Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

Penyearah Setengah Gelombang Satu Fasa

Disusun oleh Kelompok V:

Randy Kurnia
Vannesa Ilman Sagita
Ervan Pratama
Faridhul Arsyad

Kelas : 2A D3-Teknik Listrik


Dosen Pengampu : Nofri Dodi,S.T.,M.Pd.,M.T

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK LISTRIK


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI PADANG
2022
KATAPENGANTAR

Assalamu’alaikumWr.Wb
Alhamdulillah kami panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah Swt. Atas
karunia dan segala rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga kami dari kelompok 5 dapat
menyelesaikan makalah Elektronika Daya dengan judul “Penyearah Setengah Gelombang
Satu Fasa”ini dengan baik.
Tidak lupa pula dukungan baik secara materil dan non materil yang diberikan
kepada penulis dalam penyusunan makalahini. Oleh karena itu, izinkan penulis
mengucapkan rasa terima kasih kepada:
1. Bpk. Nofri Dodi, S.T.,M.Pd.,M.T, selaku dosen pengampu dalam mata kuliah
Elektronika Daya.
2. Orang tua yang telah memberikan dukungan serta fasilitas kepada kami dalam
penyusunan makalah ini.
3. Teman-teman anggota kelompok 5 yang telah ikut bekerja sama dengan baik
dalam penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna dan masih
terdapatbeberapa kekurangan, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan
kritik yang membangun dari pembaca untuk penyempurnaan makalah ini.

Padang, 9 Oktober 2022

Penulis
(Kelompok 5)

i
DAFTARISI

KATA PENGANTAR .......................................................................................................... i

DAFTAR ISI ........................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN............................................................................................................3

1.1 Latar Belakang ..................................................................................................................... 3

1.2 Tujuan.....................................................................................................................................3

1.3 Rumusan Masalah ................................................................................................................ 3

BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................4

2.1 Defenisi rangkaian penyearah setengah gelombang...............................................................4

2.2 Prinsip kerja rangkaian penyearah setengah gelombang.................................................5

2.3 Rangkaian penyearah setengah gelombang dengan kapasitor.........................................7

BAB III PENUTUP.....................................................................................................................9

3.1 Kesimpulan.............................................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................................10

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Elektronika daya merupakan bidang elektronik yang sangat luas dan cepat
perkembangannya, seiring dengan perkembangan tekhnologi, banyak komponen baru
elektronika yang telah ditemukan dan sangat bermanfaat bagi kehidupan
manusia,namun disisi lain manusia dituntut untuk beradaptasi dan menguasai
masing-masing fungsi, karakteristik dan cara kerja serta pengoperasian dari suatu
komponen elektronik tersebut khususnya bagi mahasiswa yang mengembangkan
bidang studi elektronika daya. sehingga tak heran jika dalam setiap instansi
elektronika atau suatu kampus seperti halnya pada Mahasiswa Teknik Listrik
Politeknik Negeri Padang memiliki beberapa laboratorium khusus jurusan teknik
elektronika yang dapatdigunakan mahasiswa untuk menganalisa dan mempelajari
karakteristik dari suatualat maupun komponen yang dirancang. Guna merancang dan
melengkapi fasilitas pembelajaran dalam elektronika daya yang berhubungan dengan
peralatan laboratorium, maka pada penyusunan makalah ini akan menjelaskan
tentang komponen rangkaian penyearah setengah gelombang.

1.2 Tujuan

1. Mahasiswa mampu mengetahui komponen rangkaian penyearah setengah


gelombang
2. Mahasiswa mampu memahami prinsip kerja rangkaian penyearah setengah
gelombang

1.3 RumusanMasalah

1. Menjelaskan prinsip rangkaian penyearah setengah gelombang


2. Menggambarkan rangkaian rangkaian penyearah setengah gelombang

3
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Defenisi penyearah setengah gelombang

Penyearah setengah gelombang (Half Wave Rectifier) merupakan rangkaian


penyearah yang paling sederhana, yakni terdiri dari satu dioda atau juga bisa lebih dari
satu dioda (paralel) untuk mengubah tegangan arus bolak balik (AC) menjadi tegangan
arus searah (DC).

Prinsip kerja dari rangkaian ini adalah memanfaatkan karakteristik dioda yang
hanya bisa dilalui arus satu arah saja. Disebut penyearah setengah gelombang karena
penyearah ini hanya melewatkan siklus positif dari sinyal AC. Rangkaian penyearah
setengah gelombang banyak dipakai pada power supply dengan frekuensi tinggi seperti
pada power supply SMPS dan keluaran transformator Flyback Televisi.
Penyearah sistem setengah gelombang kurang baik diaplikasikan pada frekuensi
rendah seperti jala-jala listrik rumah tangga dengan frekuensi 50Hz. Hal ini disebabkan
rangkaian akan membuang satu siklus sinyal AC dan mempunyai riak (ripple) yang
besar pada keluaran tegangan DC-nya sehingga membutuhkan kapasitor yang besar.

Karakteristik Penyearah Setengah Gelombang

Untuk mengetahui lebih dalam mengenai rangkaian penyearah setengah gelombang,


berikut ini beberapa karakteristik yang bisa dikenali.

- PIV (Peak Inverse Voltage)


Apa yang terjadi saat penyearah gelombang ada pada kondisi bias balik atau bias
mundur? Umumnya proses aliran arus melalui beban juga tidak ada.
Artinya dioda pada kondisi ini harus bertahan dengan tegangan maksimum karena tidak
terdapat drop voltage pada resistensi beban.

- Arus Rata-Rata Pada Puncak Dioda


Untuk mengetahui arus rata-rata yang terdapat pada puncak dioda, Anda harus
menghitungnya menggunakan rumus. Adapun rumus rangkaian penyearah setengah
4
gelombang yang digunakan adalah sebagai berikut:

Vs = VS MAX Sin wt

- Efesiensi
Rangkaian penyearah setengah gelombang proteus memiliki efesiensi yang nilainya
antara 40,6 %. Efesiensi yang terdapat pada rectifier ini nantinya akan mempunyai nilai
yang berkaitan dengan besarnya rasio.
Tentu saja rasio yang dibandingkan yakni antara input yang dihasilkan AC ke output
DC.

- Faktor Riak
Untuk penyearah gelombang, faktor riak yang dihasilkan adalah antara 1.21. Faktor riak
ini nilainya dilihat dari jumlah arus AC yang terdapat pada output DC.
Apabila konten riak memiliki nilai yang tidak mencukupi, maka kinerja dari penyearah
gelombang tersebut pun akan menjadi kurang memadai.

2.2 Prinsip kerja rangkaian penyearah setengah gelombang

Prinsip kerja penyearah setengah gelombang adalah memanfaatkan karateristik dioda


yang hanya arus ke satu arah dan menghambat jalur arus arah lainnya. Gelombang
listrik AC yang melewati dioda setengahnya akan dilewatkan dan setengahnya lagi akan
diblokir.
Pada setengah siklus pertama {positif}, dioda dalam kondisi menjadi sebuah dioda
dengan bias maju yang artinya dioda seperti sakelar tertutup sehingga arus mengalir dan
melewati hambatan {R} beban. Berikut gambar operasi penyearah setengah gelombang
pada siklus pertama dengan gambar bentuk gelombang input dan output.

Gambar. Operasi Penyearah Setengah Gelombang Pada Siklus Pertama

Pada setengah siklus kedua {negatif}, dioda dalam kondisi menjadi sebuah dioda dengan
bias mundur yang bersifat menghambat dan tidak menghantar artinya dioda seperti
sakelar terbuka sehingga sehingga tidak ada arus mengalir pada hambatan beban. .
Berikut gambar operasi penyearah setengah gelombang pada siklus kedua dengan
gambar bentuk gelombang input dan output.

5
Gambar. Operasi Penyearah Setengah Gelombang Pada Siklus Kedua.

Pada setengah gelombang, diode akan berfungsi sebagai penghantar pada siklus positif
dan tidak berfungsi sebagai penghantar pada siklus negatif, sehingga dinamakan sebagai
penyearah setengah gelombang.

Kelebihan dan Kelemahan Penyearah Setengah Gelombang :

Penyearah setengah gelombang memiliki kelebihan dari segi rangkaian yang


sangat simpel dan sederhana. Karena menggunakan satu dioda maka biaya yang
dibutuhkan untuk rangkain lebih murah.
Kelemahan dari penyearah setengah gelombang adalah keluarannya memiliki
riak (ripple) yang sangat besar sehingga tidak halus dan membutuhkan kapasitor besar
pada aplikasi frekuensi rendah seperti listrik PLN 50Hz. Kelemahan ini tidak berlaku
pada aplikasi power supply frekuensi tinggi seperti pada rangkaian SMPS yang
mempunyai duty cycle diatas 90%.
Kelemahan lainnnya adalah kurang efisien karena hanya mengambil satu siklus
sinyal saja. Artinya siklus yang lain tidak diambil alias dibuang. Ini mengakibatkan
keluaran dari power supply yang menggunakan penyearah ini memiliki daya yang lebih
kecil.

Tegangan Output Penyearah Setengah Gelombang

Tegangan output dari penyearah setengah gelombang memiliki banyak riak (riple) dan
memerlukan kapasitor yang besar untuk menghaluskan.

Dalam perencaan rangkaian penyeraah, harus diketahui besar/batas tegangan maksimum


yang diperbolehkan pada dioda. Dinamakan dengan tegangan maksimum / tegangan
puncak / PIV (Peak-Inverse-Voltage) karena pada saat dioda mendapatkan biar mundur
(balik), maka tidak ada aliran arus.

6
Perhitungan tegangan DC output dari penyearah ini mengacu pada kondisi saat fasa on
dan off pada gelombang output. Ketika fasa positif, dioda menghantar sehingga
tegangan output saat itu sama dengan tegangan puncak (Vp) dari sinyal input.
Sedangkan saat fasa negatif, dioda tidak menghantar sehingga tegangan output pada fasa
ini sama dengan nol.

Tegangan Puncak : Vp
Tegangan Rata-rata : Vrms
Tegangan Output : Vdc

Dari kondisi di atas dapat dirumuskan bahwa besar tegangan output dari rangkaian
penyearah setengah gelombang adalah

Vp merupakan nilai maksimum dari puncak tegangan, yang dihasilkan dari tegangan
input dikurangi tegangan drop dioda dan kemudian dikalikan 50%
Vp : ( Vin – Vd ) x 50%
Dimana Vd bisa berupa SI=0,7 dan GE=0,3

Bila nilai Vrms diketahui, maka persamaannya sebagai berikut :


Vp : Vrms x

Vdc adalah nilai tegangan output yang dapat dihitung dengan persamaan berikut :
Vdc : (Vp – Vd) / π
Vdc : (Vrms x – Vd / π

Vpp adalah tegangan antara puncak (+) dan puncak (-).


Vpp : 2 Vp

2.3 Rangkaian Filter Kapasitor

Penggunaan komponen kapasitor dapat mengurangi riak (riple) dari tegangan output
penyearah. Kapasitor disini berperan untuk menjada level tegangan pada saat gelombang
arah turun dengan cara mempertahankan energi yang disimpan saat arah naik. Semakin
kecil tegangan riple maka semakin baik tegangan DC output penyearah dioda.

7
Dengan memberikan sebuah rangkaian filter, maka akan mengkonversi arus searah
menjadi lebih murni. Dalam rangkaian penyearah setengah gelombang sebuah kapasitor
atau induktor digunakan sebagai filter untuk mengkonversi DC berdenyut ke DC murni.

Tegangan output yang dihasilkan penyearah setengah gelombang tidak konstan dan
variatif terhadap dengan waktu. Hal ini terjadi terutama saat sumber tegangan jala-jala
listrik sedang tidak stabil. Sementara pada aplikasi yang cenderung praktis, sangat
membutuhkan tegangan supply DC konstan.

Maka dari itu, untuk menghasilkan tegangan DC konstan tersebut, kita meminimalkan
level riak pada tegangan DC sekecil mungkin. Hal ini dapat dihasilkan dengan
menggunakan kapasitor filter atau induktor filter di sisi output. Kapasitor dipasang pada
sisi output untuk menghaluskan DC berdenyut ke DC murni.

Rumus : Vdc = Vp – Vrip/2


Vrip = (Vp-Vd)/frc

Keterangan : Vp = tegangan puncak


Vd = tegangan dioda
Vrip = tegangan riple
F = frekuensi
C = kapasitor
R = resistor beban

8
BAB III

PENUTUP

3.1Kesimpulan

1. Dioda adalah komponen elektronika yang terdiri dari dua kutub (anoda dan
katoda) yang berfungsi menyearahkan arus.

2. Penyearah setengah gelombang (Half Wave Rectifier) merupakan rangkaian


penyearah yang paling sederhana, yakni terdiri dari satu dioda atau juga bisa lebih
dari satu dioda (paralel) untuk mengubah tegangan arus bolak balik (AC) menjadi
tegangan arus searah (DC).

3. Pada setengah gelombang, diode akan berfungsi sebagai penghantar pada siklus
positif dan tidak berfungsi sebagai penghantar pada siklus negatif, sehingga
dinamakan sebagai penyearah setengah gelombang

4. Kapasitor adalah komponen elektronika yang mempunyai kemampuan


menyimpan elektron-elektron selama waktu yang tertentu atau digunakan dalam
proses penyimpanan muatan yang terdapat pada medan listrik tertentu.

5. Penggunaan komponen kapasitor pada rangkaian penyearah setengah gelombang


sedapat mengurangi riak dari tegangan output penyearah. Kapasitor disini berperan
untuk menjada level tegangan pada saat gelombang arah turun dengan cara
mempertahankan energi yang disimpan saat arah naik.

9
DAFTAR PUSTAKA

https://abdulelektro.blogspot.com/2019/07/penyearah-satu-1-fasa.html?m=1, diakses 7 Oktober


2022

https://pintarelektro.com/penyearah-setengah-gelombang/, diakses 7 Oktober 2022

http://elektronika-kelistrikan.blogspot.com/2018/07/penyearah-setengah-gelombang.html?m=1,
diakses 7 oktober 2022

https://thecityfoundry.com/penyearah-gelombang/setengah/, diakses 9 Oktober 2022

https://youtu.be/yAHb7diaAo8, diakses 7 Oktober 2022

https://jurnal.atidewantara.ac.id/index.php/djtech/article/view/19#:~:text=Rangkaian%20penyearah%
20setengah%20gelombang%20adalah,pulsa%20negatif%20tidak%20dapat%20dialirkan,
diakses 9 Oktober 2022

https://nulis-ilmu.com/penyearah-setengah-gelombang/, diakses 9 Oktober 2022

10

Anda mungkin juga menyukai