Pembelajaran IPA
› Dalam materi pembiasan cahaya, guru dapat
mendemonstrasikan bahwa cahaya itu dapat dibiaskan.
Guru mencontohkan dengan cara membiaskan cahaya
menyediakan gelas yang berisikan air dan didalamnya
diberi batang pensil, kemudiam gelas tersebut
disimpandibawah sinar matahari. Setelah itu siswa diajak
untuk mengamati apa yang terjadi. Dari kegiatan tersebut,
siswa bisa mengetahui dan mengalami sendiri materi
mengenai pembiasan cahaya.
Pembelajaran IPS
› Dalam pelajaran sejarah misalnya dalam materi ”Manusia
Purba”, guru dapat mengajak siswa ke museum sejarah. Di
museum guru dapat memberi tahu dan mengajarkan kepada
siswa tentang asal usul manusia purba dengan melihat langsung
peninggalan-peninggalan yang ada. Dari kegiatan tersebut,
siswa dapat mempelajari mengenai materi yang diajarkan
dengan melihat langsung kejadian asal-usulnya manusia purba,
sehingga siswa dapat merasakan atau mengalami secara
langsung dan lebih bermakna.
Pembelajaran PKn
› Dalam materi ”gemar menabung” guru atau orang tua bisa
mengajarkan atau membiasakan peserta didik untuk gemar
menabung baik di rumah maupun di sekolah. Dengan
membiasakan gemar menabung, siswa akan terbiasa untuk
hidup hemat dalam kehidupan sehari-hari.
Pembelajaran Bahasa Indonesia
› Ketika membahas materi mengenai pidato, guru dapat
meminta siswa untuk membacakan pidato di depan
teman-temannya. Disini guru meminta siswa untuk
memperhatikan temannya yang sedang membacakan
pidato didepan, kemudian guru mengajak siswa untuk
menganalisis mengenai pidato yang di bacakan
temannya. Setelah itu guru meminta siswauntuk bergiliran
membacakan pidato.
Kelemahan dan Kelebihan Teori Belajar Sosial