Bib Hse Es F 1.04 02 Kajian Risiko KPLH
Bib Hse Es F 1.04 02 Kajian Risiko KPLH
04 – 02
III. TUJUAN
Kajian Risiko KPLH Pengelolaan Risiko Aktifitas Operasional Pelayanan Jasa Boga dan Housekeeping ini bertujuan untuk :
1. Mengidentifikasi potensi bahaya Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Keselamatan operasional
2. Mengidentifikasi aspek lingkungan hidup
3. Melakukan penilaian tingkat risiko Keselamatan Pertambangan (KP) dan Lingkungan Hidup (LH) sesuai matriks
4. Menetapkan risiko signifikan KP dan dampak penting LH
5. Menetapkan tindakan pengendalian risiko
6. Menetapkan tindakan tambahan untuk menurunkan risiko tinggi dan signifikan
V. KONTEKS
1. Struktur Analisa
Struktur analisa kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam lingkup kajian penilaian risiko ini meliputi:
a. Store
1. Penerimaan barang dari unit supplier ke loading deck
2. Penyimpanan barang
3. Bekerja di dalam container chiller/ freezer
b. Kitchen
1. Pemasangan dan penggantian tabung gas LPG
2. Persiapan bahan makanan beku (Butcher)
3. Persiapan bahan makanan segar
4. Pengelolaan makanan
5. Membersihkan peralatan dan lingkungan kerja
c. Packmeal & Servide
1. Proses persiapan peralatan makanan
2. Pembersihan peralatan dan area kerja
d. Housekeeping
1. Pembersihan area kamar dan mess
2. Shorting pakaian laundry
e. Laundry
1. Shorting pakaian laundry
2. Pencucian dan pengeringan pakaian
3. Pengoperasian setrika manual
b. Faktor eksternal : disiapkan ceklist pemenuhan sesuai kepdirjen 185 halaman 341 (8 item)
No Kriteria Faktor Eksternal Konteks Di Dalam Laporan Ini
(diisi dengan penjelasan pendek sesuai dengan kriteria)
budaya, politik, hukum, keuangan, teknologi, ekonomi, alam & lingkungan Pemeriksaan Dinas Kesehatan (laik Hygiene),
1
yang kompetitif secara lokal, nasional, regional, dan internasional Pemeriksaan Dinas Ketenagakerjaan.
perkembangan isu yang berdampak signifikan terhadap tujuan organisasi Perkembangan isu terkait penyakit pada hewan,
2 Perkembangan isu terkait kesehatan yang ada di
masyarakat (Covid19, Hepatitis akut)
persepsi dan nilai-nilai dari para pemangku kepentingan eksternal Kewajiban untuk menyerap tenaga local ataupun supplier
3
lokal
4 kegiatan semua orang selain Pekerja yang memiliki akses ke tempat kerja Supply Material, Tamu Pemerintahan
fasilitas yang baru dibangun, peralatan, atau proses yang baru N.A
5
diperkenalkan, serta kegiatan dan instalasi di luar lokasi kerja
bahaya-bahaya teridentifikasi yang berasal dari luar lokasi kerja yang Perkembangan isu terkait penyakit pada hewan,
dapat membahayakan keselamatan dan kesehatan orang di tempat kerja Perkembangan isu terkait kesehatan yang ada di
6
yang berada dalam kendali Pemegang IUP, IUPK, IUP Operasi Produksi masyarakat (Covid19, Hepatitis akut),
khusus untuk Pengolahan dan/atau Pemurnian, dan IPR
infrastruktur, peralatan, dan bahan-bahan di tempat kerja yang disediakan Infrastruktut dan beberapa prasarana milik user (PT BIB)
7
oleh pihak lain
kewajiban hukum yang berkaitan dengan identifikasi bahaya dan penilaian Laik Hygiene, SMKP, Rekomendasi Disnaker
8
risiko serta pengendalian yang diperlukan
Ringan
Sedang 3 3 6 9 12 15
Berat 4 4 8 12 16 20
Kritis 5 5 10 15 20 25
memadai. Fasilitator memastikan bahwa masukan yang cukup telah diperoleh dari semua peserta
Hasil-hasil kajian risiko KPLH ini selanjutnya perlu dikomunikasikan kepada pihak-pihak yang terkait untuk menjadi perhatian dalam
pelaksanaan dan pemantauan
XI. PENINJAUAN ULANG DAN PEMANTAUAN
Proses pengelolaan risiko bukanlah sebuah proses yang statis dan sekali selesai. Potensi bahaya dan paparan risiko dapat
berubah seiring dengan perubahan waktu. Karena itu, meskipun kajian telah menyimpulkan tindakan pengendalian risiko dianggap
sudah memadai, dalam pelaksanaan perlu dilakukan pemantauan untuk memastikan efektifitas mengendalikan risiko yang ada.
Apabila dari hasil pemantauan terdapat risiko yang belum terkendali secara efektif, maka perlu dilakukan peninjauan ulang untuk
mengkaji dan menambahkan tindakan pengendalian risiko baru. Hal ini adalah upaya untuk memastikan tingkat risiko tetap dapat
dikontrol di level yang dapat diterima dan mencegah munculnya risiko-risiko baru yang tidak terkontrol.
XII. DISTRIBUSI DOKUMEN
No Departemen Divisi/Perusahaan
1.
2.
3.
4.
XIII. LAMPIRAN PENYERTA
1. Register IBPR (Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko).
2. Data Teknis
3. Daftar Hadir Pembahasan Kajian Risiko KPLH
4. Daftar Hadir Komunikasi / Sosialisasi