HALAMAN PENERBIT
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAGIAN TIGA :
PENDEKATAN ‘PEMODELAN DAN OPTIMASI SUMBER DAYA 27
MANAJEMEN’
A PENGANTAR 27
B KONSEP MANAJEMEN DAN SUMBER DAYA MANAJEMEN 28
(SDM)
C KONSEP DASAR ‘PEMODELAN DAN OPTIMASI SUMBER
DAYA MANAJEMEN’ (POP-SDM) 31
D KONSEP PEMODELAN DALAM PENDEKATAN POP-SDM 35
E KONSEP OPTIMASI DALAM PENDEKATAN POP-SDM 38
BAGIAN EMPAT:
SISTEMATIKA PROPOSAL PENELITIAN PADA PENDEKATAN 44
POP-SDM
BAB I: PENDAHULUAN 44
A Tema Penelitian 44
B Latar belakang Penelitian 44
C Fokus Penelitian 45
D Perumusan Masalah 45
E Tujuan Penelitian 45
F Kegunaan dan Kebaharuan Penelitian 45
DAFTAR PUSTAKA 50
LAMPIRAN-LAMPIRAN 52
1 Survey Pendahuluan 52
2 Form Observasi 52
3 Form Wawancara 53
4 Form “Focus Group Discussion” (FGD) 54
5 Form “Expert Judgment 55
6 Lembar Kerja Instrumen Penelitian (LKIP) 56
7 Instrumen Penelitian 57
BAGIAN LIMA:
SISTEMATIKA LAPORAN HASIL PENELITIAN 58
A DATA HASIL PENELITIAN KUANTITATIF 58
1 Data Variabel Terikat (Y) 58
2 Data Variabel Bebas (X1) atau Variabel “Intervening”. 61
3 Data Variabel Bebas (X2) 61
4 Data Variabel Bebas (X3) 61
C PENGUJIAN HIPOTESIS 64
1 Pengujian Hipotesis pada Penelitian Hubungan 64
(Korelasional)
2 Pengujian Hipotesis pada Penelitian Kausal (Analisis 65
Jalur)
E KETERBATASAN PENELITIAN 74
BAGIAN ENAM :
KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN 76
A KESIMPULAN 76
1 Pemodelan 76
2 Pengujian Model (Model Test) 77
3 Optimasi 78
C SARAN-SARAN (RECOMMENDATIONS) 83
1 Saran-saran Umum 83
2 Saran-saran Khusus (Action Plan) 87
REFERENSI 89
I. Pendahuluan:
A. Topik/Tema Penelitian: merupakan sesuatu yang penting,
memiliki nilai-nilai kegunaan yang besar, dan perlu segera
diteliti dan dicarikan solusinya.
B. Latarbelakang Penelitian: apa yang menyebabkan pentingnya
topik tersebut, atau apa masalah yang menonjol yang perlu
segera dicarikan solusinya, atau apa ada hal-hal menonjol
pada topik penelitian yang harus dikembangkan.
C. Pertanyaan Penelitian: apa masalah-masalah atau hal-hal
penting yang perlu segera dilakukan penelitian
D. Fokus Penelitian: menetapkan pokok masalah atau hal
penting yang akan diteliti, yang dinyatakan dalam pengertian
suatu variabel penelitian. Diikuti pula dengan penetapan
subfokus-subfokus penelitian.
E. Perumusan Tujuan Penelitian: apa tujuan yang ingin dicapai
melalui hasil-hasil penelitian yang akan diperoleh, baik
tujuan yang bersifat langsung, tujuan antara, atau
tujuan/dampak jangka panjang yang diharapkan.
F. Kegunaan Penelitian: dilihat dari kegunaan secara teoritik,
kegunaan secara praktik, dan kegunaan dalam menemukan
hal-hal baru (novelty).
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Identifikasi Masalah
C. Pembatasan Masalah
D. Perumusan Masalah
E. Kegunaan Penelitian
A. Pengantar
Pendekatan “Pemodelan dan Optimasi Sumber Daya
Manajemen” (selanjutnya disingkat POP-SDM) merupakan suatu
gagasan pendekatan penelitian yang yang dimulai dengan Pendekatan
Penelitian Eksploratori Kualitatif, yang kemudian dikombinasikan
dengan Pendekatan Penelitian Deskriptif Kuantitatif atau Pendekatan
Kausal Kuantitatif. Sri Setyaningsih dan Soewarto Hardhienata (2019)
mengemukakan bahwa gagasan pokok (basic idea) dari POP SDM
adalah mengembangkan pemodelan dan optimasi terhadap sumber
daya manajemen yang menjadi tema penelitian, yaitu dengan cara
mengekplorasi variabel-variabel lain yang meniliki pengaruh positif
dan dominan terhadap variabel yang menjadi tema penelitian.
Upaya melakukan eksplorasi terhadap variabel-variabel yang
memiliki pengaruh positif dan dominan terhadap variabel yang menjadi
tema penelitian dilakukan dengan menggunakan Pendekatan
Ekploratori Kualitatif untuk menemukan atau membangun suatu
“theoretical framework”, yaitu kerangka berpikir, hipotesis, atau
propositions yang menjadi model konstalasi penelitian. Kemudian
“theoretical framework” tersebut diuji melalui pendekatan Penelitian
Kuantitatif (Deskriptif atau Kausal).
Selanjutnya untuk melakukan optimasi dari temuan-temuan
hasil penelitian Deskriptif Kuantitatif diterapkan konsep SITOREM
(Scientific Identification Theory to Conduct Operation Research in
Education Management) yang dikembangkan oleh Soewarto
Hardhienata (2017). Konsep SITOREM pada hakekatnya adalah
merupakan model penelitian yang bertujuan untuk mengidentifikasi
indikator-indikator variabel penelitian yang perlu segera diperbaiki
ε
X1
X2
Y
X3
BAB I: PENDAHULUAN
A. Tema Penelitian:
Menjelaskan tentang pentingnya variabel yang menjadi tema
penelitian (disebut Variabel Utama), yaitu variabel yang memiliki
peranan penting bagi pencapaian tujuan organisasi atau tujuan
pendidikan.
B. Latarbelakang Penelitian:
1. Uraian tentang ruang lingkup variabel utama, baik dalam arti
dinamikanya dan/atau peraturan perundang-undangan yang
mendasarinya. Misal: Kinerja Guru, diuraikan bagaimana proses
berlangsungnya kinerja guru, merupakan bagian penting dari
sumber daya manajemen, dan dijelaskan tentang peraturan-
peraturan yang mendasari kinerja guru.
2. Uraian tentang kondisi dari variabel utama akhir - akhir ini (2-3
tahun terakhir): apakah kondisi kinerja guru sedang bermasalah
atau sebaliknya sedang menunjukkan keadaan (prestasi, kualitas)
yang menonjol.
3. Uraian tentang hasil survey pendahuluan (prelimenary study)
tentang kinerja guru pada 3-4 sekolah (sampel 30 guru) di
wilayah penelitian.
E. Tujuan Penelitian
(Catatan: Tujuan adalah merumuskan model penelitian yang
berfungsi efektif meningkatkan variabel utama, dan merumuskan
strategi melakukan optimasi)
A. KAJIAN TEORITIK:
1. Hakikat Variabel Utama
Catatan: untuk menulis deskripsi teoritik tentang Hakikat Kinerja
disarankan untuk menyusun terlebih dahulu Lembar Kerja
Deskripsi Teoritik (LKDT). Berikut di bawah ini contoh penulisan
LKDT variabel Kinerja:
3. Teori Optimasi
Catatan: Mengutip Teori Analisis SITOREM atau Teori Analisis
Dimensi.
b. “Pre-Modeling”:
1) Menggunakan proses “Expert Judgment” untuk
memverifikasi Variabel-variabel yang diduga
mempengaruhi Variabel Utama dengan berdasarkan
Model-model Teoritik, dan Hasil-hasil Penelitian yang
Relevan – BAB II)
2) Menggunakan proses “Expert Judgment” untuk
memverifikasi Konstelasi Penelitian dan Hipotesis
Penelitian Kuantitatif.
c. “Modeling”:
1) Menetapkan Konstelasi Penelitian Kuantitatif
2) Menetapkan Hipotesis Penelitian Kuantitatif
d. “Model Test”:
1) Mempersiapkan rencana Penelitian Kuantitatif (populasi
dan sampel, difinisi konseptual dan operasional variabel
penelitian, kisi-kisi instrument, LKIP dan Instrumen
Penelitian)
2) Teknik analisis data (penelitian kuantitatif), dan hipotesis
statistik
3) Melakukan Pengujian Hipotesis Statistik
e. “Optimation Model”:
1) Konsep Analisis SITOREM
2) Langkah-langkah Analisis SITOREM
DAFTAR PUSTAKA
Contoh Penulisan:
Bass, B.M. and R.E. Riggio. 2006. Transformational Leadership.
London: Lawrence Erlbaum Associates, Publishers.
3. Variabel Bebas (X2) - Ditulis dengan cara yang sama seperti contoh-
contoh diatas.
a. Data Statistik, meliputi Skor-skor Rata-rata, Modus, Median,
Standar Deviasi, Skor Tertinggi, Skor Terendah, dll.
b. Distribusi Frekuensi, meliputi perhitunan rentang kelas,
panjang kelas, dan distribusi skor hasil penelitian (skor
empirik)
c. Histogram, yaitu pemaparan distribusi frekuensi skor empirik
menggunakan grafik histogram.
d. Data skor rata-rata tiap indikator variabel penelitian.
e. Temuan, yaitu perhitungan perbandingan skor teoritik dan
skor empirik untuk menilai taraf tinggi-rendahnya yang diteliti
4. Variabel Bebas (X3) - Ditulis dengan cara yang sama seperti contoh-
contoh diatas.
a. Data Statistik, meliputi Skor-skor Rata-rata, Modus, Median,
Standar Deviasi, Skor Tertinggi, Skor Terendah, dll.
b. Distribusi Frekuensi, meliputi perhitunan rentang kelas,
panjang kelas, dan distribusi skor hasil penelitian (skor
empirik)
C. PENGUJIAN HIPOTESIS
1. Pengujian Hipotesis pada penelitian “hubungan” (korelasional)
dilakukan dengan menggunakan rumus Korelasi “Product Moment”,
baik untuk perhitungan koefisien korelasi sederhana dan koefisien
korelasi ganda.
a. Contoh Konstelasi Penelitian Korelasional:
Iklim Organisasi
X1
px1x2 = 0.55
Efikasi Diri
X2
F. KETERBATASAN PENELITIAN
Keterbatasan Penelitian adalah hal-hal yang menjadi kendala
atau keterbatasan yang bersifat ilmiah (bukan masalah-masalah yang
bersifat personal/pribadi) dalam proses penyusunan tesis/disertasi,
yang antara lain adalah:
1. Apakah peneliti menghadapi kendala dalam mengakses sumber-
sumber referensi yang relevan (buku, jurnal, prosiding)?
2. Apakah model (konstelasi) penelitian yang dikembangkan telah
menjangkau secara komprehensif mengenai variabel-variabel yang
mempengaruhi variabel utama?
3. Apakah populasi dan sampel penelitian yang dijangkau dalam
penelitian ini telah memenuhi kaidah nilmiah dan sesuai dengan
harapan peneliti?
A. KESIMPULAN
Penulisan Kesimpulan pada hakikatnya adalah memberikan
penjelasan tentang pencapaian Tujuan Penelitian melalui perumusan
Model Penelitian, menjawab Hipotesis Penelitian, dan merumuskan
strategi melakukan Optimasi hasil penelitian. Sebagai contohnya adalah
sebagai berikut:
1. Pemodelan. Penelitian ini telah berhasil menemukan upaya atau
strategi untuk meningkatkan Komitmen terhadap Profesi dengan
cara menggunakan model (konstelasi) penelitian tentang pengaruh
variabel-variabel Iklim Organisasi, Efikasi Diri dan Keterlibatan
kerja. Adapun Model Peningkatan Komitmen terhadap Profesi yang
menjadi temuan dan telah teruji dari hasil penelitian ini adalah
sebagaimana gambar di bawah ini.
p = 0.454
P = 0.623
r = 0.112 P = 0.891
P = 0.754
p = 0.712
No Indikator-Indikator No Indikator-indikator
Variabel
Urt Diperbaiki Urt Dipertahankan
Keterlibatan
Kerja (py.z = Pekerjaan sebagai
0.891) 1 Minat Utama 1 Daya Tarik Tugas
Kehidupan
Hubungan
Kejelasan
2 2 Profesional dalam
Tugas/Pekerjaan
Bekerja
Kesempatan Kesesuaian
3 Pengembangan 3 Pekerjaan dengan
Pribadi Konsep Diri
Hirarki Jabatan
4
yang diduduki
Efikasi Diri
(px2.z = 0.712) 4 Keyakinan Diri 5 Pengerahan Spirit
Dorongan untuk
7 menyelesaikan
masalah
Kemauan bertahan
8 dalam menghadapi
kesulitan
Iklim
Organisasi Kebijakan
Kejelasan
(px1.z = 0.454) 6 9 Manajemen dalam
pekerjaan/tugas
pengelolaan SDM
Kebebasan
11 Menyampaikan
usulan/pendapat
Identitas
12 Keanggotaan pada
organisasi
Hubungan antar
13
Pribadi
Sistem Imbalan
14
Kerja
Kesadaran akan
Keterlibatan diri kerugian bila
9 16
terhadap Profesi meninggalkan
Komitmen
Profesi
terhadap
Profesi (Z)
Hasrat
Kesediaan untuk
10 Mempertahankan 17
memajukan Profesi
Profesi
Berkewajiban
18
terhadap Profesi.
Nama Nara
No Penyelenggara Peserta
Program sumber
Adams, J., Hafiz T.A. Khan, Robert Raeside, and David White. 2007.
Research Methods for Graduate Business and Social Science
Students. Thousand Oaks, CA: Sage Publications Inc.
Colquitt, Jason A. Lepine, Jeffrery A., Wesson, Michael J. 2015.
Organization Behavior: Improving Performance and
Commitment in the Workplace. New York: McGraw-Hill.
Creswell, J.W. 2014. Research Design: Qualitative, Quantitative, and
Mixed Methods Approaches. Mathura Road, New Delhi:
SAGE Publications India Pvt. Ltd.
Daft, R.L. (2010). New Era of Management. Nelson Education, Canada:
South-Western Cengage Learning.
Denzin, N.K. and Y.S. Lincoln (Eds.). Handbook of Qualitative Research
(Terjemahan oleh Dariyatno, Badrus SF, Abi, J. Rinaldi).
Yogyakarta, Indonesia: Pustaka Pelajar.
Gibson, James L. John M. Ivancevich, and James H. Donnelly Jr. 2012.
Organizations: Behavior Structure Process. Boston,
Homewood: Richard D. Irwin, Inc.
Gupta, R.K. and Richa Awasthy. 2015. Qualitative Research in
Management: Methods and Experiences. Mathura Road, New
Delhi: Sage Response.
Hardhienata, S. 2017. “The Development of Scientific Identification
Theory to Conduct Operation Research in Education
Management”. IOP Conference Series: Material Science and
Engineering, Vol. 166 (doi: 10.1088/1757-
899X/166/1/2007).
Hinkelmann, K. and Oscar Kempthorne. 2008. Design and Analysis of
Experiments, Volume 1: Introduction to Experimental
Design. Hoboken, NJ: Johm Wiley & Sons.