Anda di halaman 1dari 4

TUGAS 1 KEWIRAUSAHAAN

Sepuluh faktor yang sesuai bagi perusahaan industri kecil terdiri dari faktor- faktor sebagai
berikut :
1. Hubungan antara aspek fisik dengan aspek engineering
2. Produk yang memerlukan tingkat keterampilan dan ketelitian yang tinggi.
3. Produk massal komponen-komponen khusus, atau produk akhir yang bersifat khusus
4. Produk yang dibuat dalam jumlah kecil.
5. Produk yang dipengaruhi oleh lokasi dan ongkos transportasi
6. Produk dengan desain khusus, atau produk yang memerlukan inovasi tinggi.
7. Hubungan yang dekat antarpersonil dalam industri kecil.
8. Fleksibilitas operasi dan ongkos tak langsung yang rendah.
9. Pelayanan yang lebih baik.
10. Respon yang cepat terhadap perkembangan/perubahan.

Contoh industri kecil yaitu jenis usaha rumah makan. Membangun usaha rumah makan
merupakan salah satu peluang yang baik. Pasalnya, makanan merupakan kebutuhan utama
setiap manusia. Oleh karena itu, manusia pasti membutuhkan makanan untuk bisa bertahan
hidup.Selain itu, usaha rumah makan yang ada di lingkungan sekitar bisa disebut sebagai lokasi
strategis karena bisa dijangkau oleh masyarakat luas.

Tinjauan dengan mengacu pada 10 (sepuluh) faktor yang sesuai dengan usaha rumah makan :

1. Hubungan antara aspek fisik dengan aspek engineering


Aspek fisik dan aspek engineering memiliki hubungan yang erat dalam usaha rumah
makan. Berikut beberapa faktor hubungan antara keduanya:
 Tata Letak dan Desain Ruang:
Aspek fisik melibatkan desain interior dan eksterior rumah makan, termasuk
pemilihan furnitur, dekorasi, dan estetika keseluruhan. Aspek engineering
mempertimbangkan tata letak yang efisien, mengatur meja, kursi, dan aliran lalu
lintas pelanggan, serta memastikan kepatuhan terhadap peraturan keamanan
dan aksesibilitas.

 Pemeliharaan dan Kebersihan:


Aspek fisik melibatkan pemeliharaan dan kebersihan area makan, termasuk
sanitasi dapur, toilet, dan ruang umum. Aspek engineering terkait dengan
pemeliharaan peralatan dapur, sistem penyaringan udara, sistem pendingin, dan
penyediaan air bersih.

 Pencahayaan dan Ventilasi:


Aspek fisik mencakup pencahayaan yang menciptakan suasana yang nyaman dan
menarik bagi pelanggan. Aspek engineering berperan dalam mendisain sistem
pencahayaan dan ventilasi yang efisien untuk memastikan kualitas udara yang
baik dan kenyamanan pelanggan serta staf.

 Sumber Daya Energi:


Aspek engineering terkait dengan manajemen konsumsi energi, termasuk
peralatan dapur, pemanas, pendingin, dan pencahayaan. Efisiensi energi sangat
penting untuk mengurangi biaya operasional dan dampak lingkungan.

 Keamanan Makanan:
Aspek fisik melibatkan penyimpanan, penanganan, dan penyajian makanan yang
aman dan higienis. Aspek engineering memainkan peran penting dalam desain
dapur dan alat-alat yang digunakan untuk memastikan keamanan makanan

 Teknologi dan Sistem Pemesanan:


Aspek engineering dapat mencakup penggunaan teknologi untuk memfasilitasi
pemesanan dan pengiriman makanan, serta manajemen inventaris dan stok. Ini
juga termasuk sistem POS (Point of Sale) dan perangkat lunak manajemen bisnis.

 Manajemen Limbah:
Aspek fisik dan engineering berperan dalam pengelolaan limbah, termasuk daur
ulang, pengelolaan sampah organik, dan pemrosesan limbah yang sesuai.

 Aksesibilitas dan Keamanan Pelanggan:


Aspek engineering dapat merancang aksesibilitas yang baik untuk pelanggan,
termasuk pintu masuk yang mudah diakses dan parkir. Keamanan pelanggan
juga merupakan pertimbangan penting yang melibatkan sistem keamanan
seperti CCTV.

Hubungan antara aspek fisik dan engineering dalam usaha rumah makan sangat penting
untuk menciptakan lingkungan yang nyaman, aman, dan efisien. Kerjasama antara desainer
interior, arsitek, insinyur, dan pemilik rumah makan sangat dibutuhkan untuk menghasilkan
pengalaman makan yang baik bagi pelanggan dan memastikan operasional yang lancar.

2. Produk yang memerlukan tingkat keterampilan dan ketelitian yang tinggi


Rumah makan adalah bisnis yang mencakup berbagai produk dan layanan, dan
beberapa di antaranya memerlukan tingkat keterampilan dan ketelitian yang tinggi.
Produk dan layanan ini termasuk Masakan Khusus atau Gourmet, Menyajikan hidangan
khusus atau gourmet memerlukan keterampilan yang tinggi dalam memasak dan
presentasi makanan. Chef yang berpengalaman harus memastikan bahwa setiap
hidangan disiapkan dengan rasa dan tampilan yang luar biasa.
3. Produk massal komponen-komponen khusus, atau produk akhir yang bersifat khusus
Usaha rumah makan umumnya berfokus pada penyediaan makanan dan minuman
kepada pelanggan, sehingga produksi massal komponen-komponen khusus atau produk
akhir yang bersifat khusus mungkin tidak menjadi fokus utama dalam bisnis ini. Namun,
tergantung pada jenis rumah makan dan konsepnya, ada beberapa komponen atau
produk yang bisa dihasilkan dalam skala massal atau bersifat khusus.

4. Produk yang dibuat dalam jumlah kecil


Usaha rumah makan seringkali menghadapi tantangan dalam menghasilkan produk
makanan dalam jumlah besar. Produk makanan yang dibuat dalam jumlah kecil di
rumah makan dapat mencakup berbagai item, tergantung pada jenis masakan dan
konsep restoran. Penting untuk mencatat bahwa memproduksi makanan dalam jumlah
kecil juga memungkinkan restoran untuk lebih fleksibel dalam mengadaptasi menu
mereka, menciptakan variasi, dan mengurangi pemborosan. Ini juga dapat menarik
pelanggan yang mencari pengalaman unik dan hidangan spesial yang tidak selalu
tersedia di restoran besar.

5. Produk yang dipengaruhi oleh lokasi dan ongkos transportasi


Lokasi dan ongkos transportasi adalah faktor penting yang memengaruhi berbagai
produk dalam bisnis rumah makan. Berikut contoh produk yang dipengaruhi oleh salah
satu faktor misalnya Bahan Baku Makanan. Jika rumah makan Anda terletak jauh dari
sumber-sumber bahan baku, seperti pasar atau pemasok, Anda mungkin harus
membayar lebih untuk transportasi bahan makanan. Ini dapat memengaruhi harga dan
ketersediaan bahan-bahan tersebut. Sebaliknya, jika Anda berlokasi dekat dengan
sumber-sumber bahan baku, Anda dapat mengurangi biaya transportasi dan
memperoleh bahan-bahan lebih segar. Jadi, lokasi dan ongkos transportasi dapat
berdampak signifikan pada berbagai aspek bisnis rumah makan, termasuk produk,
harga, dan ketersediaan bahan makanan. Penting bagi pemilik rumah makan untuk
memahami bagaimana faktor-faktor ini memengaruhi bisnis mereka dan mengelola
mereka dengan bijak.

6. Produk dengan desain khusus, atau produk yang memerlukan inovasi tinggi
Produk dengan desain khusus atau produk yang memerlukan inovasi tinggi dapat
menjadi pilihan yang menarik bagi rumah makan yang ingin membedakan diri dari
pesaing dan menarik perhatian pelanggan. Berikut adalah contoh produk yang dapat
meningkatkan daya tarik rumah makan yaitu Menu Berdasarkan Musim dengan cara
Buatlah menu yang berubah sepanjang tahun sesuai dengan musim. Misalnya, pada
musim panas, tawarkan hidangan ringan dan segar, sedangkan pada musim dingin,
sajikan hidangan yang lebih berat dan hangat. Ini akan memberi kesan bahwa rumah
makan Anda selalu menawarkan sesuatu yang segar dan sesuai dengan cuaca.Inovasi
adalah kunci untuk membedakan diri dalam industri rumah makan. Penting untuk
memahami selera dan preferensi pelanggan Anda serta terus mencari cara untuk
memberikan pengalaman yang unik dan berkesan.

7. Hubungan yang dekat antarpersonil dalam industri kecil


Hubungan yang dekat antarpersonil dalam industri kecil, termasuk usaha rumah makan,
sangat penting untuk kesuksesan bisnis. Contohnya Motivasi Karyawan , Ketika
karyawan merasa dihargai dan diperlakukan dengan baik oleh rekan-rekan kerja dan
manajemen, mereka cenderung lebih termotivasi untuk bekerja keras. Hubungan yang
dekat dapat menciptakan iklim kerja yang positif dan memotivasi karyawan untuk
memberikan yang terbaik.Dalam industri rumah makan, berkomunikasi dan
menciptakan hubungan yang baik antarpersonil merupakan investasi yang sangat
berharga. Ini akan membantu menciptakan atmosfer positif di dalam rumah makan,
meningkatkan pengalaman pelanggan, dan membantu bisnis tumbuh dan berkembang.

8. Fleksibilitas operasi dan ongkos tak langsung yang rendah


Fleksibilitas operasi dan ongkos tak langsung yang rendah sangat penting dalam usaha
rumah makan. Ini dapat membantu meningkatkan keberhasilan dan profitabilitas bisnis.
Berikut adalah alasan mengapa keduanya sangat penting yaitu Ketahanan terhadap
Perubahan Dalam industri makanan, tren dan preferensi pelanggan dapat berubah
cepat. Fleksibilitas operasi dan ongkos tak langsung yang rendah dapat membantu Anda
beradaptasi dengan perubahan ini tanpa mengganggu bisnis Anda. Jadi, untuk sukses
dalam bisnis rumah makan, penting untuk mempertimbangkan bagaimana Anda dapat
meningkatkan fleksibilitas operasi Anda dan mengelola ongkos tak langsung dengan
efisien.

9. Pelayanan yang lebih baik


Pelayanan yang lebih baik dalam usaha rumah makan adalah kunci keberhasilan dalam
industri makanan dan minuman.Dengan mengutamakan pelayanan yang baik, Anda
dapat membangun reputasi baik dan mendapatkan pelanggan setia. Pelayanan yang
berkualitas akan membantu usaha rumah makan Anda bertahan dan tumbuh dalam
industri yang kompetitif.

10. Respon yang cepat terhadap perkembangan/perubahan


Merupakan hal yang sangat penting untuk merespon dengan cepat terhadap
perkembangan atau perubahan dalam usaha rumah makan.Merupakan kunci untuk
tetap fleksibel, tanggap, dan adaptif dalam mengelola rumah makan Anda. Ini akan
membantu Anda mempertahankan kepuasan pelanggan, menarik pelanggan baru, dan
memastikan kesuksesan jangka panjang dalam bisnis Anda.

SUMBER : BMP EKMA4370/MODUL 4

Anda mungkin juga menyukai