseorang bukan hanya mendapatkan ilmu pengetahuan, tetapi juga dianjurkan untuk
berakhlak baik dan berbudi pekerti luhur. Banyaknya lulusan lembaga pendidikan formal, baik sekolah
tingkat menengah maupun perguruan tinggi, terkesan belum mampu mengembangkan kreativitas dalam
kehidupan mereka. Dari aspek perilaku keseharian juga banyak kekurang puasan terhadap siswa. Banyak
orang yang mengeluh dengan adanya siswa yang kurang sopan terhadap guru maupun orang tua, banyak
siswa tidak lagi mau membantu. Pemerintah dalam upayanya memperbaiki sistem pendidikan nasional
memberlakukan standarisasi pendidikan nasional.

B. Problematika Pendidikan di Indonesia

Dimana seiring dengan era globalisasi, pemerataan dan peningkatan mutu pendidikan Indonesia
dituntut untuk meningkatkan mutu sumber daya manusianya dalam menghadapi persaingan global. Dunia
pendidikan harus peka dan tanggap dalam mempersiapkan sistem pendidikan sesuai dengan konteks dan
tuntutan zaman. Beberapa masalah pendidikan di Indonesia, antara lain :

1. Dimesi kepemimpinan

Dilihat dari perjalanan sejarah pendidikan Indonesia, arah pendidikan disesuaikan dengan keadaaan
dan kepentingan penguasa, ketika penguasa memerlukan suatu kekuatan politik, kea rah itulah
pendidikan di arahkan. Bangsa Indonesia sejak merdeka hingga sekarang mengalami pergantian 4
model kepemimpinan, yakni orde lama, orde baru, reformasi dan orde sekarang. Pendidikan dijadikan

3
sebagai alat kepentingan ideologi dan politik untuk mempertahankan status quo, bahkan pendidikan
dijadikan sebagai alat doktrin kepada masyarakat. Kondisi ini mengakibatkan keberpihakan kepada
atassan dan menghilangkan hak-hak professional. Alhasil pendidikan memproduksi manusia-manusia
penurut, tidak berani mengambil keputusan sendiri dan tidak ada kemandirian.

2. Kesenjangan pendidikan

Pendidikan di Indonesia menunjukkan kualitas yang rendah. Asumsinya hal ini terjadi karena
pemerintah kurang serius memperhatikan bidang pendidikan. Sementara kemajuan bangsa salah
satunya yang terpenting adalah pendidikan, karena pendidikan merupakan modal dasar untuk
kemajuan suatu bangsa. Kesenjangan dalam pendidikan di Indonesia masih terjadi di berbagai hal,
seperti :

1.) Sarana dan prasarana, terdapat kesenjangan cukup besar terkait kualitas pendidikan antara
sekolah yang di kota dan daerah terpencil. Pada umumnya sekolah yang berada di perkotaan
lebih baik daripada sekolah di pedesaan.
2.) Tenaga pendidik, kuantitas dan kualitas guru saat ini juga merupakan hal yang dilematis.
Jumlah guru saat ini kurang memadai, namun hal ini tidak dapat dipukul rata begitu saja
karena salah satu faktor kesenjangan ini adalah kondisi geografis Negara kita yang sangat
luas.

Mochtar Buchari membagi problem pendidikan di Indonesia menjadi tiga peringkat, yaitu :

1. Problem Fundamental yaitu ketidak jelasan pengertian mutu pendidikan.


2. Problem Struktural yaitu terjadinya keketatan birokrasi sehingga lambatnya pelayanan
pelaksanaan pendidikan.
3. Problem Operasional yaitu profesionalisme guru yang masih rendah dan berakibat juga pada
mutu lulusan.

C. Masalah Pendidikan di Sekolah Dasar


1. Guru kurang menguasai materi pembelajaran
Guru yang kurang menguasai materi pembelajaran yang diajarkan akan membuat siswa sulit untuk
memahami apa yang telah diajarkan karena pemahaman setiap siswa berbeda-beda.
2. Guru kurang kreatif dan inovatif dalam mengajar
Guru hanya menggunakan metode ceramah dan siswa hanya sebagai pendengar sehingga pelajaran
terasa kurang menarik dan siswa menjadi jenuh dan kurang memperhatikan.

4
3. Kurangnya kesiapan guru dalam mengajar
Guru tidak siap terhadap perubahan-perubahan yang terjadi dalam dunia pendidikan. Seperti
contohnya saat iniketika pergantian kurikulum terjadi, terjadi kebingungan luar biasa dari guru-guru
dalam menjalankan metode dan model pembelajaran.
4. Kurangnya konsentrasi siswa
Konsentrasi siswa dipengaruhi oleh banyak faktor, diantaranya :
1.) Faktor lingkungan sekelilingnya, misalnya anak diberi tugas menggambar, pada saat bersamaan
ia mendengar suara ramai dan itu lebih menarik perhatiannya sehingga tugasnya pun diabaikan.
Berarti lingkungan mempengaruhi konsentrasinya.
2.) Faktor psikologi, anak yang mengalami tekanan ketika mengerjakan sesuatu ia bisa menjadi
tidak konsentrasi sehingga tidak fokus dalam menyelesaikan pekerjaannya.
3.) Faktor internal, merupakan faktor dari dalam diri sendiri. Dapat terjadi karena adanya gangguan
perkembangan otak dan hormon yang dihasilkan lebih banyak sehingga anak cenderung menjadi
hiperaktif atau lamban dalam konsentrasi.

D. Penyebab Munculnya Problema Pendidikan

Dalam masalah pendidikan, ada beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi muncul dan berkembangnya
masalah pendidikan, diantaranya :

1. Perkembangan iptek dan seni yang rendah sehingga terjadi keterbelakangan budaya dan
sarana kehidupan
2. Laju pertumbuhan penduduk yang berkembang pesat dan cepat, hal ini terbagi menjadi dua
antara lain pertambahan penduduk dan penyebaran penduduk
3. Kurangnya aspirasi masyarakat yang mendukung kemajuan pendidikan, terutama di daerah
pedalaman yang kebanyakan masih memeluk erat adat

E. Solusi Problematika Pendidikan di Sekolah Dasar


1. Meningkatkan kualitas tenaga pendidik
Guru haruslah sering membaca, mempelajari dan memahami bahan ajar yang akan diberikan
kepada siswanya, dan aktif melakukan kegiatan disuksi agar sama-sama berfikir dan
membangun pengetahuan bersama-sama. Selain itu guru juga harus mampu membuat media
pembelajaran yang inovatif sehingga menarik siswa untuk lebih memperhatikan proses
pembelajaran.
2. Meningkatkan efisiensi proses belajar

5
Menyediakan fasilitas belajar yang memadai dan membangun lingkungan yang nyaman dan
kondusif agar siswa dapat termotivasi dan bisa menangkap pelajaran dengan maksimal.
Dengan fasilitas dan teknologi yang baik pun, para pengajar dapat menyampaikan pelajaran
dengan lebih mudah dan efektif. Begitu pun para siswa, mereka akan lebih mudah untuk
membaca, menulis, menghafal, dll. Jika fasilitas dan teknologi yang digunakan oleh sekoalh
memadai.

F. Prosedur Penanganan Problema Pendidikan


1. Identifikasi khusus
Langkah untuk mengenali siapa dan apa yang diduga menjadi penyebab suatu masalah. Cara
mengenalinya adalah dengan bermacam metode berdasarkan gejala yang nampak.
2. Diagnosis
Langkah untuk menentukan jenis masalah yang dialami. Hal ini dapat dilihat dalam
kegiatan-kegiatan yang terlihat menyimpang, kurang atau sangat kurang.
3. Prognosis
Langkah untuk memperkirakan kemungkinan-kemungkinan usaha bantuan atau solusi
terhadap masalah pendidikan. Atas dasar gejala dan latar belakang masalah pendidikan
ditetapkan estimasi tindakan yang dapat dilakukan. Tindakan disesuaikan dengan sifat
masalah yang dihadapi.
4. Pelaksanaan penanganan
Pelaksanaan penanganan atau bantuan hendaknya diikuti penilaian tentang ketepatan bantuan
yang diberikan.
5. Evaluasi
Langkah untuk menilai langkah-langkah yang telah ditempuh. Langkah ini berguna untuk
mengetahui keberhasilan usaha bantuan yang telah diberikan. Evaluasi dilakukan selama dan
setelah penanganan atau bantuan diberikan.
G. Bentuk-bentuk Penanganan Problema Pendidikan
1. Pengajaran perbaikan
Suatu pengajaran khusus yang bersifat menyembuhkan atau membetulkan atau membuat
menjadi baik terhadap kesalahan dalam proses dan hasil belajar peserta didik.
2. Kegiatan pengayaan
Bentuk pelayanan kepada peserta didik yang sangat cepat dalam belajar. mereka memerlukan
tugas-tugas tambahan yang terencana untuk menambah dan atau memperluas pengetahuan
dan keterampilan yang telah dimilikinya dalam kegiatan belajar sebelumnya.

6
3. Peningkatan motivasi belajar
Prosedur yang ditempuh adalah memperjelas tujuan belajar, menyesuaikan pengajaran
dengan bakat, kemampuan, dan minat peserta didik, menciptakan suasa belajar yang
menantang dan menyenangkan, memberikan penguatan dan hukuman bila perlu,
menciptakan suasana hubugan yang hangat dan dinamis, melengkapi sumber dan peralatan
belajar, mempelajari hasil belajar yang diperoleh.
4. Peningkatan keterampilan belajar
Prosedurnya adalah :
1.) Membuat catatan saat guru mengajar
2.) Membuat ringkasan dan bahan yang dibaca
3.) Mengerjakan latihan-latihan soal
5. Sikap dan kebiasaan belajar yang baik
Untuk itu peserta didik hendaknya dibantu dalam mnenemukan motif-motif yang tepat dalam
belajar, memelihara kondisi kesehatan yang baik, mengatur waktu belajar di sekolah dan di
rumah, memilih tempat belajar yang baik, belajar dengan menggunaakan sumber belajar yang
baik, membaca secara baik, dan tidak segan untuk bertanya.

7
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Problematika pendidikan adalah persoalan-persoalan atau permasalahan yang dihadapi oleh dunia
pendidikan, khususnya Negara Indonesia. Dunia pendidikan kita masih menghadapi berbagai masalah
yang cukup mendasar dan bersifat kompleks. Permasalahan pendidikan di sekolah dasar antara lain : mutu
pendidikan, sarana dan prassarana pendidikan, sistem evaluasi, dan masalah-masalah lain yang menjadi
proses belajar mengajar.

B. Saran

Dalam penulisan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan sehingga penyusun sangat
mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca.

8
DAFTAR PUSTAKA

Budyartati, Sri. (2014). Problematika Pembelajaran Di Sekolah Dasar. Yogyakarta: Deepublish.

Haling, A. & Pattaufi. (2017). Belajar dan Pembelajaran. Makassar: Badan Penerbit Universitas
Negeri Makassar

Zulkarnaen & Handoyono, A. D. (2019). Faktor-faktor penyebab Pendidikan Tidak Merata di


Indonesia. 22-23

Afifah, N. (2015). Problematika Pendidikan di Indonesia: Telaah dari aspek pembelajaran. I. 42-
44

Nasution, Efrizal. (2018). Problematika Pendidikan di Indonesia : Dimensions of leadershif,


Educational Disparities. 3-8

Anda mungkin juga menyukai