NIM : 044604333
MATKUL : PEMASARAN STRATEGIK
TUGAS 1
Pasar kopi di Indonesia sangat besar dan jumlah peminum kopi di Indonesia juga
sangat besar. Indonesia adalah pasar yang potensial untuk produk rokok kretek khas
Indonesia dan rata-rata perokok pastilah peminum kopi. Kopi bukan lagi sekadar lagi
sebagai minuman pengusir rasa kantuk. Minum kopi sudah menjadi bagian dari
aktivitas sosial masyarakat. Oleh karena itu, kedai-kedai kopi membanjir di Indonesia.
Hampir setiap kedai kopi yang tumbuh masif tersebut selalu ada penghuninya, alias
tidak sepi pengunjung.
Saat ini, dunia persaingan kopi instan sangat ketat. Kapal Api sebagai pelopor kopi
instan masih merajai pasar. Kapal Api Group (Kapal Api, ABC, Ya, dan Good Day)
sulit digeser oleh produk kopi bubuk instant manapun. Berdasar hasil riset perusahaan
ini masih menjadi jawara di pasar serbuk penyegar badan dan penahan kantuk
tersebut. Di tahun 2020, sebagaimana terlihat pada tabel 1, kopi kemasan cap kapal
Api masih tetap mendominasi pasar, dibayang bayangi oleh para kompetitor seperti
Nescafe, TOP, Torabika dan LUWAK WHITE COFFIE (LWK). KAPAL API bertahan
di pasar sebagai market leader karena mampu bertahan dari paradigm kopi adalah
HITAM (Paham kopi pasti hitam).
URUTA MEREK
N
1 Kapal Api
2 Nescafe
3 TOP
4 Torabika
5 LUWAK WHITE KOFFIE
6 Indocafe
7 Good Day
8 ABC
9 Ya
10 JJ Royal
Indonesia yang jumlah penduduknya lebih dari 270 juta jiwa sangatlah menarik bagi
perusahaan-perusahaan kopi. PT. Santos Jaya Abadi yang memiliki merek kopi Kapal
Api melihat peluang pasar Indonesia dengan melakukan beberapa pendekatan
pemasaran dengan melakukan kombinasi pemasaran kekinian dan konvensional.
Dalam beberapa inisiatif marketing-nya, Kapal Api juga terus berupaya masuk ke
pasar-pasar anak muda yang notabene sebagai konsumen sangat erat dengan kopi
dan gaya hidup. Seperti kita lihat dengan mata telanjang, kedai-kedai kopi yang
menjamur di Indonesia diisi oleh kelompok konsumen dengan usia muda.
Dengan keberhasilannya meraih posisi market leader di pasar Indonesia, Kapal Api
juga memperluas penjualan produknya ke mancanegara. Diawali ekspor ke Arab
Saudi, lalu Hongkong dan Tiongkok, serta Malaysia dan Taiwan. Tetapi penjualan ke
negara lain bukanlah hal mudah, mereknya tidak selalu diterima pasar mancanegara.
Untuk menyesuaikan dengan budaya setempat, di Hongkong, nama Kapal Api mesti
diganti dengan Wenz. Begitu juga dengan pasar Taiwan dimana Kapal Api masuk
lewat merek Excelso. Hanya Negara Malaysia dan Arab Saudi yang masih
menggunakan merek Kapal Api. Di tahun 2015, Kapal Api berpartisipasi dalam
pameran 24th International Food Exhibition ‘WorldFood Moscow 2015’ di Rusia, 17 –
19 September 2015. Dengan masuk pasar Rusia, maka semakin mudah bagi Kapal
Api masuk ke Negara Eurasian Customs Union, yang terdiri dari Kazakhstan, Armenia
dan Kyrgyztan. Apalagi ekspor kopi Indonesia ke pasar Rusia hanya 7,3% dari total
impor kopi Rusia yang sebesar US$ 566,8 juta pada tahun 2014.
Posisi Indonesia di pasar Kopi saat ini semakin menguat karena mempunyai beragam
jenis kopi dengan kualitas terbaik. Ada Kopi Kalosi Toraja, Mandailing, Gayo, dan
Timor. Indonesia juga punya kopi yang sangat eksotis yakni Kopi Luwak yang tidak
dimiliki Negara manapun. Kapal Api juga memiliki kebun kopi Kalosi Toraja di Tana
Toraja, yang juga dihuni banyak binatang luwak. Menurut CEO Kapal Api “Inilah salah
satu competitive advantage dari group kami yang tidak dimiliki oleh perusahaan
manapun di dunia”. Berbekal pengalaman 99 tahun di pasar kopi, Kapal Api juga
masuk ke segmen kopi premium dengan mengangkat kopi khas daerah. Karakteristik
konsumen di Indonesia dan Negara lain adalah loyalitasnya pada kualitas rasa dan
aroma kopi yang telah turun -temurun dinikmati bersama keluarga. Konsisten dalam
rasa, aroma serta inovasi produk menjadi semakin praktis adalah salah satu syarat
memenangkan hati konsumen. Inilah kunci sukses Kapal Api yang sudah bertahun –
tahun menjadi pemimpin pasar roast & ground coffee (kopi tubruk) di Malaysia dan
sudah eksis di lebih dari 20 negara.
PERTANYAAN
3. Salah satu faktor yang menjadi kunci sukses bisnis “Kopi Kapal Api”
adalah penentuan strategi PEMASARAN SASARAN yang tepat yaitu 30
1) Segmenting: dari aspek karakteristik; 2) Targeting: pemilihan
segmen pasar. Jelaskan!
1.
a. Tahapan proses bisnis “Kopi Kapal Api”
Sebuah rencana yang memungkinkan perusahaan mengoptimalkan penggunaan
sumber dayanya untuk mencapai tujuan pemasaran dan perusahaan.
Cravens & Piercy (2006) mengatakan bahwa proses strategi pemasaran
merupakan sebuah proses yang berbentuk lingkaran yang terdiri dari 4 (empat)
tahapan proses yaitu (1) analisis situasi strategis, (2) menetapkan strategi
pemasaran, (3) pengembangan program pemasaran, dan (4) pelaksanaan serta
mengelola strategi pemasaran. Berikut analisis keberhasilan bisnis “Kopi Kapal
Api” menggunakan tahapan-tahapan tersebut:
Saat ini, pasar kopi olahan sudah menjadi industri yang sangat terfragmentasi.
Dengan lebih dari 500 perusahaan pengolahan kopi di Indonesia, maka tingkat
persaingan di industri ini sudah pasti sangat tinggi. Secara garis besar, pemain
di industri ini dapat dikategorikan ke dalam dua golongan, yaitu mereka yang
menggarap pasar nasional dan mereka yang bermain di pasar-pasar lokal.
Pada tahap ini, pastinya Kopi Kapal Api telah menganalisis situasi strategis
internal seperti sumber daya, perkembangan pangsa pasar anak muda, serta
eksternal seperti ketentuan ekspor ke luar negeri dan lain-lain.
Adapun Strategi segmentasi pasar yang dilakukan oleh Kapal api adalah
melakukan beberapa pendekatan pemasaran dengan melakukan kombinasi
pemasaran modern dan konvensional. juga masuk ke kalangan milenial yang
mengedepankan gaya hidup.
Saat ini, pasar kopi olahan sudah menjadi industri yang sangat terfragmentasi.
Dengan lebih dari 500 perusahaan pengolahan kopi di Indonesia, maka tingkat
persaingan di industri ini sudah pasti sangat tinggi. Secara garis besar, pemain
di industri ini dapat dikategorikan ke dalam dua golongan, yaitu mereka yang
menggarap pasar nasional dan mereka yang bermain di pasar-pasar lokal.
b. tahapan yang paling penting dimana menjadi kunci kesuksesan Kopi kapal Api
adalah Tahap Pengembangan Program Pemasaran. Seperti yang kita ketahui bahwa
seluruh pesaing bisnisnya pasti melakukan tahapan-tahapan seperti yang
dipaparkan diatas. Namun yang jadi pembeda tentu pengembangan program
pemasaran yang membuat Kopi Kapal Api begitu dikenal oleh masyarakat sehingga
menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia.
2.
a) Michael Porter (1985) dalam Awwad (2013) menyatakan bahwa keunggulan
bersaing (competitive advantage) adalah kemampuan yang diperoleh melalui
karakteristik dan sumber daya suatu perusahaan untuk memiliki kinerja yang
lebih tinggi dibandingkan perusahaan lain pada industri atau pasar yang sama..
Keunggulan kompetitif berasal dari kemampuan perusahaan untuk
memanfaatkan kekuatan internalnya untuk merespon peluang lingkungan
eksternal sambil menghindari ancaman eksternal dan kelemahan internal.
Dengan kata lain, keunggulan bersaing merupakan suatu kondisi yang dimiliki
perusahaan dimana melebihi pesaingnya.
• Faktor-faktor industri.
Pelopor pendapat ini adalah Porter (1980). Dia menyatakan bahwa
keunggulan bersaing sebuah perusahaan tidak terlepas dari faktor-
faktor industri, di mana perusahaan itu berada, yaitu kekuatan tawar-
menawar dengan pembeli, kekuatan tawar-menawar dengan pemasok,
potensi pendatang baru, produk pengganti, dan persaingan antar
perusahaan sejenis.
3. Segmenting adalah proses pengelompokan pasar dari yang tadinya heterogen menjadi
homogen (Fandy & Gregorius, 2012). Segmenting dilakukan dengan cara memprediksi
sikap, perilaku dan selera konsumen yang sama. Hal ini dilakukan agar penyedia jasa
dapat lebih mudah menentukan karakteristik konsumen yang akan dijadikan sasaran.
Sumber:
- Modul UT Pemasaran Strategik