Proposal Penelitian Tugas Akhir Bab 1 Neww
Proposal Penelitian Tugas Akhir Bab 1 Neww
B. PELAKSANAAN PENELITIAN
NIM : 2003101010132
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
1
keluarganya terutama kepada istri dan anaknya semenjak anak tersebut lahir.
Tangga.
anggota keluarga dari kekerasan yang mungkin dan akan terjadi di dalam
1
Andrie Irawan, Batasan Penelantaran Rumah Tangga Dalam Perspektif hukum kekerasan dalam rumah
tangga dan hukum perkawinan indonesia, Jurnal Hukum Responsif FH UNPAB, 7:2 hlm 103 (2019)
2
Pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang
ruang lingkup rumah tangga terdiri dari: “(a) suami, istri, dan anak (termasuk
didalamnya anak angkat dan anak tiri); (b) orang-orang yang mempunyai
(menantu, mertua, ipar, dan besan); (c) orang yang bekerja membantu rumah
tangga dan menetap dalam rumah tangga yang bersangkutan (pekerja rumah
tangga)”.
3
dapat dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun atau denda
terjadi di Aceh hanya terdapat 7 (tujuh) kabupaten dari 23 (dua puluh tiga)
Aceh Tenggara, Aceh Timur, Sabang, Banda Aceh yang masing masing
Aceh Besar terdapat 3 (tiga) kasus selama 3 (tiga) tahun terakhir, dan Bener
Meriah terdapat 1 (satu) kasus namun terjadi di tahun 2017. Jika dilihat
dari data putusan tersebut tindak pidana penelantaran dalam lingkup rumah
pertama terjadi pada tahun 2020 dimana terdakwa yaitu suami meninggalkan
korban (yaitu istrinya) beserta anaknya dan menikah lagi dengan orang lain,
dimana status terdakwa dan korban saat itu masih suami istri sah, ditambah
korban tidak pernah dinafkahi lagi. Kemudian kasus kedua terjadi pada tahun
terdakwa malah nikah lagi dan pernah mengusir anaknya sendiri dari rumah
yang ditinggal korban bersama anaknya karena ingin dijual oleh terdakwa.
4
Adapun kasus ketiga terjadi pada tahun 2023 yaitu pada putusan
terlebih dahulu antara suami dan istri karena seperti diketahui perkawinan
antara suami dan istri merupakan hal yang sakral, untuk itu demi
dari perkawinan itu sendiri untuk membentuk rumah tangga yang bahagia
merupakan jalan tengah yang dapat ditempuh. Akan tetapi penerapan sanksi
2
Suhasril, Perlindungan Hukum Terhadap Anak dan Perempuan, Depok: Rajawali Pers,
2016, hlm. 110
5
Tabel 1
Data Penelantaran Dalam Lingkup Rumah Tanggga Di Pengadilan Provinsi
Aceh
6
6. Banda Aceh No.277/Pid.Sus/202 - Pidana penjara
2/PN Bna selama 1(satu)
bulan
Aceh memang tidak banyak terjadi, hal ini dapat dilihat pada tabel 1 Direktori
pidana penjara, melainkan sanksi yang dapat memenuhi kembali hak korban
hanya akan membuat korban harus menangung semua beban dari suaminya
7
yang sebelumnya ditelantarkan, bahkan sekarang dan seterusnya juga akan
2. Rumusan Masalah
Tangga Di Aceh.”
8
b. Tujuan Penelitian
hukum indonesia
bagi korban
4. Kegunaan Penelitian
9
b. Kegunaan secara praktis
di Aceh.
5. Keaslian Penelitian
10
b. Penelitian oleh Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala yang
B. Kerangka Pemikiran
pengertian dasar dalam ilmu hukum, sebagai istilah yang akan dibentuk
11
dengan kesadaran dalam memberikan ciri tertentu dalam sebuah
apa yang dimaksud dengan strafbaar feit itu sendiri. Biasanya tindak
pidana disinonimkan dengan delik, yang berasal dari bahasa latin yakni
kata delictum.4
undang,
dipertanggungjawabkan.
a. Unsur objektif
3
Adami Chazawi, Pelajaran Hukum Pidana Bagian I, Jakarta: Rajawali Pers, 2011, hlm.
69.
4
Prof. Dr. Teguh Prasetyo, S.H.,M.Si, Hukum Pidana,Depok: Rajawali Pers, 2019, hlm.
47-48.
5
Ibid, hlm.50-51.
12
Unsur yang terdapat di luar si pelaku. Unsur-unsur yang ada
3) Kausalitas
b. Unsur Subjektif
Unsur yang terdapat atau melekat pada diri si pelaku, atau yang
terdiri dari:
sebagainya;
13
4) Merencanakan terlebih dahulu, seperti tercantum dalam
terlebih dahulu;
bentuk dari tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga. Tindak pidana
sebagainya;
6
Azima dan zakiah nujaba “Sanksi tindak pidana penelantaran rumah tangga terhadap
istri oleh suami menurut pasal 49 Undang-Undang Nomor 23 tahun 2004 perspektif hukum
pidana Islam : Analisis putusan pengadilan negeri Pekanbaru Nomor 53/Pid.Sus/2016/PN.Pbr”,
Sarjana Thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 2021.
14
a) Kekerasan Psikologis, contohnya seperti berteriak, mengancam,
dan sebagainya;
orang tersebut.
7
Rodliyah dan salim, Hukum pidana khusus, Unsur Dan Sanksi Pidananya, Depok:
Rajawali Pers, 2017, hlm. 245.
15
untuk bekerja yang layak di dalam atau di luar rumah sehingga
penelantaran terhadap anak dan istri yang tidak diberikan nafkah. Dalam
kewajiban untuk melindungi dan memberi nafkah baik lahir dan batin
bahwa lingkup rumah tangga meliputi a) suami, istri, dan anak, b) orang-
dan perwalian, yang menetap dalam rumah tangga dan atau (b) orang-
orang yang bekerja membantu rumah tangga dan menetap dalam rumah
karena itu ruang Lingkup nya sendiri sangat luas karena tidak hanya
termasuk dalam keluarga inti, tetapi juga keluarga lainnya. keluarga inti
terdiri dari suami, istri, dan anak. Keluarga lainnya meliputi: (a) orang-
8
Ibid., hlm. 241
16
3. Teori Pelindungan Korban
rasa aman kepada korban yang dilakukan oleh pihak keluarga, advokat,
demi proses hukum, bahkan diberikan makan dan minum secara teratur.
9
John Kenedi, Perlindungan Saksi dan Korban (Studi Perlindungan Hukum Korban Kejahatan
dalam Sistem Peradilan di Indonesia), Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2020, hlm. 3.
17
menjadi korban tindak pidana (artinya terhadap perlindungan HAM atau
ayat (1) diberikan paling lama 7 hari sejak korban diterima atau
10
Barda Nawawi Arief, Masalah Penegakan Hukum dan Kebijakan Hukum Pidana dalam
Penanggulangan Kejahatan, Jakarta: Kencana Prenada Media, 2008, hlm. 61.
18
dengan penerapan sanksi kepada pelaku. Dalam Undang-Undang Nomor
dipidana.
hakim harus memutus dengan seadil adilnya dan harus sesuai dengan
haruslah:11
11
E. Utrecht an Moch Saleh Djindang, Pengantar dalam Hukum Indonesia, Jakarta: Sinar
Harapan, 1980, hlm. 204.
19
b. Menambah Undang-Undang apabila perlu.
Menurut teori ini, bahwa pada hakekatnya subjek hukum (orang atau
12
Sofia Hardani, wilaela, Nurhasanah Bakhtiar & Hertina, Perempuan dalam lingkaran
KDRT, Riau: Pusat Studi Wanita UIN Sultan Syarif Kasim, 2010, hlm 19.
13
Arif Gosita, Masalah Korban Kejahatan, Jakarta: Akademika Pressindo, 1993, hlm 50.
20
salah satu bentuk dari perlindungan korban secara langsung berupa ganti
C. Metode penelitian
normatif.
di Aceh.
14
Mahmud Marzuki, penelitian hukum, Prenada Media, Jakarta, 2017, hlm 133.
21
1. Jenis Penelitian
tulisan tentang hukum baik berbentuk buku ataupun jurnal- jurnal yang
22
Proses pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan studi
secara lisan sesuai dengan permasalahan yang ingin dijawab dan tujuan
4. Analisi Data
dirumuskan.
23
D. JADWAL PENELITIAN
Jumlah : 70 hari
Pelaksana Penelitian
Farah Sabila
NPM. 2003101010132
24
KERANGKA PENULISAN SKRIPSI
ABSTRAK
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalah
C. Ruang Lingkup dan Tujuan Penelitian
D. Kegunaan Penelitian
E. Keaslian Penelitian
F. Kerangka Penelitian
G. Metode Penelitian
H. Sistematika Penelitian
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
25
DAFTAR PUSTAKA
BUKU
Adami Chazawi, Pelajaran Hukum Pidana Bagian I, Jakarta: Rajawali Pers, 2011
Suhasril, Perlindungan Hukum Terhadap Anak dan Perempuan, Depok: Rajawali
Pers, 2016.
Teguh Prasetyo, Hukum Pidana, Depok: Rajawali Pers, 2019.
Rodliyah dan salim, Hukum pidana khusus, Unsur Dan Sanksi Pidananya, Depok:
Rajawali Pers, 2017.
Barda Nawawi Arief, Masalah Penegakan Hukum dan Kebijakan Hukum Pidana
dalam Penanggulangan Kejahatan, Jakarta: Kencana Prenada Media,
2008.
E. Utrecht an Moch Saleh Djindang, Pengantar dalam Hukum Indonesia, Jakarta:
Sinar Harapan, 1980.
Sofia Hardani, wilaela, Nurhasanah Bakhtiar & Hertina, Perempuan dalam
lingkaran KDRT, Riau: Pusat Studi Wanita UIN Sultan Syarif Kasim,
2010.
John Kenedi, Perlindungan Saksi dan Korban (Studi Perlindungan Hukum
Korban Kejahatan dalam Sistem Peradilan di Indonesia), Yogyakarta:
Pustaka Pelajar, 2020.
Arif Gosita, Masalah Korban Kejahatan, Jakarta: Akademika Pressindo, 1993.
Mahmud Marzuki, penelitian hukum, prenada Media Jakarta, 2017.
Undang-Undang
JURNAL
DISERTASI/TESIS
Azima & zakiah nujaba, 2021, ”Sanksi tindak pidana penelantaran rumah
tangga terhadap istri oleh suami menurut pasal 49 UU Nomor 23 tahun
2004 perspektif hukum pidana Islam : Analisis putusan pengadilan
negeri Pekanbaru nomor 53/Pid.Sus/2016/PN.Pbr", Sarjana thesis, UIN
Sunan Gunung Djati Bandung.
26