Anda di halaman 1dari 3

1.

Apa yang terjadi bila orang tua terlalu memaksakan kehendak pada anaknya

Jawab : Misalnya: Suatu keluarga yang kaya raya ingin memaksa anaknya menjadi pelukis
segala alat dibelikan dan pendidik ahli didatangkan. Akan tetapi gagal, karena bakat melukis
pada anak itu tidak ada. Akibatnya dalam diri anak terjadi konflik, pendidikan mengalami
kesukaran dan hasinya tidak optimal. (emprisme)
2. Mengapa nativisme disebut pesimis paedagogik jelaskan ?
Jawab :
Aliran Nativisme disebut pesimis pedagogik(pendidikan)
karena aliran Nativisme itu menganggap bahwa lingkungan atau pendidikan kurang
berpengaruh pada perkembangan dalam diri anak, menurut Nativisme keberhasilan
pendidikan itu hanya berasal dari dalam diri anak itu sendiri jadi aliran ini mengabaikan
lingkungan atau pendidikan.

3. Dalam aliran naturalisme adanya strategi pembelajaran yang bersifat


paedosentris.jelaskan startegi tersebut natturalisme)

faktor kemampuan individu anak didik menjadi pusat kegiatan proses belajar-mengajar.

4. Jelaskan alasan Naturalisme yang menyatakan bahwa manusia tidak perlu didik!
-Jawab : Menurut Naturalisme anak itu tidak perlu dididik karena apabila anak dididik
malah nantinya akan merubah dari pembawaan anak yang baik berubah menjadi
buruk, menurut naturalisme kita harus menyerahkan anak didik ke alam atau tidak
boleh ada campur tangan dari lingkungan/pendidikan agar pembawaan baikanak dari
lahir tersebut tidak rusak atau berubah menjadi buruk oleh campur tangan
manusia/lingkungan melalui proses dan kegiatan pendidikan. (naturalism)

4. Tolong jelaskan mengapa guru disebut fasililator dan informator


Jawab : (aliran konvergensi)
Guru Sebagai Informator, guru harus dapat memberikan informasi perkembangan ilmu penetahuan dan teknologi, selain bahan
pelajarn untuk setiap mata pelajaran yang telah diprogramkan dalam kurikulum.
Guru Sebagai Fasilitator, guru hendaknya dapat menyediakan fasilitas yang memungkinkan kemudahan kegitan belajar anak didik,
menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan.

Informator
Sebagai informator, guru harus dapat memberikan informasi informasi perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi, selain sejumlah bahan pelajaran untuk setiap mata pelajaran
yang telah diprogramkan dalam kurikulum. Informasi yang baik dan efektif diperlukan dari guru.
Kesalahan informasi dari guru adalah racun bagi anak didik. Untuk menjadi informator yang
baik dan efektif, pengusaan bahasalah sebagai kuncinya. Ditopoang dengan pengusaan bahan
yang akan diberikan kepada anak didik. Informator yang baik adalah guru yang mengerti apa
kebutuhan anak didik dan mengabdi untuk anak didik.

Fasilitator
Sebagai fasilitaor, hendaknya dapat menyediakan fasilitas yang memungkinkan
kemudahan kegiatan belajar anak didik. Lingkungan belajar yang tidak menyenangkan, suasana
ruang kelas yang pengap, meja dan kursi yang berantakan, fasilitas belajar yang kurang tersidia,
menyebabkan anak didik malas belajar, oleh karena itu menjadi tugas guru bagaimana
menyediakan fasilitas, sehingga akan tercipta lingkungan belajar yang menyenangkan anak
didik.

6. Jelaskan perbedaan Nativisme dan Naturalisme tentang Pembawaan Manusia !


-Jawab : Antara Nativisme dan Naturalisme itu sangat berbeda atau dapat diakatakan
keduanya berbanding terbalik, menurut aliran
Nativisme bahwa keberhasilan proses pendidikan itu berasal dari dalam diri anak itu
sendiri, dengan alasan “karena pengaruh lingkungan tidak akan berdaya dalam
merubah perkembangan anak”.Berbanding terbalik dengan Nativisme,
menurut Naturalisme itu lebih banyak menekankan bahwa “kita harus menyerahkan
anak kepada alam” dalam proses pendewasaan yang berarti hanya alam/lingkungan
yang memberi pengaruh pada anak tersebut tidak boleh ada pengaruh dari lingkungan
atau pendidikan.

5. Esensialisme
Perbedaan aliran idealism dan realisme dalam aliran esensialisme
Jawab : Idealisme adalah aliran filsafat yang memandang bahwa kenyataan (realita) yang ada dalam
kehidupan alam bukanlah suatu kebenaran yang hakiki, melainkan hanya gambaran dari ide-ide yang ada
didalam jiwa atau spirit manusia. Realisme adalah aliran filsafat yang memandang bahwa dunia materi diluar
kesadaran ada sebagai suatu yang nyata dan penting untuk kita kenal dengan mempergunakan intelegensi.

6. Progresivisme
Belumm

7. MENGAPA Perenialisme lahir sebagai suatu reaksi terhadap pendidikan


progresif.

8. PRINSIP ALIRAN REKONSTRUKSIONISME


Pada prinsipnya, aliran rekonstruksionisme memandang alam metafisika merujuk dualisme, yang menurut Bakhrie aliran ini
berpendirian bahwa alam nyata ini mengandung dua macam hakikat sebagai asal sumber yakni hakikat materi dan rohani
Prinsip Rekonstruksionisme
Artikel yang berjudul “future shock” (kejutan masa depan) karya Alvin Toffler telah membuka mata
dunia bahwa manusia telah mengalami tekanan yang hebat jika dibebani perubahan dalam waktu
yang sangat singkat. Dalam artikel tersebut ia menjelaskan bahwa apa yang dialami sekolah atau
pendidikan saat ini adalah sebuah hal yang sangat sia-sia dan tanpa harapan, karena pendidikan saat
itu sangat lambat bergerak, ibarat pendidikan berjalan menjadi serangkaian praktik dan asumsi yang
dikembangkan hanya melayani era industri, sedangkan situasi sosial telah memasuki periode
superindustri.
Sekolah kita lebih sibuk mengurusi sistem yang mati daripada menangani masyarakat baru yang
sedang tumbuh. Energi besarnya dipergunakan untuk mencetak manusia industrial, yaitu manusia
yang disiapkan untuk bisa hidup dalam sistem yang akan mati sebelum mereka eksis. Untuk
membantu mencegah kegagapan masa depan yang akan datang, kita harus menciptakan sebuah
sistem pendidikan superindustrial. Maka dari itu, kita harus mencari tujuan-tujuan pendidikan dan
metode-metode dimasa akan datang, bukan justru dimasa lalu .
Jadi intinya, prinsip aliran rekonstruksi adalah menciptakan suatu sistem pendidikan dimana
pendidikan itu mengarah kepada masa depan bukan berjalan lambat dan sistem pendidikan yang
dapat merespon permasalahan yang muncul yang akan datang.

Jelaskan perbedaan empirisme dan konvergensi tentang peranan pembawaan


terhadap perkembangan individu :
Jawab : empirisme factor pembawaan tidak penting dalam perkembangan anak,
tapi lingkungan sangat penting dalam proses perkembangan anak.
Kovergensi : factor bawaan lingkungan dan pendidikan sama sama pentingnya
dalam proses perkembangan anak.

Anda mungkin juga menyukai