Anda di halaman 1dari 38

KEPEMIMPINAN

Land Conery
Kepemimpinan

• Bagaimana cara mendefinisikan seorang pemimpin atau


bagaimana cara masyarakat membedakan pemimpin
dengan manajer
– Manajer mempunyai kemampuan pengelolaan yang
baik.
– Pemimpin sering diasosiasikan dengan orang yang
mempunyai kharisma/kekuasaan tinggi, sehingga
dapat menggerakkan orang lain dengan
kharisma/kekuasaannya

2
Sumber – sumber kekuasaan yang
diperoleh/didapatkan oleh seorang
pemimpin

1. Kepakaran (Expert Power)


→ Orang-orang yang memiliki kemampuan menciptakan
atau kreatifitas serta memiliki prakarsa (inisiatif) yang
tinggi, mereka dapat memupuk dan mengembangkan
kemampuannya sehingga dapat menciptakan suatu
usaha yang dipimpinnya sendiri secara baik.
→ sumber kepakaran bisa dari bakat atau pendidikan
tertentu

2. Paksaan (Forced Power)


→ Melalui penunjukan ataupun kekuasaan seseorang
artinya seseorang dapat menjadi pemimpin karena
ditunjuk oleh orang lain yang lebih tinggi
kedudukannya dalam instansi yang bersangkutan. 3
3. Balasan (Reward Power)
→ Menunjuk seseorang untuk menjadi pemimpin atas
dasar kontribusi yang sudah diberikan
4. Legitimasi (Legitimate Power)
→ Melalui pemilihan orang banyak Biasanya hal ini
terjadi di dalam organisasi-organisasi politik, serikat
pekerja, organisasi kesenian, olahraga, dan
sebagainya.
→ Lazimnya pemimpin yang dipilih orang banyak ini
bertugas dalam jangka waktu yang terbatas: dua
tahun, tiga tahun, dan seterusnya.
5. Referensi (Refference Power)
→ Melalui rekomendasi dari orang yang memiliki
kewenangan dan kekuasaan yang lebih tinggi 4
Pengertian

• Kepemimpinan merupakan proses mengarahkan dan


mempengaruhi aktivitas yang berkaitan dengan pekerjaan dari
anggota kelompok/ organisasi.
atau
• Kepemimpinan atau leadership adalah kemampuan seseorang
untuk mempengaruhi orang-orang lain agar bekerjasama sesuai
dengan rencana demi tercapainya tujuan yang telah ditetapkan
sebelumnya.
Kesimpulan
• Dengan demikian kepemimpinan memegang peranan yang
sangat penting dalam manajemen, bahkan dapat dinyatakan,
kepemimpinan adalah inti dari manajemen.
5
Unsur – unsur kepemimpinan

4 unsur penting dari definisi tersebut :

- Kepemimpinan melibatkan orang lain


- Kepemimpinan melibatkan distribusi kekuasaan
- Kepemimpinan adalah kemampuan menggunakan
berbagai bentuk kekuasaan untuk mempengaruhi
tingkah laku pengikut /bawahan /orang lain
- Kepemimpinan adalah mengenai nilai → seberapa
besar kemampuan dari seorang pemimpin itu bisa
mempengaruhi /berpengaruh terhadap orang lain
(penggabungan dari ketiga hal sebelumnya)
6
Jenis – Jenis Kepemimpinan

• Pada dasarnya pemimpin dapat


digolongkan berdasarkan berbagai jenis
kegiatannya :
1. Kepemimpinan di bidang rohaniah
2. Kepemimpinan di bidang politik
3. Kepemimpinan di bidang militer, dan
4. Kepemimpinan di bidang manajerial

7
Tipe Kepemimpinan

• Berdasarkan sikap-sikap pemimpin dan dari cara mereka menjalankan


kepemimpinan, dikenal adanya beberapa tipe kepemimpinan:

1. Kepemimpinan Pribadi
Tipe kepemimpinan di mana pemimpin secara langsung mengadakan
kontak dengan bawahan.
– Kelebihan → hasil kerja dan hal yang bersifat Kecil langsung
diketahui oleh pimpinan tingkat dan biasanya pemimpin ini
menginginkan untuk mengetahui segala hal sampai detail.
– Kekurangan → Dalam hal ini mudah timbul kepemimpinan yang
sentralistis yang kurang memperhatikan hirarki atau pendelegasian
wewenang dan tanggung jawab. Akibatnya jika ada pekerjaan yang
gagal, banyak pihak tidak mau ikut bertanggung jawab.
8
2. Kepemimpinan Non-Pribadi
Tipe kepemimpinan di mana pimpinan tidak mengadakan
kontak langsung dengan bawahan, melainkan melalui
saluran jenjang hirarki yang sudah ada.
– Kelebihan → Dengan demikian masing-masing bagian
lebih merasa bertanggung jawab.
– Kekurangan → kemungkinan pekerjaan dan keputusan
berjalan lambat, karena segala sesuatu harus
diputuskan melalui tingkatan-tingkatan hirarki yang
panjang.

9
3. Kepemimpinan Otoriter
Tipe kepemimpinan di mana pemimpin menganggap
bahwa kepemimpinan adalah hak pribadinya sehingga ia
tidak perlu berkonsultasi dengan orang lain dan tidak
boleh ada orang lain yang turut campur.
– Kekurangan → Kepemimpinan semacam ini sering
dianggap berbahaya dan banyak mengandung resiko.
4. Kepemimpinan Demokratis
Tipe kepemimpinan di mana pemimpin selalu bersedia
menerima dan menghargai saran-saran, pendapat, dan
nasehat dari staf dan bawahan, melalui forum
musyawarah untuk mencapai kata sepakat 10
5. Kepemimpinan Kebapakan
Tipe kepemimpinan di mana pemimpin bertindak
sebagai ayah kepada anak-anaknya: mendidik,
mengasuh, mengajar, membimbing, dan
menasehati.
– Pada dasarnya kepemimpinan semacam ini
baik, tetapi kelemahannya tidak memberikan
kesempatan kepada bawahan untuk tumbuh
menjadi dewasa dan lebih bertanggung jawab.

11
6. Kepemimpinan Karismatis
Tipe kepemimpinan di mana pemimpin memiliki daya tarik
yang amat kuat. Seolah-olah dalam diri pemimpin
tersebut terdapat kekuatan yang luar biasa, sehingga
dalam waktu singkat dapat menggerakkan banyak
pengikut.
contoh : pemimpin semacam ini misalnya: Gandhi,
J.F.Kennedy dan Khomeini.
– Kepemimpinan tipe ini adalah baik selama pemimpin
berpegang teguh kepada moral yang tinggi dan hukum-
hukum yang berlaku.
12
Aspek – aspek Kepemimpinan

1. Aspek internal → adalah pandangan seorang pemimpin ke arah


masalah masalah ketata-lembagaan yang meliputi: keadaan,
gerak tuntutan, dan tujuan organisasi yang dipimpinnya.
– Dalam aspek ini harus diperhatikan bahwa :
a. Pandangan pemimpin terhadap organisasi harus menyeluruh.
b. Pengambilan keputusan harus dilakukan dengan cepat, tepat,
dan tegas.
c. Pendelegasian wewenang dan tanggung jawab kepada
bawahan dilaksanakan dengan baik
d. Hubungann dengan bawahan harus terbina baik sehingga
mudah mendapatkan dukungan dan menggerakan mereka.

13
2. Aspek eksternal atau aspek politik →
adalah pandangan seorang pemimpin
yang diarahkan ke luar organisasi
untuk melihat perkembangan situasi
masyarakat

14
3. Aspek tingkah laku
a) Fungsi Kepemimpinan
Aspek yang dipertahankan kelompok dan
berkaitan dengan tugas yang harus
dilaksanakan oleh pemimpin agar
kelompok dapat berfungsi secara efektif.
b) Gaya Kepemimpinan
Berbagai pola tingkah laku yang disukai oleh
pemimpin dalam proses mengarahkan dan
mempengaruhi pekerja.

15
Syarat yang harus dipenuhi oleh seorang
pemimpin yang baik :

1. Kekuatan atau energi


Seorang pemimpin harus memiliki kekuatan lahiriah dan
rokhaniah sehingga mampu bekerja keras dan banyak berfikir
untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapi.
2. Penguasaan emosional
Seorang pemimpin harus dapat menguasai perasaannya dan
tidak mudah marah dan putus asa.
3. Pengetahuan mengenai hubungan kemanusiaan
Seorang pemimpin harus dapat membangun hubungan yang
manusiawi dengan bawahannya dan orang-orang lain,
sehingga mudah mendapatkan bantuan dalam setiap kesulitan
yang dihadapinya.
16
4. Motivasi dan dorongan pribadi, yang akan mampu
menimbulkan semangat, gairah, dan ketekunan dalam
bekerja.
5. Kecakapan berkomunikasi: kemampuan menyampaikan
ide, pendapat serta keinginan dengan baik kepada orang
lain, serta dapat dengan mudah mengambil intisari
pembicaraan.
6. Kecakapan mengajar pemimpin yang baik adalah guru
yang mampu mengajar dan memberikan teladan dan
petunjuk-petunjuk, menerangkan yang belum dengan
gambaran jelas serta memperbaiki yang salah.
17
7. Kecakapan bergaul: dapat mengetahui sifat dan watak orang
lain melalui pergaulan agar dengan mudah dapat memperoleh
kesetiaan dan kepercayaan. Sebaiknya bawahan juga bersedia
bekerja dengan senang hati dan sukarela untuk mencapai tujuan.

8. Kemampuan teknis : kepemimpinan mengetahui azas dan


tujuan organisasi. Mampu merencanakan, mengorganisasi,
mendelegasikan wewenang, mengambil keputusan, mengawasi,
dan lain-lain untuk tercapainya tujuan. Seorang pemimpin harus
menguasai baik kemampuan managerial maupun kemampuan
teknis dalam bidang usaha yang dipimpinnya.

18
Teori Kepemimpinan

1. Teori Bakat
– Berusaha melihat karakteristik pemimpin
(dilihat dari 4 karakter manusia ) dan juga
karakteristik yang membedakan pemimpin
yang efektif dengan yang kurang efektif
(dilihat dari cara penyelesaian tugasnya )

19
Pada dasarnya karakter manusia dibagi menjadi 4
golongan besar:

1. kolerik/dominant
karakter ini kuat, biasanya orang dg karakter memiliki sifat
tegas, suka memimpin, tidak suka diatur, tidak sulit berkata
TIDAK.
2. sanguinis/intim
sifat dari karakter intim berupa cheerfull, outspoken, suka
bergaul, sulit berkata TIDAK, diri nya sendiri adalah fokus
utama, berbicara dahulu baru berpikir.
3. plegmatis/stabil
sifat dari karakter stabil adalah pendiam, suka memendam
perasaan, tidak suka kerumunan, berpikir sebelum berbicara.
4. melankolis
sifat dari karakter ini biasanya perasa, lembut, mudah
tersinggung, memendam dendam
20
2. Teori Perilaku
– Berusaha melihat perilaku pemimpin yang
membedakan dengan perilaku bukan
pemimpin, atau pemimpin efektif dengan
kurang efektif. Berdasarkan fungsinya yaitu
berkaitan dengan tugas serta kehidupan
sosial seorang pemimpin (fungsi pemimpin)

21
3. Teori Tannenbaum dan Warren H. Schmidt.
→ Menggambarkan gaya kepemimpinan yang
dipengaruhi oleh :
a) Garis kontinum dengan dua titik ekstreem yaitu
- Fokus pada atasan ( otokratis )
- Fokus pada bawahan (demokratis )
b) Gaya Manajerial dengan menekankan pada
beberapa faktor yaitu
- Faktor dari manajer
- Faktor dari karyawan
- Faktor dari situasi/kondisi perusahaan
22
GAYA KEPEMIMPINAN
TIGA GAYA KEPEMIMPINAN :

Memaksa (autocratic, otoriter)


 Pemimpin mengambil keputusan, anggota harus mentaatinya
 Untuk anggota baru, tidak disiplin, prestasi menurun
 Untuk memulai usaha baru, usaha dalam kondisi kritis

Terpimpin (democratic, consultative)


 Pemimpin dan anggota bersama-sama membuat pemecahan masalah
 Anggota mengungkapkan gagasan, pemimpin mengarahkan

Bebas (free-rein, participative)


 Anggota diberi kebebasan mengembangkan kreasinya
 Untuk anggota berketrampilan tinggi, cerdas, bermotivasi tinggi
TEORI DUO KONTINUM

Autocratic Democratic Free-rein


Pemimpin

Authority

Participate
Anggota
ISOMA
4. Teori Kepemimpinan Kontemporer
→Yaitu gaya kepemimpinan yang
tranformasional, transaksional dan karismatik
→Pemimpin karismatik adalah pemimpin memiliki
daya tarik yang amat kuat dan dengan
kekuatannya tersebut bisa memgerakan dan
mempengaruhi orang lain
→Pemimpin transformasional adalah pemimpin yang
mampu memotivasi bawahan mengerjakan lebih dari
yang diharapkan.
→Pemimpin transaksional merupakan
kepemimpinan pada kondisi “normal”.
26
5. Teori Kepemimpinan Psikoanalisis
• Kets de Vries menggunakan
pendekatan psikoanalisis dalam teori
kepemipinannya yaitu dengan
mengatakan bahwa seseorang
berperilaku tertentu untuk memenuhi
kebutuhan bawah sadarnya.

27
• Pikiran Bawah Sadar atau yang sering kita sebut
sebagai Alam Bawah Sadar adalah bagian dari pikiran kita
sebagai gudang kreativitas yang memproses intuisi
(pengetahuan tanpa belajar)
• Misalnya melalui pikiran bawah sadar atau alam bawah
sadar kita mengetahui hal-hal yang tersembunyi dan
mengetahui berbagai hal penting pada pribadi Anda seperti
mengetahui bakat, pekerjaan yang cocok, bisnis yang
cocok, memilih pasangan yang cocok atau untuk
mengetahui solusi masalah pribadi Anda.

28
Hubungan dengan teori kepemimpinan
melalui pendekatan psikoanalisa adalah

• Pendekatan ini menekankan bahwa kehidupan


individu sebagian besar dikuasai oleh alam bawah
sadar. Sehingga tingkah laku banyak didasari oleh
hal-hal yang tidak disadari, seperti keinginan,
impuls/ dorongan yang ada dalam diri manusia yang
menyebabkan timbulnya macam – macam aktivitas
fisik dan psikis , jika keinginan atau dorongan yang
ditekan akan tetap hidup dalam alam bawah sadar
dan sewaktu-waktu akan menuntut untuk dipuaskan.

29
6. Teori Kepemimpinan Romantis
• Menurut teori ini, pemimpin ada
karena ada pengikutnya.

30
Wewenang/kekuasaan (power)

Wewenang digunakan untuk mengarahkan dan menerangkan peranan


/ tanggungjawab seseorang.

JENIS-JENIS WEWENANG :
1. Wewenang Struktural
 Karena jabatan dalam organisasi

2. Wewenang Kearifan (Karismatik)


 Karena memiliki sikap dan perilaku positif, pengetahuan, kemampuan dan
pengalaman

3. Wewenang Moral
 Karena memiliki integritas, bermoral baik, berada di tengah anggota terutama
saat ada masalah
Wewenang/kekuasaan (power)

4. Wewenang Reputasi
 Karena prestasi masalalu

5. Wewenang Jasmaniah
 Karena bentuk atau penampilan fisik seseorang baik yang nyata
maupun kesan yang terpantul darinya
• Semakin banyak jenis wewenang yang dimiliki seorang pemimpin maka
semakin BAIK

• Pemimpin yang baik menggunakan kewenangan secara CERDAS dan


PEKA sehingga menjadi sangat berwenang tanpa sewenang-wenang

• Menjadi pemimpin bukan berarti mendapatkan hak untuk


MEMERINTAH, tetapi justru kewajiban memberi TELADAN KUALITAS
sehingga orang lain bisa menerima perintahnya tanpa merasa
direndahkan

• Kepemimpinan adalah TINDAKAN, bukan KEDUDUKAN


Karakteristik pribadi pemimpin

1. Memiliki kecerdasan cukup tinggi


2. Memiliki kecakapan berkomunikasi
3. Memiliki kecakapan mendidik
4. Emosi terkendali
5. Memiliki motivasi berprestasi
6. Memiliki kepercayaan diri
7. Memiliki ambisi
Cara memotivasi bawahan

1. Tegurlah tapi jangan kasar


2. Pekalah terhadap manusia
3. Bijaksana terhadap hal-hal sensitif dibawah ini :
❖ Jangan remehkan seorang bawahan
❖ Jangan kritik bawahan didepan orang lain
❖ Sekali-kali beri perhatian penuh bawahan
❖ Jangan mementingkan diri sendiri dan bawahan
berpikir demikian
❖ Jangan memunculkan anak emas
❖ Selalu berusahalah mengembangkan bawahan
❖ Mengertilah hal-hal kecil namun sangat menyentuk
bawahanJangan membanggakan diri di hadapan
bawahan
❖ Jangan racuni iklim kerja yang sudah baik karena
adanya seorang bawahan yang kurang berprestasi
❖ Jangan terombang-ambing dalam mengambil
keputusan
YANG MANAKAH ANDA…?

MENDESAK TIDAK MENDESAK


PENTING

Pandai Menentukan
Suka Menunda Prioritas
TDK PENTING

“Yes man” Cenderung Pemalas


TERIMA KASIH
Pemimpin adalah orang yang jeli dan peka.
Leaders are observant and sensitive
Mereka mengenal tim mereka dan
people. They know their team and
mengembangkan kepercayaan bersama di
develop mutual confidence within it."
dalamnya. "

LEADERSHIP AND LEARNING ARE KEPEMIMPINAN DAN BELAJAR YANG


INDISPENSABLE TO EACH OTHER HARUS ADA SATU SAMA LAINNYA
John F. Kenedy

38

Anda mungkin juga menyukai