Tugas Kelompok 1 Tugas Ke 2
Tugas Kelompok 1 Tugas Ke 2
Kes
OLEH : KELOMPOK 1
PUPUT S 21212005
ELISA AWALIA RAMADANI 21212017
CLARA SARA AP 21212020
YULIANA SABU BRINU 21212022
SRI AMINA TUKMULY 21212028
KIKI ROSYANI 21212034
CLARISTA EKA SUSANA MAUNINO 21212038
DEA ELIZABETH LAVENIA WEFFLAAR 21212040
T.A 2023/2024
KASUS
Seorang laki-laki (Tn A) berusia 31 tahun diantar di IGD RSJ 1 minggu yang lalu oleh ibu
dan adiknya karena di rumah berusaha untuk melukai dirinya dengan cara menggorok leher
dan pergelangan tangannya. 1 bulan sebelm kejadian pasien tidak memiliki selera makan
hingga tidak mau makan dan selalu menyendiri di kamar sehingga terlihat sangat lemas. Ibu
pasien mengatakan baru kali ini bawa pasien ke RSJ, namun pada tahun 2020 pasien dan
istrinya pernah di rawat di RS Bayangkara krna terpapar covid-19 saat mereka baru pulang
dari liburan bersama di bali, pasien juga menderita penyakit maag kronis. Ibunya mengatakan
di keluarga tidak ada anggota keluarga yang pernah melakukan percobaan bunuh diri atau
pun perilaku menyendiri seperti anaknya. Menurut ibunya pasien mulai bertingkah laku
menyendiri hingga mencoba bunuh diri setalah di tinggal meninggal oleh istrinya karna sang
istri terkena penyakit covid-19 pada tahun 2020. Saat ini pasien di rawat di ruang perawatan
Nyiur RSKD Dadi. Saat dikaji oleh perawat, pasien mengatakan sedih karena tidak bisa
melindungi keluarganya , pasien merasa harusnya dia yang menggantikan istrinya untuk
meninggal saat mereka berdua terkena covid-19. Pasien juga merasa bahwa dirinya tidak
berguna dan merasa lebih baik dia ikut istrinya dengan cara bunuh diri agar bisa menebus
kesalahnya dan agar dapat bisa melindungi istrinya jika mereka bersama-sama, terlebih lagi
mereka belum mempunyai anak sehingga pasien memgatakan tidak apa-apa dirinya bunuh
diri, pasien mengatakan dia sangat putus asa dan sangat kehilangn istrinya.
Kontak mata pasien kurang pada saat diajak berkomunikasi perawat dan hanya berbicara saat
ditanya, bicara pelan, dengan nada suara rendah, selalu menangis saat membicrakan istrinya.
Pemeriksaan fisik tanda vital Tekanan darah: 130/90 mmHg, Nadi: 86x/I, Suhu: 36,7,
Pernapasan 20x/I, TB: 163 cm, BB: 45kg
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA
I. IDENTITAS KLIEN
Inisial : Tn. A
Umur : 31 tahun
Informan : Ibu dan adik kandungnya
V. IDENTIFIKASI RESIKO
1. Resiko Bunuh Diri
Masalah keperawatan:
1. Resiko bunuh diri
2. solasi SosiaL
3. Harga Diri Rendah
VI . STATUS MENTAL
1. Penampilan: cara berpakain seperti biasanya
2. Pembicaraan: tidak mampu memulai pembicaraan
3. Alam perasaan: sedih, putus asa, ide bunuh diri.
KLASIFIKASI DATA
Pemeriksaan fisik :
TTV : 130/90 mmHg
Nadi : 86x/menit
Suhu : 36,7
Pernapasan : 20x/I
TB : 163 cm
BB : 45 kg
DAFTAR MASALAH KEPERAWATAN
4. Resiko Bunuh Diri
5. Isolasi Sosial
6. Harga Diri Rendah
POHON MASALAH
SP 1 P :
• 1. Mengidentifikasi penyebab terjadinya
isos
• 2. Berdiskusi dengan pasien tentang
kerugian tidak berinteraksi dengan orang
lain
• 3. Berdiskusi dengan pasien tentang
keuntungan berinteraksi dengan orang
lain
• 4. Mengajarkan pasien cara berkenalan
dengan satu orang
• 5. Menganjurkan pasien memasukkan
kegiatan latihan berbincang-bincang
dengan orang lain
SP II P :
• 1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian
pasien memberikan kesempatan kepada
paien mempraktekkan cara berkenalan
dengan satu orang
• 2. Membantu pasien memasukkan
kegiatan berbincang-bincang dengan
orang lain sebagai salah satu kegiatan
harian
SP III P :
• 1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian
pasien
• 2. Memberikan kesempatan kepada
berkenalan dengan dua orang atau lebih
• 3. Menganjurkan pasien memasukkan
dalam jadwal kegiatan harian
SP IV P ;
• Evaluasi kegiatan latihan memintatolong
Beri pujian
• Latih memuji: memberikan pujian
kepada anggota keluarag yang sudah
memberikan pertolongan
• Masukkan kedalam jadwal kegiatan
harian memberkan pujian setelah
diberikan pertolongan
Sp 1 keluarga
1.
Diskusikan masalah yangdirasakan dalam m
erawat pasien
2. Jelaskan pengertian tanda dangejala dan pr
oses terjadinyaisolasi social
3. Jelaskan cara merawat isolasisocial
4.
Latih 2 cara merawatdengan berkenalan, ber
bicarasaat melakukan kegiatan harian
5. Anjurkan membantu klien sesuaijadwal dan
memberi pujian
Sp 2 keluarga
1. Evaluasi kegiatan keluarga dalammerawat
atau melatih
klienberbicara dan meminta tolongjika ingin
melakukan sesuatu danBeri pujian
2. Jelaskan kegiatan rumah tanggayang
dapat melibatkan klienberbicara (makan,
sholatbersama)
3. Latih cara membimbing klienberbicara
4. Anjurkan membantu klien mengatur
jadwal
Sp 3 keluarga
1. Evaluasi kegiatan keluarga dalammerawat
klien dengan carameminta tolong dan
berbicarasaat melakukan kegiatan
hariandan rumah tangga.
2. Jelaskan cara melatih klien
untukmemberikan pujian kepadaanggota
keluarga yangsudahmemberikan pertolongan
3. Latih keluarga mengajak
klienmengikuti kegiatan social sepertibelanj
a
4. Anjurkan membantu klien sesuaijadwal d
an beri pujian
Sp 4 keluarga
1. Evaluasi kegiatan keluarga dalammerawat
klien dengan caraberkenalan, berbicara
saatmelakukan kegiatan harian,meminta
tolonng danmemebrikan pujian
kepadakeluarga yang sudah
memberikan pertolongan
2.Anjurkan membantu kliensesuai jadwaldan
beri pujian.
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN