Anda di halaman 1dari 3

Tiur Saragih_LPTK Universitas Negeri Medan

LK. 1.1. Identifikasi Masalah

Nama : Tiur Saragih,S.Pd

Instansi Asal : SD Negeri 174563 Lumban Sewa

No. Jenis Masalah yang Analisis Identifikasi Masalah


Permasalahn Diidentifikasi
1 pedagogik Motivasi belajar siswa - Banyak siswa yang pada saat
yang menurun. mengerjakan tugas, memakan waktu
yang lama untuk menyelesaikannya.
- Siswa sering teralihkan fokusnya
dengan melihat keluar jendela.
- Guru tidak menggunakan
metode pembelajaran yang
menyenangkan
- Siswa tidak aktif dalam mengikuti
pembelajaran dan kebanyakan diam
saat ditanya kembali mengenai
materi yang baru dipelajari.
- Siswa tidak berani saat diminta
untuk melakukan persentasi
didepan kelas.
Literasi Kemampuan - Siswa sering bingung dalam
memahami isi bacaan. menentukan ide pokok dan kalimat
pengembang suatu bacaan, pargraf
atau teks percakapan.
- Siswa banyak yang tidak paham
dengan isi bacaan yang baru saja
dibacanya, ketika diminta untuk
menceritakan kembali isi bacaannya.
- Rendahnya minat siswa dalam
membaca, meskipun disetiap kelas
sudah disediakan pojok baca.
Numerasi. Rendahnya - Banyak siswa yang tidak bisa
kemampuan dasar menyelesaikan soal-soal perkalian.
matematika siswa Siswa belum mengerti mengenai
dalam konsep perkalian konsep dasar dari pembagian.
dan pembagian. - Kurangnya pemahaman siswa dalam
mengerjakan soal soal matematika
yang berbentuk cerita.
2 kesulitan belajar Siswa lambat dalam - Siswa lebih asyik dengan dunianya
siswa termasuk menangkap perintah sendiri dan tidak memperhatikan
siswa dalam kegiatan guru dan teman temannya yang
berkebutuhan pembelajaran berbicara kepadanya.
khusus dan - Siswa asik bermain sendiri ketika
masalah guru memberikan penjelasan.
pembelajaran - Siswa sering membuat keributan di
(berdiferensiasi) dalam kelas dan mengganggu proses
di kelas belajar mengajar.
berdasarkan Guru belum mampu - Siswa kehilangan minat dalam
pengalaman menggali potensi dan pembelajaran.
mahasiswa saat minat siswa dalam - Siswa hanya tertarik pada mata
menjadi guru. pembelajaran. pelajaran yang disukainya.
Tiur Saragih_LPTK Universitas Negeri Medan

- Siswa sering bosan dalam proses


pembelajaran di kelas.
3 membangun Orangtua dan guru - Orangtua selalu berganti nomor
relasi/hubungan tidak bisa menjalin handphone.
dengan siswa dan komunikasi dengan - Orang tua siswa tidak memiliki alat
orang tua siswa. lancar. komukasi.
Kurangnya - Orangtua sibuk mencari nafkah dan
pengetahuan orangtua kurang memperhatikan pola belajar
tentang pentingnya anaknya.
manfaat pendidikan. - Orangtua tidak memberikan
perhatian pada anak dan sekolah.
- Ada orangtua yang spesial (Tuna
Netra) sehingga orangtua tidak
mengambil peran penting dalam
proses pendidikan siswa dan hanya
menyerahkan pendidikan siswa ke
pihak guru dan sekolah.
4 pemahaman/ Guru belum - Guru belum mampu
pemanfaatan mengoptimalkan model mengoptimalkan pembelajaran
model-model pembelajaran yang dengan menggunakan lingkungan
pembelajaran inovatif sesuai dengan disekitar siswa.
inovatif karakteristik siswa. - Guru belum memahami setiap
berdasarkan karakteristik dari model – model
karakteristik pembelajaran
materi dan siswa. - Kegiatan belajar mengajar masih
terpusat pada guru.
5 Materi terkait Siswa kurang mampu - Siswa kurang dalam memahami
Literasi dalam memahami soal pertanyaan dalam soal soal hots
numerasi, matematika yang karena banyak siswa yang belum
Advanced berbentuk cerita. mampu membaca dengan baik dan
material, lancar.
miskonsepsi, - Saat siswa mengerjakan soal-soal
HOTS. matematika berbentuk cerita selalu
memerlukan waktu yang lama.
Siswa sering mengalami - Siswa kurang paham mengubah
miskonsepsi dalam permasalahan yang berbentuk cerita
penyelesaian soal cerita ke permasalahan matematika.
matematika materi FPB - Siswa belum paham konsep FPB dan
dan KPK di kelas tinggi. KPK.
- Siswa salah hitung dalam
menyelesaikan soal cerita materi
FPB dan KPK
- Siswa sering sekali keliru dalam
menggunakan KPK di materi
Pecahan bagian menyamakan
penyebut pecahan dengan
menggunakan KPK.
Tiur Saragih_LPTK Universitas Negeri Medan

Siswa mengalami - siswa belum mampu memahami


kesulitan dalam maksud dari soal yang diberikan dan
menyelesaikan masalah belum mampu mengubah soal cerita
sehari-hari yang ke dalam bentuk model matematika.
berkaiatan dengan - Siswa tidak dapat menyelesaikan
dengan materi soal dengan benar dan memerlukan
kecepatan. waktu yang lama.
- Siswa tidak memahami maksud soal,
lemah dalam penguasaan bahasa
atau belum mengetahui prosedur
rutin yang seharusnya digunakan
untuk menyelesaikan soal tersebut.
Pembelajaran di kelas - Siswa belum mampu dalam
masih belum berbasis memahami soal soal yang berbentuk
HOTS (Higher Order HOTS.
Thinking Skill) - Siswa tidak terbiasa dalam
mengerjakan soal soal HOTS.
- Kurangnya keterampilan guru dalam
mengkontruksi soal – soal yang
berbasis HOTS.
- Minimnya informasi yang didapat
guru mengenai pembelajaran
berbasis HOTS.
6 pemanfaatan Guru belum - Pembelajaran berbasis TIK
teknologi/inovasi mengoptimalkan membutuhkan waktu lumayan lama
dalam pembelajaran berbasis dalam mempersiapkannya.
pembelajaran. TIK di kelas - Sarana dan prasarana di sekolah
kurang mendukung dan jumlahnya
terbatas.
Kurangnya - Peserta didik belum mampu
pengetahuan dan mengetik menggunakan leptop.
keterampilan peserta - Peserta didik membutuhkan banyak
didik dalam waktu untuk menyelesaikan soal.
mengoperasikan
komputer saat ANBK.

Anda mungkin juga menyukai