APA ITU PENATALAYAN Key
APA ITU PENATALAYAN Key
Di susun Oleh
Kezia E. Kandow
Perjanjian Baru menggunakan istilah Bahasa Yunani epitropos (Mat 20:8 Luk 8:3) untuk
menjalankan tentang “seorang yang mendapat kehormatan dan kepercayaan untuk melaksanakan
sutu tugas tertentu.” Istilah Bahasa Yunani yang lain ialah oikonomos, yang berasal dari kata
oikos (rumah) dan nemi (mengurus) (band Luk 16:2,3,4; 12:42; 1 KOr 4:1,2; Tit 1:7; 1 Pet 4:10),
istilah nama menerangkan tentang :seorang yang kepadanya telah dipercayakan/didelegasikan
tanggung jawab penuh. Penggunaan istilah oikonomia dalam hubungan dengan pelayanan
Kristen menjelaskan “tentang semua orang Kristen yang telah dipercayakan melaksanakan
pekerjaaan Allah” (band 1 Kor 9:17; Ef 3:2; Kol 1:25).
Istilah Bahasa Indonesia untuk stewardship ialah penatalayanan artinya: “aturan untuk
mengatur pelayanan” (tata pelayanan). Bila kata ini di integrasikan dengan penjelasan Alkitab di
atas, maka yang dimaksudkan dengan “penatalayanan Kristen” ialah “semua orang Kristen yang
dipercayakan/mendapat kehormatan untuk mengepalai dan mengatur serta mengerjakan tugas
pelayanan Kristus yang telah dimandatkan secara penuh” (band 1 Kor 4:1,2; Tit 1:7; 1 Pet 4:10
dan Mat 28:19-20, dsb). Sedangkan penatalayanan lebih berhubungan dengan tugas dan aturan-
aturan yang dibuat untuk mendukung pelaksanaan tugas tersebut.
D. Penatalayanan Gereja
Penatalayanan Gereja yang patut dan membawa kemajuan bagi perkembangan
Gereja haruslah seperti yang telah di laksanakan oleh Tuhan Yesus Kristus sebagai
“Penatalayanan Agung”. Untuk melaksanakan penatalayanan Gereja, Kristus telah
melengkapi gereja dengan karunia-karunia rohani untuk pelaksanaan penatalayanan Allah
di dalam dan melalui Gereja.
Rasul Paulus dengan tegas menyinggung peranan karunia Roh (rohani) dalam
penatalayanan Gereja, seperti berikut, “kepada tiap-tiap orang dikaruniai penyataan Roh
untuk kepentingan bersama” dan, “…hendaklah kamu berusaha mempergunakannya
untuk membangun jemaat” (I Kor 12:7; 14:12b).
Dengan singkat dapat dibuat beberapa kesimpulan tentang penatalayan Gereja,
sbb:
1. Penatalayanan gereja adalah penatalayanan Allah yang bertujuan untuk
membangun Tubuh Kristus (Gereja) demi kepentingan bersama.
2. Setiap orang Kristen adalah penatalayanan Allah yang harus terlibat dalam
penatalayanan Gereja.
3. Kepada setiap orang Kristen Allah telah menganugerahkan karunia rohani
untuk melakukan tugas dalam penatalyanan Gereja, dan tidak ada alasan
untuk mendalihkan diri karena potensi untuk penatalayanan Gereja telah
diberikan oelh Roh Kudus kepada semua orang Kristen di dalam Gereja, dan
karena itulah mereka harus menatalayani.
4. Karunia rohani yang diberikab Allah untuk melengkapi otang Kristen untuk
penatalyanan berbeda bagi setiap orang, tetapi mempunyai tujuan yang satu,
yaitu membangun tubuh Kristus. Setiap orang Kristen patut mengorbankan
diri (demi kasih) untuk terlaksananya penatalayanan Allah yang
ditanggungkan atas Gereja.
A. Pekerjaan atau tugas. Setiap usaha bersama yang memiliki tujuan tertentu
menekankan kebutuhan akan pemimpin. Peranan pemimpin daalm pekerjaan adalah
cukup bedar, sehingga pengaruh kepemimpinana akan menonjol dalam memimpin
yang terlihat pada:
1. Orang yang dipimpin. Mereka akan selalu mengikuti arah yang ditetapkan oleh
pemimpin.
2. Kemampuan pemimpin dibayangi oleh batas di mana ia sanggup memabwa orang
yang dipimpinnya.
3. Mutu kepemimpinan akan dibayangi oleh keadaan total orang yang dipimpin
B. Orang yang dipimpin. Pekerjaan atau tugas ajab sekaku menghubungkan orang yang
memimpin dan orangorang yang dipimpin. Untuk keberhasilan kepemimpinan, maka
pemimpin harusmenegnal tugasnya secara terpadu yang mencakup:
1. Mengenal orang dipimpin, sebab:
a. Ada orang yang tidak mengerti apa yang sedang terjadi.
b. Ada yang hanya menonton apa yang sedang terjadi
c. Ada pula yang dapat menyebabkan sesuatu terjadi.
2. Mengenal cara memimpin yang selalu terjadi, antara lain:
a. Pekerjaan dilakukan kepada/atas orang
b. Pekerjaan dilakukan untuk/bagi orang
c. Pekerjaan dilakukan melalui orang.
HUKUM KEPEMIMPINAN
TANGGUNG JAWAB
PENGORGANISASIAN
Ialah kegiatan mengatur/menyususn dan menghubungkan tugas kepada setiap orang
dalam kelompok untuk mencapai tujuan yang telah diteta[kan oleh kelompok tersebut
secara efektif. Pengorganisasian adalah pengaturan/penempatan setiap tugas dalam
struktur kerja yang dinamis yang menghubungkan tugas dengan tugas, orang dengan
orang dalam suatu mekanisme kerja yang harmonis kea rah tujuan.”
1. Prinsip Pengorganisasian
a. Struktur organisasi mengarah kepada tujuan
b. Spesifik dalm tugas-tugas yang akan dikerjakan
c. Menekankan system manajemen
d. Memberi kemungkinan supervisi dalam jumlah orang yang tepat
e. Memberi batas minimum kepada level organisasi untuk kelancaran birokrasi.
f. Memberi kemungkinan besar untuk mampu melaksanakan tugas
g. Memberi kemungkinan delegasi dan kontrol yang berimbang
h. Memberi kewenangan
i. Memberi sistem pertanggungan jawab yang lengkap
j. Menyiapkan jalur tunggal bagi hubungan laporan
2. 10 Hukum Organisasi yang baik
a. Tanggung jawab yang defnitif dan jelas harus diberikan kepada setiap orang
b. Tanggung jawab yang diberikan harus disertai wewenang yang sepadan
c. Tidak ada perubahan tanggung jawab dalam satu posisi yang tidak diketahui
secara definitive oleh setiap orang yang berangkutan dalam organisasi
d. Tidak ada eksekutif atau pekerja yang menduduki satu posisi dalam organisasi
yang ahrus tunduk kepada perintah yang dating lebih dari satu sumber
e. Perintah tidak akan pernah disampaikan kepada bawahan melewari pemimpin
yang bertanggung jawab kepada bawahan tersebut
f. Kritikan dari bawahan harus dilakukan secara pribadi dan sebaliknua seorang
bawahan tidak boleh ditegur didepan eksekutif atau pkerja yang setingkat lebih
rendah dari padanya.
g. Tidak ada pertentangan atau perbedaan pendapat antara eksekutif atau pekerja
tnetnag “wewenang” atau “tanggung jawab” yang harus diperhatikan dengan
saksama
h. Pengangkatan, perubahan gaji atau tindakan disiplin harus selalu atas pesetujuan
eksekutif yang bertanggung jawab langusng kepada pekerja di bawahnya.
i. Tidak seorang eksekutif pun atau seorang pekerja yang diharuskan untuk pada
suatu waktu bersamaan menjadi asisten kepada dan menjadi pesuruh kepada
orang lain.
j. Setiap petugas yang tugasnya selalu diinspeksi harus memperoleh bantuan dan
fasilitas yang dibutuhkan untuk mempertahankan dan menaikkan tingkat dan
mutu pekerjaannya.
MEMIMPIN
Penatalayanan adalah “ orang yang dipercayai dan diberi hak serta tanggung jawab untuk
mengepalai, mengatur, dan mengerjakan segala sesuatu yang dipercayakan kepadanya”. Semua
orang Kristen yang telah dipercayakan melaksanakan pekerjaaan Allah” yaitu penatalayanan.
penatalayanan artinya: “aturan untuk mengatur pelayanan” (tata pelayanan). Bila kata ini di
integrasikan dengan penjelasan Alkitab di atas, maka yang dimaksudkan dengan “penatalayanan
Kristen” ialah “semua orang Kristen yang dipercayakan/mendapat kehormatan untuk mengepalai
dan mengatur serta mengerjakan tugas pelayanan Kristus yang telah dimandatkan secara penuh”
Sedangkan penatalayanan lebih berhubungan dengan tugas dan aturan-aturan yang dibuat untuk
mendukung pelaksanaan tugas tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Abineno J.L.Pelayan dan Pelayanan Jemaat dalam Perjanjian Baru. 1983. Jakarta. BPK
Gunung Mulia