Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN BARITO UTARA

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BENANGIN KEC. TEWEH TIMUR
Jalan Perangkau Nomor : 01 RT. 03 Benangin I Kec. Teweh Timur Kab. Barito Utara
Provinsi Kalimantan Tengah – 73812 Email : pkmbng@baritoutarakab.go.id

BUKTI PENGUKURAN MUTU LAYANAN KLINIS

N
Aspek Peniaian Pengukuran Mutu Monitoring Tindak Lanjut
o

1. Aspek Penilaian Pengukuran mutunya didasarkan dari  Dari bulan Juli sampai September dari 100 pasien - Petugas harus cepat datang, kepala
Pasien survei kepuasan pasien, kotak saran dan yang disurvei tentang pelayanan di Puskesmas Puskesmas memberi sanksi pada
kotak puas dan tidak puas pada pelayanan Benangin, ada beberapa yang tidak puas dengan petugas unit pelayanan yang
yang diberikan disetiap ruangan alasan diantaranya: terlambat memulai pelayanan
- Pelayanan terlambat karena dokter atau - Dokter/Petugas bekerja sesuai SOP
petugasnya terlambat datang - Pembuatan meja resepsionois di loket
- Pemeriksaan cepat, hanya ditanya-tanya saja dan pendaftaran
konsultasi dengan dokter tidak memuaskan - Susunan buku family folder harus
- Antri lama diloket pendaftaran teratur dan rapi, petugas tidak boleh
- Daftar antri tidak sesuai dengan pemanggilan nepotisme
pasien (keluarga petugas didahulukan) - Tiap unit pelayanan yang ada
- Tarif pembayaran tidak tetap pembayarannya harus memasang tarif
- Pengambilan surat keterangan sakit harus bayar, sesuai perda
meskipun pasien BPJS - Tiap ruangan memasang jenis-jenis
pelayanan yang ditanggung BPJS
2. Pelayanan Penunjang - Ketepatan pembacaan hasil Dalam menegakkan diagnosa penyakit tertentu, dokter Pelayanan di bagian laboratorium masih
Diagnostik laboratorium selalu berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium. harus ditingkatkan
(pelayanan
laboratorium)

3. Penggunaan Obat Pengukuran mutu berdasarkan penggunaan Pasien belum tepat dalam meminum obat antibiotik Pemberian antibiotik harus yang betul-betul
Antibiotik obat antibiotik, dapat dilihat dari indikasi
penggunaan obat yang rasional,dengan
kriteria seperti :

1. Tepat diagnosis
2. Tepat indikasi
3. Tepat dosis
4. Tepat pemilihan obat
5. Tepat cara pemberian
6. Tepat interval waktu pemberian
7. Tepat lama pemberian
8. Waspada terhadap efek samping
9. Penilaian terhadap kondisi pasien
10. Tepat informasi
11. Tepat dalam melakukan upaya tindak
lanjut
12. Tepat penyerahan obat
13. Obat yang efektif, aman, dan mutu
terjamin dan terjangkau
14. Pasien patuh terhadap perintah
pengobatan yang dibutuhkan
15. Pengendalian Infeksi Pengukuran mutu berdasarkan Ada kasus infeksi nosokomial 1. Kepatuahan terhadap SOP perlu
Nosokomial Pengendalian infeksi nosokomial dapat ditingkatkan
dilihat dari :
2. Sosialisasi mencuci tangan
1. Kegiatan mencuci tangan
2. Penggunaan APD 3. Penggunaan APD
3. Pembuangan sampah medis yang tepat
4. Sterilisasi alat-alat
5. Lingkungan yang sehat

Benangin, 2018
Ketua Tim Mutu

Roy Lasidus Tulus


NIP.19790204 200501 1 007

Anda mungkin juga menyukai