Anda di halaman 1dari 5

SATPEL

1. Judul :Persiapan Buah dan Sayur


2. Waktu
 Hari / tanggal : Rabu, 23 Februari 2011
 Tempat : Instalasi Gizi Rumah Sakit Saiful Anwar
Malang
 Sasaran : Tenaga Persiapan Buah dan Sayur.
3. Metode/media
 Metode : Ceramah
 Media : Food Model
4. Latar belakang

Persiapan bahan makanan adalah serangkaian kegiatan dalam

penanganan bahan makanan yaitu meliputi berbagai proses antara lain

membersihkan, memotong, mengupas, mengocok, merendam dan sebagainya.

(PGRS, 2006)

Didalam proses persiapan bahan makanan harus memperhatikan,hygene

dan sanitasi makanan, karena kita ketahui bahwa di Rumah Sakit melakukan

penyelenggaraan makanan untuk orang sakit, jika dalam proses persiapan tidak

memperhatikan hygene dan sanitasi pada bahan makanan akan mempengaruhi

kesehatan pasien.

Hygene dan Sanitasi makanan merupakan salah satu upaya pencegahan

yang menitikberatkan pada kegiatan dan tindakan yang perlu untuk

membebaskan makanan dan minuman dari segala bahaya yang dapat

mengganggu atau merusak kesehatan mulai dari sebelum makanan di produksi

sampsi diterima konsumen.

Selain memperhatikan hygene dan sanitasi makanan, didalam proses


persiapan buah dan sayur perlu juga diperhatikan kandungan zat gizi yang
terkandung didalam sayur dan buah. Buah dan sayur banyak mengandung zat-zat
gizi yang sangat diperlukan oleh manusia, diantaranya adalah vitamin.
Berdasarka uraian diatas maka diperlukan penyuluhan tentang persiapan
buah dan sayur kepada tenaga persiapan buah dan sayur di Rumah Sakit Saiful
Anwar Malang, guna untuk meningkatkan mutu makanan dan kesehatan pasien.

5. Tujuan
 Tujuan umum
Dapat meningkatkan perilaku dan penanganan yang baik dalam
menangani buah dan sayur kepada tenag persiapan buah dan sayur.

 Tujuan khusus
1. Agar tenaga persiapan mengetahui tentang kebersihan tenaga persiapan
buah dan sayur.
2. Agar tenaga persiapan mengetahui tentang perilaku tenaga persiapan
yang baik.
3. Agar tenaga persiapan mengetahui tentang alat yang baik dalam
persiapan buah dan sayur.
4. Agar tenaga persiapan mengetahui tentang pentingnya zat gizi yang
terkandung di dalam buah dan sayur.
5. Agar tenaga persiapan mengetahui tentang cara membersihkan buah
dan sayur yang baik.
6. Agar tenaga persiapan mengetahui tentang cara pemotongan buah dan
sayur yang baik.
6. Materi
1. Kebersihan tenaga persiapan buah dan sayur
 Pada saat persiapan buah dan sayur sebaiknya tenaga persiapan
diharapkan Bersih diri dan pakaian seluruh badan seperti
kuku,rambut,dll agar tidak terkontaminasi terhadap makanan.
 Tidak menderita penyakit kulit dan penyakit menular.
 Bersih diri dan pakaian seluruh badan.
 Mengikuti pemeriksaan kesehatan secara priodik.
2. Prilaku tenaga persiapan buah dan sayur sebaiknya sebagai berikut:
 Cuci tangan dengan sabun sebelum mulai atau sesudah bekerja,
setiap keluar dari WC, sesudah menjamah barang yang kotor.
 Menggunakan alat pelindung diri seperti baju kerja, celemek, topi
dan sarung tangan serta pergunakan masker atau tutup hidung bila
diperlukan.
 Sebelum dan selama bekerja tidak menggaruk – garuk kepala,
muka, hidung dan bagian tubuh lainnya yang dapat minimbulkan
kuman.
 Alihkan muka dari makanan dan alat – alat bila batuk atau bersin.
 Tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan.
3. Alat yang baik dalam proses persiapan buah dan sayur
 Bersih dan steril dari bakteri
 Mudah dibersihkan
 Gunakan alat sesuai prosedur untuk menghindari kecelakaan
4. Pentingnya buah dan sayur
Buah dan sayur mengandung zat-zat gizi yang sangat diperlukan oleh
tubuh manusia. Di antaranya vitamin , vitamin terbagi atas 2 yaitu vitamin
larut air dan larut lemak.
5. Cara membersihkan buah dan sayur yang baik antara lain:
 Menggunakan air yang bersih
 Tidak berulang-ulang karena akan mengurangi zat gizi yang
terkandung di dalamnya.
6. Cara memotong buah dan sayur yang baik antara lain:
a. Gunakan pisau yang tajam
b. Cuci sayuran sebelum pemotongan. Jika Anda mencuci sayuran setelah
pemotongan, mereka akan memakan waktu lebih lama untuk kering dan
akan mengurangi kandungan gizi yang terkandung didalamnya.
c. Iris sayuran di sudut empat puluh lima derajat, ukuran mereka sesuai
dengan resep yang Anda buat. Sayuran yang cocok untuk pemotongan
pada adalah diagonal berbentuk silinder seperti wortel, kacang, bok
choy atau seledri.
Adapun contoh potongan pada sayuran:
* Macedoine, potongan sayuran dadu 1×1 cm, biasanya untuk wortel, buncis,
lobak, kentang, dan buah seperti pepaya dan apel.
* Julienne, potong korek api halus, biasa ditemukan pada salad, tumis sayur, sup,
atau acar. Julienne digunakan pada wortel, lobak, kol, atau daun bawang.
* Parisienne, potongan buah atau sayuran dengan menggunakan parisienne
cutter, yaitu potongan bulat untuk koktil.

7. Evaluasi

Mengulang kembali materi yang telah disampaikan

DAFTAR PUSTAKA
Depkes RI, 2006. Pedoman Pelayanan Gizi Rumah Sakit. Jakarta : Direktorat
Gizi masyarakat.

Wikipedia, 2010. Cara memotong sayur yang baik/org.com.

www. diethealthclub.com

Anda mungkin juga menyukai