Anda di halaman 1dari 67

ACARA 1 PERTUMBUHAN IKAN DAN PENGUKURAN

MORFOMETRI

DISUSUN OLEH

Kelompok X:

Nama Anggota (NIM)


Dst.

Asisten Praktikum:
Nama Asisten (NIM)

PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN


FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO

2023
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Praktikum yang dilaksanakan pada minggu 1 oktober 2023 di labolatorium
pengajaran Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan., dengan perccobaan penelitian
pengamatan sampel ikan air tawar dan air payau yaitu nilem dan ikan bandeng.
Hasil akhir untuk mengetahui pola pertumbuhan morfometrik pada masing masing
ikan yang diamati.
Ikan Nilem (Osteochilus hasselti) adalah salah satu ikan air tawar yang dapat ditemukan
di Rawa Pening. Saat ini ikan Nilem dieksploitasi tidak hanya untuk dikonsumsi dagingnya
saja tetapi juga telurnya. Telurnya sangat digemari masyarakat karena rasanya lezat dan
dapat diekspor kenegara tertentu sebagai pengganti kapiar. Selain itu telur Nilem juga
dimanfaatkan sebagai bahan pembuat saus. Demikian juga dengan ikan ukuran 5 gram siap
saji, yang populer disebut sebagai baby fish (Subagia et al., 2006).
Subagja, J., R. Gustiano dan L. Winarlin. 2006. Pelestarian Ikan Nilem (Osteochilus hasselti
C.V) melalui Teknologi Pembenihannya. Laporan Hasil Riset Balai Riset Perikanan Budidaya
Air Tawar. Bogor, Badan Riset Perikanan Dan Kelautan. Hlm 279 – 286
Ikan kembung merupakan salah satu ikan pelagis kecil yang sangat potensial di wilayah
perairan Sulawesi Barat. Ikan kembung ini dikenal dengan nama lokal (Mandar/Sulawesi
Barat) yakni ikan bula lia, merupakan salah satu ikan yang menjadi favorit masyarakat
setempat, khususnya yang bermukim di Kota Majene. Ikan kembung di Perairan Majene ini
terdiri dari dua spesies yaitu ikan kembung lelaki (Rastrelliger kanagurta) dan ikan kembung
perempuan (Rastrelliger brachysoma). Ikan kembung ini termasuk pelagis yang memiliki
beberapa karakteristik antara lain membentuk gerombolan, variasi rekruitmen cukup tinggi
yang erat kaitannya dengan kondisi lingkungan yang labil, selalu melakukan ruaya baik
temporal maupun spasial dan aktivitas gerak yang cukup tinggi yang ditunjukkan oleh
bentuk badan yang menyerupai cerutu atau torpedo. Penangkapan ikan diperairan majene
selain menggunakan pancing juga menggunakan alat tangkap seperti pukat, purse seine dan
jaring insang. (Darsiani et al., 2017)

1.2 Tujuan

1.3 Manfaat
BAB II

TUJUAN PUSTAKA
BAB III

METODE PRAKTIKUM

3.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Praktikum

3.2 Metode Praktikum


BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil

Tabel x. Hasil Pengukuran Pertumbuhan Ikan Air Tawar


No Ikan Panjang Berat (gr) Pola Faktor
(cm) Pertumbuhan Kondisi

1 allometrik
Ikan Nilem (oman) 1277.24
negatif
22.0 136.0
2 Ikan Nilem (esa) allometrik
1414.20
19.0 97.0 negatif
3 Ikan Nilem (karlin) allometrik
1152.53
17.8 65.0 negatif
4 Ikan Nilem (athallah) allometrik
1439.33
20.5 124.0 negatif
5 Ikan Nilem (tari) allometrik
435.20
25.0 68.0 negatif
6 Ikan Nilem (deyan) allometrik
1147.46
16.0 47.0 negatif
7 Ikan Nilem (isma) allometrik
1099.12
17.0 54.0 negatif
8 Ikan Nilem (lathif) allometrik
1362.96
15.0 46.0 negatif
9 Ikan Nilem (abiyu) allometrik
1154.71
15.5 43.0 negatif

Tabel x. Hasil Pengukuran Pertumbuhan Ikan Laut


No Ikan Panjang Berat (gr) Pola Faktor
(cm) Pertumbuhan Kondisi

1 Ikan Kembung allometrik


1158.4
(esa+deyan) positif
25.0 181.0
2 Ikan Kembung (oman, allometrik
1026.783058
karlin, atthalah) 24.5 151.0 negatif
3 Ikan Kembung (isma, allometrik
919.575268
tari) 27.0 181.0 positif
4 Ikan Kembung (lathif, allometrik
1194.110862
abiyyu) 25.5 198.0 positif
Tabel x. Hasil Pengukuran Morfometri Ikan Air Tawar
Ciri Morfologi Kode Ikan Nilem
1 2 3 4 5 6 7 8

Bawah Mulut – A1
Awal Sirip Perut 3 7 2 3.2 3 1.5 4 6

Bawah Mulut – A2
Atas Mata 2.5 3 1.7 2 2.5 1.5 2.5 2

Atas Mata – Awal A3


Sirip Punggung 6.5 6 3 5.5 4 4.5 4.5 3.5
Keras

Awal Sirip Perut – A4


Awal Sirip 6 5 4.5 5.5 5 4 4 4
Punggung Keras

Awal Sirip Perut – A5


Atas Mata 3.5 3 2.5 2.5 3 2.5 3 5

Bawah Mulut – A6
Awal Sirip 3.5 8 6.5 7.3 6 5.5 6 5.5
Punggung Atas

Awal Sirip Perut – B1


Awal Sirip Anal 5 4.5 4 4.6 4.5 6 4 3.5

Awal Sirip B3
Punggung Keras –
Awal Sirip 8 5 5.5 7 2.5 4 5 1
Punggung Lunak

Awal Sirip B4
Punggung Lunak – 4.5 4 5.5 7 4 3 5 4
Awal Sirip Anal
Awal Sirip B5
Punggung Keras – 6 5 5 6 4 6 3 5
Awal Sirip Anal

Awal Sirip B6
Punggung Lunak – 12 9 8.2 10.5 9 4.5 7.5 4
Awal Sirip Perut

Awal Sirip Anal – C1


Akhir Sirip Anal 4.5 2 2 2.5 3 1 4 1.5

Awal Sirip C3
Punggung Lunak –
Akhir Sirip 2 3 5.5 6.5 5.5 4 5 3
Punggung Lunak

Akhir Sirip C4
Punggung Lunak – 5 4.5 4.5 6.5 4 2.5 3.5 2.5
Akhir Sirip Anal

Awal Sirip C5
Punggung Lunak – 3.5 4.5 5.5 6.5 5 6 3 5
Akhir Sirip Anal

Akhir Sirip C6
Punggung Lunak – 9 6.5 5 7 5 3 4.5 2.5
Awal Sirip Anal

Akhir Sirip Anal – D1


Awal Sirip Ekor 4.5 2 3 3 5 2 3.5 1.5
Bawah

Akhir Sirip D3
Punggung Lunak –
Awal Sirip Ekor 1 3 3 4 2.5 3 1 2
Atas

Awal Sirip Ekor D4


Atas – Awal Sirip 2.5 3 1.8 2 2 1.7 2 1.5
Ekor Bawah

Akhir Sirip D5
Punggung Lunak –
Awal Sirip Ekor 2.5 1.5 3.8 4 3 3.5 4 2.5
Bawah
Awal Sirip Ekor D6
Atas – Akhir Sirip 5.5 46 5.5 6 5 6 1.5
Anal

Tabel x. Hasil Pengukuran Morfometri Ikan Laut


Ciri Morfologi Kode
IKAN KEMBUNG

1 2 3 4

Bawah Mulut – A1
Awal Sirip Perut 5.5 6 5 7

Bawah Mulut – Atas A2


Mata 2 2 2 4

Atas Mata – Awal A3


Sirip Punggung 3.3 8.5 5.2 9.5
Keras

Awal Sirip Perut – A4


Awal Sirip 4 6.5 5 7.5
Punggung Keras

Awal Sirip Perut – A5


Atas Mata 5 4.5 4.5 5

Bawah Mulut – A6
Awal Sirip 7 11 7 13
Punggung Atas

Awal Sirip Perut – B1


Awal Sirip Anal 8 5 8 8

Awal Sirip B3
Punggung Keras –
Awal Sirip 10 4.5 7.2 4
Punggung Lunak

Awal Sirip B4
Punggung Lunak – 10 7 6 4.5
Awal Sirip Anal

Awal Sirip B5
Punggung Keras – 5 6 8.2 5
Awal Sirip Anal
Awal Sirip B6
Punggung Lunak – 8 9 8 11
Awal Sirip Perut

Awal Sirip Anal – C1


Akhir Sirip Anal 3 4.5 3 7

Awal Sirip C3
Punggung Lunak –
Akhir Sirip 3.5 6 2 5
Punggung Lunak

Akhir Sirip C4
Punggung Lunak – 4 4 5 1
Akhir Sirip Anal

Awal Sirip C5
Punggung Lunak – 7 4.5 6.5 5.5
Akhir Sirip Anal

Akhir Sirip C6
Punggung Lunak – 4.5 6.5 5 7
Awal Sirip Anal

Akhir Sirip Anal – D1


Awal Sirip Ekor 4 7 7 2
Bawah

Akhir Sirip D3
Punggung Lunak –
Awal Sirip Ekor 7 6 10.5 2
Atas

Awal Sirip Ekor D4


Atas – Awal Sirip 0.4 0.4 1 0.7
Ekor Bawah

Akhir Sirip D5
Punggung Lunak –
Awal Sirip Ekor 7 7 9.5 2
Bawah

Awal Sirip Ekor D6


Atas – Akhir Sirip 7.5 7.5 8 2
Anal
4.2 Pembahasan
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
ACARA 2 UKURAN BUKAAN MULUT (UBM) IKAN

DISUSUN OLEH

Kelompok X:

Nama Anggota (NIM)


Dst.

Asisten Praktikum:
Nama Asisten (NIM)

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO

2022
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Tujuan

1.3 Manfaat
BAB II

TUJUAN PUSTAKA
BAB III

METODE PRAKTIKUM

3.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Praktikum

3.2 Metode Praktikum


BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil
Tabel x. Hasil Pengukuran Bukaan Mulut Ikan Air Tawar
IKAN UKURAN BUKAAN MULUT
(MOUTH OPENING)

Ikan Nilem (Nama Panggilan)

Tabel x. Hasil Pengukuran Bukaan Mulut Ikan Laut


IKAN UKURAN BUKAAN MULUT
(MOUTH OPENING)

Ikan Laut (Nama Panggilan)


4.2 Pembahasan
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
ACARA 3 PENGENALAN JANTAN DAN BETINA

DISUSUN OLEH

Kelompok X:

Nama Anggota (NIM)


Dst.

Asisten Praktikum:
Nama Asisten (NIM)

PRODI STUDI ILMU KELAUTAN


FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO

2022
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Tujuan

1.3 Manfaat
BAB II

TUJUAN PUSTAKA
BAB III

METODE PRAKTIKUM

3.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Praktikum

3.2 Metode Praktikum


BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil
Tabel x. Hasil Analisis Kelamin Ikan

No Ikan Identifikasi Jenis Kelamin


Morfologi Anatomi
1 Ikan Nilem (Nama Panggilan)

2 Ikan Laut (Nama Panggilan)

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21
22

4.2 Pembahasan
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
ACARA 4. STUDI ISI ALAT PENCERNAAN DAN DERAJAT

KEPENUHAN LAMBUNG

DISUSUN OLEH

Kelompok X:

Nama Anggota (NIM)


Dst.

Asisten Praktikum:
Nama Asisten (NIM)

PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN


FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO

2022
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Tujuan

1.3 Manfaat
BAB II

TUJUAN PUSTAKA
BAB III

METODE PRAKTIKUM

3.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Praktikum

3.2 Metode Praktikum


BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil
4.1.1. Analisis Saluran Pencernaan
Tabel x. Hasil Analisis Saluran Pencernaan Ikan Air Tawar
No Ikan Panjang Panjang saluran RGL Kebiasaan
tubuh pencernaan makanan
(cm) (cm)

1 Ikan Nilem
(Nama
Panggilan)

3
4

10

11

Tabel x. Hasil Analisis Saluran Pencernaan Ikan Laut


No Ikan Panjang Panjang saluran RGL Kebiasaan
tubuh pencernaan makanan
(cm) (cm)

1 Ikan Laut
(Nama
Panggilan)

2
3

10

11

4.1.2. Analisis Isi Lambung


Gambar Analisis Isi Lambung
(Berikan identifikasi isi
lambung ikan sesuai
yang terdapat pada
gambar)

4.2 Pembahasan
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
ACARA 5. INDEKS KEMATANGAN GONAD

DISUSUN OLEH

Kelompok X:

Nama Anggota (NIM)


Dst.

Asisten Praktikum:
Nama Asisten (NIM)

PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN


FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO

2022
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Tujuan

1.3 Manfaat
BAB II

TUJUAN PUSTAKA
BAB III

METODE PRAKTIKUM

3.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Praktikum

3.2 Metode Praktikum


BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil
(Masukan Data Indeks Kematangan Gonad Kelompok)
4.2 Pembahasan
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
ACARA 6 FEKUNDITAS

DISUSUN OLEH

DISUSUN OLEH

Kelompok X:

Nama Anggota (NIM)


Dst.

Asisten Praktikum:
Nama Asisten (NIM)

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO

2022
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Tujuan

1.3 Manfaat
BAB II

TUJUAN PUSTAKA
BAB III

METODE PRAKTIKUM

3.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Praktikum

3.2 Metode Praktikum


BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil
4.1.1. Fekunditas
(Masukkan perhitungan fekunditas menggunakan metode gravometrik)

4.2 Pembahasan
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
ACARA 6 PENGAMATAN MORFOLOGI TELUR

DISUSUN OLEH

DISUSUN OLEH

Kelompok X:

Nama Anggota (NIM)


Dst.

Asisten Praktikum:
Nama Asisten (NIM)

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO

2022
BAB I

PENDAHULUAN

1.4 Latar Belakang

1.5 Tujuan

1.6 Manfaat
BAB II

TUJUAN PUSTAKA
BAB III

METODE PRAKTIKUM

3.3 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Praktikum

3.4 Metode Praktikum


BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.3 Hasil

4.4 Pembahasan
BAB V

PENUTUP

5.3 Kesimpulan

5.4 Saran
DAFTAR PUSTAKA
ACARA 8 PENGAMATAN DIAMETER TELUR

DISUSUN OLEH

DISUSUN OLEH

Kelompok X:

Nama Anggota (NIM)


Dst.

Asisten Praktikum:
Nama Asisten (NIM)

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN


UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO

2022
BAB I

PENDAHULUAN

1.7 Latar Belakang

1.8 Tujuan

1.9 Manfaat
BAB II

TUJUAN PUSTAKA
BAB III

METODE PRAKTIKUM

3.5 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Praktikum

3.6 Metode Praktikum


BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.5 Hasil
4.6 Pembahasan
BAB V

PENUTUP

5.5 Kesimpulan

5.6 Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai