GMT INDONESIA

2023
Jember Astronomy Club (JASTRO)
 Pembahasan

01 Apa itu Gerhana Matahari

02 Bagaimana Gerhana Terjadi

03 Jenis-Jenis Gerhana Matahari

04 Gerhana Matahari Total Indonesia 2023
01
WHAT IS
SOLAR ECLIPSE &
How It Does?
 GERHANA MATAHARI
Solar Eclipse / Kusuf al-Syams
Sun
Gerhana – sebuah objek bergerak di depan objek
lain yang lebih jauh dan memiliki diameter sudut
relatif sama

Moon
Gerhana x Transit

Tertutupnya piringan Matahari oleh piringan

Earth
Bulan dikarenakan Matahari-Bulan-Bumi berada
pada bidang orbit yang sama.
 Transit X Gerhana

Transit ISS Gerhana Matahari

GERHANA MATAHARI
Solar Eclipse / Kusuf al-Syams
Sun

Dikatakan berada pada bidang orbit yang

sama jika nilai Asensiorekta dan Deklinasi
masing-masing benda langit (Matahari dan
Bulan) memiliki nilai yang sama. Moon

Terjadi saat Konjungsi atau Ijtima’ (Fase

Bulan Baru) Earth
Kok Nggak Terjadi Setiap Bulan?
 HARMONI PERIODE ORBITAL
Bidang Orbit Bulan memiliki sudut inklinasi
sebesar 5,2° Orbita

Garis potong antara bidang Orbit Bumi

dan bidang Orbit Bulan disebut Nodal
(node)

Garis Nodal berputar ke arah Barat

Ekliptika sebanyak 19 ° pertahun
 HARMONI PERIODE ORBITAL
3 Periode Bulan, Sinodis (1 fase ke fase itu
lagi), drakonik (periode simpul – node), Orbita
anomalistitic (perige-apoge)

Dari penyesuain perhitungan, dibutuhkan

223 periode sinodis agar bulan berada
pada fase baru/purnama sekaligus
berada pada garis nodal yang sejajar
dengan bidang orbit bumi
 HARMONI PERIODE ORBITAL
Dari perhitungan penyesuaian periode
sinodik dengan priode-periode yang Orbita
lainnya kemudian didapatkan nilai:

6585,3238 hari atau 18 tahun 11 1/3 hari

agar terjadi gerhana dengan model yang
sama

Nilai tersebut kemudian dikenal dengan

SIKLUS SAROS
 02
TYPES
OF SOLAR
ECLIPSE
Jenis Bayangan
GMT
Gerhana Matahari Total
Pada puncak gerhana, Piringan Matahari
ditutup Seluruhnya oleh Piringan Bulan..

Umbra sampai ke Permukaan Bumi

GMT: Gerhana Matahari Total
 GMS
Gerhana Matahari
Sebagian (Parsial)
Pada saat puncak gerhana,
Piringan Matahari tidak tertutup
sepenuhnya oleh Piringan Bulan.

Terjadi di wilayah yang berada

dalam Penumbra
GMC
Gerhana Matahari Cincin
Terjadi ketika Bulan berada pada jarak
terjauhnya dari Bumi (Apogee). Ukuran piringan
Bulan yang menutupi lebih kecil dibandingkan
ukuran Piringan Matahari.

Pada Puncak Gerhana, piringan bulan terlihat

berada di dalam sebuah cincin yang bersinar.
GMC: Gerhana Matahari Cincin
 GMH
Gerhana Matahari Hibrid
Ada kalanya jarak Bulan menghasilkan
panjang bayangan Umbra di sebuah wilayah,
namun bayangan tersebut tidak cukup
panjang untuk sampai di wilayah lain

Pada kondisi ini, gerhana dimulai dengan

GMC lalu berubah ke GMT dan berakhir
kembali sebagai GMC
GMH: Gerhana Matahari Hibrid
03
2023
GMT Indonesia
Gerhana Matahari Indonesia 2023
Gerhana Matahari yang akan melewati Indonesia pada
20 April 2023 mendatang atau bertepatan dengan 29
Ramadhan berjenis Gerhana Matahari Hibrid

Dan Indonesia sangat beruntung karena Indonesia

berkesempatan untuk melihat fase Gerhana Matahari
Total - nya
PETA GMH 2023
 PETA GMT INDONESIA 2023

*peta ini menggambarkan perbandingan antara diameter Matahari yang tergerhanai oleh Bulan saat
puncak gerhana terjadi dan diameter Matahari keseluruhan
 Ilustrasi Magnitudo pada PETA GMT INDONESIA
2023

*peta ini menggambarkan perbandingan antara diameter Matahari yang tergerhanai oleh Bulan saat
puncak gerhana terjadi dan diameter Matahari keseluruhan
Ilustrasi Gerhana Matahari Teramati
 Kondisi di Kabupaten Jember
Sebagaimana terlihat dalam peta
Orbita
jalur Gerhana Matahari
sebelumnya, Kabupaten Jember
dapat mengamati Gerhana
Matahari Sebagian dengan
Magnitudo (Obskurasi) 0.62
PUNCAK GMS JEMBER 2023
WAKTU KONTAK GMS JEMBER 2023
2023 GMT
INDONESIA
Anda bisa mengakses Peta Interaktif Gerhana melalui link:
https://bosscha.itb.ac.id/id/gmt2023/
 Referensi
Iswanudin, Siaran Pers BMKG: Gerhana Matahari Hibrid 20 April 2023,
https://www.bmkg.go.id/press-release/?p=gerhana-matahari-hibrid-20-
april-2023&tag=press-release&lang=ID

Prasetya, Sukma Perdana, GERHANA,

https://statik.unesa.ac.id/profileunesa_konten_statik/uploads/geofish/file/
d9ce0b78-18b7-4aca-a30b-4a6a470056af.pdf

Teori Hisab Rukyat Gerhana,

https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/540/3/082111064_Bab2.pdf
 Referensi
Ragam Gerhana Matahari, https://bosscha.itb.ac.id/id/gmt2023/serba-serbi-
gerhana/ragam-gerhana-matahari/

Aspek Sains dalam Gerhana, https://bosscha.itb.ac.id/id/gmt2023/serba-

serbi-gerhana/aspek-sains-gerhana/

Miskonsepsi Gerhana Matahari, https://bosscha.itb.ac.id/id/gmt2023/serba-

serbi-gerhana/miskonsepsi-gerhana/

Ni’am, Ihtirozun, Materi Perkuliahan Astronomi Bola, Resume oleh

Muhammad Fajri Kholili Zain, UIN Walisongo Semarang
 Referensi
Hambali, Slamet, Ilmu Falak 1, (Semarang: Program Pascasarjana IAIN
Walisongo Semarang, 2011)

Alimuddin, Gerhana Matahari Perspektif Astronomi, Jurnal Al-Daulah, Vol. 3,

No.1, Juni 2014. https://journal.uin-
alauddin.ac.id/index.php/al_daulah/article/download/1521/1470/

Peta Interaktif Gerhana Matahari Total 2023,

https://bosscha.itb.ac.id/id/gmt2023/