Anda di halaman 1dari 4

Mengenai alasan saya menjadi guru adalah untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan.

dengan
menjadi guru dapat membuat saya selalu Belajar dan menggali ilmu pengetahuan.

Bagi saya sebagai seorang guru, mengajar adalah kebahagiaan sedangkan belajar adalah kebutuhan.
Ketika seorang guru mengajarkan sesuatu kepada muridnya, di situ guru juga akan turut serta belajar.
Guru bukan hanya seorang yang menguasai bidang tapi seorang yang tak pernah berhenti belajar.

Maka dari itu menjadi guru akan meningkatkan wawasan sekaligus pemahaman tentang berbagai hal.
Termasuk wawasan belajar dari banyak murid karena guru yang baik adalah guru yang tidak membatasi
diri, dari mana ilmu itu datang.

Selain itu alasan saya menjadi guru adalah guru berperan penting bagi Masa Depan Orang Lain

Menjadi guru, karena saat menjadi guru kita mengajarkan banyak hal sehingga dapat mempengaruhi
kehidupan siswa di masa akan datang.guru akan dianggap menjadi sosok yang ditiru, juga jadi panutan.
Guru adalah pengganti orang tua siswa di sekolah, dimana ia tidak hanya dituntut untuk mengajari
siswa-siswanya mengenai mata pelajaran yang diampunya, namun juga mencontohkan prilaku hidup
menggiring siswamu pada kesuksesan.

Selanjutnya Melatih Kesabaran

Menjadi guru dibutuhkan tekad yang kuat dan keinginan untuk terus belajar. Terutama saat menghadapi
berbagai macam murid dengan berbagai karakter yang berbeda. Kita ketahui bahwa setiap orang
memiliki sifat yang berbeda satu dengan yang lainnya. Tidak semua siswa di sekolah adalah siswa yang
penurut, akan selalu ada siswa bermasalah di setiap kelas yang diajarnya. Disinilah kita sebagai guru
dituntut untuk belajar melatih kesabaran.hal yang menyenangkan dan mulianya dalam menjadi seorang
guru, ia akan tetap dengan sabar mendidik dan mengajari anak tersebut hingga mencapai potensi
terbaiknya dengan mengesampingkan kemarahannya dan mengedepankan profesionalitas melalui
peningkatan kesabaran dalam dirinya.

Guru tidak akan berhenti belajar terhadap muridnya karena kesabaran itu tidak ada batasnya, melainkan
bisa dilatih olehnya.menjadi guru adalah pekerjaan yang menyenangkan karena disana kita belajar
bagaimana menjadi pribadi yang sabar dan pribadi yang lebih baik lagi

2.Ki Hajar Dewantara merupakan pahlawan bangsa yang berjasa di bidang pendidikan. Saking berjasanya
dia pun dijuluki sebagai Bapak Pendidikan Nasional. Ki Hajar Dewantara merupakan pelopor pendidikan
bagi masyarakat pribumi ketika Indonesia masih dalam masa penjajahan kolonial Belanda.menurut saya
kihajar dewantara adalah orang yang sangat pintar dibidang pendidikan karena beliau berhasil
mendirikan taman siswa yang merupakan perguruan nasional yang dibentuk oleh tiga serangkai.
Perguruan ini bertujuan untuk menanamkan rasa kebangsaan untuk memperoleh kemerdekaan.Ki Hajar
Dewantara mencetuskan semboyan pendidikan yang sampai saat ini masih digunakan. Adapun
semboyan tersebut ialah "Ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani" yang
artinya "Di depan memberi contoh, di tengah memberi semangat, di belakang memberi
dorongan".menurut saya Ki Hajar Dewantara merupakan tokoh penting bagi pendidikan di Indonesia.
Sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa-jasanya, maka tanggal 2 Mei yang merupakan hari
kelahirannya diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional.sosok kihajar dewantara patut diteladani
karena Berkat kemandirian dan tekad belajarnya ini, Ki Hajar Dewantara memperoleh prestasi
Europeesche Akter. Sikap seperti yang perlu kita tiru, teman-teman. Dengan rajin belajar dan tidak
membatasi diri meskipun kondisi sulit, kita tetap bisa meraih cita-cita.dan karena jasa bapak kihajar
dewantara saat ini kita dapat memperoleh pendidikan dengan nyaman dan mudah.

Selanjutnya untuk melanjutkan perjuangan bapak pendidikan kita yang harus kita lakukan adalah
merayakan Hari Pendidikan Nasional! Penetapan 2 Mei sebagai Hardiknas merupakan hari lahir Ki Hajar
Dewantara, Bapak Pendidikan Nasional Indonesia,Volunteer Pendidikan, Aktif di Organisasi Sosial.
Manfaatkan Waktu dengan Bijaksana. Dan kita harus Haus Akan Prestasi supaya kita bisa menjadi
seperti bapak pendidikan kita terutama saya sebagai calon guru.

3.Lingkaran Emas Pribadi

(Golden Circle)

Nama : indri yani adrevi Kota/Kabupaten : Batusangkar/ tanah datar Provinsi : Sumatera barat

WHY (tujuan: alasan, keyakinan, motivasi)

Tujuan mengikuti mata kuliah Filosofi Pendidikan agar memiliki pemahaman tentang dasar- dasar
pendidikan Ki Hajar Dewantara yang sesuai dengan Filosofi Pendidikan Nasional dan Pancasila sehingga
saya bisa mengimplementasikan pemahaman tersebut kepada peserta didik supaya nantinya bisa
mengelola keterampilan belajar yang berpihak kepada peserta didik. Karena saya yakin Ki Hajar
Dewantara adalah panutan yang sangat luar biasa, selain itu pemikirannya juga sejalan dengan
pendidikan nasional sehingga dasar pemikiran beliau perlu dipahami lebih dalam dan juga dasar-dasar
pemikirannya yang luar biasa itulah yang kemudian memotivasi saya untuk mengikuti kuliah Filosofi
Pendidikan.

Saya yakin dengan mengikuti dan memahami tentang mata kuliah filosofi maka saya tau bagaimana
dasar2 pembelajaran spt kihajar dewantara sehingga saya lebih bersemangat untuk menjadi seorang
guru dengan pengetahuan yang saya miliki.

Motivasi saya adalah supaya anak2 bisa memperoleh ilmu yang bermakna demi menghadapi era digital
pada saat sekarang ini.

HOW (strategi dan kebutuhan)


Strategi yang saya butuhkan untuk dapat mencapai tujuan tersebut adalah dengan cara mencari
informasi terkait sosok kihajar dewantara melalui buku, jurnal setelah itu saya meringkas semua hal-hal
yang penting mengenai sosok Ki Hajar Dewantara dan sepak terjangnya di bidang pendidikan. Untuk itu
saya membutuhkan biografi beliau supaya dapat mempelajari dasar-dasar pemikirannya, selain itu buku-
buku dan jurnal tentang pemikiran dan perjuangannya juga bisa menjadi referensi tambahan.
Kemudian , selain memahami dasar- dasar teori filosofi pendidikan saya juga harus bisa memahami
karakter peserta didik agar bisa menyesuaikan kebutuhan belajar mereka.

WHAT (langkah-langkah konkrit dan waktu yang dibutuhkan)

Pelajari dasar-dasar pemikiran Ki Hajar Diwantara yang sejalan dengan Filosofi pendidikan Nasional dan
Pancasila, kemudian terapkan hal itu kepada diri, lalu implementasikan apa yang sudah kita pelajari itu
kepada peserta didik. Saya akan menjalankan itu mulai dari sekarang sampai nanti saya benar-benar
diterjukan menjadi seorang pendidik professional.sehingga ketika saya sudah mengajar dikelas saya
sudah mempunya pengetahuan dan informasi yang luas mengenai bapak kihajar dewantara dimana saya
bisa mencontoh kepada bapak pendidikan kita ini.

4.Sejarah pendidikan di Indonesia bermula sejak zaman prasejarah, dimana masyarakat pada masa itu
memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh secara turun-temurun. Pendidikan formal di
Indonesia baru dimulai pada masa penjajahan oleh Belanda.

Pada abad ke 21 ketika sebelum kemerdekaan Pendidikan di Indonesia itu masih di batasi, seperti orang
biasa atau rakyat biasa itu tidak boleh ikut sekolah, yang boleh ikut itu cuma anak anak kerajaan dan
petinggi desa saja, sedangkan setelah kemerdekaan sekolah itu menjadi suatu hal yang wajib bagi
seluruh rakyat Indonesia.Kehidupan masyarakat setelah kemerdekaan di bidang pendidikan adalah,
mereka akhirnya bisa mengenyam pendidikan/ bersekolah secara normal dan tidak ada kekangan dari
siapapun termasuk penjajah. Mereka bersekolah dan sebagian masyarakat menjadi tidak buta huruf lagi.

Saat ini kita belum benar-benar merasakan kemerdekaan di bidang pendidikan. Hal ini karena
pendidikan di Indonesia belum merata sampai pelosok daerah. Selain itu, sistem pendidikan yang belum
optimal juga menjadi salah satu indikator bahwa pendidikan di Indonesia masih berada dinegara
berkembang.

Beruntunglah kita mengenal bapak kihajar dewantara karena Akhirnya pada tanggal 3 Juli 1922
berdirilah Taman Siswa oleh Ki Hajar Dewantara. Taman berarti tempat bermain atau tempat belajar,
dan Siswa berarti murid. Ketika pertama kali didirikan, sekolah Taman Siswa ini diberi nama "National
Onderwijs Institut Taman Siswa".

Sehingga sampai sekarang kita sudah bisa mengenyam pendidikan sd 12 tahun smp 3 tahun sma 3
tahun.bahkan saat sekarang kita sudah bisa kuliah dan mendapatkan gelar sarjana.

Anda mungkin juga menyukai