Disusun oleh :
Isfiyantasi syafii
( 23089151007 )
Tujuan
Informed refusal bertujuan untuk memungkinkan pasien dapat mempertimbangkan
kelebihan dan kekurangan rencana tindakan medis dengan tujuan akhir adanya pilihan rasional
untuk menerima atau menolak tindakan tersebut.
Bentuk
1. Persetujuan atau penolakan tersirat adalah persetujuan atau penolakan tanpa disertai
pernyataan yang tegas, tetapi isyarat ini dapat ditangkap oleh dokter dari sikap atau
tindakan pasien/orang yang sah mewakilinya
a. Pada keadaan normal
b. Pada keadaan darurat
2. Persetujuan atau penolakan yang dinyatakan
a. Lisan
b. Tulisan
Dilemma etika
Etik Dilema etik merupakan situasi yang di hadapi oleh seseorang dimana ia harus
membuat keputusan mengenai perilaku yang patut. Dilema etik adalah suatu masalah yang
melibatkan dua atau lebih landasan moral suatu tindakan tetapi tidak dapat dilakukan keduanya.
Ini merupakan suatu kondisi dimana setiap alternatif memiliki landasan moral atau prinsip. Pada
dilema etik ini, sukar untuk menentukan mana yang benar atau salah serta dapat menimbulkan
stress pada perawat karena perawat tahu apa yang harus dilakukan, tetapi banyak rintangan untuk
melakukannya.
Dilema etik biasa timbul akibat nilai-nilai perawat, klien atau lingkungan tidak lagi
menjadi kohesif sehingga timbul pertentangan dalam mengambil keputusan. Pada saat
berhadapan dengan dilema etik terdapat juga dampak emosional seperti rasa marah, frustrasi, dan
takut saat proses pengambilan keputusan rasional yang harus dihadapi, ini membutuhkan
kemampuan interaksi dan komunikasi yang baik dari seorang perawat. Menurut Thompson
(1985) dilema etik merupakan suatu masalah yang sulit dimana tidak ada alternatif yang
memuaskan atau situasi dimana alternatif yang memuaskan atau tidak memuaskan sebanding.
Dalam dilema etik tidak ada yang benar ataupun yang salah. Untuk membuat keputusan yang
etis, seorang perawat tergantung pada pemikiran yang rasional dan bukan emosional.