Disusun oleh :
Nama anggota kelompok :
1. Muchammad Aqil Ndiaul Chaq NPM 2320403047
2. Ratna Hidayatul Rofiqoh NPM 2340403066
3. Eidur Hilmi Kurnia NPM 2340403071
Kelompok/kelas : 4/2
Asisten praktikum : Syahnanda N. P.
1.2 Tujuan
Tujuan diadakannya praktikum ini ialah untuk mengetahui lembaga keuangan
dalam agribisnis yang meliputi kelembagaan keuangan secara umum, Lembaga
keuangan yang mendukung atau menunjang usaha pertanian khususnya dalam
agribisnis. Selain itu juga untuk mengetahui sumber dana, hambatan, dan juga lembaga
keuangan yang disarankan untuk petani agribisnis dalam melakukan peminjaman dana
untuk modal berjalannya usaha tani.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Selain itu, keuangan memiliki peranan yang penting dalam agribisnis, yaitu:
• Menunjang kegiatan produksi, yaitu dengan menyediakan dana untuk pembelian
sarana dan prasarana produksi.
• Menunjang kegiatan pengolahan, yaitu dengan menyediakan dana untuk
pembelian mesin dan peralatan pengolahan.
• Menunjang kegiatan pemasaran, yaitu dengan menyediakan dana untuk promosi
dan distribusi hasil pertanian.
• Menunjang kegiatan distribusi, yaitu dengan menyediakan dana untuk transportasi
dan penyimpanan hasil pertanian.
• Menunjang kegiatan investasi, yaitu dengan menyediakan dana untuk pembelian
aset tetap.
• Menunjang kegiatan riset dan pengembangan, yaitu dengan menyediakan dana
untuk penelitian dan pengembangan produk pertanian.
Keuangan dalam agribisnis sangat penting karena sektor agribisnis memiliki peran
penting dalam menyediakan pangan, bahan baku, dan sumber pendapatan bagi jutaan orang
di seluruh dunia. Keuangan dalam agribisnis ini sendiri pastinya tgidak terlepas dari yang
namanya dana. Dimana dana ini ialah modal yang digunakan petani agribisnis dalam
menjalankan usahanya. Keuangan tentunya tidak terlepas dari tantangan dan hambatan
dalam tiap kegiatannya. Manajemen keuangan yang baik dalam agribisnis menjadi kunci
untuk mengatasi tantangan ini. Selain itu, perkembangan teknologi juga memainkan peran
kunci dalam mengubah cara agribisnis mengelola keuangannya. Selain itu keuangan dalam
agribisnis juga tidak terlepas dari perencanaan, penganggaran, dan juga pengelolaan.
Lembaga keuangan dalam agribisnis ini terbagi menjadi 3 jenis, yaitu lembaga keuangan
formal, semi-formal, serta informal. Namun, diantara ketiga jenis lembaga keuangan
tersebut, lembaga formal adalah lembaga yang paling direkomendasikan bagi petani dalam
melakukan peminjaman modal dengan mempertimbangkan aspek-aspek yang ada didalam
ketiga lembaga keuangan yang ada.
Daftar Pustaka
ACC Asisten
Tgl