Anda di halaman 1dari 5

FORMAT JAWABAN TUGAS TUTON

TUGAS TUTORIAL 3
1. Pengenalan Teori dan Tahapan Perkembangan Sosial dan
Emosi
2. Perkembangan Fisik Peserta Didik
3. Aplikasi Teori Perkembangan

MKDK4002/Perkembangan Peserta Didik

MONICA APRILINDA SIMANJUNTAK


859877934
PGSD S1
UT Medan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan


Universitas Terbuka
2021.2
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena karuniaNya saya
dapat membuat laporan tugas ini. Karena dengan membuat sebuah laporan, kita dapat melihat hasil
dari setiap kegiatan atau proses dari apa yang kita lakukan. Dari sebuah laporan pula dapat diluhat
proses dari kegiatan tersebut. Dan dari sebuah laporan, seseorang dapat dilihat sebuah
pertanggungjawabannya dari apa yang telah dituangkan, dilakukan, dan apa yang dianalisisnya

PEMBAHASAN
1. Perhatikan perilaku remaja yang ada di sekitar lingkungan anda (baik laki-
laki atau perempuan), kemudian pelajari dan cermati substansi materi modul
4. KB. 1. Coba anda catat perilaku remaja tersebut dan simpilkan temuan anda
yang berhubungan dengan materi yang telah anda pelajari!
JAWABAN :

Baiklah, yang saya perhatikan pada anak – anak disekitar lingkungan tempat
tinggal saya adalah anak yang berusia sekitar 10 – 16 tahun, yang dimana
anak laki – laki tersebut bermain didepan rumah saya. Mereka selalu
berkumpul sekitar jam 4 sore untuk bermain bola kaki. Pada saat mereka
bermain mereka kadang mau mengucapkan kata – kata kasar, contoh :
k*mak, b*angsat, dan b*odoh dan kadang juga bola kaki yang mereka
gunakan suka mengenai pagar, pintu rumah orang lain, masuk kehalaman
rumah orang lain dan termasuk mengenai pagar rumah saya. Kadang mereka
juga bermain permainan seperti zaman dulu yaitu pecah piring atau
tumpukkan batu yang disusun sebanyak tujuh atau sepuluh tumpukkan batu.
Tapi, setelah bermain pecah piring mereka malah meninggalkan batu – batu
tersebut dijalan tanpa membersihkannya atau merapikan batu – batu tersebut.
Sebagai tetangga, saya mendengar, melihat, dan selalu mengingatkan mereka
bahwasanya tindakan yang mereka lakukan itu dapat membuat rugi diri
mereka dan orangtua mereka. Tapi ada juga beberapa anak yang agak ngeyel
dikasih tahu pada anak berusia 10 – 16 tahun yang memiliki emosi yang masih
susah untuk dikontrol sehingga agak susah untuk diberitahu.

Kesimpulannya adalah suasana emosional yang diterima dan dialami oleh


setiap individu semasa kecilnya akan mempengaruhi sikapnya untuk
dikemudian hari, baik terhadap dirinya sendiri maupun terhadap oranglain.

2. Coba jelaskan menurut anda bagaimana bisa pendidikan menjadi salah satu
faktor yang mempengaruhi perkembangan fisik peserta didik!
JAWABAN :
Pertumbuhan adalah bertambahnya jumlah dan besarnya sel pada seluruh
bagian tubuh yang secara kuantitatif dapat diukur.
Perkembangan adalah bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh yang dapat
dicapai melalui tumbuh, kematangan dan belajar.
Perkembangan fisik adalah perubahan – perubahan pada tubuh, otak,
kapasistas sensorik, dan keterampilan motorik (Papalia & Olds, 2001).
Menurut Sit, (2012) perkembangan pada peserta didik tidak terlepas dari
faktor – faktor yang mempengaruhinya. Terdapat perbedaan dari beberapa
ahli terkait dengan hal ini. Ada yang mengatakan pendapat faktor herediter,
faktor lingkungan, dan gabungan dari kedua faktor.
Menurut Kuhlen dan Thompson (Hurlock, 1956) aspek – aspek perkembangan
fisik, yaitu :
- Sistem syaraf (perkembangan kecerdasan dan emosi)
- Otot – otot (kekuatan dan kemampuan gerak motorik)
- Kelenjar endokrin (perubahan – perubahan pola tingkah laku)
- Struktur fisik/tubuh (perubahan tinggi, berat, dan proporsi)
Salah satu faktor – faktor yang mempengaruhi perkembangan fisik peserta
didik adalah :
a. Faktor Internal : segala sesuatu yang ada didalam diri individu yang
keberadaannya memengaruhi dinamika perkembangan.
- Kondisi Individu
- Kemampuan penyesuaian pribadi dan sosial individu
- Genetik
- Pengaruh Hormon
b. Faktor Eksternal : segala sesuatu yang berada diluar diri individu yang
keberadaannya memengaruhi terhadap dinamika perkembangan.
- Faktor teman sebaya
- Pendidikan
- Nutrisi
- Budaya
- Media Massa
- Status Sosial Ekonomi Keluarga

3. Anak usia dini adalah anak yang berada pada rentang usia 0-8 tahun. Para ahli
memandang masa usia dini adalah masa yang paling fundamental bagi
perkembangan selanjutnya. Selain itu, masa ini juga dipandang sebagai masa
keemasan (golden age), yaitu masa sensitif atau masa peka, masa inisiatif dan
berprakarsa, serta masa pengembangan diri. Bagaimana upaya anda sebagai
tenga pendidikan dalam memahami masa golden age ini ke dalam
penerapannya pada proses pembelajaran di kelas?
JAWABAN :
Anak usia dini adalah anak yang berada dalam rentang umur 0 – 8 tahun yang
merupakan individu yang sedang berada dalam fase perkembangan.
Perkembangan anak adalah proses perubahan perilaku dari tidak matang
menjadi matang, dari sederhana menjadi kompleks. Suatu proese evolusi
manusi dari ketergantungan menjadi makhluk dewasa yang mandiri.
Perkembangan anak merupakan suatu proses perubahan dimana anak belajar
untuk menguasai tingkat yang lebih tinggi dari aspek – aspek sebagai berikut
: gerakan, berpikir, perasaan, dan interaksi baik dengan sesama maupun
dengan benda – benda dalam lingkungan hidupnya.
Upaya saya sebagai tenaga kependidikan dalam memahami masa golden age
ini kedalam penerapannya pada proses pembelajaran dikelas adalah :
- Melatih Motorik Halus Anak
Hal ini berpengaruh pada kreativitas, kemampuan menulis, dan
keterampilan tangan anak yang dimana aktivitas anak ini bisa melatih
mereka untuk mewarnai, menulis, menggambar, melipat kertas, dan masih
banyak yang berhubungan dengan aktivitas kreatifnya.
- Melatih Motorik kasar Anak
Dalam motorik ini lebih mengarah kepada kegiatan olahraga. Tenaga
pendidik perlu memperhatikan dan metalih sensor motorik kasar anak
dengan cara mengajak berlari, melompat, berenang, dan kegiatan olahraga
lainnya.
- Melatih Perkembangan Kognitif Anak
Sebagai tenaga pendidik perlu memberikan pengetahuan – pengetahuan
yang baru kepada setiap anak, dengan cara mengajak mereka untuk
mengunjungi tempat yang belum pernah dikunjungi dan meminta anak
untuk mengamati dan melihat – lihat disekitar mereka dan mencoba
meminta mereka untuk menceritakan ulang apa yang telah dilihatnya. Cara
ini untuk membantu mereka membentuk karaktek anak agar berpikir logis
dan memiliki bahasa yang baik serta mencintai alam.
- Mengembangkan Potensi yang Dimiliki oleh Anak
Dalam mengembangkan potensi yang dimiliki oleh anak, peran tenaga
pendidik dalam mendukung potensi mereka sangatlah penting. Pada usia
ini anak mulai menunjukkan potensi linguistiknya, anak berpotensi dalam
kegiatan bermusik maka tenaga pendidik perlu membantunya
mendengarkan musik – musik yang dapat mengasah potensi bermusiknya.

4. Jelaskan apa perbedaan kemampuan aktual dan kemampuan potensial dari


seorang anak!
JAWABAN :
Kemampuan aktual adalah kemampuan yang sudah teraktualisasikan.
Kemampuan potensi yaitu kemampuan yang belum tergali, atau yang belum
teraktualisasikan. Dikatakan kemampuan potensial karena bakat yang belum
muncul, belum nyata, dan belum aktual. Untuk mengetahui bakat yang dimiliki
anak yaitu harus distimulan, dengan mengembangkan kemampuan potensial
maka anak harus distimulan oleh lingkungan sekitarnya. Bila orangtua hendak
mengembangkan potensi anaknya, mereka harus dapat mengetahui dan
memahami perkembangan diri anak tersebut.

5. Bagaimana aplikasi teori psikologi dalam kegiatan belajar?


JAWABAN :
Aplikasi teori psikologi dalam kegiatan belajar dapat membantu dalam
memahami dan memaksimalkan potensi belajar individu, yaitu :
a. Pemberian Stimulus Pembelajaran, dalam hal ini siswa akan memberi
respon dengan berusaha membaca bahan tersebut dan terlibat
dalam proses belajar.
b. Penyusunan target belajar, siswa diharapkan hasil yang sesuai
dengan target dan tidak dinilai proses yang terjadi untuk mencapai
hasil tersebut hal ini dinilai cenderung membatasi kreativitas siswa.
c. Metode drill atau pembiasaan, merupakan salah satu aplikasi teori
psikologi pendidikan, dalam hal ini tenaga pendidik sekedar
membiasakan siswa melakukan suatu keterampilan alih – alih
memahami materi yang diberikan.
d. Metode Transfer of Knowledge, siswa hanya perlu menyerap setiap
informasi yang diberikan oleh guru.
e. Standardisasi Kurikulum, mereka hanya akan menerima pelajaran
dari guru dan tidak terlibat didalamnya maka tenaga pendidik akan
menyusun kurikulum yang terstandardisasi untuk bisa menentukan
proses pemebelajaran yang harus dicapai siswa.
DAFTAR PUSTAKA/REFERENSI

https://dosenpsikologi.com/faktor-yang-mempengaruhi-perkembangan-
peserta-didik
Felicia, Nisa, Perkembangan Peserta Didik Modul Edisi 3 ,: PT Gramedia, 2022,
Universitas Terbuka

Felicia, Nisa, Perkembangan Peserta Didik Modul Edisi 3 ,: PT Gramedia, 2022,


Universitas Terbuka

https://jurnal.stitnualhikmah.ac.id/index.php/seling/article/download/300/284/
#:~:text=Kemampuan%20aktual%20merupakan%20kemampuan%20yang,tetapi
%20ada %20pada% 20diri%20seseorang

https://dosenpsikologi.com/aplikasi-teori-psikologi-pendidikan-dalam-pola-
pembelajaran

Medan, 29 Mei 2023

Monica Aprilinda Simanjuntak

Anda mungkin juga menyukai