Anda di halaman 1dari 2

TUGAS PENGANTAR BISNIS

Berikan contoh seorang pengusaha sukses!

Nama : Stefanie Imannuella


Kelas : D2.23
Nim : 202305110102

Sanawi, sukses menjadi miliarder dari berjualan es krim yang ternyata hanya lulusan SD

Sanawi, warga desa yang lahir di Blora, Jawa Tengah pada 1974 ini memiliki kisah sukses yang
inspiratif. Dia sukses menjadi miliarder yang ternyata hanya lulusan sekolah dasar (SD) yang tak
bisa baca tulis.

Ayah Sanawi merupakan pengembala sapi yang hidup pas-pasan, ia tidak bisa baca apalagi
menulis. Kondisi ini tidak berbeda jauh dengan Sanawi.

Dia sempat dituding tidak punya masa depan, mengingat hingga remaja, Sanawi hanya mengikuti
penerus ayahnya, yaitu bergembala sapi milik tetangganya.

Pada umur 16 tahun, Sanawi dan tetangganya merantau ke Jakarta. Bermodal Rp7.500 hasil
penjualan ketela. Namun dia tetap nekat merantau. Namun sesampai di Jakarta, ia malah
ditinggal tetangganya, sembari bersedih dan menangis ia kemudian kembali pulang ke Blora.
Tekad kuatnya menggelora mendorong dirinya kembali ke Jakarta ia merantau sendirian dan
berhenti di Terminal Pulogadung. Sempat bekerja sebagai kuli bangunan namun rupanya Sanawi
gagal. Tak putus asa, ia lantas berkeliling ke beberapa pemukiman menawarkan jasa mengecat
rumah. Selama di Jakarta, Sanawi tidur serampangan, emperan toko, musala, hingga beberapa
tempat lainnya ia lakukan untuk melepas lelah.

Di tahun 2006, bersama temannya Sanawi pindah ke Samarinda. Setahun disana, hidupnya tidak
berubah. Dia kemudian mencoba menghubungi temannya hingga ditawarkan berjualan es krim.
Bermodal Rp60.000 hasil pinjaman temannya, Sanawi kembali berkeliling kota menjual es krim
menggunakan sepedanya. Dalam sehari ia berhasil mendapatkan uang Rp150.000 yang kemudian
membuatnya tersadar.

Berprinsip pantang makan sebelum laku, usaha Sanawi berkembang setelah dirinya menyisihkan
keuntungan penjualan dengan hidup super hemat. Dia kemudian membeli mobil dan motor untuk
operasional usahanya.
Memanfaatkan jaringan dan teman-temannya sesama penjual es krim. Sanawi mulai berkawan
dengan beberapa pengusaha es krim sukses.

Lewat itu pula ia menjadi distributor es krim dengan penjualnya merupakan mantan kuli
bangunan. Ia mendapatkan modal pinjaman dari Bank setelah beberapa kali mencobanya.

Kisah sukses Sanawi lantas berkembang lewat usahanya, ia memiliki 400 pengecer berhasil
didapatkan pada tahun 2010. Jumlah ini kian meningkat hingga tahun lalu.
Tercatat di tahun 2021, ia memiliki 700 mitra dengan 27 sub distributor yang tersebar di
Kalimantan, Sulawesi, dan Jakarta. Tak hanya itu, lewat es krim Vanesa itu, ia mampu
berkembang, hingga memiliki pabrik es krim di kawasan Kudus, Jawa Tengah dengan produksi
40.000 korn.

Begitulah kisah sukses Sanawi, penjual es krim lulusan SD yang tidak bisa baca tulis. Sanawi kini
bisa sukses dan berkembang hingga sekarang.

Anda mungkin juga menyukai