Anda di halaman 1dari 13

KLASEMENT PASIEN KONSUL/RABER

RUANGAN
Sabtu,07 Oktober 2023

 Nuri Bawah :0

 Nuri Atas :1

 Pipit :0

 Walet :0

 Rajawali Bawah :0

 Rajawali Atas :0

 Cenderawasih Bawah :0

 Cenderawasih Atas :0

 Kutilang/Intermediate :0

 Kenari :0

 Murai Bawah :0

 Murai Atas :0

 Kasuari Bawah :0

 Kasuari Atas :0

 Kamar Bayi :0

 ICU :1

 Garuda Bawah :0

 VIP Merak :0

 VIP Merpati :0
 VIP Kakatua :0

 Gelatik :0

 Maleo :1

 Belibis :0

 TOTAL PASIEN :3

1. Nama : an. Aulia bilqis


Usia : 4 bulan
Ruangan : ICU
Perawatan hari: 17 hari
Tanggal masuk rumah sakit : 13/9/2023
DPJP Anak: dr. Musdalifa, sp.A
DPJP Bedah : dr. Andri Hamdani, Sp.B
Tanggal Konsul: 30/09/2023

 keluhan utama :
batuk berdahak

 Keluhan sekaran: Batuk dan Sesak

 Anamnesis terpimpin :
Pasien anak perempuan berusia 3 bulan diantar oleh orang tuanya, masuk
rumah sakit dengan keluhan batuk yang dirasakan sejak hari 2 minggu
sebelum masuk rumah sakit. Batuk produktif dengan lendir berwarna bening,
tidak ditemukan adanya bercak darah (-). Pasien juga sesak (+) yang dirasakan
1 hari sebelum masuk rumah sakit. Pasien juga demam (+) sudah 5 hari
sebelum masuk rumah sakit. Demam terus menerus, belum pernah
mengkonsumsi obat penurun panas sebelumnya. Pasien juga BAB cair yang
keluar sedikit-sedikit dengan frekuensi 5-6 kali sebelum masuk rumah sakit
dengan konsistensi cair (+), berwarna kehitaman (+). Pasien tidak ada
mengeluhkan adanya mual (-) dan muntah (-). Menurut keluarga pasien,
pasien tidak pernah diberikan makanan padat sebelumnya.
Pasien di konsul bedah dengan keluhan perut kembung yang di rasakan sejak 1
minggu sebelum masuk rumah sakit. Hari ini bab cair (+) dengan konsistensi
cair sudah sedikit berampas (+) frekuensi 3x berwarna kecoklatan. Mual (-),
muntah (-). Hasil foto BNO 3 posisi (29/9/2023) gambaran ileus obstruksi

 Riwayat penyakit terdahulu :-


 Riwayat penyakit di keluarga:-
 Riwayat pengobatan :-

 TTV:
S : 36,6 °C
N : 158x/mnt
P : 40x/mnt
SpO2 :99% (terapi O2 nrm 6lpm)

 Kepala : Bentuk normocephal


 Mata : Conjunctiva anemis +/+ sclera ikterik -/-
 Leher : pembesaran KGB (-), JVP (DBN)

 Thorax
Inspeksi : Simetris Bilateral
Palpasi : nyeri tekan (-)
Perkusi : Sonor (+/+)
Auskultasi : Vesikuler (+/+), rh (+/+), wh (-/-)

 Jantung
Inspeksi : Iktus cordis (tidak tampak)
Auskultasi : Bunyi jantung I /II irreguler, bising jantung (-), gallop (-),
murmur (+)

 Abdomen
Inspeksi : distensi abdomen (+), jejas (-)
Auskultasi : Peristaltik (+) kesan meningkat, metallic sound(+)
Palpasi : nyeri tekan (-), organomegali (-)
Perkusi : hipertimpani (+)

 Ekstremitas :
Superior : hangat (+/+), edema(-/-), pembesaran KGB axilla (-/-)
Inferior : hangat (+/+), edema(-/-), pembesaran KGB inguinal (-/-)

 Status lokalis :
Abdomen
Inspeksi : distensi abdomen (+), jejas (-)
Auskultasi : Peristaltik (+) kesan meningkat
Palpasi : nyeri tekan (-), organomegali (-)
Perkusi : hipertimpani (+)

 Hasil pemeriksaan penunjang :


Pemeriksaan darah (29-9-2023)

WBC : 19.5 x 10^3 uL

RBC : 3.06 x 10%6 uL

HGB : 9.3g/dL

HCT : 26.2 %

MCV : 85.6 fL
MCH : 30.4 pg
MCHC : 35.5 g/dL
PLT : 283 x 10^3 uL

Albumin : 2.3 g/dL


Pemeriksaan Elektrolit
(30-09-2023)
Kalium : 4.68 mmol/L
Natrium : 125.86 mmol/L
Klorida : 91.62 mmol/L

Foto BNO 2 Posisi: (29-09-2023)


Gambaran Ileus Obstruktif

Pemeriksaan Morfologi Sel Darah(26-09-2023)


Anemia Normositik Normokrom Suspek Kausa Infeksi + Trombositosis

Pemeriksaan darah (26-9-2023)

WBC : 24.9 x 10^3 uL

RBC : 3 x 10%6 uL

HGB : 9.1 g/dL

HCT : 27.1 %

MCV : 90.3 fL
MCH : 30.3 pg
MCHC : 33.6 g/dL

PLT : 687 x 10^3 uL

Pemeriksaan darah (23-9-2023)

WBC : 13.2 x 10^3 uL

RBC : 3.2 x 10%6 uL


HGB : 9.6 g/dL

HCT : 29.2 %

MCV : 91.5 fL
MCH : 30.1 pg

MCHC : 32.9 g/dL

PLT : 627 x 10^3 uL

Pemeriksaan darah (13-9-2023)

WBC : 14.7 x 10^3 uL

RBC : 2.7 x 10%6 uL

HGB : 8.2 g/dL

HCT : 24.2 %

MCV : 89 fL
MCH : 30.1 pg
MCHC : 33.9 g/dL

PLT : 515 x 10^3 uL

GDS : 188 mg/dL

Pemeriksaan Echocardiografi (20-09-2023)


MR dan PR trivial

Pemeriksaan Foto Thorax AP (14-9-2023)


Pneumonia dextra
Pemeriksaan SARS-Cov-2 Antigen (13/9/2023)
Kesan : Negatif

 Diagnosis Anak:
 GEA Dehidrasi Berat
 Pneumonia
 Gagal Tumbuh
 PJB MR
 Sepsis
 Stomatitis
 Anemia ec …

 Terapi Anak:
- O2 1-2 Lpm
- Fluconazole 40mg/24jam/oral
- Apialis drop 1x 0,6cc
- Zinc tab 1x1
- Nistatin drop 4x1 ml
- Nebu lanjut /8jam
- Enteral Gain IW 100cc/3jam/oral
- Kotrimoxazole 1x15tab

 Advice Bedah :
 Diagnosa bedah :
- delay passase bowel
- downsyndrom
- Hypotiroid
- Elektrolit inbalance
- Sepsis
- Usul FT4 TSH
- Terapi lanjut

2. Nama : An. Fadel Ahmad

Usia : 14 tahun

Ruangan : Nuri Atas

Tgl masuk : 03/10/2023

DPJP Bedah : dr. Andri Hamdani, Sp.B

 keluhan utama :

Luka pada bagian leher dan bagian dada kiri

 Keluhan sekarang : batuk berdahak dan bengkak pada belakang lutut

 Anamnesis terpimpin :

Seorang pasien laki” berusia 14 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan luka
pada leher dan bagian dada sebelah kiri sejak kurang lebih 1 tahun yang lalu,
sebelumnya luka tersebut berupa benjolan di bagian leher sisi kiri kemudian
pecah dan menjalar ke hampir seluruh bagian leher, dan juga menyebar ke
bagian dada sisi kiri. pasien mengatakan jika batuk, ada cairan yang keluar
berupa cairan nanah pada luka nya tersebut. Luka terasa nyeri (+), gatal (+).
Pasien mengatakan dalam 6 bulan terakhir mengalami penurunan berat badan
dari 50kg ke 27kg. keluhan lain demam (+) bersifat hilang timbul, batuk (+),
sesak (+), mual (-),muntah (-), BAB dan BAK biasa.

 Riwayat penyakit terdahulu : -

 Riwayat penyakit di keluarga :

Ayah pasien mengidap penyakit TB paru 8 thn yang lalu, pengobatan tuntas

 Riwayat pengobatan :

- amoxicilin

- obat herbal

 TTV:

TD : - mmHg

S : 36,7°C

N :98x/mnt

P : 22x/mnt

SpO2 :99 %

 Kepala : Bentuk normocephal

 Mata : Conjunctiva anemis -/- sclera ikterik -/-

 Leher : pembesaran KGB (-), JVP (DBN), tampak multiple abses pada
regio coli, nyeri tekan (+) eritema (+), batas tepi jelas (+), krusta (+)
 Thorax:

Inspeksi : Simetris Bilateral, retraksi interkostal (+), tampak multiple


ulkus setinggi ICS 6, linea midclavicula sinistra, pus (+)

Palpasi : nyeri tekan (-), krepitasi (-)

Perkusi : sonor (+/-), redup (-/+)

Auskultasi : Vesikuler (+/+), rh (-/+), wh (-/-)

 Jantung

Inspeksi : Iktus cordis (tidak tampak)

Auskultasi : Bunyi jantung I /II murni reguler, bising jantung (-), gallop (-),
murmur (-)

 Abdomen

Inspeksi : Perut tampak datar, jejas (-)

Auskultasi : Peristaltik (+) kesan normal

Palpasi : nyeri tekan (-) defans muscular (-)

Perkusi : timpani, nyeri ketuk CVA (-)

 Ekstremitas :

Superior : hangat (+/+), edema(-/-), pembesaran KGB axilla (-/-)

Inferior : hangat (+/+), edema(-/-), pembesaran KGB inguinal (-/-)

 Status lokalis :

Regio coli

Inspeksi : multiple abses, eritema (+), batas tepi jelas (+), krusta (+)
Palpasi : nyeri tekan (+), edema (+), perabaan hangat (+)

Regio thorax sinistra

Inspeksi : tampak multiple ulkus setinggi ICS 6 linea midclavicula


sinistra, eritema (+), pus (+)batas tepi jelas (+)

Palpasi : nyeri tekan (+), edema (-), perabaan hangat (+)

 Hasil pemeriksaan penunjang :

Pemeriksaan darah (27-9-2023)

WBC : 17,1 x 10^3 uL

RBC : 4,4 x 10%6 uL

HGB : 9,5 g/dL

HCT : 30,4 %

MCV : 69,9 fL

MCH : 21,8 pg

MCHC : 31,3 m4g/dL

PLT : 1047 x 10^3 uL

GDS: 57 mg/dL

Hasil Pemeriksaan Radiologi

Thorax AP

- athelektasis pulmonum sinistra disertai kafitas sugestif TB paru

- Bronkopneumonisa dextra spesifik


- Limfadenopati parahilar dextra

- Efusi pleura sinistra

- Softisue sweling regio servikal bilateral suspek limfadenitis

Pemeriksaan 20/09/2023

LED 35 mm/jam

 Diagnosis Anak:

- TB paru + skrofuloderma

 Terapi Anak :

- IVFD D5% / 8tpm

- inj ceftriakson 2g/24j

- inj ranitidin/ 12j

- -OAT lanjut RHZ 1x5tab

Diagnosis Bedah : Scrofuloderma

Advice Bedah :
- Scrapping Histo PA
- Kultur Jaringan Luka
- Lanjut pengobatan TB
- Konsul DV
04/10/23

Anda mungkin juga menyukai