Fisiologi-1
(Week 11)
• Powerpoint ini hanya
digunakan utk perkuliahan
ini saja.
• Beberapa sumber gambar
mempunyai hak cipta yg
tidak bisa ditelusuri satu
persatu, utk itu mohon tidak
menyebarluaskan atau
mengunggah powerpoint ini
ke internet.
Sistem saraf tepi atau sistem saraf perifer
SELUBUNG AKSON/NEURIT
MYELIN
BADAN SEL
SARAF
SEL SCHWANN
Bagaimana Neuron bekerja ?
cell body
cell
body
TYPICAL MOTOR
NEURON
synapse
POTENSIAL MEMBRAN
• Potensial membran adalah
keadaan tanpa ransangan dimana
antara bagian luar dan dalam sel
saraf terdapat perbedaan muatan
• Harga potensial membran yang
diukur pada saat istirahat disebut
dengan resting membran
potensial (potensial istirahat)
• Nilai potensial istirahat pada sel
saraf dan otot selalu bernilai
negatif
POTENSIAL ISTIRAHAT
(RESTING MEMBRAN)
• Dalam keadaan istirahat membran
bermuatan positif dan didalam sel
saraf bermuatan negatif. Sel saraf
dalam situasi ini disebut polarisasi
• Polarisasi terjadi karena adanya
distribusi ion yg tidak sama
• Ion yg didistribusikan adalah Na, K, Cl,
• tercipta oleh potensial difusi (Na+ dan
Ka+ ), permeabilitas membran dan
sifat elektrogenik Pompa Na+ -Ka
Potensial Aksi
• Jika ada perubahan rangsangan
(baik fisik (gravitasi, tekanan,
suhu, cuaca), kimia ( komposisi
cairan tubuh, tekanan osmotic )
& listrik) maka akan terjadi
potensial aksi
• Serabut saraf mampu
mengubah stimulus mekanik
dan kimia menjadi listrik
Potensial aksi
• Aliran ionik positif dan
negatif yang bergerak di
membran sel.
• Langkah awal
pengolahan informasi
indra adalah
transformasi energi
stimulus menjadi
potensial reseptor, lalu
menjadi potensial aksi
pada serabut saraf.
Potensial Aksi
• Hanya sel saraf dan sel otot
dapat mengalami perubahan
besar dalam permiabilitas
membrane pada ion Na+ dan K+
• potensial aksi dapat berubah
dengan cepat
• Potensial aksi yaitu hasil dari
depolarisasi membrane, diikuti
oleh repolarisasi, kembali ke
potensial istirahat.
Potensial Aksi
• Tahap depolarisasi: membran
permeable terhadap ion Natrium -
mengalir ke interior akson - potensial
membran meningkat cepat ke arah
positif
• Tahap repolarisasi: saluran Natrium
tertutup-saluran Kalium terbuka lebih
besar dari biasanya-difusi cepat ion
Kalium ke eksterior-memulihkan
potensial membran istirahat negatif
yang normal
• Tahap istirahat: merupakan potensial
membran istirahat sebelum potensial
aksi selanjutnya
depolarisasi
Potensial aksi
+50
repolarisasi
Potensial istirahat
1 ms
Aplikasi
Bagaimana antar neuron
terhubung ?
• Sinapsis !!
Sinapsis (Synaps)
• struktur khusus yang memungkinkan satu neuron untuk
berkomunikasi dengan neuron lain atau sel otot.
• NEUROTRANSMITER : bahan kimia yang mengirimkan sinyal dari
neuron ke sel target di sinaps
Karena antar neuron tidak berkontak
langsung, sinyal kimiawi atau
neurotransmitters akan berjalan melalui
sinapsis antara 2 neuron
1. Pra-sinaps (pre-synaptic)
– Gelembung (vesikel sinaps)
neurotransmiter
2. Celah sinaps (synaptic
cleft/gap)
• Filamen-filamen halus
3. Post-sinaps (post-synaptic)
• Reseptor neurotransmiter
Sinapsis dan neurotransmitter
Presynaptic ending (ujung
prasinaptik) yang melepas
neurotransmitter.
Synaptic cleft (celah
sinaptik di antara ujung
pra dan post sinaptik)
31
Mood dan pengaturan suhu tubuh,
perilaku agresif, dan siklus tidur.
Perangsang utama;
penyebaran informasi Glutamat Dopamin Fungsi motorik dan
sensoris dan belajar. reward (imbalan).
Norepinefrin
(noradrenalin)