DOSEN : KARTINI,S.ST.,M.KEB
Disusun Oleh:
BAB II
PEMBAHASAN
1. Bekam Kering
alkohol.
diangkat.
2. Bekam Basah
pompakaret.
hamil.
bekam. Apa bahaya bekam pada wanita yang hamil? Bekam pada
bekam perlu haruslah di lakukan oleh wanita hamil yang sehat. Jika
bekam mana yang pas. Sebab banyak tempat praktik bekam yang
Apalagi kondisi anda saat ini sedang hamil. Penyakit tadi tidak
kandungan.
kan anda melakukan bekam. Tapi juga ada beberapa sumber yang
tubuh. Sebab saat bekam, enzim, darah, dan hormone anda semua
bekerja untuk kegiatan bekam. Maka focus tubuh pada bayi akan
dilakukan oleh ibu hamil?. Berikut ini adalah syarat atau hal-hal
tahu gambaran kondisi tubuh anda saat ini. Anjurannya baik untuk
bekam. Tapi jika tidak, anda bisa menundanya sampai pada waktu
yang tepat.
sebagainya.
mengenai jenis terapi apa yang cocok dilakukan, titik bekam mana
diperlukan.
c. Tahap Pelaksanaan
dan kepercayaan.
desinfektan.
jarum.
keluar.
gelas bekam.
10. Membersihkan bekas luka bekam.
baik lagi tidur. Meminum air putih, madu, sari kurma atau teh manis
accupunture.
kemungkinan keguguran.
bayi.
2. Sakit kepala
3. Sakit Punggung
4. Normalisasi kadar hormon
6. Jerawat.
7. Insomnia.
8. Wasir.
sedang meradang.
accupunture.
1. Persiapan
2. Pelaksanaan
Perineum adalah salah satu jalur yang dilalui pada saat proses persalinan
Teknik ini, jika dilatih pada tahap akhir kehamilan (mulai minggu ke-34)
dengan jaringan yang akan dibuat rileks dan bagian yang akan dilalui oleh
hlm. 178).
paling tidak dalam 3 bulan pasca melahirkan. Pijat perineum ini harus selalu
dijelaskan pada ibu hamil agar mereka mengetahui keuntungan dari pijat
perineum ini. Pijat perineum ini sangat aman dan tidak berbahaya.
Touche).
dalam(VT).
perineum.
dibandingmultigravida.
Pada wanita yang belum melakukan hubungan seks. Ibu hamil dengan
atau infeksi menular yang dapat menyebar dengan kontak langsung dan
kuku akan mencegah luka pada kulit atau rasa tidak nyaman pada
memulai.
sudah dimulai.
2. Diri sendiri.
tangan anda, lalu cuci kedua tangan dengan sabun hingga bersih. Duduklah
di tempat yang nyaman dengan posisi kedua kaki diregangkan, salah satu
kaki diangkat dan diganjal dengan bantal. Atau, anda dapat pula memilih
kepala, punggung, leher dan kedua kaki dengan bantal. Setelah itu,
3. Masukkan ibu jari satu atau kedua tangan anda dengan posisi
menahan kencing ataupun buang air sehingga ibu jari merasakan otot
yang tegang. Apabila suami Anda yang melakukan pijat perineum ini,
4. Pijat perineum dengan tekanan yang sama, dengan arah dari atas ke
proses kepala bayi pada saat akan lahir. Hindari pemijatan ke arah uretra