Anda di halaman 1dari 12

PROFIL INDIKATOR MUTU, INDIKATOR PERILAKU PEMBERI LAYANAN

KLINIS, DANINDIKATOR KESELAMATAN PUSKESMAS BALAI JAYA

A. INDIKATOR KINERJA PUSKESMAS


1. Indikator Mutu Administrasi dan Manajemen

Administrasi dan Manajemen TARGET


A. Manajemen Umum
1.Rencana 5 (lima) tahunan 100%
2. RUK Tahun (n+1) 100%

3.RPK/POA bulanan/tahunan 100%

4.Lokakarya Mini bulanan (lokmin bulanan) 100%

5.Lokakarya Mini tribulanan (lokmin tribulanan) 100%

6.Pembinaan wilayah dan jaringan Puskesmas 100%

7. Survei Keluarga Sehat (12 Indikator Keluarga Sehat) 100%

B. Manajemen Pemberdayaan Masyarakat


1.Survei Mawas Diri (SMD) 100%

2. Pertemuan dengan masyarakat dalam rangka pemberdayaan Individu, 100%


Keluarga dan Kelompok
C. Manajemen Peralatan
1.Data peralatan, analisa, rencana tindak lanjut, tindak lanjut dan evaluasi 100%

2. Rencana Perbaikan, kalibrasi dan pemeliharaan alat 100%

3. Jadwal pemeliharaan , perbaikan dan kalibrasi alat dan pelaksanaannya 100%

D. Manajemen Sarana Prasarana


Data sarana prasarana,analisa, rencana tindak lanjut, tindak lanjut dan evaluasi 100%
E. Manajemen Keuangan
1.Data realisasi keuangan

F. Manajemen Sumber Daya Manusia


1.SK, uraian tugas pokok (tanggung jawab & wewenang) serta uraian tugas 100%
integrasi seluruh pegawai Puskesmas
2.SOP manajemen sumber daya manusia 100%

3. Penilaian kinerja pegawai 100%


4. Data kepegawaian, analisa pemenuhan standar jumlah dan kompetensi SDM 100%
di Puskesmas , rencana tindak lanjut dan tindak lanjut serta evaluasi nya
G. Manajemen Pelayanan Kefarmasian (Pengelolaan obat, vaksin,
reagen dan bahan habis pakai)
1.SDM kefarmasian 100%

2.Ruang Farmasi 100%

3.Peralatan ruang farmasi 100%

4.Gudang Obat 100%

5.Sarana gudang obat 100%

6.Perencanaan 100%

7.Permintaan/pengadaan 100%

8.Penerimaan 100%

9.Penyimpanan 100%

10.Pendistribusian 100%

11.Pengendalian 100%

12.Pencatatan, Pelaporan dan Pengarsipan 100%

13.Pemantauan dan Evaluasi 100%

Pelayanan Farmasi Klinik


14.Pengkajian resep 100%

15. Peracikan dan Pengemasan 100%

16.Penyerahan dan Pemberian Informasi Obat 100%

17.Pelayanan informasi obat (PIO) 100%

18.Konseling 100%

19.Visite pasien di puskesmas rawat inap 100%

20.Pemantauan dan Pelaporan Efek Samping Obat 100%

21.Pemantauan terapi obat (PTO) 100%

22.Evaluasi penggunaan obat (EPO) 100%

Administrasi obat 100%

23.Pengelolaan resep 100%


24.Kartu stok 100%

25.LPLPO 100%

26.Narkotika dan Psikotropika 100%

27.Pelabelan obat high alert 100%

2.4.8. Manajemen Data dan Informasi 100%

1. Data dan informasi lengkap dengan analisa, rencana tindak lanjut, tindak 100%
lanjut dan evaluasi serta dilaporkan ke kab/kota
2. Validasi data 100%

3.Penyajian/ updating data dan informasi 100%

H. Manajemen Program UKM esensial


1. KAK kegiatan masing-masing UKM 100%

2. Pencatatan pelaporan kegiatan 100%

3. Data program, analisa pelaksanaan program UKMesensialn, rencana tindak 100%


lanjut, tindak lanjut dan evaluasi
I. Manajemen Program UKM Pengembangan
1. KAK kegiatan masing-masing UKM pengembangan 100%

2.Pencatatan pelaporan kegiatan 100%

3.Data program, analisa pelaksanaan program UKM pengembangan, rencana 100%


tindak lanjut, tindak lanjut dan evaluasi
J. Manajemen Program UKP
1. SOP pelayanan 100%

2. Daftar rujukan UKP dan MOU 100%

3. Pencatatan dan Pelaporan program UKP 100%

4. Data UKP, analisa pelaksanaan UKP, rencana tindak lanjut, tindak lanjut 100%
dan evaluasi
K. Manajemen Mutu
1.SK Tim mutu admin, UKM dan UKP , SK Tim PPI, SK Tim Keselamatan 100%
Pasien, uraian tugas serta evaluasi uraian tugas
2.Rencana program mutu dan keselamatan pasien serta pelaksanaan dan 100%
evaluasinya
3.Pengelolaan risiko di Puskesmas 100%
4.Pengelolaan Pengaduan Pelanggan 100%

5.Survei Kepuasan Masyarakat dan Survei Kepuasan Pasien 100%

6.Audit internal UKM, UKP, manajemen dan mutu 100%

7.Rapat Tinjauan Manajemen 100%

2. Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)

No Indikator Target
2022
UKM ESSENSIAL
A. Upaya Promosi Kesehatan
a. Tatanan Sehat
1.Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS 75%
2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8 indikator PHBS (klasifikasi IV) 75%
3.Institusi Kesehatan yang memenuhi 6 indikator PHBS (klasifikasi IV) 100%
4. TTU yang memenuhi 6 indikator PHBS (klasifikasi IV) 85%
5.Tempat Kerja yang memenuhi 8-9/7-8 indikator PHBS Tempat-Tempat 85%
Kerja (klasifikasi IV)
6.Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18 indikator PHBS Pondok 60%
Pesantren (Klasifikasi IV)

b. Intervensi/ Penyuluhan
1.Kegiatan intervensi pada Kelompok Rumah Tangga 100%
2. Kegiatan intervensi pada Institusi Pendidikan 100%
3. Kegiatan intervensi pada Institusi Kesehatan 100%
4. Kegiatan intervensi pada TTU 100%
5. Kegiatan intervensi pada Tempat Kerja 100%
6.Kegiatan intervensi pada Pondok Pesantren 100%
c. Pengembangan UKBM
1. Posyandu PURI (Purnama Mandiri) 46%
2.Poskesdes beroperasi dengan strata Madya, Purnama dan Mandiri 100%
d. Penyuluhan NAPZA ( Narkotika Psikotropika dan Zat
Adiktif)
1. Penyuluhan Napza 25%
e. Pengembangan Desa Siaga Aktif
1.Desa Siaga Aktif 100%
2.Desa Siaga Aktif PURI (Purnama Mandiri) 40%
3. Poskesdes beroperasi dengan strata Madya, Purnama dan Mandiri 100%
f. Promosi Kesehatan
1.Promosi kesehatan untuk program prioritas di dalam gedung Puskesmas 100%
dan jaringannya (Sasaran masyarakat )
2.Promosi kesehatan untuk program prioritas melalui pemberdayan 100%
masyarakat di bidang kesehatan ( kegiatan di luar gedung Puskesmas)
g. Program Pengembangan
1. Pembinaan tingkat perkembangan Poskestren 100%
2..Poskestren Aktif 100%
3. Pembinaan tingkat perkembangan Pos UKK 75%
4. Pembinaan tingkat perkembangan Posbindu PTM 100%
B. Upaya Kesehatan Lingkungan
a. Penyehatan Air
1.Pengawasan Sarana Air Minum 65%
2.Sarana air Minum yang memenuhi syarat kesehatan 68%
3.Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap sarana Air Minum 68%
b. Penyehatan Makanan dan Minuman
1.Pembinaan Tempat Pengelolaan Pangan (TPP) 56%
2.TPP yang memenuhi syarat kesehatan 56%
c. Pembinaan Tempat Fasilitas Umum ( TFU )
1.Pembinaan sarana TFU 65%
2.TFU yang memenuhi syarat kesehatan 65%
d. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
Pemberdayaan Masyarakat
1.Rumah Tangga memiliki Akses thd jamban sehat 70%
2.Desa/kelurahan yang sudah ODF 70%
3.Jamban Sehat 70%
4.Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas 70%
C. Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan Keluarga Berencana
a. Kesehatan Ibu
1.Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil (K1) 100%
2.Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil (K4) 100%
3.Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) 100%
4.Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan 100%
5.Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan (KF) 100%
6.Penanganan komplikasi kebidanan (PK) 100%
b. Kesehatan Bayi
1.Pelayanan Kesehatan neonatus pertama ( KN1) 100%
2.Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari (KN lengkap) 100%
3.Penanganan komplikasi neonatus 100%
4.Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11 bulan 100%
c. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1. Pelayanan kesehatan anak balita (12 - 59 bulan) 85%
2. Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan) 100%
3.Pelayanan kesehatan Anak pra sekolah (60 - 72 bulan) 85%
d. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang melaksanakan pemeriksaan 95%
penjaringan kesehatan
2. Sekolah setingkat SMP/MTs/SMPLB yang melaksanakan pemeriksaan 95%
penjaringan kesehatan
3. Sekolah setingkat SMA/MA/SMK/SMALB yang melaksanakan 95%
pemeriksaan penjaringan kesehatan
e. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)
1.KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/ CPR) 80%
2. Peserta KB baru 80%
3. Akseptor KB Drop Out 0%
4. Peserta KB mengalami komplikasi 0%
5. Peserta KB mengalami efek samping 0%
6. KB pasca persalinan 80%
7. Ibu hamil yang diperiksa HIV 95%
D. Upaya Pelayanan Gizi
a. Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada bayi umur 6-11 bulan 95%
2. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada balita umur 12-59 bulan 2 95%
(dua) kali setahun
3. Pemberian 90 tablet Besi pada ibu hamil 95%
4. Pemberian Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri 50%
b. Penanggulangan Gangguan Gizi
1.Pemberian PMT-P pada balita kurus 85%
2.Balita gizi buruk mendapat perawatan sesuai standar tatalaksana gizi buruk 100%
c. Pemantauan Status Gizi
1.Penimbangan balita D/S 80%
2.Balita naik berat badannya (N/D) 78%
3.Balita Bawah Garis Merah (BGM) < 1%
4.Rumah Tangga mengkonsumsi garam beryodium 100%
5.Ibu Hamil Kurang Energi Kronis (KEK) < 1%
6. Bayi usia 6 (enam ) bulan mendapat ASI Eksklusif 50%
7. Bayi yang baru lahir mendapat IMD (Inisiasi Menyusu Dini ) 62%
8 Balita pendek (Stunting) < 5.5%
d. Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
1) Diare
1.Pelayanan Diare Balita 100%
2. Penggunaan oralit pada balita diare 100%
3. Penggunaan Zinc pada balita diare 100%
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi Oral Aktif (LROA) 100%
2) ISPA ( Infeksi Saluran Pernapasan Atas)
Pemuan penderita Pneumonia balita 0%
3) Kusta
1. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru lebih dari
80%
2. Kasus Kusta yang dilakukan PFS secara rutin lebih dari
95%
3. RFT penderita Kusta lebih dari
90%
4. SD/ MI telah dilakukan screening Kusta 100%
4) Tuberculosis Bacillus (TB) Paru
1.Semua kasus TB yang ditemukan dan diobati 100%
2.Penemuan terduga kasus TB 100%
3.Angka Keberhasilan pengobatan semua kasus TB ( Success Rate/SR) 90%
5) Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS
1.Anak sekolah (SMP dan SMA/sederajat) yang sudah dijangkau penyuluhan 100%
HIV/AIDS
2. Orang yang beresiko terinfeksi HIV mendapatkan pemeriksaan HIV 100%
6) Demam Berdarah Dengue (DBD)
1. Penderita DBD ditangani 100%
2.PE kasus DBD 100%
7) Malaria
1.Penderita Malaria yang dilakukan pemeriksaan SD 0%
2.Penderita positif Malaria yang diobati sesuai standar (ACT) 0%
3.Penderita positif Malaria yang di follow up 0%
8) Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1.Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR 100%
2.Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang berindikasi 100%
9) Pelayanan Imunisasi
1.IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) 90%
2.Imunisasi Lanjutan ( usia 11 sd 24 bulan) 90%
10) Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology)
1.Laporan C1 tepat waktu >80%
2.Kelengkapan laporan C1 > 90%
3.Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu >80%
4.Kelengkapan laporan W2 (mingguan) > 90%
5.Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB ditanggulangi dalam waktu kurang 100%
dari 24 (dua puluh empat) jam
11) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
1. Desa/ Kelurahan yang melaksanakan kegiatan Posbindu PTM 100%
2.Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas melaksanakan KTR 100%
UKM PENGEMBANGAN
A. Pelayanan Kesehatan Jiwa
1.Pemberdayaan kelompok masyarakat terkait program kesehatan jiwa 50%
2.Setiap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) berat mendapat pelayanan 100%
kesehatan sesuai standar
3.Penanganan kasus kesehatan jiwa melalui rujukan ke RS / Specialis 25%
4.Kunjungan rumah pasien jiwa 100%
5.Setiap Orang Dengan Gangguan Jiwa ( ODGJ) ringan atau Ganguan 100%
Mental Emosional (GME) mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar
B. Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat
1.PAUD/TK yang mendapat penyuluhan/ pemeriksaan gigi dan mulut 80%
2.Kunjungan ke Posyandu terkait kesehatan gigi dan mulut 0%
C. Pelayanan Kesehatan Tradisional
1.Penyehat Tradisional Ramuan yang memiliki STPT 0%
2.Penyehat Tradisional Keterampilan yang memiliki STPT 0%
3.Kelompok Asuhan Mandiri yang terbentuk 30%
4.Panti Sehat berkelompok yang berijin 0%
5. Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tradisional berkelompokyang berijin 0%
D. Pelayanan Kesehatan Olahraga
1.Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji 100%
E. Pelayanan Kesehatan Indera
a. Mata
1.Penemuan kasus penyakit mata di Puskesmas 50%
2.Penemuan kasus katarak pada usia diatas 45 tahun 50%
3.Pelayanan rujukan mata 100%
b. Telinga
1.Penemuan kasus yang rujukan ke spesialis di Puskesmas melalui 50%
pemeriksaan fungsi pendengaran
F. Pelayanan Kesehatan Lansia
Setiap warga negara Indonesia usia 60 tahun ke atas mendapatkan skrining 100%
kesehatan sesuai standar.
G. Pelayanan Kesehatan Kerja
1.Pekerja formal yang mendapat konseling 50%
2.Pekerja informal yang mendapat konseling 50%
3. Promotif dan preventif yang dilakukan pada kelompok kesehatan kerja 50%
H. Kesehatan Matra
1.Hasil pemeriksaan kesehatan jamaah haji 3 bulan sebelum operasional 100%
terdata.
2.Terbentuknya Tim TGC [Tim Gerak Cepat] 100%

3. Indikator Mutu Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP)

Jenis
No STANDAR
Pelayanan TARGET
1 Pendaftaran Jam buka pelayanan sesuai dengan ketentuan :
Senin - Kamis : 08.00 - 14.00 WIB
100%
Jumat : 08.00 - 11.30 WIB 100%
Sabtu : 08.00 - 12. 30 WIB 100%
Waktu pelayanan pendaftaran
a. Baru ≤ 10 menit
b. Lama ≤ 5 menit
Penerapan Tata Nilai dan Budaya ≥ 90%
Pembacaan/penjelasan hak dan kewajiban ≥ 90%

Kepatuhan penerapan SOP ≥ 90%

Ketepatan identifikasi pasien 100%

Kepuasan pelanggan ≥ 90%


2 Rekam Medik Ketersediaan tenaga rekam medis yang sesuai kompetensi 100%
Kepatuhan penerapan SOP ≥ 90%
Kelengkapan dan ketepatan pengisian berkas rekam medik ≥ 90%
Ketersediaan peralatan dan bahan pencegahannfeksi ≥ 90%
3 Pelayanan Ketersediaan Dokter pemberi pelayanan 100%
Pemeriksaan
Umum, MTBS
Ketersediaan alat instrumen untuk melakukan pelayanan dasar
dan gigi ≥ 90%
pada pelayanan FKTP

Ketersediaan peralatan dan bahan pencegahan infeksi ≥ 90%


Ketersediaan peralatan dan bahan pencegahan infeksi ≥ 90%
Pencegahan Kontrol Infeksi: Kepatuhan Hand Hygiene,
≥ 90%
penggunaan APD
Peresepan obat sesuai dengan formularium Puskesmas ≥ 80%
Penggunaan inform concent di setiap tindakan ≥ 90%
Kepuasan pelanggan ≥ 90%
4 Pelayanan Pelayanan kegawatdaruratan sesuai Triase ≥ 90%
gawat darurat
Petugas di ruangan mendapatkan pelatihan BHD ≥ 90%
Respon time pelayanan di RTGD terlayani setelah pasien
100%
datang ≤ 5 menit
Pencegahan kontrol infeksi, kepatuhan hand Hyigine,
≥ 90%
penggunaan APD
Kepatuhan penerapan SOP ≥ 90%
Kelengkapan penulisan Rekam Medik ≥ 90%
Penggunaan informed consent di setiap tindakan 100%
Kepuasan pelanggan ≥ 90%
5 Pelayanan Pemberi pelayanan persalinan adalah Bidan Terlatih 100%
kesehatan Ibu
dan Anak, Kepatuhan penerapan SOP ≥ 90%
Persalinan, Pemeriksaan ANC Lengkap ≥ 90%
KB, Imunisasi
Kelengkapan pengisian kartu status KB ≥ 90%
Pemberian KIE pada pasien dan keluarga ≥ 90%
Kejadian KIPI Kategori Berat 0%
Kelengkapan inform consent ≥ 90%

Pencegahan Kontrol Infeksi: Kepatuhan Hand Hygiene,


≥ 90%
penggunaan APD

Pelaksanaan IMD 100%


Ketepatan tindakan sesuai dengan partograph 100%
Kepuasan pelanggan ≥ 90%
6 Farmasi Pemberi pelayanan farmasi adalah apoteker dan farmasi 100%

Waktu tunggu obat Jadi dan Obat Racikan


Obat jadi : ≤ 10 menit
Obat racikan : ≤ 15 menit
Kejadian Kesalahan Pemberian Obat 0%
Kepatuhan penerapan SOP ≥ 90%
Penyusunan Obat sesuai FIFO & FEFO ≥ 90%
Pemberian obat kadaluarsa 0%
Pemberian Informasi Obat kepada Pasien ≥ 90%
Peresepan dan ketersediaan obat sesuai formularium ≥ 80%
Pengaturan suhu penyimpanan obat terkontrol ≥ 90%
Kesesuaian fisik dan kartu stok ≥ 80%
Kepuasan pelanggan ≥ 90%
7 Pelayanan Pemberi pelayanan laboratorium analis kesehatan 100%
laboratorium
Kejadian tertukar specimen pemeriksaan 0%
Pencegahan Kontrol Infeksi: Kepatuhan Hand Hygiene,
≥ 90%
penggunaan APD
Ketepatan waktu penyampaian hasil laboratorium ≤ 60 menit ≥ 90%
Kepuasan pelanggan ≥ 90%
8 Kesling Penanganan sampah infeksius sesuai SOP ≥ 90%
9 Pelayanan Pelayanan Promkes (Gizi, PKPR,Kesling) ≥ 70%
promosi dan
konseling
kesehatan Petugas Promkes sudah mendapatkan pelatihan 100%

B. INDIKATOR SASARAN MUTU

MUTU
A. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 90%
B. Survei Kepuasan Pasien > 80 %
C. Standar jumlah dan kualitas tenaga di Puskesmas 80%
D. Standar ruang pelayanan Puskesmas 80%
E. Standar peralatan Kesehatan di Puskesmas 85%

C. INDIKATOR KESELAMATAN PASIEN

Sasaran keselamatan pasien


1. Identifikasi Pasien dengan benar
Kepatuhan petugas kefarmasian melakukan identifikasi pasien pada saat memberikan 90%
obat di ruang farmasi
2. Komunikasi efektif dalam pelayanan
Kepatuhan pelaksanaan SBAR dan TBK di Unit Gawat Darurat 90%
3. Keamanan obat yang perlu diwaspadai
Penyimpanan dan pelabelan obat LASA dan high alert di ruang farmasi dan gudang obat 85%
4. Memastikan lokasi pembedahan yang benar, prosedur yang benar,
pembedahan pada pasien yang benar
Kepatuhan terhadap prosedur Bedah minor (compliance rate) di UGD/Tindakan/ 90%
Persalinan dan Poli Gigi
5. Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan kesehatan
Kepatuhan petugas melakukan hand hygiene 90%
6. Mengurangi risiko cedera pasien akibat terjatuh
Kepatuhan melakukan asesmen jatuh pada pasien rawat inap dan rawat jalan 90%

C. INDIKATOR PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI

Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)


1.Penggunaan APD saat melaksanakan tugas 100%
2. Desinfeksi Tingkat Tinggi dan sterilisasi 100%
3. Tindakan asepsis dan aspirasi sebelum menyuntik 100%
4. KIE etika batuk 100%
5. Pembuangan jarum suntik memenuhi standar 100%

Anda mungkin juga menyukai