Anda di halaman 1dari 10

Laporan Matematika Wajib

Statistika
Umur Siswa/SMK LABOR BINAAN FKIP UNRI

Kelompok 1:
Camelio Dafinza
Raja Fayyadh A.
Rio Rizki Wijaya.
Rizky Azhari.
Riski Raphael.

Kelas:
X PPLG
Guru Pembimbing:
Ibu Dwi Janprasiwi, S.Pd

SMK LABOR BINAAN FKIP UNRI


Pekanbaru-Riau
2023
Kata Pengantar
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan
karunia Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah statistika ini.
Makalah ini kami susun dengan tujuan untuk lebih memahami tentang
statistika.
Pada kesempatan kali ini kami juga mengucapkan terima kasih kepada teman –
teman, guru pembimbing Ibu Dwi Janprasiwi, S.Pd, serta kepada seluruh pihak
yang telah ikut membantu guna penyelesaian makalah ini. Kami sangat
menyadari makalah ini masih belum menemukan kata sempurna, oleh karena
itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun guna hasil
yang lebih baik lagi.

Akhir kata, semoga makalah ini dapat berguna bagi kami dan bagi semua nya,
semoga apa yang kami bahas disini dapat dijadikan tambahan ilmu
pengetahuan teman – teman semua. Terima kasih.

Pekanbaru, 13 Maret 2023


Kelompok 1
Bab 1
Pendahuluan
1. 1.Latar Belakang

Matematika merupakan ilmu yang sangat berkaitan dengan


kehidupan. Sebagai ibu dari ilmu pengetahuan, matematika
merupakan ilmu dasar yang dapat digunakan untuk memecahkan
masalah dalam bidang ilmu yang lain.
Melihat betapa pentingnya matematika maka perlu adanya
peningkatan kualitas pendidikan matematika demi untuk
membentuk manusia yang memiliki daya nalar dan data pikir
yang kreatif dan cerdas dalam memecahkan masalah, serta
mampu mengomunikasikan gagasan-gagasannya. Pendidikan
matematika harus dapat membantu Anda menyongsong
masa depan dengan lebih baik.
Atas dasar inilah, kami menyusun makalah ini, dalam hal
ini kami lebih memfokuskan dalam bidang statistik yaitu
mengenai ukuran letak data. Matematika sendiri memiliki
beberapa cabang pembelajaran, seperti statistik, bilangan,
rumus – rumus bangun ruang, serta penggunaan sinus,
cosinus, dan sebagainya. Dalam hal ini kami membahas
statistik, dimana statistik berguna guna mengumpulkan data
untuk membuat atau menarik suatu keputusan, untuk
membandingkan sesuatu dan lain – lain.
Contoh data statistika diantaranya yaitu data mengenai umur
dari tiap siswa-siswi yang memiliki usia yang berbeda.Untuk
mengumpulkan, menganalisis, serta menarik kesimpulan
yang benar dari suatu data diperlukan sebuah metode.
Metode untuk mengumpulkan data, menyusun data,
mengolah data, menganalisis data, sampai menarik
kesimpulan disebut statistika.

1. 2.Rumusan Masalah
Adapun masalah yang akan dibahas dalam makalah ini yaitu:
1.Apa pengertian statistik dan statistika?
2.Bagaimana cara menerapkan statistika di sekolah?
3.Apa saja manfaat mempelajari dan menerapkan statistika di lingkungan
sekolah?

1. 3.Tujuan Penelitian
Makalah ini akan membahas beberapa pokok materi statistika diantaranya
sebagai berikut:

1.Mampu memahami materi kuartil.


2.Memahami dot plot dan box plot dengan data mentah yang telah
didapatkan.
3.Mengetahui manfaat dari mempelajari statistika.

1. 4.Manfaat Penelitian
1.4.1.Bagi siswa
1.Mengetahui apakah gejala yang satu ada hubungannya dengan
gejala yang lain.
2.Menyusun laporan yang berupa data kuantitatif dengan teratur,
ringkas dan jelas.
3.Menarik kesimpulan secara logis, mengambil keputusan secara
tepat dan mantap, serta dapat memperkirakan atau meramalkan
hal-hal yang mungkin terjadi di masa mendatang, dan langkah
konkret apa yang kemungkinan perlu dilakukan oleh seorang
pendidik.

1.4.2.Bagi mata pelajaran matematika


1.Statistik memampukan seorang peneliti untuk bekerja secara
berurutan dari awal sampai akhir.
2.Statistik menyediakan cara-cara meringkas data kedalam bentuk
yang lebih gampang mengerjakannya.
3.Statistik memberikan dasar-dasar melalui proses-proses yang
mengikuti aturan yang dapat diterima oleh ilmu pengetahuan.
4.Statistik memberikan landasan untuk meramalkan secara ilmiah
tentang bagaimana sesuatu gejala akan terjadi dalam kondisi-kondisi
yang telah diketahui.
5.Statistik memungkinkan peneliti menganalisa, menguraikan sebab
akibat yang kompleks dan rumit yang tanpa statistik.
1.4.3.Bagi Sekolah
Fungsi yang dimiliki oleh statistik dalam dunia pendidikan
adalah menjadi alat bantu dalam proses belajar-mengajar.
Didalam kegiatan menilai hasil pendidikan itu, seorang
pendidik mengenakan norma tertentu; norma tersebut pada
hakikatnya adalah semacam ukuran. Hasil penilaian itu
biasanya dinyatakan dalam berbagai macam cara. Namun
cara yang paling umum digunakan adalah dengan
menyatakannya dalam bentuk angka (bilangan). Hal yang
dinilai itu sendiri yaitu kemajuan atau perkembangan anak
didik setelah mereka menempuh proses pendidikan dalam
jangka waktu tertentu. Sebenarnya bersifat kualitatiif, akan
tetapi diubah menjadi data yang kuantitatif. Dengan kata
lain, terhadap hasil penilaian itu dilakukan kuantifikasi.
Alasan kuantifikasi itu sudah pasti bermacam-macam, namun
alasan yang paling utama ialah dengan melakukan
pengubahan bahan keterangan yang bukan berupa angka
menjadi bahan keterangan berupa angka, pendidik akan
dapat dengan secara lebih jelas dan tegas memperoleh
gambaran mengenai kemajuan atau perkembangan yang
telah dicapai oleh anak didik, setelah mereka menjalani
proses pendidikan. Dengan menggunakan data kuantitatif,
seorang pendidik akan lebih dapat memperoleh kepastian,
ketimbang menggunakan data kualitatif. Karena dalam
kegiatan penilaian hasil pendidikan cara yang paling umum
digunakan adalah dengan menggunakan data kuantitatif.
Bab 2
Landasan Teori
2.1 Pengertian Statistika
Statistika adalah ilmu yang mempelajari statistik, yaitu ilmu yang mempelajari
bagaimana caranya mengumpulkan data, mengolah data, menyajikan data,
menganalisis data, membuat kesimpulan dari hasil analisis data dan
mengambil keputusan berdasarkan hasil kesimpulan.

2.2 Jenis-jenis Statistika


2.2.1 Kuartil
Kuartil adalah nilai yang membagi data yang berurutan menjadi empat bagian yang sama banyak.
Karena data terbagi menjadi empat bagian yang sama, artinya terdapat tiga nilai kuartil, yaitu kuartil
bawah (Q1), kuartil tengah (Q2), dan kuartil atas (Q3).

2.2.2 Median
Median adalah nilai yang dapat membagi data menjadi dua bagian yang sama. Dengan catatan,
bahwa data harus diurutkan terlebih dahulu dari yang terkecil ke yang terbesar.

Median (Me) sering disebut sebagai kuartil tengah.Meskipun berada di tengah, syarat tertentu harus
dipenuhi sebelum median dapat ditentukan. Syaratnya, data harus diurutkan dari nilai terkecil
hingga terbesar.

Setelah disortir, kita perlu melihat jumlah datanya, apakah ganjil atau genap. Tentu saja,
menemukan tanggal tengah ganjil dan genap itu berbeda.

Jika ganjil, median datanya adalah ½(n+1). Namun, jika datanya genap, berarti mediannya adalah -
n/2 dan datanya adalah -n/2+1.

2.2.3 Box plot


Boxplot merupakan ringkasan distribusi sampel yang disajikan secara grafis yang bisa
menggambarkan bentuk distribusi data (skewness), ukuran tendensi sentral dan ukuran penyebaran
(keragaman) data pengamatan

Terdapat 5 ukuran statistik yang bisa kita baca dari boxplot, yaitu:

1. nilai minimum: nilai observasi terkecil

2. Q1: kuartil terendah atau kuartil pertama

3. Q2: medianatau nilai pertengahan

4 .Q3: kuartil tertinggi atau kuartil ketiga


Nilai maksimum: nilai observasi terbesar.

5. Selain itu, boxplot juga dapat menunjukkan ada tidaknya nilai outlierdan nilai ekstrim dari data
pengamatan.

Sepintas kita bisa menentukan beberapa ukuran statistik, meskipun tidak peris sekali. Nilai statistik
pada badan Boxplot: Nilai median ≈ 76, Nilai Q1≈ 69, nilai Q3 ≈ 87, nilai maksimum ≈ 99, nilai
minimum 48, serta nilai-nilai di luar badan Boxplot yang merupakan nilai outlier berturut-turut
sekitar 36, 38 dan 43. Sebaran data tidak simetris, tapi menjulur ke arah kiri (negatively skewness).

2.2.4 Dot plot


Diagram titik atau dot plot merupakan diagram statistik yang paling sederhana yang menampilkan
gambaran data dalam bentuk titik atau dot. Setiap observasi dinyatakan dengan dot. Bisa
menggambarkan frekuensi. Diagram titik terdiri dari titik-titik dan garis bilangan.

Dot plot dapat digunakan untuk menampilkan distribusi baik data berupa kategori maupun numerik.

Jenis-jenis Dot Plot

Jenis plot titik utama adalah plot titik Cleveland dan Wilkinson. Keduanya menggunakan titik, namun
ada perbedaan utama, di mana Cleveland mirip dengan grafik batang dan Wilkinson lebih seperti
histogram.

1.Plot Cleveland Dot

Plot titik Cleveland mencantumkan variabel sebagai kontinu, versus variabel kategori. Ini mirip
dengan bagan batang, tetapi tidak seperti bagan batang—yang menggunakan panjang untuk
menyampaikan posisi—plot titik Cleveland menggunakan posisi. William S. Cleveland menciptakan
gagasan variabel kontinu dalam bukunya “Elements of Graphing Data.” Plot titik Cleveland berguna
saat menggunakan banyak variabel, karena tidak memerlukan sumbu untuk memulai dari nol,
memungkinkan penggunaan sumbu log.

2.Plot Wilkinson Dot

Plot titik Wilkinson menampilkan data seperti histogram. Ini memiliki titik data individual, sedangkan
histogram menjabarkan data di tempat sampah. Plot titik Wilkinson dibuat oleh Leland Wilkinson,
yang membantu membakukan bentuk plot titik.

2.3 Teori Tentang Yang Diteliti


Umur atau usia pada manusia adalah waktu yang terlewat sejak kelahiran. Semisal, umur manusia
dikatakan lima belas tahun diukur sejak dia lahir hingga waktu umur itu dihitung. Maka dari itu,
umur diukur dari tahun lahirnya hingga tahunnya sekarang. Manakala usia pula diukur dari tahun
kejadian hingga tahun sekarang.
Bab 3
Metode Penelitian
3.1 Tempat Dan Waktu Penelitian
Tempat: SMK LABOR BINAAN FKIP UNRI.

Waktu:Jam Pelajaran MATEMATIKA.

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian


Populasi:Siswa/Siswi SMK LABOR BINAAN FKIP UNRI.

3.3 Responden Penelitian

Anda mungkin juga menyukai