Anda di halaman 1dari 24

TEKNIK PEMBUATAN AQUARIUM

DAN INSTALASINYA UNTUK IKAN


HIAS

Nama :Rahmawanda D.K


NIM : 205080507111007
Mata Kuliah : Ikan Hias dan Akuaskap
Dosen Pengampu: Dr.Ir.AgoesSoeprijanto,MS
Table of Contents

01 02 03

Pembuatan
Definisi Aquarium Instalasi Aquarium
Aquarium
01

DEFINISI
AQUARIUM
DEFINISI
Aquarium merupakan salah satu wadah pemeliharaan
ikan yang relatif sangat mudah dalam perawatannya.
Aquarium dapat digunakan untuk budidaya ikan air
tawar maupun ikan air laut dan pada kegiatan
pembenihan dan pemeliharaan ikan hias, fungsi
aquarium selain sebagai wadah untuk budidaya ikan,
aquarium juga dapat berfungsi sebagai penghias
ruangan dimana keindahannya dapat dinikmati oleh
penggemarnya.
02 PEMBUATAN
AQUARIUM
TEKNIKPEMBUATAN
AQUARIUM
ALAT DAN BAHAN

KACA PISAU CUTTER PENGGARIS

LEM SILICON ALAT PEMOTONG SPIDOL


KACA

ALAT TEMBAK LEM LAKBAN IKAN HIAS DAN


TANAMAN AIR
CARA PEMBUATAN AQUARIUM

1. Menentukan JumlahIkan
Sebelum ke teknik pembuatan aquarium sebaiknya kita menentukan jumlah ikan dan ukuran aquarium.
Jika ikan yang akan di pelihara sedikit maka dapat menggunakan aquarium yang berukuran kecil.
Sebaliknya, jika ikan yang akan di pelihara dengan jumlah yang banyak, dapat menggunakan aquarium
yang berukuran lebih besar. Kemudian kita juga harus mempertimbangkan lokasi peletakkan aquarium
agar sesuai dengan ukuran aquarium yang telah di tentukan berdasarkan jumlah dan ukuranikan.
Spesies-spesies seperti gupy, neon tetra, green chromis, dan ikan badut hanya
membutuhkan aquarium dengan volume 20-40 liter. Namun jika ingin memelihara
spesies tersebut dalam jumlah besar (atau sekelompok), dapat menggunakan
aquarium bervolume 75-150 liter yang dirasa lebih baik
Spesies-spesies seperti Oscar fish (astronotus) dan Royal gramma membutuhkan ruang yang

lebih besar. Jika ingin memelihara spesies seperti ini dalam jumlah besar, gunakan aquarium

dengan volume minimal 380-570liter.


2. Menentukan Bentuk danukuranaquarium

Umumnya aquarium berbentuk segi empat. Dengan ukuran aquarium yang akan dibuat, harusdisesuaikan
dengan space rumah. Ukuran aquarium akan berpengaruh dalam penggunaan cahaya, pupuk, substrat.
Semakin besar ukuran aquarium maka akan semakin besar juga kebutuhan lainnya.
3. Memotong Kaca

Setelah menentukan ukuran aquarium, langkah selanjutnya yaitu memotong kaca sesuai dengan
ukuran yang sudah ditentukan.Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memotong kaca :
1. Letakkan kaca di atas meja kayu yang rata dan bersih
2. Ukuran kaca yang akan dipotong disesuaikan dengan bentuk aquarium yang akan dibuat
3. Sebelum dipotong, lembaran kaca dibuat pola dan tanda terlebih dahulu menggunakan spidol
dan penggaris. Pembuatan tanda pemotongan harus sesuai dengan ukuran aquarium yang
akandibuat
4. Pemotongan kaca menggunakan alat pemotongkaca
5. Setelah kaca terpotong, bagian pinggir dari potongan-potongan kaca harus
dihaluskan dengan gerinda atau batu asahankarborondum
6. Kaca yang akan dirakit menjadi aquarium harus sudah dalam bentuk potongan-
potongan kaca yang ukurannya disesuaikan dengan ukuran aquarium yang akan dibuat
7. Sebelum dirakit, kaca tersebut sebaiknya dilakukan penggosokan dengan menggunakan
batu asahan karborondum ataugerinda
8. Kaca yang sudah dihaluskan seluruh bagian pinggirnya dengan gerindra ini telah
siap untuk dirakit
9. Simpan kaca ditempat yang aman
4.Tempelkan Lakban di pinggir Kaca yang akan menjadi Alas

Penempelan lakban bertujuan untuk berdirinya antara kaca yang satu dengan yang lain
sehingga tidakbergeser
5. Lem pinggir kaca denganlem silikon
Sebelum melakukan pengeleman, masukkan dahulu lem silicon ke dalam alat tembak
lem.
Langkah selanjutnya, yaitu:
1. Susun potongan-potongan kaca sesuai bentuk yangsudah dipilih
2. Tempelkan kaca (dinding aquarium) yang sudah dioleskan lem ke kaca yang
dijadikan alas, tempelkan di atas lakban
3. Lakukan hal yang sama saat menempelkan bagian dinding aquarium yanglain
4. Tambahkan lem di sudut-sudut yang terbentuk agar lebih kuat
5. Tempelkan lakban antar dinding agar lebih kuat dan kaca tidak jatuh
6. Tunggu 24 - 48 jam sampai lemnya mengering
6. Tes kebocoran

Jika lem sudah kering, buang lakban dan sisa lem yang menempel pada kaca. Pada tahap
ini perlu mengecek apakah aquarium bocor atau tidak dengan cara memasukkanair.
Proses ini juga untuk membersihkan aquarium. Usahakan tidak menggunakan bahan kimia
seperti sabun atau shampo saat membersihkan aquarium agar kualitas air tidak
terkontaminasi. Jika tidak bocor, maka aquarium siapdigunakan
03 INSTALASI
AQUARIUM
1. Aerator

Perlengkapan aquarium ikan hias yang pertama adalah aerator. Aerator merupakan alat pemompa udara
dari dalam air. Sehingga mengeluarkan gelembung-gelembung udara yang banyak. Gelembung udara
tersebut bukan hanya sekedar display untuk mempercantik aquarium. Namun di sana terdapat fungsi yang
sangat besar bagi ikan. Diantaranya :
1. Aerator dapat meningkatkan kadar oksigen bagi air, sehingga sirkulasi pernapasan ikan hias di dalam
aquarium tercukupi. Semakin kecil gelembung oksigen yang dihasilkan, maka akan semakin cepat
oksigen diserap olehair.
2. Menghasilkan arus yang disukai oleh beberapa jenis ikan hias.
3. Aerator berfungsi mendorong kotoran dalam aquarium masuk ke dalam filter.
2. Filter

Filter memiliki peran sangat penting bagi aquarium. Terkadang sisa sisa makanan ikan
membuat air di aquarium jadi kotor. Bila dibiarkan dapat menimbulkan bakteri penyakit .
Maka dengan adanya alat penyaring (filter), air dalam aquarium bisa tetap bersih dan bisa
mengurangi resiko munculnya bakteri penyakit pada ikan hias. Saat ini sudah ada filter jenis
seri aerator. Filter seri aerator adalah alat 2in1. Satu alat memiliki 2 fungsi, sudah tersedia
aerator untuk menghasilkan oksigen. Dan ada filter dari kapas/gabus untuk menyerap
kotorannya. Tapi umumnya alat ini dipakai untuk aquarium ukuran kecil. Jika ukuran besar
biasanya memakai sirkulator danfilter.
3. Sirkulator pemompa air

Sirkulator/sirkulasi adalah gabungan dari filter. Bekerja menyedot air dari sisi bawah
aquarium kemudian dikeluarkan kembali ke permukaan air dengan melewati saringan atau
filter. Fungsinya sama seperti filter yaitu menjaga air di aquarium agar tetap bagus dan
jernih. Alat ini berbentuk water pump (seperti pompa sumur) yang sudah dilengkapi baling-
baling memutar cepat dan mendorong air ke permukaan.
4.Lampu penerang aquarium (UV)

Lampu bisa dikatakan wajib bisa juga dikatakan tidak. Selain berguna untuk menerangi sisi
aquarium, sehingga saat malam hari nampak indah. Lampu juga dapat menstabilkan suhu
airnya. Sedangkan untuk aquascape, perlengkapan lampu ini bersifat wajib, karena
berguna sebagai pengganti sinar matahari bagi tanaman air.
Cara Pemasangan atau Penempatan Lampu UV
1. Bersihkan Lampu UV dengan air atau kain basah sebelum dimasukkkan
2. Pasangkan pengikat Lampu UV
3. Sediakan satu ruangan khusus pada filter Aquarium atau Aquascape
4. Lalu letakkan Lampu UV pada ruangan khusus yang telah disediakan, pastikan ruangannya
benar-benar tertutup
5. Jika menggunakan filter yang terbuat dari kaca, bisa menutup setiap dinding dan sudut dari
ruangan Lampu UV dengan menggunakan stiker hitam
6. Setelah Lampu UV dipasangkan, pastikan Lampu UV benar-benar terendam air,agar filtrasinya
lebih maksimal
7. Terakhir tutup bagian atas ruangan Lampu UV agar sinar UV tidak langsung terpapar terhadap
mata kita
5. Heater /termometer

Jika kita tinggal di daerah yang sangat dingin, maka tidak cukup hanya menggunakan
lampu sebagai penghangat air yang ada di aquarium. Oleh sebab itu dibutuhkan
perlengkapan seperti heater. Alat ini berfungsi menjaga suhu dalam aquarium serta
menekan perkembangan bakteri. Tapi jika di daerah yang suhunya tidak dingin, tidak
perlu memakai heater. Cara menggunakannya bisa mencelupkan ke dalam aquarium.
Lalu bisa memantau suhu dari alat tersebut. Saat akan menyetel heater 30°C, maka
secara otomatis alat ini akan mati jika air sudah mencapai suhu tersebut.
REFERENSI

Abdullah, A., Kasmi, M., Studi, P., Perikanan, A., Pertanian, P., & Pangkep, N. (2020).
Pengembangan produk ikan hias melalui pelatihan pembuatan akuarium. 5(2), 86–91.

Sari, M. P. (2019). Pelatihan Pembuatan Akuarium Mini Dan Teknik Pemeliharaan Ikan Hias Di
Kecamatan Alang-Alang Lebar. Suluh Abdi: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada
Masyarakat, 1(2), 94–97.

Andi Setiadi (2 Desember 2015) https://atagaleri.net/cara-membuat-aquarium-


ikan-hias/ (diakses 8/10/2021 pukul 23.50)
Informasi Penyuluhan Perikanan (10 Juli 2016)
http://infopenyuluhan.blogspot.com/2016/07/teknik-membuat-akuarium.html (diakses
9/10/2021 pukul 00.43)
https://www.hobinatang.com/2018/02/perlengkapan-aquarium-ikan-hias.html
(diakses 9/10/2021 pukul 04.00)

Anda mungkin juga menyukai