NELI NOPRIANE
18210000042
A. IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn.S
Umur : 50 th
Jenis Kelamim : laki laki
Alamat : Kampung babakan soka Rt 4/6 Negalasari
Status : Menikah
Agama : Islam
Suku : Sunda
Pendidikan : Sarjana
Pekerjaan : Karyan Swasta
Tgl Masuk Rs : 07/11/21
Tgl pengkajian : 08/11/21
Dx Medis : Hipertensi
C. PENGKAJIAN
1. Keluhan Utama
Klien masuk RS dengan keluhan tangan sebelah kiri lemas, tidak
bisa bergerak saat bangun tidur pagi
2. Riwayat penyakit sekarang
klien mengatakan tiba - tiba tangannya tidak bisa digerakan dan
lemas saat bangun pagi, klien juga mengeluh pusing dan teras berat
dibagian tengkuk tapi masih bisa di tahan dengan skala nyaeri 3 ( 0-
10 ), klien mengatakan tidak ada gangguan diulu hati , makan minum
bisa tidak ada mual ataupun muntah, klien nampak agak sedikit pelo
dibagian bibir sebelah kiri pada saat menyebutkan kosa kata vocal
dan klien nampak gelisah dan cemas dengan kondisi tangannya.
3. Riwayat Penyakit Dahulu
Klien mengatakan mempunyai riwayat penyakit Hipertensi kurang
lebih 5 tahun yang lalu dan mengkomsumsi obat amlodiphine 10 mg
tetapi tidak pernah kontrol ke dokter penyakit dalam ataupun ke
klinik , klien mengatakan berobat jika ada keluhan saja dan untuk
obatnya klien beli sendiri ke apotik tiap bulannya. Dan ini sudah
serangan yang ke dua karena dlu pernah sakit dan dirawat dengan
kasus yg sma tpi tidak ada kelemahan otot hanya tensi saja yang
tinggi.
4. Riwayat Penyakit Keluarga
Klien mengatakan keluarganya punya riwayat yang sama sakitnya ,
kakek, ayah dan kaka klien meninggal karena penyakit Hipertensi
dan ibu klien meninggal dengan penyakit gula.
5. Genogram
: perempuan
X : meninggal
: sodara
b. Sistem Kardiovaskuler
Tensi 182/99 mmhg, Nadi 100 x/mnt, Suhu 36’ celcius, respirasi
32x/mnt, Spo2 98%, Ews 6,Ctr < 2 detik, 02 nasal 4
ltr/mnt2 ,tidak ada pembesaran jvp, tidak ada nyeri dada, bentuk
dada simetris ,dari hasil gambaran ECG ditemukan adanya st
segmen datar, V5 dan V6 nya adanya RS komplek dan QR
komplek diduga adanya pembesaran di jantung kanan ,HHD
( Red ventrikuler hipertropi ).ditemukan adanya bunyi jantung
murmur dijantung sebelah kanan.
c. Sistem Persyarafan
GCS : 15,kesadaran compos mentis M : 6, E : 4, V : 5, Ews : 6,
.klien mengatakan bahwa dirinya berada di rumah sakit untuk
menjalani perawatan ketika ditanya tentang tempat dia berada
saat ini.klien mampu mengenali waktu dengan baik, tidak ada
kejang, adanya berat di daerah tengkuk, tidak ada brudsky,
terdapat pusing dengan skala nyeri 3 ( 0-10 ), dengan PQRST P:
pusing, Q: menetap, R: berat kepala bagian belakang (tengkuk),
S: sekala nyeri 3, T: saat pasien melakukan aktifitas berat.
Istirahat /tidur : siang sebelum sakit siang ±2-3 jam, malam ± 7-
8 jam, dirumah sakit ± 1 jam/hari, malam : ± 4-5 jam, tidak ada
kelainan nervus cranialistapi ada kelainan di nervus 12
( hipoglosus ) yaitu pasen agak sedikit pelo saat tersenyum dan
menyebutkan kosa kata vocal nampak sekali di bibir sudut kir
tidak simetris. Pupil : Isokor, reflek cahaya normal, pasien
mengatakan tidak bisa tidur karena tidak terbiasa dengan
lingkungan rumah sakit.
Fungsi motorik klien ada masalah di extremitas atas bagian kiri (
sinistra )adaya lemahan otot, dengan kekuatan otot 4 yaitu masih
bisa bergerak melawan tahanan tetapi kekuatannya berkurang,
fungsi sensorik normal, tidak ada masalah pada fungsi
sensorik,reflek fisiologi { patella (-), reflek patofiologi :
babinksi (-)
d. Sistem Perkemihan
Klien bisa bak ditampung di pispot dibantu oleh perawat dan
suami klien. warna urine klien kuning jernih, tidak ada distensi
kandung kemih dan bak sebelumnya normal,tidak ada nyeri
tekan di daerah kanan dan kiri.
e. Sistem Pencernaan
BB : 80 kg
PB : 165 Kg
IMT : 55,25 kg/BB
tidak ditemukan adanya nyeri ulu hati, mual ,muntah dan
kelainan pencernaan .bab dan bak normal. Klien dibantu
aktivitas personal hygne oleh keluraga ( istri )
f. Sitem Muskuloskeletal
Ada kesulitan dalam pergerakan dibagian extermitas kiri bagian
atas tetapi bukan fraktur tapi hanya ke lemahan otot saja, tidak
ada nyeri pada tulang dan sendi, tidak ada kelainan tulang sendi
dan strukutur tulang belakang, kekuatan otot baik, kekuatan otot
dimana kekuatan ototnya 5 4
5 5
tidak ditemukan adanya dislokasi, edema turgor kulit elastis
6 Sistem Endokrin
Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid dan tidak ada luka
gangrene. Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, tidak ada
pembesaran kelenjar, parotis, tidak ada pus, tidak ada bau
7 Sistem sensori persepsi/ pengideraan
Mata simetris, kelopak mata normal, pergerakan bola mata
normal,konjungtivita tidak anemis, sklera tidak ikterik, pupil
isokor. kornea normal, otot mata tidak ada kelainan ,
penglihatan baik reaksi terhadap cahaya baik, klien tidak
menggunakan kaca mata, kedua telinga simetris,bersih tidak ada
cairan, fungsi pendengaran normal, tidak menggunakan alat
bantu pendengaran, bicara sedikit pelo pada saat bicara
mengunakan hurup vocal.
8 Sistem Intergument
Turgor kulit elastis , suhu normal 36’celcius, warna kulit sawo
matang, kulit baik, tidak ada kelain kulit, rambut bersih dan
tebal,mukosa bibir lembab.
9 Sistem Imun dan Hematologi
kulit sawo matang, tidak ada tanda tanda pendarahan di
kulit,gusi, mukosa bibir lembab, tidak ada mimisan
10 Sistem Reproduksi
Kliem mengatakan tidak ada masalah dalam hubungan suami
istridan klien sudah punya 4 orang anak, 3 laki dan 1
perempuan.
2. Pengkajia Fungsional
a. Oksigenisasi
Frekwensi pernapasan 32x/mnt tidak teratur, tidak ada tekanan
vena jugolaris, klien bernapas menggunakan alat bantu napas 02
nasal 4ltr/mnt. pernapasan hidung dan diafragma tidak
menggunakan otot bantu pernafasan, warna kulit sawo matang,,refil
time < 2 detik
b. cairan dan elektrolit
klien mengatakan tidak ada maslah dengan intake nya ,minum
sehari 6- 7 gelas /hri karena tidak ada keluhan mual dan muntah,
infus nacl 0,9 % : 8jam /kolf.
c. Nutrisi
Klien mengatakan nafsu makan baik tidak ada keluhan dengan ulu
hati,mual dan muntah, sehingga makanan dari RS selalu habis.
BB : sebelum sakit 80 kg
TB : 165 cm
BB : sesudah sakit 80
(TB-100)-(TB-100)x15%
(165 - 100 )- (165 - 100)X15% = 65-9,75 = 55,25 kg
Iwl = (15 x BB )/24 Jam
Iwl = (15 x 80 ) /24
Iwl = 1200/24
Iwl = 50 cc
ditemukan adanya obesitas dimna BB melebihi IMT
d. Aman dan Nyaman
Klien mengatakan tidak merasa nyaman di RS karena blm bisa
beradaptasi dengan ruangannya dan merasa risih dengan klien
sebelahnya saat awal saja skg sudah mulai beradaptasi..
e. Eliminasi
Selama di Rs klien dibantu untuk bak dan bab oleh istrinya dan
klien masih bisa bab dan bak spontan tanpa alat bantu dan obat –
obatan.
f. Aktivitas dan Istirahat
Klien mengatakan semenjak masuk Rs tidak bisa tidur nyenyak
karena belum beradapatasi tapi saat awal saja skg sdh mau istriahat
dan bisa tidur saat malam sama seperti dirumah.
g. Psikososial
Klien mengatakan ada yang menemani selama di RS yaitu istri nya
hubungan dengan istrinya sangat lah baik .
h. Komunikasi
Klien dapat berkomunikasi dengan baik dan sedikit pelo serta cadel
dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik , saat diajak
komunikasi oleh perawat sangat interaktif.
i. Seksual
Tidak ada masalah mengenai hubungan seksual dengan
pasangannya.
j. Nilai dan keyakinan
Agama klien islam,klien nampak selalu berdoa dan berzikir
k. Belajar
Klien dapat mengikuti dan mempunyai keinginan untuk belajar
7. pemeriksaan penunjang
a. Hasil Laboratorium
b. Radiologi
Pemeriksaan thorak foto tgl 1/11/21 hasil Normal
c. Gambaran ECG
D. Analisa Data
Hari/Tgl/ Data fokus Etiologi Problem
Jam
Senin Data Subyektif Hipertensi Resiko
08/11/21 Klien mengatakan tangan perfusi
15.00 sebelah kiri lemes tidak bisa Vasokontriks serebral
bergerak sejak pagi pem.darah tidak
Klien mengatakan pusing dan efektif
berat di bagian tungkuk Gangguan
dengan skala nyeri 3 ( 0-10 ) sirkulasi
klien mengatakan cemas
15, Ews : 6
Tensi 182/99 mmhg, Nadi 100 vasokontriksi
ltr/mnt2
klien nampak cemas karena Fatique
O : Memberikan terafi
1. Amlodine 10 mng extra pemberian
oral selanjutnya 1 x 10 mg malam
5. Mengkolaborasi pemberikan terafi 2. Mecobalaime 2x 500 pemberian IV
langsung lwt selang infus.
3. Citicolin 2 x 500 mg pemberian IV
lewat selang infus
O : memberikan terafi
1. Amlodine 10 mng 1x1 oral
5. Mengkolaborasi pemberikan terafi 2. Aspilet 1 x80 mg oral
3. Cefizim 2 x100 mg oral
4. Betahisin 3 x12 mg stop
5. Mecobalaime 2x 500 pemberian IV
langsung lwt selang infus.
08/11/21 ( D. 0007 ) berhubungan dengan Klien mengatakan tangan sebelah kiri masih
hipertensi lemes belum bisa di gerakan
19. 00
Klien mengatakan pusing berkurang dan berat di
bagian tungkuk dengan skala nyeri 2 ( 0-10 )
klien mengatakan cemas berkurang karena sudah
jelaskan oleh dokter
Obyektif
Ku : sedang, kes : CM, GCS : 15, Ews : 5, pupil
isokor
Tensi 155/90 mmhg, Nadi 90 x/mnt, Suhu 36’
celcius, respirasi 24x/mnt, Spo2 98%, Ctr < 2
detik, 02 nasal 2 ltr/mnt, Map :116,6 mmhg
Assement
Indikator Kaji Target Pencapai
Tekan intran 4 5 4
kranial
Sakit kepala 4 5 5
( pusing )
Gelisah 4 5 5
Kecemasan 3 5 4
Rata –rata 3 5 3
Tekan darah
Tekan drh 2 5 3
sistolik
Tekan darah 4 5 4
diastolik
RR 3 5 4
Replek 3 5 4
syaraf
Planning dilanjutkan
Manajemen peningkatan tekaanan intracranial
lanjutkan
Pemantauan tekanan intracranial lanjutkan
Senin Intoleransi aktivitas ( D. 0056 ) Subyektif
08/11/21 berhubungan dengan kelemahan otot Klien mengatakan belum bisa melakukan aktivitas
sehari hari
19.00
klien mengatakan klien ingin melakukan aktivitas
ringan seperti ambil sendok plastic
klien mengatakan rasa takut sudah mulai berkurang
setelah dijelaskan oleh dokter
Obyektif :
Klien nampak kelemahan ada di extremitas kiri
Klien nampak melakukan aktivitasnya sendiri dengan
cara mengambil benda yang ringan
Klien nampak mau latihan gerak di bagian tangan
dengan di ajakrkan tekniknya dan dilihat kemampuan
kekuatan ototnya.
Klien nampak lebih tenang setelah dijelaskan oleh
dokter dan berikan edukasi ttg relaksasi dan distraksi
saat masih merasa cemas
Memberikan terfafi terafeutik dan libatkan keluarga
untuk mensupport klien untuk selalu optimis
Melakukan edukasi tentang latihan fisik yang ringan
untuk dirumah dan selama dirs. dengan cara rutin
berjemur di pagi hari, latihan otot ringan seperti belajar
digerakan tangan nya , rajin belajar mengemgan dengan
potongan bola kasti dan usahankan belajar menahan
emosi klien
Klien dikonsulkan ke bagian fisitehrafi untuk dilakukan
exsesais rom sehari 2x
Assement :
Indikator Kaji Target Pencapai
Frek Nadi 4 5 4
Kemudahan 3 5 3
dalam
melakukan
aktivitas
sehari hari
Kekuatan 3 5 3
tubuh bagian
atas
Perasaan 3 5 3
lemah
Tekan darah 2 5 3
Frek napas 3 5 4
RR 3 5 4
08/11/21 ( D. 0007 ) berhubungan dengan Klien mengatakan tangan sebelah kiri sudah mulai
19. 00 hipertensi bergerak sedikit
Klien mengatakan pusing berkurang dan berat di
bagian tungkuk dengan skala nyeri 2 ( 0-10 )
klien mengatakan sudah tidak cemas lagi
Obyektif
Ku : sedang, kes : CM, GCS : 15, Ews : 3, pupil
isokor
Tensi 140/80 mmhg, Nadi 80 x/mnt, Suhu 36’
celcius, respirasi 20x/mnt, Spo2 98%, Ctr < 2
detik, 02 nasal k/p, Map :100 mmhg
Assement
Indikator Kaji Target Pencapai
Tekan intran 4 5 5
kranial
Sakit kepala 4 5 5
( pusing )
Gelisah 4 5 5
Kecemasan 3 5 5
Rata –rata 3 5 4
Tekan darah
Tekan drh 2 5 4
sistolik
Tekan darah 4 5 5
diastolik
RR 3 5 5
Replek 3 5 4
syaraf
Planning dilanjutkan
Manajemen peningkatan tekaanan intracranial
lanjutkan
Pemantauan tekanan intracranial lanjutkan
Selasa Intoleransi aktivitas ( D. 0056 ) Subyektif
08/11/21 berhubungan dengan kelemahan otot Klien mengatakan sudah bisa melakukan aktivitas
sehari hari yang ringan seperti ambil sendok plastic
19.00
sendiri
Klien mengatakan klien ingin melakukan aktivitas
ringan seperti ambil sendok plastic
klien mengatakan optimis bisa sembuh lagi
Obyektif
Klien nampak melakukan aktivitasnya sendiri dengan
cara mengambil benda yang ringan
Klien nampak bisa sedikit mengerakan tangannya
Klien nampak latihan gerak di bagian tangan dengan
memeras bola kasti yg sudah dipotong dua
Klien nampak lebih tenang , edukasi ttg relaksasi dan
distraksi saat masih merasa cemas
Memberikan terfafi terafeutik dan libatkan keluarga
untuk mensupport klien untuk selalu optimis
Melakukan edukasi tentang latihan fisik yang ringan
untuk dirumah dan selama dirs. dengan cara rutin
berjemur di pagi hari, latihan otot ringan seperti
belajar digerakan tangan nya , rajin belajar
mengemgan dengan potongan bola kasti dan
usahankan belajar menahan emosi klien
Klien dikonsulkan ke bagian fisitehrafi untuk
dilakukan exsesais rom sehari 2x
Assement :
Indikator Kaji Target Pencapai
Frek Nadi 4 5 5
Kemudahan 3 5 4
dalam
melakukan
aktivitas
sehari hari
Kekuatan 3 5 4
tubuh bagian
atas
Perasaan 3 5 4
lemah
Tekan darah 2 5 4
Frek napas 3 5 5
RR 3 5 5