Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhsin Al-Tafsiri

NIM : 1198010134
Kelas/Prodi/Fakultas : 6C/Administrasi Publik/Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Mata Kuliah : Ekologi Administrasi Publik
Dosen Pengampu : Dr. Engkus SE,. M.Si

RIVIEW JURNAL KELOMPOK 11


Judul Artikel PERAN MASYARAKAT DALAM MENINGKATKAN
KUALITAS PELAYANAN PUBLIK
Penulis Kamila Aprilia
Muhammad Denis Garibaldi
Nanda Putri Zerlina
Riviewer Muhsin Al-Tafsiri
Tanggal Riviewer 04 April 2022
Latar Belakang Ekologi merupakan ilmu yang mempelajari interaksi atau hubungan
timbal balik antara mahkluk hidup dengan makhluk hidup lainnya
dan juga dengan lingkungan sekitarnya. Mahkluk hidup disini
perumpamaan dari pemerintah dan administrasi negara yang berarti
seluruh kegiatan kenegaraan, mencakup kekuasaan yang berlangsung
dalam suatu organisasi publik.
Menurut Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan
Publik mendefinisikan pelayanan publik adalah kegiatan atau
rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga
negara dan penduduk atas barang, jasa, dan/atau pelayanan
administratif yang disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik.
Berdasarkan konsep Good Governance dalam mewujudkan
terlaksananya hubungan sinergis dalam system pemerintahan yang
baik, yaitu hubungan dari ketiga aktor seperti pemerintah,
masyarakat dan swasta. Pemerintah sebagai organisasi yang
berwenang untuk mengatur komunitas wilayah tertentu sudah jelas
berperan sebagai penyelenggara pelayanan publik.
Tujuan Penelitian Tujuannya adalah mampu berpartisipasi meningkatkan kualitas
pelayanan publik sebagai masyarakat dan membantu pemberi
layanan publik melakukan pelayanannya dengan maksimal
Metodelogi Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan
Penelitian pendekatan kualitatif, dimana Penelitian kualitatif menurut
Koentjaraningrat (1993: 89) mengartikan bahwa penelitian kualitatif
adalah desain penelitian yang memiliki tiga format. Ketiga format
tersebut meliputi penelitian deskriptif, verifikasi dan format
Grounded research. Penelitian kualitatif salah satu penelitian yang
lebih cocok digunakan untuk penelitian yang tidak berpola. Karena
berpola, kamu bisa menggunakan desain ini untuk membantu dalam
penelitian. (Salmaa, 2021)
Tinjauan Pustaka Peran
Dalam KBBI peran berarti perangkat tingkah yang diharapkan
dimiliki oleh orang yang berkedudukan dalam masyarakat.
Masyarakat
Secara etimologi masyarakat merupakan sejumlah manusia dalam
arti seluas-luasnya dan terikat oleh suatu kebudayaan yang mereka
anggap sama. Karl Marx berpendapat bahwa masyarakat adalah
sebagai suatu struktur yang menderita ketegangan organisasi ataupun
perkembangan karena adanya pertentangan antara kelompok-
kelompok yang terpecah-pecah secara ekonomis.
Peran Masyarakat
Peran masyarakat memiliki makna yang sangat luas, para ahli
mengatakan bahwa partisipasi atau peran masyarakat pada
hakekatnya adalah dari sikap dan perilaku namun batasannya tidak
jelas, akan tetapi mudah dirasakan, dihayati dan diamalkan namun
sulit untuk dirumuskan.
Kualitas Pelayanan Publik
Kualitas atau mutu adalah tingkat baik buruknya atau taraf atau
derajat sesuatu. Sedangkan pelayanan public merupakan segala
bentuk jasa pelayanan, baik dalam bentuk barang publik
maupun jasa publik yang pada prinsipnya menjadi tanggung jawab
dan dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah di Pusat, di Daerah, dan
di lingkungan Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik
Daerah, dalam rangka upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat
maupun dalam rangka pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
Pembahasan Dilihat dari fokus penelitiannya yang lebih ke arah khusus yaitu
partisipasi masyarakat juga bukan untuk meningkatkan kualitas
pelayanan publik, sedangkan dalam penelitian ini menggunakan
fokus ke arah yang lebih luas yaitu peran masyarakat. Peran
masyarakat dalam meningkatkan pelayanan publik tidak hanya
sebatas untuk berpartisipasi saja, tetapi ada hal lain yang bisa
menjadi peran dari masyarakat itu untuk ikut meningkatkan
pelayanan publik.
Telah banyak temuan saat ini yang menunjukan bahwa kualitas
pelayanan publik akan meningkat apabila disertai dengan peran serta
masyarakatnya dalam penyelenggaraan pelayanan. (Primahendra,
2002) Salah satu syarat munculnya keterlibatan masyarakat ini
adalah kesaadaran masyarakat dalam berpartisipasi, yang masih perlu
adanya penguatan lagi, seperti perkataan Kajurni Dt. Maani bahwa
menggerakan partisipasi masyarakat merupakan salah satu sasaran
dari pelayanan, karena masyarakat harus sadar mengenai hak-hak
yang harus dimilikinya. (Maani, 2005) Maka akan sulit untuk
menjadikan pemerintah akuntabel jika masyarakat tidak atau kurang
memiliki kesadaran kritis akan hak-haknya sendiri. (Ida, 2003)

Kesimpulan melihat dari Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang


Pelayanan Publik telah mengatur dengan jelas peran serta masyarakat
dalam meningkatkan kualitas sistem pelayanan publik, yaitu sebagai
bagian dari organisasi penyelenggara, pengguna aktif, juga sebagai
pemangku kepentingan yang memiliki hak untuk mengadu, dan ikut
terlibat dalam proses perumusan standar pelayanan. Selain itu adanya
otonomi daerah secara tidak langsung telah menjadikan masyarakat
ikut berperan terhadap penyelenggaraan pelayanan publik, dengan
adanya otda ini, pemerintah daerah harus mampu lebih
meningkatkan kualitas pelayanan publiknya karena sebagai bagian
yang paling dekat dengan masyarakatnya.
Kelebihan Artikel yang mudah untuk di baca dan juga di pahami
Kekurangan Artikel yang masih memiliki penulisan kalimat yang rancu dan salah

Anda mungkin juga menyukai